HISTOLOGI 2012
06/12/2014
TIU :
TIK :
Mampu mengidentifikasi, membedakan dan menjelaskan
struktur mikroskopis dan histofisiologis dari :
- Esofagus
- Gaster,
- Duodenum,
- Jejenum,
- Ileum,
- Caecum,
- Apendiks,
- Colon, - Rectum
- Anus.
Mampu mengidentifikasi, membedakan dan menjelaskan
struktur mikroskopis dan histofisiologis dari kelenjar digestivus yaitu :
- Hepar,
- Vesika felea,
- Pankreas.
- Kelenjar salivarius.
06/12/2014
Serosa (support)
Submucosa (support)
Outer longitudinal muscle
layer (motility)
Villus (increase of
mucosal surface)
Gland in the lamina
propria (secretion)
Inner circular muscle
layer (motility)
Myenteric plexus
(controls muscle
contractions)
Esofagus
1. Mukosa :
- Epitel squamous kompleks tak berkeratin.
Lapisan basal mitosis. Permukaan : granula keratohialin.
- Lamina propria : Jaringan ikat kolagen dan elastis, kd nodulus
limfatikus, kelenjar esofagus cardia.
- Muskularis mukosa : otot polos longitudinal, paling tebal.
2. Submukosa :
- Jaringan ikat lebih padat (serabut kolagen,elastis, limfosit)
- Kel. esofagus, pleksus pembuluh darah, pleksus meissner.
- Lipatan longitudinal submukosa dan muskularis mukosa
membentuk lipatan longitudinal yang akan hilang waktu menelan
sehingga lumen terbuka.
06/12/2014
Esofagus
3.
4.
Tunika adventitia.
- Tidak terdapat tunika serosa.
- T.d jaringan ikat longgar yang berhubungan langsung dengan
jaringan sekitar.
06/12/2014
06/12/2014
06/12/2014
06/12/2014
06/12/2014
10
06/12/2014
11
Lambung/gaster
Fungsi :
a.
b.
c.
d.
e.
06/12/2014
12
Dalam keadaan kosong terdapat rugae yang hilang bila gaster penuh
Lapisan lambung :
- Tunika mukosa :
- Epitel kolumner simpleks tidak bergoblet.
- Lamina propria banyak kelenjar.
- Muskularis mukosa t.d 3 lapisan longitudinal, sirkuler,
longitudinal.
- Submukosa : Tidak dijumpai kelenjar.
- Tunika muskularis : 3 lapisan oblig, sirkuler, longitudinal
- Tunika serosa : pd kurvatura mayor dan kurvatura minor bersatu
dengan mesenterium (omenta).
06/12/2014
13
1. Kelenjar kardiaka :
- Di lamina propria, tubuler simpleks, kadang
kompleks.
- Sumur panjangnya - tebal mukosa, sisanya
diisi kelenjar tubulo simpleks atau bercabang.
- Sel kelenjar : sitoplasma pucat, sekresi mukus,
kd enzim (lisozom).
06/12/2014
14
06/12/2014
3. Kelenjar pilorika :
- Pada daerah pilorus, sumurnya
lebih dalam ( tebal mukosa),
- Kelenjar lebih sedikit/pendek, diameter
lebar dan bergelung. sitoplasma pucat,
granula tak jelas, inti gepeng di basal.
- Sekresi terutama mukus,
- Sel parietal jarang, sekresi sedikit enzim
dan HCl.
- Chief cells, Gastric secreting cell (G-cells)
- Sel enteroendokrin.
06/12/2014
16
06/12/2014
17
Esophagus
Pit
Pit
Cardia
Cardia
Duodenum
Pyloric
sphincter
Pit
Neck
Neck
Gland
Pylorus
Gland
Lamina propriaBase
Lymph nodule
Muscularis mucosae
Submucosa
Body
18
06/12/2014
19
20
- Membentuk asam.
- Tersebar dlm kelompok kecil/satu mulai dari ismus
sampai dasar kelenjar terbanyak di leher dan ismus.
- Ciri : sel besar, bulat/piramid, sitoplasma asidofil/pucat,
menonjol ke dalam lamina propria, inti bulat ditengah.
- Sekresi : - HCl,
- Faktor instrinsik : glikoprotein yang terikat
dgn vitamin B12, dan membantu absobsi
vitamin ini dalam usus halus.
- Vitamin B12 diperlukan untuk pembentukan
sel darah merah Kekurangan : anemia
pernisiosa.
06/12/2014
21
06/12/2014
22
Sel enteroendokrin :
23
06/12/2014
24
06/12/2014
25
06/12/2014
26
06/12/2014
27
06/12/2014
28
06/12/2014
29
06/12/2014
30
Usus halus : 5 7 m
Duodenum. Jejenum, ileum.
Fungsi :
- Menyempurnakan pencernaan enzim, kelenjar pencernaan
- Mengangkut chyme dari lambung ke usus besar.
- Absorbsi hasil pencernaan.
- Memproduksi enzim dan hormon tertentu.
06/12/2014
31
Mukosa
Villi intestinalis t.d
- Epitel kolumner simpleks bergoblet dan lamina propria
(jaringan ikat retikuler, pembuluh darah, limfe, otot polos
dan nodus limfatikus).
-
32
06/12/2014
33
06/12/2014
34
Mikrovili :
Untuk memperluas permukaan.
Pada sel silindris absorptif yg meliputi vili dan kripte
striated border atau brush border.
Plika sirkularis Kerckring :
Lipatan permanent, jalan spiral/melingkar melingkari
lebih lumen usus.
T.d mukosa dan submukosa.
Mulai di duodenum (2,5 - 5 cm dr pilorus)
berkembang maksimal pada akhir duodenum dan
proksimal jejenum berkurang pada distal ileum.
06/12/2014
35
Lamina propria :
- Banyak noduli limfatisi (soliter, noduler) ileum : plaques
Payeri, yang sering meluas sampai submukosa.
- Muskularis mukosa : 2 lapis otot polos sirkuler dan
longitudinal, serabut elastis.
Sub mukosa :
- t.d jaringan ikat padat (serabut elastis, sedikit jaringan lemak).
- Kelenjar Brunneri :
Tunika muskularis :
- 2 lapis otot (sirkuler, longitudinal), terdapat pleksus Aurbach.
Tunika serosa.
06/12/2014
36
06/12/2014
37
Electron micrograph of epithelium of the small intestine. When viewed with the light microscope,
abundant microvilli at the apex can be seen to for, the striated border. At left are 2 lymphocytes
migrating in the epithelium. In the center is an enteroendocrine cell (E) with its basal secretory
granules.
06/12/2014
38
06/12/2014
39
06/12/2014
40
06/12/2014
41
06/12/2014
42
06/12/2014
43
Muscularis mucosae
Goblet cells
Mitosis
Paneth cells
06/12/2014
Lamina
propria
Glands (crypts)
Smooth muscle C
Lymphatic capillary
Striated border
Enteroendocrine cells
Smooth muscle
Lymphocytes
Lymphocytes
Smooth muscle
Capillary
Goblet cells
44
45
Usus besar
Caecum, Apendix vermiformis, Kolon, Sigmoid, Rektum, Anus.
Fungsi :
- Absobsi air menentukan konsistensi faeces.
- Melanjutkan pencernaan (enzim dalam makanan)
pembusukan (bakteri dlm usus besar).
- Sekresi lendir pelumasan.
Mukosa :
- Epitel kolumner simpleks banyak goblet.
- Epitel squamous kompleks tak berkeratin (anus).
- Epitel squamous kompleks berkeratin (di bagian
distal/muara anus)
06/12/2014
46
06/12/2014
47
Tunika muskularis :
Lapisan dalam sirkuler. Di anus menebal
membentuk muskulus sphincter ani internus.
Muskulus sphincter ani eksternus berasal dari
muskulus Levator ani (otot lurik).
Lapisan luar longitudinal : membentuk 3 lembar
kelompok otot disebut Taeniae coli (pd caecum dan
colon).
Tunika serosa :
Pada beberapa tempat terdapat tonjolan berisi
jaringan lemak disebut Appendices epiploicae.
06/12/2014
48
Appendix
epiploica
Tenia coli
(longitudinal
muscle)
Circular
muscle
Submucosa
Mesocolon
Mucosa
Mukosa :
Perbedaan dengan usus halus pada usus besar :
- Mukosa lebih tebal, sel goblet lebih banyak.
- Tidak terdapat villi.
- Krypte lebih dalam dan lebih berhimpitan (colon 0,5 mm,
rektum 0,75 mm), menghilang diperbatasan rectum-anus.
- Sel Paneth sedikit/tak ada.
- Tidak terdapat Plika sirkularis Kerckringi.
- Terdapat Plika semilunaris (mukosa, submukosa, muskularis
sirkuler).
06/12/2014
50
06/12/2014
51
06/12/2014
52
06/12/2014
53
Appendix vermiformis
06/12/2014
54
Mukosa :
- Epitel silindris selapis dgn striated border, goblet sedikit
- Kryptus : sel Paneth sedikit, banyak sel enteroendokrin.
- Lamina propria : jaringan limfoid (serupa dengan
tonsila palatina).
- Muskularis mukosa : tidak sempurna
06/12/2014
55
06/12/2014
56
06/12/2014
57
06/12/2014
58
06/12/2014
59
06/12/2014
60
06/12/2014
61
06/12/2014
62