Anda di halaman 1dari 12

SEJARAH

KEBUDAYAAN
KELOMPOK 3
LIZA FADHILA 238620610211
FADILLA JUNIARMI 238620610203
BINTANG LAJUARDA 238620610248
ELLIZA 238620610200
WAHYUDI 238620610188
WARISUL NAZILA 238620610189
MK : IPS
DOSEN : MUSLIHIN, M.PD
Pengertian Sejarah dan
Wujud kebudayaan
• Kebudayaan adalah perwujudan dari sebuah renungan, kerja keras dan kearifan suatu masyarakat
dalam mengarugi dunianya. Kebudayaan yang menjadikan suatu masyarakat dapat memandang
lingkungan hidupnya dengan bermakna.
• Kebudayaan-kebudayaan masa lampau disampaikan kepada kita dalam bentuk peninggalan-
peninggalan, harta-harta peninggalan ini meliputi segala usaha manusia akan tetapi yang sampai
kepada kita hanyalah sebagian kecil daripadanya. Yang selebihnya lenyap tiada berbekas. Karena
seperti yang kita lihat banyak benda-benda bersejarah yang tidak utuh dan sulit dipahami artiya
secara umum
Unsur Kebudayaan

Dalam memahami sebuah kebudayaan tentu kita harus mengetahui unsur-unsur kebudayaan tersebut,
berikut adalah beberapa unsur kebudayaan :
• Sistem bahasa
• Sistem pengetahuan
• Sistem kekerabatan dan organisasi sosial
• Sistem peralatan hidup dan teknologi
• Sistem religi
• kesenian
Kebudayaan nasional
Indonesia
kebudayaan Nasional Indonesia adalah kebudayaan suku bangsa di seluruh
Indonesia dan kebudayaan baru yang timbul akibat interaksi antar kebudayaan
suku bangsa dan antara kebudayaan suku bangsa dengan kebudayaan asing
yang sesuai dengan nilai-nilai budaya bangsa Indonesia.

contoh kebudayaan nasional Indonesia :


• Rumah adat
• Lagu nasional
• Keroncong
• Dangdut
• Batik
Dinamika
kebudayaan
Konsep-konsep dinamika kebudayaan menurut Koentjaraningrat (1996) adalah proses belajar
kebudayaan sendiri yaitu meliputi :

1 Internalisasi 3 Ekskulturasi

2
Sosialisasi
Keadaan Bumi Menjelang
Prasejarah
Dari teori Kern dan teori von Heine Geldern sudah kita ketahui bahwa nenek moyang bangsa
Indonesia adalah bangsa Autronesia, yang mulai dating di kepulauan kita kira-kira 2000 tahun
sebelum M, ialah dari jaman yang kita kenal sebagai neolithikum. Kebudayaan Neolitikum itu
mempunyai dua cabang, ialah cabang kapak persegi yang penyebarannya dari daratan Asia melalui
jalan Barat dan peninggalan peningalannya terutama terdapat dibagian Barat Indonesia,dan cabang
kapak lonjong {Neolitikum Papua} yang penyebarannya melalui jalan Timur, dan peninggalan
peninggalannya merata di bagian Timur negeri kita.
Pembagian Zaman dalam
Kebudayaan Indonesia Secara
Umum
• Jaman Batu

(a) Peleolithikum atau jaman batu tua. Sebagai ciri jaman ini : alat-alat di buat dari
batu yang di kerjakan secara kasar, tak diasah atau di haluskan.

(b) Mesolithikum atau jaman batu tengah. Alat-alat jaman ini masih menyerupai
alat-alat palaeolithikum.

(c) Neolithikum atau jaman batu muda. Alat-alat batu sudah di asah dan diupan,
sehingga halus dan banyak pula yang indah sekali.
• Jaman Logam

(a) Jaman tembaga : orang menggunakan tembaga sebagai bahan pembuatan alat-
alatnya. Anehnya tembaga ini hanya di kenal di beberapa bagian dunia saja. Di Asia
tenggara (juga di Indonesia) tidak di dapatkan jaman tembaga itu.

(b) Jaman perunggu : orang telah mendapatkan logam campuran yang lebih keras
dari tembaga untuk pembuatan alat-alatnya, yaitu perunggu, hasil percampuran
tembaga dan timah.

(c) Jaman besi: orang telah dapat melebur besi dari bijihnya untuk di tuang menjadi
alat-alat yang di perlukan. Peleburan besi meminta panas yang jauh lebih tinggi dari
peleburan tembaga ataupun perunggu.
Kebudayaan
• Kebudayaan Zaman Batu
Indonesia Kuno
Zaman batu terbagi menjadi 3 yaitu :
1. kebudayaan palaeolithikum/ batu tua
Hasil kebudayaan paleolithikum banyak di temukan di daerah Pacitan (jawa timur) dan Ngandong (Jawa
Timur). Selain di temukan di Pacitan (jawa timur) juga di temukan di daerah daerah lain seperti Jampang
Kulon, Parigi (Jawa Timur), Tambang Sawah, Lahat, dan Kalianda (Sumatera).

2. Kebudayaan Mesolithikum
pada masa mesolithikum manusia yang hidup pada zaman tersebut sudah ada yang menetap sehingga
kebudayaan mesolithikum yang sangat menonjol dan sekaligus menjadi ciri dari zaman ini yang di sebut
dengan kebudayaan kjokkenmoddinger dan Abris sous Roche.

3. Kebudayaan Neolithikum
Hasil kebudayaan yang paling menonjol dari kebudayaan neolithikun ini adalah jenis kapak persegi dan kapak
lonjong. Daerah asal kapak persegi adalah daratan Asia masuk ke Indonesia melalui jalur barat dan daerah
penyebarannya di Indonesia adalah Sumatera, Jawa, Bali, Nusa tenggara, Kalimantan, Sulawesi dan Maluku.
Kebudayaan Megalithikum

Kebudayaan megalithikum adalah kebudayaan yang menghasilkan bangunan-bangunan dari batu besar
yang muncul sejak zaman Neolithikum dan berkembang pesat pada zaman logam. Contoh-contoh dari
hasil kebudayaan megalithikum sebagai berikut menhir, punden berundak-undak, dolmen, sarkofagus,
Peti kubur, dan Arca batu.
KESIMPULAN

Jadi Sejarah kebudayaan Indonesia membahas tetang kebudayaan masyarakat indonesia dari masa
lampau atau masa lalu. Kebudayaan pada dasarnya berubah-ubah dan tidak hanya bersifat fisik namun
juga tradisi ataupun pikiran para penganutnya, dinamika kebudayaan yang beragam seperti yang telah
kita bahas diatas. Kehidupan masyarakat Indonesia pada zaman batu dan zaman logam
menggambarkan perkembangan kebudayaan dari masa kemasa sehingga kita yang kita temui saat ini
adalah kebudayaan yang lebih modern
TERIMAKASI
H

Anda mungkin juga menyukai