Anda di halaman 1dari 11

"Klien Sebagai Peserta

Didik Dan Kebutuhan


Pendidikan Kesehatan
Klien"
Kelompok 5

Yossiana Dalimunthe (22200013)


Wahyunia Indah (22200023)
Siti Habibah (22200033)
Muhammad Yazid (22200043)
1.Pengertian Klien
 Menurut KBBI (2001) Klien adalah orang yang memperoleh bantuan,
Orang yang membeli sesuatu atau memperoleh layanan.
 Menurut fundamental keperawatan (Potter; Perry) Klien ialah orang
yang mencari pelayanan kesehatan dan anggota keluarga atau orang
yang berarti bagi orang yang mencari pelayanan kesehatan tersebut.
 Dalam keperawatan, yang menjadi klien bisa saja individunya itu sendiri
maupun keluarga atau kerabatnya.
2. Pengertian Pendidikan Kesehatan
Dalam keperawatan, pendidikan kesehatan merupakan satu bentuk intervensi
keperawatan yang mandiri untuk membantu klien baik individu, kelompok,
maupun masyarakat dalam mengatasi masalah kesehatannya melalui kegiatan
pembelajaran, yang didalamnya perawat berperan sebagai perawat pendidik.
Pelaksanaan pendidikan kesehatan dalam keperawatan merupakan kegiatan
pembelajaran dengan langkah-langkah sebagai berikut : pengkajian
kebutuhan belajar klien, penegakan diagnose keperawatan, perencanaan
pendidikan kesehatan, implementasi pendidikan kesehatan, evaluasi
pendidikan kesehatan, dan dokumentasi pendidikan kesehatan .
3. Peranan Pendidikan Kesehatan
Menurut lawrence green menjelaskan bahwa prilaku pendidikan
kesehatan terpengaruh oleh 3 faktor :
a. Faktor – faktor prediposisi ( Faktor predisposisi )
b. Faktor- faktor mendukung ( enabling factor )
c. Faktor-faktor yang memperkuat atau mendorong ( faktor penguat)
4. Proses Pendidikan Kesehatan
a). Persoalan masukan ( input )
Masukam penting dalam masalah kesehatan adalah tentang
sasaran belajar yaitu individu,kelompok atau masyarakat yang
sedang belajar itu sendiri dengan berbagai latar belakangnya.
b). Proses
Melakukan interaksi dan terjadinya perubahan kemampuan dari
subjek.
c). Keluaran ( Output ).
5.Tempat Pelaksanaan Pendidikan Kesehatan
 Pendidikan kesehatan di sekolah
 Pendidikan kesehatan dipelayanan kesehatan, dilakukan di
pusat kesehatan masayarakat, balai kesehatan, rumah sakit
umum maupun khusus dengan sasaran pasien dan keluarga
pasien.
 Pendidikan kesehatan di tempat kerja dengan sasaran buruh atau
karyawan.
 Pendidikan kesehatan di tempat- tempat umum , misalnya
pasar ,terminal,bandarudara ,tempat – tempat
pembelajaran ,tempat olahraga dan taman kota.
6. Aspek Sosial Budaya Dalam Pendidikan Kesehatan
a. Persepsi masyarakat terhadap sehat dan sakit
b. Kepercayaan
c. Pendidikan rendah
d. Nilai kebudayaan.

Ruang Lingkup Pendidikan Kesehatan


Berdasarkan dimensi sasaran :
• Pendidikan kesehatan individual dengan sasaran individu
• Pendidikan kesehatan kelompok dengan kelompok sasaran
• Pendidikan kesehatan masyrakat dengan kelompok sasaran.
7.Tujuan Pendidikan Kesehatan Klien
Pada dasarnya pendidikan kesehatan ditujukan agar klien dapat
meningkatkan, memperbaiki dan mempertahankan status kesehatannya.
Pendidikan pasien/klien yang komprehensif terdiri dari tiga tujuan, yaitu:
1). Pencegahan penyakit, pemeliharaan serta peningkatan kesehatan
2). Perbaikan kesehatan
3). Koping terhadap gangguan fungsi
8.Tingkat Pelayanan Pendidikan Kesehatan

 Promosi kesehatan misal : Peningkatan gizi, perbaikan sanitasi lingkugan,


dan gaya hidup
 Perlindungan khusus misal : Imunisasi
 Diagnosis dini dan pengobatan segera (lebih awaldiagnosa dan pengobatan
cepat ) misal: dengan pengobatanyang layak dan sempurna dapat menghindari
dari resiko kecacatan
 Rehabilitasi misal : Dengan memulihkan kondisi cacat melalui latihan- latihan
tertentu.
TERIMAKASIH....

Anda mungkin juga menyukai