Anda di halaman 1dari 21

SMA NEGERI 11 JAKARTA

Reaksi reduksi adalah reaksi yang terjadi karena penurunan


bilangan oksidasi atau menerima elektron
Reaksi oksidasi adalah reaksi yang terjadi karena kenaikan
bilangan oksidasi atau pelepasan elektron.
Contoh :
0
+2+62
+2+62
0
Zn(s) + CuSO4(aq) ZnSO4(aq) + Cu (s)
0

Oksidasi
+2

Reduksi

+2
0
Reduktor adalah zat yang mengalami reaksi oksidasi .
Contoh : Zn
Oksidator adalah zat yang mengalami reaksi reduksi .
Contoh : CuSO4

+7 -2
MnO4

+1
+2
+1 -2
+6 -2
+4 -2
+ H+ + SO2 Mn2+ + H2O + SO42

Reduksi
+2

+7
+4

Oksidasi
+6

Reduktor adalah zat yang mengalami reaksi oksidasi .


Contoh : SO2
Oksidator adalah zat yang mengalami reaksi reduksi .
Contoh : MnO4
3

1. METODE BILANGAN OKSIDASI :


Metode ini berdasarkan bahwa jumlah pertambahan biloks dari
reduktor sama dengan jumlah penurunan biloks dari oksidator .
Bentuk reaksi yang diselesaikan dengan cara ini :
A. REAKSI ION .
B. REAKSI RUMUS .

Contoh Reaksi dalam bentuk ion :


MnO4 (aq) + H2C2O4 (aq) Mn2+(aq) + CO2 (g) (suasana larutan asam)
CrO42 (aq) + C2H4 (g) Cr2O3 (s) + C2H4(OH)2 (aq) (suasana larutan
basa)

Contoh Reaksi dalam bentuk rumus :


KMnO4 + FeSO4 + H2SO4 K2SO4 + Fe2(SO4)3 + MnSO4 + H2O
Cu + HNO3 Cu(NO3)2 + NO + H2O
4

Contoh :
MnO4 (aq)+ H2C2O4 (aq) Mn2+(aq)+ CO2 (g) (suasana larutan asam)
Langkah 1 :
Tentukan unsur yang mengalami perubahan biloks :
+7 -2
+4 -2
+1+3 -2
+2
MnO4 (aq) + H2C2O4 (aq) Mn2+(aq) + CO2 (g)

MnO4 (aq) + H2C2O4 (aq) Mn2+(aq) + CO2 (g)

Langkah 2 :
Setarakan unsur yang mengalami perubahan biloks dengan
memberi angka koefisien yang sesuai .
Atom Mn sudah setara
Atom C belum setara , dan untuk menyetarakannya maka
berilah angka koefisien 2 untuk CO2
MnO4 (aq) + H2C2O4 (aq) Mn2+(aq) + 2 CO2 (g)

Langkah 3 :
Tentukan jumlah penurunan biloks dan jumlah pertambahan
biloks :
+7 -2
+4 -2
+1+3 -2
+2
MnO4 (aq) + H2C2O4 (aq) Mn2+(aq) + 2 CO2 (g)
+7

+2

+3

+4

Perubahan Biloks

Mn : dari +7 menjadi +2 = 5
C : dari +3 menjadi +4 = 1 , karena melibatkan 2 atom C
, maka jumlah perubahan biloks C = 2 x 1 = 2
7

Langkah 4 :
Samakan jumlah perubahan biloks dengan memberi angka
koefisien yang sesuai :
+7 -2
+4 -2
+1+3 -2
+2
MnO4 (aq) + H2C2O4 (aq) Mn2+(aq) + 2 CO2 (g)
+7

5 x2

+2
+3

x5

+4

koefisien MnO4- dan Mn2+ dikalikan 2


2 MnO4 (aq) + H2C2O4 (aq) 2 Mn2+(aq) + 2 CO2 (g)
koefisien H2C2O4 dan CO2 dikalikan 5
2 MnO4 (aq) + 5 H2C2O4 (aq) 2 Mn2+(aq) + 10 CO2 (g)
8

Langkah 5 :
Samakan jumlah muatan di ruas kiri dengan ruas kanan
dengan menambahkan ion H+ ( suasana asam ) diruas yang
kekurangan muatan + :
2 MnO4 (aq) + 5 H2C2O4 (aq) 2 Mn2+(aq) + 10 CO2 (g) ( asam )
= 2 x 1
= 2

=5x0
=0

= 2 x +2
= +4

= 10 x 0
=0

Ruas kanan = +4 + 0 = + 4
Ruas kiri = 2 + 0 = 2
Tambahkan ion H+ diruas kiri sebanyak 6
2 MnO4 (aq) + 5 H2C2O4 (aq) + 6 H+ 2 Mn2+(aq) + 10 CO2 (g)
9

Langkah 6 :
Samakan jumlah atom H di ruas kiri dan ruas kanan dengan
menambahkan molekul H2O diruas yang kekurangan atom H :
2 MnO4(aq) + 5 H2C2O4(aq) + 6 H+ 2 Mn2+(aq) + 10 CO2 (g)
=10

H diruas kiri = 16

=6
H diruas kanan = 0

, maka ruas kanan tambahkan H2O sebanyak 8


2MnO4(aq) + 5 H2C2O4(aq) + 6H+ 2Mn2+(aq) + 10CO2(g) + 8 H2O
10

Contoh 2 :
CrO42-(aq) + C2H4 (g) Cr2O3 (s) + C2H4(OH)2 (aq)

( basa)

Langkah 1 s.d 4 sama seperti diatas :

+6 -2
-1 +1 -2 +1
-2 +1
+3 -2
2 CrO42 (aq) + C2H4 (aq) Cr2O3 (aq) + C2H4(OH)2 (g)
+12

6x1

-4

+6
2 x3

-2

2 CrO42 (aq) + 3 C2H4 (aq) 1 Cr2O3 (aq) + 3 C2H4(OH)2 (g)


11

Langkah 5 :
Samakan jumlah muatan di ruas kiri dengan ruas kanan
dengan menambahkan ion OH ( suasana basa ) diruas yang
kekurangan muatan :

2 CrO42 (aq) + 3 C2H4 (aq) 1 Cr2O3 (aq) + 3 C2H4(OH)2 (g)


= 2 x 2
= 4

=3x0
=0

=1x0
=0

=3x0
=0

Ruas kanan = 0 + 0 = 0
Ruas kiri = 4 + 0 = 4
Tambahkan ion OH diruas kanan sebanyak 4
2CrO42(aq) + 3C2H4 (aq) 1Cr2O3 (aq) + 3C2H4(OH)2 (g) + 4 OH
12

Langkah 6 :
Samakan jumlah atom H di ruas kiri dan ruas kanan dengan
menambahkan molekul H2O diruas yang kekurangan atom H :
2CrO42(aq) + 3C2H4 (aq) 1Cr2O3 (aq) + 3C2H4(OH)2 (g) + 4 OH
=12

H diruas kiri = 12

= 18

=4

H diruas kanan = 22

, maka ruas kiri tambahkan H2O sebanyak 5


2CrO42(aq)+3C2H4 (aq) +5 H2O 1Cr2O3(aq)+3C2H4(OH)2(g)+4OH
13

Metode ini berdasarkan bahwa jumlah elektron yang dilepas


pada setengah reaksi oksidasi sama dengan jumlah elektron
yang diterima pada setengah reaksi reduksi .
Contoh 1 :
K2Cr2O7(aq) + HCl(aq) KCl(aq) + CrCl3(aq) + Cl2 (g) + H2O (l)

Tahap tahapnya berlangsung sebagai berikut :


1. Tuliskan kerangka dasar dari setengah reaksi reduksi dan
setengah reaksi oksidasi secara terpisah dalam bentuk
reaksi ion .
+1 +6 -2
+1 -1
+1 -1
+3 -1
0
+1 -2
K2Cr2O7(aq) + HCl(aq) KCl(aq) + CrCl3(aq) + Cl2 (g) + H2O (l)
Reduksi
Oksidasi
14

Karena bentuk ion elektron , maka zat yang berwujud


aquaos (aq) diionkan / diuraikan , wujud padat , cair ( l ) dan
gas (g) tidak diionkan
+1 +6 -2
+1 -1
+1 -1
+3 -1
0
+1 -2
K2Cr2O7(aq) + HCl(aq) KCl(aq) + CrCl3(aq) + Cl2 (g) + H2O (l)
Reduksi
Oksidasi
K+(aq) Cr2O72-(aq) H+(aq) Cl(aq) K+(aq) Cl(aq) Cr3+(aq) Cl(aq)
Unsur yang mengalami reduksi : Cr dari Cr2O72- menjadi Cr3+
Unsur yang mengalami oksidasi : Cl dari Cl
menjadi Cl2
Reduksi : Cr2O72- Cr3+
Oksidasi : Cl
Cl2

Reaksi Reduksi
Reaksi Oksidasi

15

Reduksi : Cr2O72- Cr3+


Oksidasi : Cl
Cl2
2. Setarakan masing masing setengah reaksi :
a) Setarakan atom unsur yang mengalami perubahan biloks .
Tulislah koefisien 2 pada Cr3+ dan koefisien 2 pada Cl :
Reduksi : Cr2O72- 2 Cr3+
Oksidasi : 2 Cl Cl2

16

b) Setarakan atom O dan H jika ada ( atom O terlebih dahulu


kemudian H )
Tambahkan molekul H2O pada atom yang kekurangan
atom O , selanjutnya samakan atom H dengan
menambahkan ion H+ ( jika asam atau netral ) untuk ruas
yang kekurangan atom H.
Reduksi : Cr2O72- 2 Cr3+
Ruas kiri : jumlah O = 7 , ruas kanan : jumlah O = 0 (nol)
Tambahkan molekul H2O diruas kanan sebanyak 7
Reduksi : Cr2O72- 2 Cr3+ + 7 H2O
Untuk menyamakan atom H :
Tambahkan molekul ion H+ di ruas kiri sebanyak 14
Reduksi : Cr2O72- + 14 H+ 2 Cr3+ + 7 H2O

17

Reduksi : Cr2O72- + 14 H+ 2 Cr3+ + 7 H2O


Oksidasi : 2 Cl
Cl2
c) Jika ada spesi atau atom lain ,maka setarakan dengan
menambahkan diruas lainnya.
d) Setarakan muatan dengan menambahkan elektron pada ruas
yang jumlah muatannya lebih besar

Reduksi : Cr2O72- + 14 H+ 2 Cr3+ + 7 H2O


Jumlah muatan ruas kiri = 2 + (+14) = +12 ;ruas kanan = +6
Tambahkan e di ruas kiri sebanyak 6

Reduksi : Cr2O72- + 14 H+ + 6 e 2 Cr3+ + 7 H2O


Oksidasi : 2 Cl
Cl2
Jumlah muatan ruas kiri = 2 ;ruas kanan = 0
Tambahkan e di ruas kanan sebanyak 2

Oksidasi : 2 Cl

Cl2 + 2 e

18

Reduksi : Cr2O72- + 14 H+ + 6 e 2 Cr3+ + 7 H2O


Oksidasi : 2 Cl
Cl2 + 2 e
3. Setarakan jumlah elektron yang diterima dan yang dilepas
dengan cara memberi koefisien yang sesuai , kemudian
jumlahkan kedua setengah reaksi tersebut.
Reduksi : Cr2O72- + 14 H+ + 6 e 2 Cr3+ + 7 H2O x 1
Oksidasi :
2 Cl
Cl2 + 2 e
x3
Menjadi :
Reduksi : Cr2O72- + 14 H+ + 6 e 2 Cr3+ + 7 H2O
Oksidasi :
6 Cl
3 Cl2 + 6 e
Dijumlahkan :
Reduksi : Cr2O72- + 14 H+ + 6 e 2 Cr3+ + 7 H2O
Oksidasi :
6 Cl
3 Cl2 + 6 e
Redoks : Cr2O72- + 14 H+ + 6 Cl 2 Cr3+ + 3 Cl2 + 7 H2O19

Redoks : Cr2O72- + 14 H+ + 6 Cl 2 Cr3+ + 3 Cl2 + 7 H2O


Reaksi rumusnya adalah :
K2Cr2O7(aq) + HCl(aq) KCl(aq) + CrCl3(aq) + Cl2 (g) + H2O (l)
Cr2O72- + 14 H+ + 6 Cl 2 Cr3+ + 3 Cl2 + 7 H2O

K+ Cr2O72 H+

Cl

K2Cr2O7(aq) 14 HCl(aq)

Cr3+ Cl K+ Cl
2 CrCl3(aq) 2 KCl(aq)

Tambah : 2K+ Tambah : 8 Cl Tambah : 6 Cl Tambah : 2 K+


Tambah : 2 Cl

K2Cr2O7(aq)+14HCl(aq) 2KCl(aq)+2CrCl3(aq)+3Cl2(g)+7H2O (l)


20

21

Anda mungkin juga menyukai