1. Metode survei tanah menggunakan dua pendekatan utama, yaitu pendekatan sintetik
dan analitik. Jelaskan persamaan dan perbedaan kedua pendekatan tersebut
Dalam menggunakan pendekatan sintetik untuk membagi permukaan tanah sebagai suatu
satuan
peta
tanah
adalah
dengan
cara
mengamati,
mendeskripsikan
dan
mengklasifikasikan profil-profil tanah sesuai dengan taksonomi yang digunakan sebagai acuan
untuk memberi batas pada peta tanah yang ada, batas tersebut dapat digunakan untuk
menggabungkan daerah sekitar pengamatan yang memiliki profil serupa atau yang berbeda
dengan yang lain seusai denga klasifikasi taksonomi yang digunakan. Jadi dapat dikatakan
bahwa perbedaan dan persamaan pendekatan sintetik dan analitik adalah :
2. Dalam menyiapkan survei tanah dengan menggunakan pendekatan analitik, apa saja
yang harus dilakukan?
Pendekatan analitik (analytical approach), membagi kontinum atas persil-persil atau
satuan-satuan berdasarkan dalam pengamatan perubahan dalam sifat-sifat tanah eksternal (sifat
bentang lahan), melalui interpretasi foto udara, yang diteruskan dengan melakukan pengamatan
dan pengklasifikasian tanah untuk masing-masing satuan yang dibuat tersebut.
Teknik pelaksanaannya menggunakan metode fisiografi. Survei ini diawali dengan melakukan
interpretasi foto udara (IFU) untuk mendelineasi landform yang terdapat di daerah survei, diikuti
dengan pengecekan lapangan terhadap komposisi satuan peta, biasanya hanya di daerah pewakil.
Survei ini umumnya diterapkan skala 1:50.000 1:200.000. Metode ini hanya dapat diterapkan
jika tersedia foto udara yang berkualitas tinggi. Batas satuan peta sebagian besar atau seluruhnya
didelineasi dari hasil IFU
3. Lihat pada peta landform Pujon dan sekitanya di bawah. Gambaran reliefwilayah
tersebut disajikan pada peta di bawahnya (peta relief)
a. Diskusikan apakah pendekatan yang akan dipakai, jelaskan alasannya.
Dengan menggunakan pendekatan analitik, karena belum bisa menentukan komponen atau titik
pada peta dengan baik. Oleh karena itu untuk membatu perlu dilakukan pengamatan terlebih
dahulu terhadap wilayah yang akan diamati.
b. Jika akan melakukan survei tanah pada skala 1:25.000 plot pengamatan Saudara jika:
Kerapatan
pengmatan disesuaikan dengan kebutuhan skala survei serta tingkat kerumitan pola tanah di
lapangan. Metode ini biasanya dilaksanakan pada skala 1:12.500 sampai dengan 1:
25.000.Pelaksanaan survei ini diiawali dengan analisis fisiografi melalaui interpretasi foto udara
secara detail.
Menggunakan
pendekatan
fisiografis
dengan
menggunakan
key
area
dan
transek.