Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH MANAJEMEN KELAS

Tentang: KETERAMPILAN VARIASI, MENGELOLA KELAS, MENGGUNAKAN MEDIA dan MENUTUP PELAJARAN Oleh: DESRAWINDA 11104041 TBI-B

Dosen: Dra. Eliwatis. M,AG Fitri Wahyuningsih, M.A

PROGRAM STUDI TADRIS BAHASA INGGRIS JURUSAN TARBIYAH SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) BATUSANGKAR 2013

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada zaman pendidikan sekarang yang lebih maju dalm bidang pengetahuan dan teknologi,maka dari itu di butuhkannya variasi dalam belajar bagi siswa. Agar siswa tidak merasa bosan dengan penyampaian materi yang di berikan oleh gurunya. Selanjutnya keterampilan dalam mengelola kelas sangat diperlukan,agar kelas menjadi teratur dan rasa aman dapat dirasakan oleh siswa saat belajar. Di samping itu penggunaan media juga diperlukan untuk menunjang proses belajar mengajar. Agar para siswa merasa tertarik dengan bahan ajar yang di sajikan dalam bemacam-macam media. Selanjutnya teknik menutup pembelajaran juga sangat diperlukan agar siswa dapat mengumpulkan intisari dalam pembelajaran. Maka dari itu seorang pendidik harus mempelajari teknik-teknik dalam pengelolaan kelas dari membuka sampai menutup pembelajaran.

B. Rumusan Masalah 1. Bagaimana teknik melakukan variasi? 2. Bagaimana teknik mengelola kelas? 3. Bagaimana mendemonstrasikan melakukan variasi dengan teknik mengelola kelas? 4. Bagaimana teknik menggunakan media? 5. Bagaimana teknik menutup pembelajaran? C. Tujuan 1. Memahami teknik melakukan variasi belajar 2. Memahami teknik mengelola kelas 3. Memahami mendemonstrasikan melakukan variasi dengan teknik mengelola kelas 4. Memahami teknik menggunakan media 5. Memahami teknik menutup pembelajaran

BAB II PEMBAHASAN KETERAMPILAN VARIASI,MENGELOLA KELAS,MENGGUNAKAN MEDIA dan MENUTUP PELAJARAN A. Teknik Melakukan Variasi Variasi dalam pembelajaran adalah perubahan dalam proses kegiatan yang dilakukan pendidik yang bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar peserta didik sehingga dapat mengurangi kejenuhan dan kebosanan peserta didik. Variasi dalam kegiatan pembelajaran dapat dibedakan menjadi 4,yakni variasi dalam gaya mengajar,variasi dalam menggunakan media dan sumber belajar,variasi dalam pola interaksi,dan variasi dalam kegiatan.1 Variasi dalam gaya mengajar dapat dilakukan dengan berbagai teknik,sebagai berikut: 1. Variasi suara,yaitu suatu rendah,tinggi,besar,kecilnya peristiwa,menunjukkan suara. Guru yang dapat

mendramatisasi

hal-hal

dianggap

penting,berbicara secara pelan dengan seorang

anak didik,atau berbicara

secara tajam dengan anak didik yang kurang perhatian. 2. Memusatkan perhatian. Hal ini dilakukan untuk memfokuskan perhatian anak didik pada suatu aspek yang penting atau aspek kunci,guru dapat menggunakan penekanansecara verbal,misalnya perhatikan baik-baik. Nah yang penting. Ini adalah bagia yang sukar,dengan baik-baik. 3. Membuat kesenyapan sejenak atau diam sejenak. Hal ini dilakukan untuk menarik perhatian peserta didik. 4. Mengadakan kontak pandang peserta didik. Bila guru bicara atau berinteraksi dengan anak didik,sebaiknya mengarahkan pandangan keseluruh

kelas,menatap mata setiap anak didik untuk dapat membentuk hubungan yang positif dan menghindari hilangnya kepribadian 5. Variasi gerakan badan dan mimik. Variasi dalam mimik,gerakan kepala atau badan merupakan bagian yang penting daalm komunikasi. Tidak hanya untuk menarik perhatian saja,tetapi juga menolong dalam penyampaian arti pembicaraan.
1

Mulyasa, Menjadi Guru Profesional.(Bandung:Remaja Rosda Karya,2009),hal.78-79

6. Mengubah posisi,misalnya dari depan kelas,berkeliling ditengah kelas tapi jangan menggangu suasana pembelajaran. Perpindahan posisi guru dalam ruang kelas dapat membantu
2

menarik

perhatian

anak

didik,dapat

meningkatkan kepribadian guru.

Variasi dalam penggunaan media dan sumber belajar dapat dilakukan sebagai berikut: 1. Variasi alat dan bahan yang dapat dilihat Alat atau media yang termasuk kedalam jenis adalah antara lain grafik,bagan,poster,gambar,film,dan slide. 2. Variasi alat dan bahan yang dapat didengar Suara guru termasuk kedalam media komunikasi yang utama dalam kelas. Rekaman suara,suara radio,musik,deklamasi puisi sosiodrama,telephone dapat dipakai sebagai pengguna indra dengar yang divariasikan dengan indera lainnya. 3. Variasi dan bahan yang dapat diraba,dimanipulasi,dan digerakkan Penggunaan yang termasuk kedalam jenis ini akan dapat menarik perhatian siswa dan dapat melibatkan siswa dalam membentuk dan memperagakan kegiatannya baik secara perorangan ataupun secara kelompok. 4. Variasi penggunaan sumber belajar yang ada dilingkungan sekitar. Variasi dalam pola interaksi sebagai berikut: 1. Variasi dalam pengelompokan peserta didik: klasikal.kelompok

besar,kelompok kecil dan perorangan. 2. Variasi tempat kegiatan pembelajaran di kelas dan diluar kelas. 3. Variasi dalam pola pengaturan guru: seorang guru atau team. 4. Variasi dalam pengaturan hubungan guru dengan peserta didik: langsung tatap muka, dan melalui media. Variasi dalam kegiatan pembelajaran dapat dilakukan sebagai berikut: 1. Variasi dalam penggunaan metode pembelajaran.
Syaiful Bahri Djamamrah,Aswan Zain,Strategi Belajar Mengajar,(Jakarta:PT.Rineka Cipta,2006),hal.167-168
2

2. Variasi dalam penggunaan media dan sumber belajar. 3. Variasi dalam pemberian contoh dan ilustrasi. 4. Variasi dalam interaksi dan kegiatan peserta didik.3

B. Teknik Mengelola Kelas Pengelolaan kelas merupakan salah satu tugas guru yang tidak pernah ditinggalkan karena guru selalu mengelola kelas ketika ia melakukan tugasnnya. Tujuan pengelolaan kelas untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif bagi anak didik sehingga tujuan pengajaran secara efektif dan efisien. Untuk mengelola kelas dapat dilakukan dengan teknik sebagai berikut: 1. Pengaturan tempat duduk siswa Dalam belajar,siswa memerlukan tempat dudk. Tempat duduk

mempengaruhi siswa dalam belajar. Jika tempat duduknya bagus,tidak terlalu rendah,tidak terlalu besar,bundar,persegi panjang,sesuai dengan keadaan siswa,maka siswaakan dapat belajar dengan tenang. Ada beberapa bentuk formasi tempat dudukyang dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan. Apabila itu akan ditempuh denagn cara diskusi,maka formasi tempat duduk sebaiknya berbentukmelingkar. Jika penagjara yang akan ditempuh denagn metode ceramah maka tempat duduknya sebaiknya berderet memanjang kebelakang. 2. Pengaturan alat-alat pengajaran Diantara alat-alat pengajaran yang harus diatur adalah sebagai berikut: a. Perpustakaan kelas b. Alat-alat peraga media pengajaran c. Papan tulis,kapur tulis,dan lain lain 3. Penataan keindahan dan kebersihan kelas a. Hiasan dinding (pajangan kelas) hendaknya dimanfaatkan untuk pengajaran,misalnya: 1) Burung garuda 2) Teks proklamasi 3) Slogan pendidikan 4) Para pahlawan

Op cit,hal.79-80

5) Peta/globe b. Penempatan lemari 1) Untuk buku didepan 2) Alat-alat peraga dibelakang c. Pemeliharaan kebersihan 1) Siswa bergiliran untuk membersihkan kelas 2) Guru memeriksa kebersihan kelas 4. Ventilasi dan tata cahaya a. Ada ventilasi yang sesuai dengan ruangan kelas b. Sebaiknya tidak merokok c. Pengaturan cahaya perlu diperhatikan d. Cahaya yang masuk harus cukup e. Masuknya dari arah kiri,jangan belawanan dengan bagian depan 5. Pengaturan siswa Setiap siswa mempunyai perbedaan dan persmaan kepribadian. Perbedaan dan persmaan kepribadian siswa berguna dalam membantu usaha pengaturan siswa dikelas. Terutama berhubugan dengan masalah bagaimana pola pengelompokkan siswa guna menciptakan lingkungan belajar yang aktif dan kreatif,sehingga kegiatan belajar yang penuh kesenangan dan bergairah dapat bertahan dalam waktu yang relative lama. 6. Pengelompokkan siswa Dalam kegiatan melayani kegiatan kreatif siswa aktif,pengelompokkan siswa bermacam-macam dari yang sederhana sampai kepada yang kompleks. Pengelompokkan siswa dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut: a. Pengelompokan diserahkan kepada siswa b. Pengelompokkan diatur oleh guru sendiri c. Pembentukan kelompok diatur oleh guru atas usul siswa 7. Menciptakan kelas yang efektif

C. Mendemontrasikan keterampilan melakukan variasi dan mengelola kelas Dalam mengelola kelas seorang guru harus mempunyai keahlian dalam pengelolaan kelasnya yaitu memiliki variasi,variasi itu bisa dilakukan dengan cara sebagai berikut: 1. Variasi suara yaitu : rendah,tinggi,besar kecil 2. Memusatkan perhatian 3. Membuat kesenyapan sejenak (diam sebentar) 4. Mengadakan kontak pandang dengan peserta didik 5. Variasi gerakan badan dan mimic 6. Mengubah posisi,misalnya : dari depan kelas,berkeliling didepan kelas dan berkeliling kebelakang kelas,tetapi jangan mengganggu suasana pembelajaran D. Teknik Menggunakan Media Dalam proses belajar mengajar kehadiran media mempunyai arti yang cukup penting. Karena dalam kegiatan tersebut ketidak jelasan bahan yang dijelaskan dapat dibantu dengan menghadirkan media sebagai perantara. Kerumitan bahan yang akan disampaikan kepada anak didik dapat disedrehanakan dengan bantuan media. Media dapat mewakili apa yang kurang mampu pendidik ucapkan,baik melalui kata-kata atau kalimat tertentu bahkan dikonkretkan dengan kehadiran media. Dengan demikian anak didik mudah mencerna bahan yang dipelajari,daripada tanpa bantuan media. Peranan media tidak akan terlihat,jika penggunaanya tidak sejalan dengan isi dan tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan. Seperti yang kita ketahui belajar adalah proses perubahan tingkah laku melalui pengalaman. Pengalaman itu sendiri dapat berupa pengalaman langsung maupun pengalaman tidak langsung. Dalam proses belajar tidak semua pengalaman langsung bisa dihadirkan pada peserta didik dalam kelas,karena itulah kehadiran media sangat membantu kita agar dapat membantu peserta didik dalam memberikan berbagai

pengalaman,sekalipun dalm bentuk pengalaman tidak langsung. Dalam usaha menggunakan media dalam proses pembelajaran,perlu bagi pendidik untuk memperhatikan pedoman umum dalam penggunaan media,yaitu sebagai berikut: 1. Dalam penggunaan media kita tidak hanya dituntut untuk menggunakan satu media,namun jika hal itu belum mendukung,kita bisa menggunakan

beberapa media yang akan lebih mampu membantu tercapai tujuan pembelajaran. 2. Penggunaan media harus didasarkan pada tujuan pembelajaran yang hendak dicapai. Dengan demikian pemanfaatan media harus menjadi bagian integral dalam penyajian pelajaran. 3. Penggunaan media harus mempertimbangkan kecocokan cirri media dengan karakteristik materi pelajaran yang disajikan. 4. Penggunaan media harus disesuaikan dengan bentuk kegiatan

pembelajaran yang dilaksanakan. 5. Penggunaan media harus disertai persiapan yang cukup seperti mempreview media yang akan dipakai,mempersiapkan berbagai peralatan yang dibutuhkan diruang kelas sebelum peserta masuk. Dengan cara ini pemanfaatan media diharapkan tidak akan mengganggu kelancaran proses belajar mengajar dan mengurangi waktu. 6. Pembelajaran perlu disiapkan sebelum media digunakan agar mereka dapat mengarahkan perhatian pada hal-hal yang penting selam penyajian dengan media langsung . E. Teknik Penutupan Pelajaran Menjelang akhir pelajaran guru harus melakukan kegiatan menutup pelajaran, agar siswa memperoleh gambaran yang utuh tentang pokok-pokok materi yang telah dipelajari. Adapun cara-cara yang dapat dilakukan guru adalah: 1. Meninjau kembali a. Merangkum inti pelajaran. Pada dasarnya sehabis menerangkan pelajaran guru biasanya membuat kesimpulan secara lisan hasil diskusi yang ia tugaskan pada siswa. b. Membuat ringkasan. Dengan membuat ringkasan siswa yang tidak memiliki buku sumber dapat mempelajarinya kembali. 2. Mengevaluasi Salah satu upaya yang dapat dilakukan unutk mengetahui apakah siswa sudah memperoleh wawasaan yang untuk memahami suattu konsep yang telah diajarkan adalah melalui evaluasi. Hal ini dapat dilakukan dengan guru meminta siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan secara lisan atau mengerjakan tugas-tugas. Bentuk-bentuk evaluasi ini dapat dilakuakn sebagai berikut :

a. Mendemonstrasikan keterampilan b. Mengaplikasikan ide baru pada situasi lain c. Mengekspresikan pendapat siswa sendiri d. Soal-soaltertulis.

Tujuan dari menutup pelajaran:

1. Merangkum atau membuat garis besar persoalan yang baru saja dibahas sehingga memperoleh gambaran yang jelas tentang makna serta esensi dari pokok persoalan yang diperbincangkan 2. Mengkonsolidasikan perhatian siswa terhadap hal hal yang pokok dalam pembicaraan tersebut agar informasi yang telah diterimanya membangkitkan minat serta kemampuan siswa pada masa mendatang 3. Mengorganisasikan semua kegiatan maupun pembicaraan yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut sehingga merupakan suatu kebulatan yang berarti dalam memahami esensi bahan yang baru dipelajari.4

http://id.shvoong.com/social-sciences/education/2172639-keterampilan-menutuppembelajaran/#ixzz2OdQqg2ps, diakses pada tanggal 25 Maret 2013 pukul 14.00

ANALISIS PEMAKALAH A. Teknik Melakukan Variasi Variasi dalam pembelajaran sangatlah penting dimiliki oleh seorang guru, karena dengan variasi tersebut kita bisa menciaptakan suasana belajar yang menarik dan tidak mambosankan bagi siswa seperti: variasi dalam belajar, variasi gerakan badan dan mimic, variasi dalam menggunakan media pembelajaran, dll. B. Teknik Mengelola Kelas Teknik dalam pengelolaan kelas merupakan salah satu tugas guru. Sebagai seorang guru, kita harus mampu dan bisa mengelola kelas dengan baik sehingga bisa tercipta suasana belajar yang kondusif, seperti: mengatur tempat duduk siswa, mengatur letak kursi, lemari, papan tulis dan segala hal yang ada di dalam kelas tersebut. Jadi, pengelolaan kelas yang baik tersebut akan berpengaruh pada proses belajar mengajar dalam kelas dan apabila kelas telah tertata dengan baik maka akan tercipta suasana belajar yang kondusif. C. Mendemontrasikan keterampilan melakukan variasi dan mengelola kelas Teknik dalam melakukan variasi dan pengelolaan kelas bisa dilakukan secara beriringan. Apabila seorang guru tersebut mengelola kelas selalu dalam nuansa yang sama atau itu-keitu saja sehingga akan menimbulkan kebosanan pada siswa tersebut. Dalam hal ini sangat perlu teknik variasi dalam pengelolaan kelas agar bisa menciptakan suasana belajar yang bervariasi sehingga siswa tersebut tidak merasa bosan dan bisa mengikuti PBM dengan baik dan kondusif. D. Teknik Menggunakan Media Dalam proses belajar mengajar penggunaan media mempunyai arti yang sangat penting. Dengan menggunakan media kita bisa menjelaskan contoh nyata pada materi yang kita jelaskan tersebut seperti dalam belajar sains, kita belajar tentang tumbuhan dan media yang kita gunakan tersabut jelaslah yang berkaitan dengan materi yang kita ajarkan yaitu tumbuhan. E. Teknik Penutupan Pelajaran Apabila mengakhiri pelajaran, guru harus bisa menyimpulkan materi yang ia ajarkan atau menyampaikan inti dari apa yang telah ia sampaikan agar siswa tersebut bisa paham dan mengerti dengan materi tersebut.

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan Teknik dalam variasi pembelajaran terbagi atas: 1. Variasi dalam gaya mengajar 2. Variasi dalam penggunaan media dan sumber belajar 3. Variasi dalam pola interaksi 4. Variasi dalam kegiatan pembelajaran Teknik dalam mengelola kelas: 1. Pengaturan tempat duduk siswa 2. Pengaturan alat-alat pengajaran 3. Penataan keindahan dan kebersihan kelas 4. Ventilasi dan tata cahaya 5. Pengaturan siswa 6. Pengelompokkan siswa 7. Menciptakan kelas yang efektif Teknik menggunakan media Teknik menutup : 1. Meninjau kembali 2. Mengevaluasi

B. Saran Penulis sadari bahwa kata sempurna,dan penulis mengharapkan saran yang membangun dari para pembaca. Demi kebaikan makalah selanjutnya.

DAFTAR PUSTAKA

Mulyasa,2009, Menjadi Guru Profesional. Remaja Rosda Karya,Bandung Syaiful Bahri Djamamrah,Aswan Zain,2006,Strategi Belajar Mengajar, PT.Rineka Cipta, Jakarta http://id.shvoong.com/social-sciences/education/2172639-keterampilan-menutuppembelajaran/#ixzz2OdQqg2ps

Anda mungkin juga menyukai