Anda di halaman 1dari 11

208445576.

doc

ASFIKSIA
Asfiksia adalah keadaan yangb ditimbulkan oleh gangguan pernafasan ( gangguan pertukaran O2 dan CO2 ) Sebab : 1. Mekanik obtruksi saluran nafas a. Sumbatan intra luminal Smotering pembekapan Gagging benda asing di orofaring Choking tersedak (faring) ro!nig tenggelam b. Sumbatan e"tra luminal #hroting manual strangulation $. #raumati$ Asfiksia 2. Non mekanik Gangguan yang diakibatkan karena terhentinya sirkulasi. %" & e$ompensatio $ordis pertukaran terganggu tetapi bukan di paru

Asfiksia menimbulkan hipoksia HIPOKSIA 'eadaan dimana (aringan mengalami gangguan atau metebolisme tidak ber(alan se$ara efisien. Ada empat ma$am 1. Hipoksik Hipoksia Oksigen gagal memasuki sirkulasi darah Choking) dro!ning 2. Anemik Hipoksia arah yang tersedia tidak dapat memba!a oksigenuntuk metabolisme dalam (aringan *b kurang atau sedikit 3. Stagnan Hipoksia 'aena keadaan tertentu sehingga ter(adi kegagalan sirkulasi) e" & do$ompensatio $ordis (stagnansi ) O2 ke (aringan lambat) 4. Histotoksik Hipoksia Oksigen ada dalam darah dan (aringan tetapi tidak dapat memasuki ke dalam sel.

+,

208445576.doc

Histotoksik Hipoksia 1. Histotoksik Hipoksia ekstra seluler %n-im pernafasan menderita kera$unan ) misal sianida ) CO 'era$unan sianida O2 tidak dapat masuk karena en-in sitokrom oksidase .e mengalami tekanan dari sianida sehingga tidak dapat mengikat O2 'era$unan CO karena afinitas CO dibanding O2 2//0 lebih kuat maka *b terikat CO) sehingga O2 tidak dapat diambil hi$totoksik seluler 2. Histotoksik Hipoksia Pericelluler 'adar oksigen $ukup) namun ter(adi penurunan permeabilitas membran sel 1isal & kera$unan eter) kloroform 3. Substrat Hipoksik Hipoksia 2ahan makanan untuk metabolisme tidak $ukup tersedia 1isal & pada malnutrisi 4. Metabolisme Histotoksik Hipoksia *asil akir atau end produk dari pernafasan seluler tidak dapat dieliminir sehingga metabolisme selan(utnya tidak dapat belangsung efisien 1isal & uremia) CO2 Fase-fase pada asfiksia 1. Fase Dispnoe (sesak na as! karena o2 berkurang 3ernafasan $epat frekuensi dan amplitudo $epat 4adi men(adi $epat #ekanan darah meningkat Sianosis u(ung tangan dan kaki men(adi biru 2. Fase "on#ulsi ilatasi pupil enyut (antung menurun 5. Fase Apnoe depresi SS3 3ernafasna lemah atau berhenti 'esadaran menghilang

6/

208445576.doc

4. Fase $erminal 3aralise SS3 Otopsi Asfiksia 1. Pemeriksaan luar 1uka) u(ung ekstremitas ber!arna biru keunguan $inosis. 'arena ter(adi hiperkapnea CO2 meningkat diatas normal menimbulkan tanda sianosis. 2entuk perdarahan (pte$hie hemoragis) pada kon(ungti7a) s$lera) serta palpebra karena pada asfiksia ter(adi hipoksia ter(adi gangguan metabolisme dinding darah hiperpermeabilitas dinding kapiler padahal pada asfiksia ter(adi stagnansi atau bendungan organ dalam sehingga tekanan 7ena balik lebih tinggi e"trapalpasi utama organ lunak 3elebaran pembuluh darah kon(ungti7a 2. Pemeriksaan %alam 'ongesti organ dalam sehingga ber!arna lebih gelap arah gelap CO2 meningkat arah $air asfiksia matinya $epat 8 karena faktor pembekuan letaknya di ekstra7askuler saat korban mati) belum masuk pembuluh darah 8 .ibrinolisis 2intik perdarahan & pada (aringan longgar 8 3leura 8 3eri$ardium 8 galea aponeuretika 8 paru8paru 8 laryn" 8 kelen(ar thymus 3ete$hie (uga pada pleura 3ete$hie pada kassus hanging tidak (elas Petec&ie Hemoragis ter(adi karena & 8 peningkatan hiperpermeabilitas kapiler 8 tekanan interkapiler meningkat Tanda-tanda khas setiap jenis kasus 1. Pembekapan #anda bekas trauma tumpul 9etaknya di sekitar mullut dan hidung

61

208445576.doc

2. '&oking Sumbatan nebda padat pada saluran pernafasan Ada sumbatan di dalam mulut) kadang ada tanda kekerasan di sekitar mulut 3. Pencekikan #rauma benda tumpul di daerah leher oleh tangan manusia #anda dari kuku $res$ent mark #anda dari (ari luak memar) sidik (ari :ight or left handed 3ada otopsi :esapan darah di ba!ah kulit luar yang memar 'erusakan tulang ra!an tiroid .raktur $ri$oid dan hyoid 4. Pen(eratan ;e(as mendatar pada leher 2erupa luka le$et tekan ;e(as ber7ariasi hyoid lebi sering patah DROWNIN Suatu keadaan dimana saluran nafas terisi $airan dalam dalam (umlah $ukup banyak. !a"a ke#atian & 8 biasanya ke$elakaan dan kadang undertermine 8 (arang untuk pembunuhan atau bunuh diri $ekanis#e ke#atian )agal *e leks rangsang parasimpatis terutama di air dingin dan epigastrium tersentuh air lebih dahulu karena di ba!ahnya terdapat pleksus splan$ni$us dengan efektornya 4.0 atau leher terkena air dingin ada efektor 4.0 +ar,ngeal Spasme air menyentuh laryn" laryn" terangsang otot mengalami spasme dry dro!ning karena sebelum air masuk korban sudah mati.

62

208445576.doc

As iksia Air sudah masuk ke saluran nafas) sehingga korban kekirangan O2 Fase ten%%e&a# 1. :espiration Surpraise #er(adi apne karena CO2 meningkat akibat dari rangsangan sentrum nafas di medula oblongata ispneu 2. Apneu 5. #erminal Stage Otopsi Pe#e"iksaan &ua" 1. Sc&atmile Froat& busa pada mulut mush room like mass masa seperti (amur pseudofoam pada saat oarng mengalami respiration surprise) air masuk keluar melalui saluran nafas meragsang mukosa saluran nafas hipersekresi terutama mishroom like) lama8lama ada darah karena titrasi terus menerus darah ikut keluar psedofoam 2. 'a%a#eric Spasme 'ekuan bersifat nonsistemik) (arang ada orang mati memegang sesuatu Saat somati$ death tanda intra 7ital (masih hidup) 5. 'utis Anserina (goose skin) 3ori8pori kulit tampak lebih melebar tampak lebih (elas. 'arena kontraksi 1.erektor fili intra7ial karena pada saat orang akan tenggelam ketakutan simpatomimetik rangsngan 1.%rektor 3ili ;uga bisa karena rigor mortis +. Petec&ie Hemoragiec #anda umum asfiksia -. .as&es /oman an% mon%e eet #angan seperti orang yang men$u$i atau keriput karena inhibisi air pada subkutis 2ukan intra7ital 1ayat dimasukkan ke air <12 (am ter(adi perkeritan kulit karena inhibisi air 9uka le$et pada tempat yang menon(ol karena gerakan saat respiraion surprise

65

208445576.doc

Pe#e"iksaan da&a# #anda intra7ital di lambung dan duodenum berisi benda8benda air karena daya peristaltik usus. 3ada paru8paru & 1embesar tampak impresi dari kosta 3erabaan krepitasi Cross so$tion dan emfisema a=uosum 9ong sap proof bertambah estru$tion test bertambah +ong Sap proo pemeriksaan untuk benda8benda air di al7eoli Cara & 3aru8paru diambil) dibersihkan) permukaan dikerok bagian kon7eks di atas 3isau yang digunakan di$u$i dengan air mengalir) dibilas) diiriskan ke paru (angan sampai ke al7eoli 9alu tempelkan pada obyek glass Amati ada atau tidak benda air >nterpretasi & (?) mati karena tenggelam Syarat & 3aru8paru segar 3engambilan getah paru di perifer karena benyaknya al7eoli 'ross section $airan merah kehitaman Air ta!ar 3aru8paru membesar tapi ringan 1erah pu$at) emfisema #ak kempis bila dipi(at ipi(at keluar buih 'ematian karena fibrilasi 7entrikel Air laut 1embesar dan berat

6+

208445576.doc

@ngu kebiruan ) permukaan mengkilat 1endatar kalau ditekan Cekung banyak $airan 'ematian karena odema pulmonum

$ekanis#e te"jadi fib"i&asi fent"ike& #enggelam di air ta!ar hiponatremi (karena hipotonus) 4a keluar) kalium (uga keluar sel hipokalemi relatif sel kurang 'alium sensitif terhadap rangsang lebih kontraktil fibrilasi 7entrikel < 1A/ B menit Ai" &aut &ebih be"at ka"ena Air laut merupakan $aian hipertonis dibanding darah Al7eoli $airan hipertonis air sirkulasi masuk ke al7eoli pertukaran elektrolit Ca masuk lebih berat karena selain berisi air laut (uga berisi darah. Dest"uksi test pada air ta!ar ada tidaknya diatom Cara & 3aru8paru #abung reaksi ditambah *2SO+ pekat ;aringan paru han$ur !arna hitam pekat Supay (ernih tetesi *4O5 1/C 9ihat di ba!ah mikroskop iatom ada atau tidak Syarat & i paru ada < 6 diatom 'has & di sumsum tulang ada 1 diatom Pleura terapat ber$ak8ber$ak paltaff (paltaff Spot) seperti pete$hie 0antung Air ta!ar 2 ) (antung kiri lebih ke$il Air laut 2 (antung kiri lebih besar dari (antung kanan Odema pulmonum karena air laut masuk menarik plasma hipernatremi $emporal bone &emoragi pada sumsum tulang pan(ang ditemukan satu diatom sudah $ukup signifikan

66

208445576.doc

$a'at 'an% sudah #e#busuk 1ata melotot 9idah tampak keluar #ite de nigre 3ugilieti$ attitude frog stand posisi orang sedang bertin(u 3ada tubuh tampak gambaran 7ena yang (elas sekali ber!arna hi(au sampai kehitaman S$rotum membesar Danita hamil (anin keluar Air ta!ar *iper7olemi *emolisis *iperkalemi *iponatremi *ipokloremi 'ulit mengelupas Air laut *ipo7olemi *ipoproteinemi *ipernatremi *iperkloride

Pe#ba%ian ten%%e&a# 1. Primar, Dro/ning meninggal beberapa menit setelah tenggelam tanpa pertolongan. ry dro!ning Eagal reflek Det dro!ning 3ada air ta!ar ter(adi hipotonis air masuk ke pembuluh darah ion dalam air ta!ar masuk ke dalam darah 2. Secun%ar, Dro/ning 1eninggal beberapa (am setelah tenggelam dam mendapat pertolongan Causa kematian &

6A

208445576.doc

3ulmonary odema Asidosis 3neumositis HAN IN Suatu peristi!a dimana seluruh atau sebagian dari berat badan ditahan atau ditekan oleh tali di lehernya !i"i han%in% yang sebagian tubuhnya menyentuh lantai ;e(as (erat tidak begitu nyata 9etak (e(as di leher lebih rendah Arah (e(as mendekati hori-ontal Oleh karena efek tali hanya menekan 7ena (ugularis maka 8 muka sembab 8 !arna merah kebiruan 8 pete$hie hemoragi$ dari kon(ungti7a mata sebab ke#atian & asfiksia gangguan sirkulasi darah otak 7agal reflek kerusakan medula spinalis dan medula oblongata pada orang yang dihukum gantung pada 92 dan 95 ter(adi dislokasi (a"a ke#tian & 1. bunuh diri (paling banyak) 2. pembunuihan 5. ke$elakaan tanda int"a)ita& 1. pemeriksaan luar $ianosis tardens pool ber$ak perdarahan pada pelpebra keluarnya sperma keluarnya feses 9eher & 8 alur (erat luka le$et) luka memar 8 pu$at baru 'ulit bekas (erat lama 8 deskuamasi epitel 8 epitel gepeng dan inti sel meman(ang

6F

208445576.doc

8 tepi alur (erat $oklat kemerahan karena adanya luka le$et Darna 8 $ianosis kalau 7ena tertutup 8 pu$at bila arteri tertutup 2. pemeriksaan dalam Cornu mayus os hyoid bisa patah atau tidak ada resapan darah gantung diri Stagnansi organ dalam arah $air) merah kehitaman 3ete$hie hemoragi$ Pe#e"iksaan di TKP han%in% 1. 1enentukan korban masih hidup atau sudah mati somati$Bseluler death) bila masih somati$ death beri pertolongan 2. 3emerisaan keadaan sekitar adakah gambar porno autoerotis hanging 5. 1eneliti posisi korban terhadap sekitar (dinding) lantai) atap) +. Alat menggantung 6. Arah serabut pada tali dan tempat menggantung menentukan sui$ide dan homi$ide. A. Alur (erat (permukaan) arah) keadaan di ba!ahnya) F. #anda kekerasan G. 3akaian

6G

208445576.doc

6,

Anda mungkin juga menyukai