Anda di halaman 1dari 4

DEFINISI DASAR DAN TUJUAN DAKWAH KAMPUS

Link: http://www.hudzaifah.org/Article465.phtml
Hudzaifah.org - Dakwah Kampus merupakan salah satu bagian dari dakwah secara
umum. Dakwah kampus mengkhususnya dirinya untuk bergerak dalam sebuah
miniatur masyarakat kecil yang bernama masyarakat kampus. Oleh karena itu dalam
menjalankan roda dakwahnya, Dakwah Kampus memiliki karakteristik tersendiri yang
berbeda dengan dakwah di wilayah lain. Dengan kata lain, pola Dakwah Kampus tentu
akan berbeda dengan pola di Dakwah Remaja Masjid, atau pada Dakwah di
Perkantoran, dan sebagainya. Oleh karena itu, sebelum kita lebih jauh membicarakan
mengenai bagaimana rincian pola dan strategi dakwah kampus, maka perlu kita
pahami dahulu apa definisi dasar dari Dakwah Kampus.
Dakwah Kampus adalah dakwah ammah harokatudz dzahiroh dalam lingkup
perguruan tinggi. Dakwah yang sifatnya terbuka, berorientasi kepada rekrutmen
dakwah di kalangan civitas akademika secara umum, dan aktivitasnya dapat
dirasakan oleh civitas akademika. Civitas akademika yang dimaksud di sini adalah
para mahasiswa dan dosen perguruan tinggi. Civitas akademika merupakan bagian
dari masyarakat kampus yang hidup dengan peraturan, ada peraturan kampus
(rektorat), peraturan ormawa, dan sebagainya. Sehingga untuk dapat
mengejewantahkan dakwah ammah harokatudz dzahirah tersebut, maka prinsip
'legal', 'formal', dan 'wajar' dalam kacamata civitas akademika, menjadi hal yang
perlu diperhatikan oleh Dakwah Kampus. Salah satu derivasi dari hal ini, maka
biasanya sebuah lembaga dakwah kampus perlu membuat AD/ART sebagai bagian
dari bentuk legalisasi organisasi dakwah kampus di sebuah perguruan tinggi.
Follow up:
Untuk menjalankan roda Dakwah Kampus, maka dibutuhkan personil-personil, yaitu
Aktivis Dakwah Kampus (ADK). ADK adalah kader dakwah dan tarbiyah yang memiliki
peran dalam Dakwah Kampus. Peran yang dilakukan bisa berupa sebagai pengurus
lembaga dakwah kampus, murobbi kampus, dan sebagainya. Peran ADK ini bisa
dijalankan oleh kader dakwah yang bertitel mahasiswa, atau dosen, atau kader
dakwah lainnya yang bersinggungan dengan Dakwah Kampus. Mereka harus dapat
bergerak bersama-sama dalam koridor strategi dakwah kampus yang bersangkutan.
Sebagaimana telah diungkapkan di atas, dalam pergerakannya dakwah kampus
memiliki medan tersendiri. Medan pergerakan dakwah kampus adalah area di mana
dakwah kampus mengaktualisasikan diri. Medan Dakwah Kampus yaitu lingkungan
internal dan eksternal yang berpengaruh terhadap dakwah kampus, meliputi manusia-
manusianya (para civitas akademika, pejabat dan pegawai kampus, alumni), sarana-
sarananya (lembaga kemahasiswaan, institusi perguruan tinggi, institusi pemerintah
terkait, institusi kerjasama antar perguruan tinggi), dan aturan main yang berlaku
(peraturan perundangan terkait, kurikulum dan sistem administrasi perguruan
tingggi), serta sarana dan prasarana kampus.
Dan yang terakhir dalam kajian ini adalah tujuan Dakwah Kampus, terakhir dan sangat
penting. Karena tujuan dakwah kampus harus selalu menjadi satu hal yang terus
diingat oleh para ADK, agar mereka tahu ke mana arah dakwah kampus berjalan.
Tujuan utama dari Dakwah kampus adalah adanya suplai alumni yang berafiliasi
kepada Islam, dan optimalisasi peran kampus dalam upaya mentransformasi
masyarakat menuju masyarakat Islami. Derivasi dari hal ini maka peran tarbiyah
kampus yang berkesinambungan - untuk menghasilkan alumni-alumni yang berafiliasi
kepada Islam - menjadi sangat penting. Derivasi lainnya, lembaga dakwah kampus
perlu secara bertahap menjadi lembaga dakwah kampus yang matang, agar dapat
memainkan perannya di perguruan tinggi yang bersangkutan untuk dapat mengusung
perubahan. Mengenai tahapan dakwah kampus ini perlu kajian tersendiri. Untuk
mencapai tujuan di atas, ada beberapa sasaran antara yang harus dicapai terlebih
dahulu. Sasaran tersebut antara lain :
1. Terbentuknya bi???ah (lingkungan) yang kondusif bagi kehidupan Islami di
kampus, baik dalam sisi moral, intelektual, maupun tanggungjawab sosial. Kita
tahu bahwa kampus adalah lingkungan yang heterogen. Ketika berinteraksi di
dalamnya, maka butuh kekuatan untuk menjaga idealisme dengan tetap
memperhatikan realitas. Hal ini berarti dakwah kampus memerlukan sebuah
lingkungan kecil yang senantiasa dapat terus men-charge ruhiyah para ADK di
tengah-tengah aktivitasnya di kampus. Sarana untuk itu adalah tarbiyah yang
berkesinambungan untuk para ADK dan yang didakwahkannya.
2. Terbentuknya opini ketinggian Islam di kalangan kampus. Oleh karena itu syiar
dalam mengkampanyekan kemuliaan Islam harus terus dilakukan secara rutin.
Sarana-sarana syiar untuk ini cukup banyak, misalnya majalah, perpustakaan,
peringatan hari besar Islam, tabligh akbar, dan sebagainya. Barangkali bisa kita
diskusikan mengenai hal ini dalam kajian tersendiri.
3. Terbentuknya kesinambungan barisan pendukung dakwah. Untuk itu, tarbiyah
yang berkesinambungan di setiap angkatan mahasiswa harus dipastikan berjalan.
Ini membutuhkan sebuah lajnah yang dapat mengawasi itu dalam jangka panjang.
4. Terbentuknya hubungan timbal balik yang sinergis antara dakwah ammah dengan
pengkaderan. Artinya, semua rekrutmen-rekrutmen dakwah diupayakan dapat
dilanjutkan dengan proses dakwah secara khusus terhadap orang-orang yang
direkrut tersebut.

Demikian kajian singkat mengenai definisi dasar dan tujuan dakwah kampus. Semoga
dapat menjaga orisinalitas dakwah kampus di tengah-tengah proses perubahan yang
semakin cepat. (hdn)
Lembaga Dakwah Kampus (LDK) adalah sebuah organisasi kemahasiswaan intra
kampus yang terdapat di tiap-tiap perguruan tinggi di Indonesia. Organisasi ini
bergerak dengan Islam sebagai asasnya. Sebagian besar perguruan tinggi di
Indonesia pasti mempunyai LDK. Tiap-tiap perguruan tinggi, nama LDK bisa berbeda-
beda. Kadang mereka menyebut dirinya sebagai Sie Kerohanian Islam, Forum Studi
Islam, Lembaga Dakwah Kampus, Badan Kerohanian Islam, dan sebagainya.
Lembaga Dakwah Kampus adalah lembaga yang bergerak di bidang dakwah Islam,
kampus merupakan inti kekuatannya, dan warga civitas akademika adalah obyek
utamanya. Ditinjau dari struktur sosial kemasyarakatan, mahasiswa dan kampus
merupakan satu kesatuan sistem sosial yang mempunyai peranan penting dalam
perubahan sosial peri-kepemimpinan di tengah-tengah masyarakat. Sedangkan dari
potensi manusiawi, mahasiswa merupakan sekelompok manusia yang memiliki taraf
berpikir di atas rata-rata. Dengan demikian, kedudukan mahasiswa adalah sangat
strategis dalam mengambil peran yang menentukan keadaan masyarakat di masa
depan. Perubahan masyarakat ke arah Islam terjadi apabila pemikiran Islam telah
tertanam di masyarakat itu. Dengan berbagai potensi strategis kampus, maka
tertanamnya pemikiran Islam di dalam kampus melalui dakwah Islam diharapkan
dapat menyebar secara efektif ke tengah-tengah masyarakat.
Kondisi obyektif dari masing-masing kampus yang berbeda-beda menjadikan masing-
masing Lembaga Dakwah Kampus berkembang dengan pola sendiri-sendiri, sesuai
dengan situasi dan kondisi yang dihadapinya. Di samping itu, banyaknya persoalan
dakwah di dalam kampus menyebabkan Lembaga Dakwah Kampus lebih
mengarahkan perhatiannya ke dalam kampusnya masing-masing, dan kurang
memberikan perhatian pada kebersamaan gerak dakwah. Keadaan ini berakibat
melemahnya kekuatan gerak dakwah secara global. Oleh karena itu diperlukan
adanya suatu jalinan koordinasi yang baik di antara LDK yang ada demi terciptanya
kekuatan gerak dakwah yang terpadu dan kokoh laksana satu bangunan yang saling
menguatkan.
Badan Koordinasi Lembaga Dakwah Kampus (BK LDK) merupakan salah satu bentuk
koordinasi dakwah kampus yang berfungsi sebagai sarana bagi terciptanya gerak
dakwah yang teratur, terpadu, kompak, saling menguatkan laksana bangunan yang
kokoh menuju terwujudnya kehidupan yang Islami dimana syariat Islam diterapkan
secara menyeluruh.
Do’a Cinta Pengantin
Ya Allah
Andai Kau berkenan, limpahkanlah kepada kami cinta
yang menjadikan pengikat rindu Rasulullah dan
Khadijatul Qubra, yang Kau jadikan mata air
kasih sayang Imam Ali dan Fatimah Azzahra
yang Kau jadikan penghias nabi-Mu yang suci
Ya Allah
Kami bersujud memohon ridho-Mu, jadikanlah kami
pasangan yang saling mencintai dikala dekat, menjaga
kehormatan dikala jauh, salinh menghibur dikala
duka, mengingatkan dikala bahagia serta saling
mendo’akan dalam ketaqwaan dan kebaikan
Ya Allah
Sempurnakanlah kebahagiaan kami dengan menjadikan
pernikahan kami ini sebagai iabadah kepada-Mu
dan bakti cinta kami kepada Rasul-Mu
Amien….
SEORANG ISTERI
Inilah isteri yang cintakan Allah
yang rela bersabar hadapi kesusahan
yang minta ditegur jika ia bersalah
yang mampu tersenyum bila saja bertemu
yang masih malu menghias seri diri
Tak mengapa seorang isteri itu
Hanya mempunyai wajah yang sederhana
Asalkan akhlak dan juga budi
Jadi perhiasan dalam hidup
Kalau kita nak tahu isteri yang sejati
Bila dan berusia pun masih disayangi
Oleh anak dan juga suami
Biasanya isteri yang solehah itu
Ia terkendali
Ada kawalannya di hati
Ada tarikan semulajadi
Teguran berhias
Keras tidak terasa
Bukti keikhlasannya

Anda mungkin juga menyukai