Wahyunia Indah (22200023) Siti Habibah (22200033) Muhammad Yazid (22200043) 1.Pengertian Klien Menurut KBBI (2001) Klien adalah orang yang memperoleh bantuan, Orang yang membeli sesuatu atau memperoleh layanan. Menurut fundamental keperawatan (Potter; Perry) Klien ialah orang yang mencari pelayanan kesehatan dan anggota keluarga atau orang yang berarti bagi orang yang mencari pelayanan kesehatan tersebut. Dalam keperawatan, yang menjadi klien bisa saja individunya itu sendiri maupun keluarga atau kerabatnya. 2. Pengertian Pendidikan Kesehatan Dalam keperawatan, pendidikan kesehatan merupakan satu bentuk intervensi keperawatan yang mandiri untuk membantu klien baik individu, kelompok, maupun masyarakat dalam mengatasi masalah kesehatannya melalui kegiatan pembelajaran, yang didalamnya perawat berperan sebagai perawat pendidik. Pelaksanaan pendidikan kesehatan dalam keperawatan merupakan kegiatan pembelajaran dengan langkah-langkah sebagai berikut : pengkajian kebutuhan belajar klien, penegakan diagnose keperawatan, perencanaan pendidikan kesehatan, implementasi pendidikan kesehatan, evaluasi pendidikan kesehatan, dan dokumentasi pendidikan kesehatan . 3. Peranan Pendidikan Kesehatan Menurut lawrence green menjelaskan bahwa prilaku pendidikan kesehatan terpengaruh oleh 3 faktor : a. Faktor – faktor prediposisi ( Faktor predisposisi ) b. Faktor- faktor mendukung ( enabling factor ) c. Faktor-faktor yang memperkuat atau mendorong ( faktor penguat) 4. Proses Pendidikan Kesehatan a). Persoalan masukan ( input ) Masukam penting dalam masalah kesehatan adalah tentang sasaran belajar yaitu individu,kelompok atau masyarakat yang sedang belajar itu sendiri dengan berbagai latar belakangnya. b). Proses Melakukan interaksi dan terjadinya perubahan kemampuan dari subjek. c). Keluaran ( Output ). 5.Tempat Pelaksanaan Pendidikan Kesehatan Pendidikan kesehatan di sekolah Pendidikan kesehatan dipelayanan kesehatan, dilakukan di pusat kesehatan masayarakat, balai kesehatan, rumah sakit umum maupun khusus dengan sasaran pasien dan keluarga pasien. Pendidikan kesehatan di tempat kerja dengan sasaran buruh atau karyawan. Pendidikan kesehatan di tempat- tempat umum , misalnya pasar ,terminal,bandarudara ,tempat – tempat pembelajaran ,tempat olahraga dan taman kota. 6. Aspek Sosial Budaya Dalam Pendidikan Kesehatan a. Persepsi masyarakat terhadap sehat dan sakit b. Kepercayaan c. Pendidikan rendah d. Nilai kebudayaan.
Ruang Lingkup Pendidikan Kesehatan
Berdasarkan dimensi sasaran : • Pendidikan kesehatan individual dengan sasaran individu • Pendidikan kesehatan kelompok dengan kelompok sasaran • Pendidikan kesehatan masyrakat dengan kelompok sasaran. 7.Tujuan Pendidikan Kesehatan Klien Pada dasarnya pendidikan kesehatan ditujukan agar klien dapat meningkatkan, memperbaiki dan mempertahankan status kesehatannya. Pendidikan pasien/klien yang komprehensif terdiri dari tiga tujuan, yaitu: 1). Pencegahan penyakit, pemeliharaan serta peningkatan kesehatan 2). Perbaikan kesehatan 3). Koping terhadap gangguan fungsi 8.Tingkat Pelayanan Pendidikan Kesehatan
Promosi kesehatan misal : Peningkatan gizi, perbaikan sanitasi lingkugan,
dan gaya hidup Perlindungan khusus misal : Imunisasi Diagnosis dini dan pengobatan segera (lebih awaldiagnosa dan pengobatan cepat ) misal: dengan pengobatanyang layak dan sempurna dapat menghindari dari resiko kecacatan Rehabilitasi misal : Dengan memulihkan kondisi cacat melalui latihan- latihan tertentu. TERIMAKASIH....