Anda di halaman 1dari 17

PEMATERI

KELOMPOK 5
Presentation 2023

MATA KULIAH
PENDEKATAN DALAM
KONSELING
Our Team pemateri

Aminah Daulay Feni Listari Intan Verly Siti Fauziah


(23151002) (23151032) Syafitri (23151045)
(23151012)
Dosen Pengampu:
Dr. Netrawati, M.Pd.,
Kons.Dr.YeniKarneli,M.Pd.,Kons
MATERI PERSENTASI

PENDEKATAN
PSIKODRAMA
DALAM KELOMPOK
PENGERTIAN
PSIKODRAMA
Psikodrama adalah pendekatan yang
digunakan untuk konseling kelompok di
mana konseli mengeksplorasi masalah
mereka melalui bermain peran,
memberlakukan situasi dan menggunakan
berbagai perangkat dramatis untuk
memperoleh wawasan, menemukan
kreativitas mereka sendiri, dan
mengembangkan keterampilan perilaku
(Corey, 2012).
Peran Dan Fungsi Pemimpin Kelompok Psikodrama
Konselor dalam psikodarama
berperan sebagai
sutradara yang memiliki banyak
peran.
Sutradara berperan sebagai
produser,
fasilitator, Pemimpin
pengamat, Kelompok
dan seorang analis
SAMBUNGAN……..

1.Dalam psikodrama yang menjadi pemimpin


kelompok adalah konselor atau
terapis,pemimpin kelompok bisa dikatakan
sebagai sutradara.

2. Peranan pemimpin kelompok ini sebagai Pemimpin Kelompok


fasilitas, procedure danpengamat/penganalisis.

3. Pemimpin kelompok memiliki sifat kreatif,


berani dan memiliki kharisma.

4.Tugas dari pemimpin kelompok ini adalah


membantu pemegang peran utama, merencanakan
pelaksanaan, mengamati dengan cermat perilaku
pemain utama selamapsikodrama berlangsung,
membantu klien mengungkapkan perasaan secara
Tujuan dari Teknik
a.
Psikodrama
Tujuan dari penggunaan teknik
psikodrama dalam layanan konseling
kelompok adalah untuk membantu
anggota kelompok/konseli maupun
sekelompok individu dalam mengatasi
masalah yang berkaitan dengan psikologis
seperti kurang empati, meningkatkan
kecerdasan emosional dll. Yang melaui
teknik bermain peran atau memainkan
peran dan meluapkan emosi yang sesuai
dengan masalah yang di alami.

b. Agar konseli atau sekelompok anggota


konseling kelompok dalam layanan
konseling tersebut mendapatkan cara
yang paling baik atau memperoleh
penngertian yang baik terhadap dirinya
dan apa yang dialami individu tersebut
Komponen 01 Panggung
(stage), Permainan
Teknik
Psikodrama Pemimpin Psikodrama .
02

Pemeran Utama
03

Pemeran Pembantu
04

Penonton
04
Elemen Dasar Psikodrama.
Moreno (dalam Wilkins, 1999) menjelaskan terdapat
5 elemen yang sangat penting dalam psikodrama,
diantaranya adalah;
1. Panggung (The stage),
2. Pemeran utama (The protagonist),
3. Pengarah/direktur (The director),
4. Pemeran pembantu ego (The
auxiliary egos),
5. Penonton (The audience),
Tahapan Psikodrama Pada Kelompok
Menurut Corey(2012).

1. tahap pembentukan atau persiapan (pra


konseling)
2. tahap orientasi dan eksplorasi, tahap transisi,
3. tahapkegiatan,
4. tahap konsolidasi,
5. serta tahap evaluasi dan tindak lanjut.
Aplikasi: Teknik Dan Prosedur Terapeutik
Menurut Namora & Hasnida (2016:153) terdapat beberapa teknik utama
dalam psikodrama

1. Creative imagery
2. The magic shop
3. Sculpting
4. Teknik berbicara
5. Monodrama
6. The double and multiple double techniques
7. Role reversals
Penerapan Pendekatan Psikologi
Pada Kerja Kelompok Disekolah

Remy
Mash
Manager Marketing Business Had Manager
Penerapan
Psikodrama Pada
Populasi Multikultural
Evaluasi Psikodrama
Psikodrama ini sangat cocok untuk lingkungan psikoterapeutik maupun dalam seting psikoedukasional. Hal ini juga
dapat diterapkan dalam hal kepekaan keadaan. anggota lebih memperhatikan masalah karena menghayati sendiri,
Dengan melakukan psikodrama anggota lebih mampu memahami masalah dari layanan tersebut karena anggota lebih
menghayati melalui peran yang dilakukannya. Pengaruhnya seakan-akan mengalami sendiri dan integratif

Aspek positif juga terletak pada potensialitas pemimpin kelompok. Dapat membentuk spontanitas dan kreativitas pada
pemimpin dan anggota kelompok. Mengembangkan kreativitas anggota (dengan peran yang dimainkan anggota dapat
berfantasi)
Dengan psikodrama setiap anggota mampu mengembangkan kreativitasnya, mereka melakukan sesuai dengan peran
yang dimainkan, dengan
Remy demikian para anggota mampu berfantasi sesukanya sehingga mampu mengembangkan
kreativitas yang dimiliki
Mash anggota.
Sebagai masukan dan umpan balik yang anggota
Manager dan pemimpin kelompok
Marketing Business berikan
Had pada protagonist satu sama lainnya.
Manager
Melatih anggota untuk menganalisa masalah dan mengambil kesimpulan dalam waktu singkat. Dengan psikodrama
bisa melatih anggota untuk menganalisis masalah dan mengambil kesimpulan dalam waktu singkat karena dalam
psikodrama dilatih untuk berperan sesuai dengan peran yang didapatkan atau yang sudah dibagi hal tersebut membuat
anggota mampu berpikir secara singkat apa yang harus anggota lakukan yang sesuai dengan peran yang dimilikinya,
dan tentunya anggota lebih mampu menganalisis masalah yang ada karena dilakukannya secara langsung.
Memupuk kerjasama antara anggota. Dilakukannya psikodrama tentunya membutuhkan kerja sama di dalamnya,
Evaluasi Psikodrama
bahaya terlalu melebih-lebihkan psikodrama terhadap pemeran sendiri maupunterhadap orang yang melihat.
Psikodrama ini terlalu banyak memfokuskan pada perasaan-perasaan ketimbang perilaku yang berubah.
Jika guru tidak menguasai tujuan instruksional penggunaan teknik ini untuk suatu unit pelajaran, maka sosiodramanya
tidak akan berhasil
Jika tidak dilaksanakan dengan benar maka akan menimbulkan sifat prasangka yang buruk, ras diskriminasi, balas
dendam dan sebagainya sehingga menyimpang dari tujuan semula
Apabila guru tidak memahami langkah-langkah pelaksanaan metode ini, sehingga akan mengacaukan berlangsungnya
sosiodrama, karena yang memegang peranan atau penonton tidak tahu arah bersama-sama
Metode ini membutuhkan waktu yang cukup panjang
Memerlukan persiapan
Remy yang diteliti dan matang (membutuhkan banyak kreasi guru).
Kadang-kadang anak tidak mau memerankan suatu adegan karena malu.
Mash
Apabila pelaksanaan dramatisasi gagal, kitaMarketing
Manager tidak dapat mengambilBusiness
kesimpulan
Had apa-apa, dalamManager
arti pendidikan tidak
tercapai.
Sebagian siswa yang tidak ikut bermain drama mereka menjadi kurang kreatif
Banyak memakan waktu.
Memerlukan tempat yang cukup luas.
Pendengar atau siswa yang tidak berperan sering menertawakan tingkah laku pemain sehingga merusak suasana
menurut Fatimah Noor (2013)
THANK YOU.

Anda mungkin juga menyukai