Anda di halaman 1dari 2

Differensial Diagnosis

Neuritis Optik

Ablasi Retina

Gejala
Kehilangan penglihatan dalam
beberapa jam sampai hari, mengenai
satu atau kedua mata, nyeri pada
pergerakan bola mata, penglihatan
warna terganggu, nyeri pada perabaan
mata yang sakit, tanda Uhthoff, lapang
pandang berkurang
Gangguan penglihatan seperti ada tabir
yang menutup, , metamorfopsia,
fotopsia, penglihatan sentral terganggu

Tanda
Atrofi papil saraf optic,
Marcus Gunn pupil, sel di
dalam badan kaca, edem
papil dengan perdarahan.

Tatalaksana
Kortikosteroid atau
ACTH, antibiotic,
vasodilator dan
vitamin

Komplikasi
Skotoma sentral.
Penurunan visus
yang permanen

Retina yang terangkat/


terlepas (ablasi) berwarna
pucat dengan pembuluh
darah di atasnya, robekan
retina berwarna merah,
pigmen di dalam badan kaca
Vena berkelok-kelok, edema
macula dan retina,
perdarahan berupa titik-titik,
bercak wol katun, penurunan
lapang pandang, skotoma

Pembedahan,
krioterapi permukaan,
krioterapi setengah
tebal sklera

Kebutaan

Antikoagulan,
fotokoagulasi, steroid

Asetazolamid,
parasentesis bilik
mata depan,
vasodilator,
antikoagulan, steroid
Istirahat dengan posis
kepala lebih tinggi
paling sedikit selama
tiga hari, vitrektomi,
drainase
Sekitar 80% kasus

Perdarahan massif
ke dalam retina,
glaucoma sekunder,
glaucoma
hemoragik,
neovaskularisasi
Glaucoma
neovaskular

Oklusi Vena Retina Sentral

Penurunan tajam penglihatan sentral


ataupun perifer yang mendadak, tidak
nyeri

Oklusi Arteri Retina Sentral

Penglihatan kabur yang hilang timbul,


tidak disertai rasa sakit dan gelap
menetap, penglihatan tiba-tiba gelap
tanpa terlihatnya kelainan pada mata
luar.
Penglihatan turun mendadak lapang
pandangan ditutup oleh sesuatu
sehingga mengganggu penglihatan
tanpa rasa sakit

Pupil anisokoria, seluruh


retina berwarna pucat,
edema retina, cherry red
spot pada macula lutea, papil
pucat dan kabur
Tidak terlihat reflex fundus,
bayangan hitam menutupi
retina

Penglihatan buram yang terjadi tiba-

Area elevasi retina

Perdarahan Korpus Vitreous

Retinopati Serosa Sentral

Kebutaan pada mata,


retinitis proliferans,
jaringan parut retina

neovaskularisasi dan

tiba, mikropsia, metamorfopsia dan


skotoma sentral. Visus biasanya
menurun., penurunan kemampuan
melihat warna.

Papilitis

Luksasi/Subluksasi Lensa

berbentuk oval atau bulat,


bervariasi dalam ukuran dan
posisi, tetapi biasanya di
macula. Dapat ditemukan
bintik berwarna abu
kekuningan yang
menandakan adanya eksudat
subretina.
Penglihatan papilitis akan terganggu Pada papil terlihat
dengan lapangan pandang menciut, perdarahan, eksudat, dengan
bintik buta melebar, skotoma sentral, perubahan pada pembuluh
sekosentral dan altitudinal.
darah retina dan arteri
menciut dengan vena yang
melebar, edema papil,
eksudat star figure
Pengurangan ketajaman penglihatan
Lensa dapat tetap berada di
dengan derajat yang bervariasi
posisi normal, tetapi dapat
terjadi dislokasi ringan ke
belakang yang menyebabkan
kelainan refraksi minimal

mengalami resorpsi
spontan dan
kembalinya visus
normal dalam waktu 6
bulan setelah onset
gejala, fotokoagulasi
jika diperlukan

macula edema kistik


kronik, penurunan
visus permanen

Kortikosteroid atau
ACTH, antibiotic,
vasodilator dan
vitamin

Koreksi lensa

Glaukoma, uveits

Anda mungkin juga menyukai