Anda di halaman 1dari 5

Doksisiklin Indikasi : Infeksi ricketsia, klamidia, leptospira, lesteria, mikoplasma, pasteurela, brusela, demam berulang, kolera, kolera, sinusitis,

otitis media bernanah, pneumonia, bronkopneumonia, bronkitis kronik parah, penderita alergi terhadap penisilina.

Kontra Indikasi : Hipersensitivitas, kehamilan 3 bulan terakhir, bayi prematur dan muda, hati-hati pada anak diba ah ! tahun.

"fek #amping : $emas, muntah, diare, dermatitis.

Doksisiklin
Deskripsi - %ama & #truktur Kimia - #ifat 'isikokimia : -

- Keterangan

Diperdagangan doksisiklin berada dalam bentuk doksisiklin kalsium, doksisiklin hiklat,doksisikline monohidrat, merupakan serbuk kristal : ber arna kuning. (entuk hiklat larut dalam air dan sedikit larut dalam alkohol) bentuk monohidrat sangat sedikit larut dalam air dan sedikit larut dalam alkohol. Doksisiklin merupakan antibiotik tetrasiklin semisintetik turunan dari : oksitetrasiklin. *ekonstitusi doksisiklin hiklat untuk pemberian I+ menggunakan air untuk in,eksi, larutan mempunyai pH -.! - 3.3

Golongan/Kelas Terapi .nti Infeksi

Nama Dagang - Dotur - Dumo/in - +ibramycin Indikasi

- Do/acin - Interdo/in - Do/ycycline

- Do/icor - #iclidon

- Do/in - +iado/in

0bat golongan tetrasiklin merupakan pilihan untuk infeksi yang disebabkan oleh chlamydia 1trachoma, psittacosis, salpingitis, urethritis, lymphogranuloma venereum2, ricketsia 1termasuk 3-fever2, brucella 1Do/ycycline dengan strepto mycin atau rifampicin , dan spirochaeta, (orrelia burgdorferi 1penyakit lyme2 ) ,uga digunakan untuk infeksi saluran napas dan genital mikoplasma) prostatitis kronik) sinusitis, sifilis, penyakit inflamasi pelviks) pengobatan dan profilaksis pada antraks) pengobatan dan profilaksis malaria) kekambuhan 1recurrent2, ulserasi aphthous ) periodontitis) herpes simpleks oral) rosacea, acne vulgaris. Dosis, Cara Pemberian dan Lama Pemberian 455 mg pada hari pertama, kemudian -55 mg perhari) pada infeksi berat 1termasuk infeksi saluran kemih2 455 mg perhari) #ifilis a al -55 mg dua kali sehari selama -6 hari, sifilis 455 mg dua kali sehari selama 4! hari) 7lamidia genital tanpa komplikasi, urethritis non gonococcal : -55 mg dua kali sehari selama 8 hari 1-6 hari pada penyakit inflamasi pelviks2) antraks 1pengobatan atau post profilaksis2 -55 mg dua kali sehari, anak-anak 1hanya bila antibakteri lain tidak dapat diberikan2 9 mg:kg sehari terbagi dalam dua dosis 1maksimal 455 mg sehari2. Farmakologi .bsorbsi : 0ral : hampir sempurna ) absorbsi diturunkan oleh makanan atau susu sebesar 45; Distribusi : terdistribusi secara luas dalam ,aringan tubuh dan cairan tubuh termasuk cairan sinovial , pleural, prostatik, cairan seminal dan sekresi bronkial) cairan saliva dan penetrasi ke dalam cairan serebrospinal hanya sedikit) dengan mudah mele ati plasenta ) masuk ke dalam air susu ibu. <rotein binding 1ikatan obat dengan protein2 : =5; >etabolisme : tidak melalui hepar) sebagian diinaktivasi dalam saluran cerna dalam bentuk khelat ?@ eliminasi 1half-life elimination2 : -4--9 ,am 1biasanya meningkat hingga 44-46 ,am dalam penggunaan dosis ganda2 ) pada "#*D 1"nd-stage renal disease2 : -! A 49 ,am Baktu untuk mencapai kadar puncak, serum: -,-6 ,am

"kskresi : feces 135;2) urin 143;2 Stabilitas Penyimpanan Kapsul doksisiklin hiklat dan tablet film-coated harus disimpan adah yang tertutup rapat dan terhindar dari cahaya pada suhu 35C7 atau kurang, sebaiknya antara -9 A 35C7. <ada rekonstitusi dengan air, oral suspensi doksisiklin monohydrate stabil selama 4 minggu pada suhu kamar. ?ablet doksisiklin yang telah digerus stabil paling tidak dalam D hari bila dikemas dalam aluminium foil dan disimpan dalam suhu kamar. *ekonstitusi dengan 5,= ; sodium klorida atau 9 ; dektrosa, larutan I+ do/ycycline hyclate mengandung 5,- A - mg doksisiklin per m$ stabil selama 6! ,am pada suhu 49C7. Kontraindikasi Deposit tetrasiklin pada ,aringan tulang dan gigi selama pertumbuhan anak 1melalui ikatan dengan kalsium2 menyebabkan pe arnaan dan kadang-kadang hypoplasia pada gigi, sehingga tidak boleh diberikan pada anak diba ah -4 tahun. %amun demikian doksisiklin dapat diberikan pada anak-anak untuk pengobatan dan profilaksis setelah terekspos antraks ,ika antibakteri lain tidak dapat diberikan. 0bat ini ,uga kontraindikasi pada anita hamil dan menyusui. Kontraindikasi lain adalah pasien yang alergi dengan obat ini. "fek #amping >ual muntah, diare, dysphagia, iritasi esophagus, anoreksia , flushing dan tinnitus. "fek samping yang ,arang ter,adi hepatotoksisitas, pancreatitis, gangguan darah, fotosensitivitas dan reaksi hipersensitivitas 1termasuk rash, e/foliativ dermatitis, sindrom #tevens-Eohnson, urticaria, angioedema, anaphyla/is, pericarditis2. #akit kepala dan gangguan penglihatan menun,ukkan hipertensi intrakranial 1pengobatan dihentikan2. Interaksi - Dengan bat Lain ! -

- Dengan "akanan ! ?idak ada data Pengar#$ - Ter$adap Ke$amilan ! "fek pada kehamilan seperti penggunaan tetrasiklin. <ada trimester pertama 1-2 pada studi he an, efek pada perkembangan skeletal. <ada trimester kedua dan ketiga 14 dan 32 gangguan pe arnaan pada gigi, hepatotoksis maternal pada pemberian parenteral dosis tinggi. 'aktor risiko : D - Ter$adap Ib# "eny#s#i ! "fek seperti penggunaan tetrasiklin pada ibu menyusui. Dihindarkan penggunaan pada ibu menyusui 1meskipun absorpsi dan gangguan pe arnaan pada gigi bayi dapat dicegah melalui pembentukan khelat dengan kalsium dalam air susu ibu2 .

>asuk dalam air susu ibu:tidak direkomendasikan. - Ter$adap %asil Laboratori#m ! Parameter "onitoring ?es fungsi hati &ent#k Sediaan Kapsul Peringatan <enderita gangguan hati atau menerima obat-obatan yang potensial hepatotoksik) ?etrasiklin meningkatkan kelemahan otot 1muscle eakness2 pada pasien dengan gravis myasthenia dan eksaserbasi systemic lupus erymthematosus) tidak seperti tetrasiklin, doksisiklin dapat digunakan pada pasien gangguan gin,al dengan dosis laFim) ketergantungan alkohol ) fotosensitivitas 1hindari terkena sinar matahari atau sinar lampu2 ) dihindari pada penderita porphyria. Kas#s Tem#an Dalam Keadaan K$#s#s In'ormasi Pasien Eumlah dan frekuensi penggunaan obat tergantung dari beberapa faktor, seperti kondisi pasien,umur dan berat badan. (ila anda mempunyai pertanyaan yang berkaitan dengan ,umlah dan:frek ensi pemakaian obat tanyakan pada apoteker atau petugas kesehatan. Kapsul harus ditelan dalam bentuk utuh dengan air yang cukup dan makanan, dalam posisi duduk atau berdiri untuk mengurangi iritasi pada esophagus dan ulserasi. >inumlah obat dengan makanan atau susu ,ika timbul rasa tidak enak pada lambung. Hindari penggunaan bersama dengan antasida, laksatif, makanan tertentu seperti ke,u, es krim, suplemen yang mengandung besi. Eika harus menggunakan produk tersebut secara bersamaan minumlah doksisiklin dengan selang aktu minimal 4 ,am terhadap produk-produk tersebut. 0bat harus digunakan sampai habis. .pabila obat tidak dihabiskan maka bakteri tidak terbunuh secara tuntas dan infeksi dapat kembali ter,adi. <enggunaan obat harus dihentikan dan segera hubungi dokter apabila pasien mengalami sakit kepala, mual, muntah dan gangguan penglihatan. Ini merupakan ge,ala serius yang harus mendapatkan pengobatan dengan segera. Hubungi dokter ,ika terdapat kemerahan atau flushing. <asien yang menggunakan obat ini untuk pencegahan terhadap malaria harus memulai pengobatan --4 hari sebelum melakukan per,alanan. Eangan menggunakan obat lebih lama dari 6 bulan..nda kemungkinan masih dapat terkena malaria selama menggunakan obat ini . Gunakan kelambu, lindungi tubuh dengan pakaian dan gunakan lotion antinyamuk untuk menghindari gigitan nyamuk. 0bat ini dapat menyebabkan sensitivitas terhadap cahaya

matahari. Hindari terkena sinar matahari dan cahaya ultraviolet dalam aktu yang lama. Gunakan krim tabir surya 1sunscreen2 dan pakaian pelindung. Eangan menggunakan obat 0?7 atau obat resep yang lain tanpa berkonsultasi dengan tenaga kesehatan. Ini termasuk sediaan herbal dan dietary supplements lain. Eika pasien lupa minum obat, segera mungkin minum obat setelah ingat. Eika terle at beberapa ,am dan telah mendekati aktu minum obat berikutnya ,angan minum obat dengan dosis ganda, kecuali atas saran dari tenaga kesehatan. Eika lebih dari satu kali dosis terle at segera hubungi tenaga kesehatan. 0bat ini hanya digunakan oleh pasien yang mendapat resep.Eangan diberikan pada orang lain. Eika anda mempunyai pertanyaan tentang obat ini, tanyakan pada dokter, apoteker atau petugas kesehatan yang lain. "ekanisme (ksi Doksisiklin memperlambat pertumbuhan bakteri yang sensitif dengan mengganggu produksi protein yang diperlukan bagi pertumbuhan bakteri . Dengan pertumbuhan bakteri yang lambat selan,utnya mekanisme pertahanan badan 1seperti sel darah putih 2 akan memusnahkan bakteri tersebut. "onitoring Pengg#naan ?es fungsi hati D SIS De asa & anak-anak berusia lebih dari ! tahun dengan berat badan 69 kg ke atas : 455 mg pada hari pertama, selan,utnya -55 mg:hari. .nak berusia lebih dari ! tahun dengan berat badan kurang dari 69 kg : 6,6 mg:kg berat badan pada hari pertama, selan,utnya 4,4 mg:kg berat badan:hari. Infeksi berat : - de asa : 455 mg sehari. - anak berusia lebih dari ! tahun : 6 mg:kg berat badan:hari. Eera at : 95 mg sehari selama D--4 minggu. Gonore akut, infeksi saluran kemih dan kelamin yang disebabkan oleh 7. trachomatis : 455 mg sehari selama 8--5 hari. #ifilis primer dan sekunder : 355 mg dalam dosis terbagi selama -5 hari atau lebih. bat

Anda mungkin juga menyukai