Anda di halaman 1dari 27

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Profil Toko

Nama Toko : Alfamart Kemakmuran Depok

Kode Toko

: X 379

Type Toko
Jenis Toko
Cabang
Alamat
No Telp

: 45
: Premium
: Bogor
: Jl. Sentosa Kemakmuran Raya Sukmajaya
: 081586445699

1.2. Area Coverage


Area coverage adalah luas cakupan area yang didalammnya terdapat potensi
area (jumlah kepala keluarga, daya beli masyarakat, dan pertumbuhan) yang dapat
dilayani dari sau titik lokasi toko. Berikut adalah area coverage alfamart kemakmura
depok:
Area coverage toko kemakmuran depok terdiri dari 1.063 KK yang dibagi
kedalam 8 Sub.
- Sub area 1 terdiri dari 130 KK yang lingkungannya merupakan daerah
pemukiman warga. Sub 1 lebih dekat dengan indomaret dan alfamart kemakmuran 2
namun warga di sekitar sana masih memungkinkan untuk belanja di toko.
- Sub area 2 terdiri dari 165 KK yang lingkungannya merupakan perumahan
warga dan perkantoran. Di lingkungan ini terdapat kantor pos, PLN, kelurahan dan
SAMSAT. Lingkungan ini juga meruapakan jumlah kk terbanyak di area coverage.

- Sub area 3 terdiri dari 120 KK yang lingkungannya merupakan perumahan


dan bebrapa warung seperti warteg dan rumah makan lainnya. Sub 3 terletak di
seberang sebelah kanan toko dan lebih dekat dengan ceria mart.
Gambar 1.
Area Coverage

Sub area 4 terdiri 115 KK yang lingkungannya merupakan perumahan pribadi


dan kontrakan. Perumahan disini tidak besar dan berada di gank-gank kecil. Letak
dari area ini di belakang dari sub area 3.
- Sub Area 5 terdiri dari 125 KK yang lingkungannya perumahan dan
pertokoan. Letak dari area ini lebih dekat dengan indomaret dan alfamart
kemakmuran 2

- Sub area 6 terdiri dari 130 KK yang terletak di sebelah kiri toko.
Lingkungan dari area ini terdiri dari perumahan dan pertokoan. Dandan juga
termasuk dalam area ini, dan juga terdapat mesjid.
- Sub area 7 terdiri dari 138 KK yang terletak di belakang toko. Lingkungan
area ini terdiri dari perumahan pribadi dan kontrakan. Area ini merupakan area yang
paling potensial dikarenakan alfamart kemakmuran depok merupakan letak
minimarket terdekat,
- Sub area 8 terdiri dari 140 KK. Lingkungannya terdiiri dari perumahan dan
pertokoan. Lokasi dari area ini di sebelah kanan, dan lebih dekat ke ceria mart.
Alfamart kemamuran depok berdekatan dengan alfamart kemamuran 2 dan alfamart
kemakmuran 3 yaitu berda lebih kurang 500 m dari toko. Dandan juga berada sangat
dekat dengan toko. Toko ini terletak di samping jalan yang jalannya sering padat.
Didepan toko juga terdapat taman kota yang setiap sore banyak masyarakat yang
bermain disana, juga hari minggu banyak yang berolahraga di tempat tersebut.
1.3. Kondisi Fisik Toko
A. Bagian Luar
Bagian luar toko area parkir dan area teras toko. Toko kemakmuran Depok
memiliki parkiran yang cukup luas dengan keadaan parkiran yang cukup tertib. Lahan
parkir yang luas dapat menampung 4 mobil, dan 7 motor, dan juga bisa memakirkan
kendaraan di perkarangan parkir toko sebelah sehingga mampu menampung banyak
kendaraaan.. Area parkiran yang luas dan bagus sangat mendukung keberadaan toko
kemamamuran depok yang berada di pinggir jalan yang padat di lalui oleh kendaraan.
Disini tidak menyediakan tenant.

Gambar 2. Pole Sign


Area teras toko kemakmuran depok terbilang cukup kecil dan begitu juga
dengan area parkir yang tidak memiliki kanopi. Sitting area juga tidak tersedia disini.
Penambahan sitting area dan kanopi diperlukan pada toko ini diakrenakan toko ini
merupakan toko premium dan tersedia layanan RTD sehingga untuk memaksimalkan
layanan RTD tersebut maka diperlukan fasilitas kursi dan kanopi. Pada bagian atas
pintu masuk toko juga terdapat sebuah CCTV yang dapat memantau semua aktivitas
di luar toko dan sebagai pengawasan keamanan parkiran. ATM tidak tersedia di toko
ini, dulunya terdapat ATM BRI tetapi dikarenakan terlalu dekat dengan kantor pos
maka ATM tersebut ditarik, dan sekrang hanya tinggal parabola dan plang ATM BRI
saja di area parkir.

Gambar 3. Tampak Depan

B. Bagian Dalam

Toko kemakmuran depok terdiri dari dua lantai, lantai pertama terdiri dari
area sales, area kasir, kamar mandi, dan dapur. Lantai 2 terdiri dari kantor gudang dan
mess (sekarang dipakai untuk menyimpan barang seperti galon aqua).area sales terdiri
dari 3 lorong, disini juga tersedia fasilitas ready to drink dan juga ada area kasir di
dekat pintu masuk. Terdapat kaca pengawasan dan 5 AC, luas area sales yaitu 88,26
m 2 . Lampu belum digunakan LED.

Gambar 4. Tampak Dalam

Gambar 5. Area Kasir


Pada lantai 2 terdapat raung kantor, gudang, dan bekas mess. Gudang pada
toko ini terbilang cukup luas dikarenakan selain ruang gudang ini, terdapat juga raung

disebelah gudang yang cukup besar yang digunakan untuk manampung barang dust.
2
Luas gudang yaitu 25.74 m

Area gudang menyimpan barang-barang secara terpisah antara food dan non
food. Pada lemari gudang terdapat 7 rak untuk barang recehan yang terdiri dari 4 rak
food dan 3 rak non food, diatas lemari rak diletakan kartonan barang yang ringan
seperti indomie dan snack. Untuk barang kartonan tidak di simpan di rak melainkan
hanya disusun di lantai gudang saja. Penyimpanan barang dust juga di gunakan ruang
disamping gudang yang besarnya cukup dan dapat menampung banyak barang.
Alfamart kemakmuran depok merupakan tipe toko 45 premium dengan
jumlah rak sebanyak 49 rak untuk rak double dan single. . Dipasang 5 buah CCTV
yang dapat dipantau dari LCD di depan area kasir. Didepan Kasir terdapat mesin
EDC. Terdapat 4 chiller minuman dan 2 freezer untuk es krim.

Gambar 6.Ruang Kantor

Gambar 7. Gudang

1.4. Layout
Berikut adalah layout alfamart kemakmuran depok:

m2

Gambar 8. Layout

Dari gambar diatas


Luas bangunan

2
: 111.32 m

Luas area sales

2
: 88,26 m

Luas Area gudang

2
: 25,74 m

1.5. Struktur Organisasi


Berikut adalah struktur organisasi alfamart kemakmuran depok:

O
B
D
A
C
A
C
rrep
hrs
aeast
aee
nanB
oC
C
w
G
cM
oSia
haonc
otS
a
M
nrdSM
t
aaM
nreoa
ngana
r
aoeee
e
gr

e p
s
r
e
iu
i
y i f
n
a
f
n

e
o

s
o
r

t
l

h
f

h r e
f
l
it
e

r
o
a

n
a
tg

rr
r

e
r

1.6. Informasi Toko Terkait Dengan Penjualan


Berikut ini adalah informasi toko Alfamart kemakmuran depok terkait dengan
penjualannya :

10

Tabel 1.
Tabel APC, SPD, STD, GM
Bulan
Ukuran
APC

30

Maret

April
30

Mei
30

Juni 1-20
35

SPD

Rp.12.213.0

Rp.13.020.0

Rp.13.144.0

Rp.13.914.0

STD

00
412

00
427

00
435

00
442

Gross

Rp.2.162.00

Rp.2.333.00

Rp.2.228.00

RP.1.719.000

Margin

Berdasarkan tabel tersebut terlihat beberapa ukuran penjualan yang


mengalami penurunan dan juga kenaikan. SPD mengalami peningkatan dari bulan
Maret sampai bulan Mei. STD juga mengalami peningkatan dari bulan Maret sampai
bulan Mei sedangkan APC tidak mengalami perubahan di angka 30. Gross Margin
mengalami peningkatan di bulan April namun menurun di bulan mei tetpai masih
lebih besar dari bulan Maret. Penurunan tersebut disebabkan pada bulan April seluruh
AC tidak berfungsi sehingga mengakibatkan kenyamanan di area sales berkurang
yang efeknya customer tidak betah berlama dan tidak aware terhadap barang yang ber
GM tinggi dan hanya berbelanja barang yang mereka butuhkan. Dan juga banyak
promo-promo yang menarik seperti minyak sunco dan filma sehingga gross margin
menjadi turun.
Pada bulan juni (1-20), APC, SPD,STD, mengalami peningkatan dikarenakan
adanya event munggahan yang terjadi pada tanggal 18 Juni dimana konsumen banyak
berbelanja pada saat itu. GM turun dikarenakan banyak produk yang di promosikan
melalui JSM yang sangat menarik minat konsumen.

11

1.7. Analisa Kelebihan Dan Kekurangan Toko


Analisis kelebihan dan kekurangan toko Alfamart kemakmuran depok dilakukan
dengan menggunakan metode analisis SWOT.
Tabel 2.Kelebihan dan Kekurangan toko
Strength:

Opportunity:

Weakness:

Posisi Toko yang sangat stategis.


Area Gudang yang besar.
Mempunyai lahan parkir yang
mamadai.
Merupakan toko store focus.

Ramainya masyarakat yang lalu lalang


Adanya taman kota di depan toko
Perbaikan dan penambahan AC baru
yang dapat menambah pelangga.

Threeat:

Tidak ada sitting area


Luas area sales kecil.
Lantai sedikit kusam.
Dinding bekas AC terlihat retak dan
kusam.
Genset rusak
Tidak ada ATM

Adanya kompetitor ceriamart di dekat toko


Alfamart rekanan tidak berada jauh dari
toko.
Adanya pengemis dan pengamen yang
kadang berada di luar toko.

BAB II
KEY PERFORMANCE INDICATOR (KPI)

2.1. Key Performance Indicator


KPI adalah alat untuk mengukur kinerja baik perseorangan sampai tingkat
departemen. Dalam pelaksanaan OJT Store Crew, Penulis diberikan KPI untuk mengukur
tingkat kinerja sebagai Store Crew. KPI diberikan langsung oleh Area manajer Bogor
sekaligus Mentor penulis yaitu Bapak Yudi Sutrisno. KPI ini kemudian akan dinilai dengan
dibantu oleh Area Coordinator Bapak Riono dan Kepala Toko Alfamart kemakmuran depok
Bapak Yan serta dibantu oleh seluruh rekan-rekan personil Toko Alfamart kemakmuran
depok dalam pencapaian KPI penulis. Ada empat KPI yang diberikan yaitu OOS Display,
meminimalisisr barang rusak, barang expired RH terdisplay, dan kesesuaian label price.

2.1.1. OOS Display


Out OF Stock display adalah terjadinya kekosongan suatu item yang disebabkan oleh
kelalain kru yang tidak mengecek dengan benar barang-barang yang ada baik di display
maupun di gudang sehingga barang yang seharusnya terdisplay di area sales, pada
kenyaataannya tersimpan di gudang dalam jangka waktu yang lama yang dapat
mengakibatkan barang tersebut expired.
Penyebab OOS:
Tidak didisplaynya barang tersebut di area sales, sehingga item tersebut menumpuk
di gudang.
Kru kurang cepat di dalam mendisplay barang.
Kemalasan kru dalam mengecek OOS barang yang ada.
Jarang mengecek planogram yang ada.
Jarang melakukan kebersihan rak.
Akibat dari OOS:
2

Lost Sales, yang mengakibatkan berkurangnya net sales toko tersebut.


Konsumen kecewa karena barangnya yang dicari tidak ada.
Barang yang tersimpan di gudang menjadi expired.
Image Alfamart menjadi kurang bagus, dikarenakan tidak lengkapnya item yang
ada.
Oleh karena itu penulis didalam mengantisipasi masalah OOS display maka langkahlangkah penulis yaitu:
Melakukan pengawasan secara berkala terhadap barang tag OFMB (terutama di
Chiler).
Apabila persediaan barang habis di display maupun di gudang dan dikarenakan
belum dikirim dari DC maka slot barang yg habis tersebut diisi dengan barang yang
disampingnya yang masih banyak persediaannya dan label price akan barang
kosong tersebut jangan di copot agar ketika barang tersebut datang maka tidak susah
menempatkan brang tersebut, dan rak tersebut juga terlihat terisi dan tidak kosong.
Temuan:
1. Kara sari kelapa 350 g
2. Big Strawberry pet 575 ml
2.1.2. Menurunkan barang rusak 0.03% dari total sales.
Barang rusak adalah barang yang rusak baik kemasan maupun isi barangnya sehingga
bentuk fisik barang tersebut tidak sesuai dengan yang sebenarnya.
Penyebab barang rusak:
Hama tikus dan binatang lainnya (semut, rayap)
Kerusakan yang diakibatkan oleh personil toko (jatuh, melempar dus)
Dari pihak external
Force major

Bulan

Tabel 3
Data Barang Rusak Toko
Barang Rusak
Total Sales

Persentase

April

163.019

385.346.000

0.04%

Mei

150.341

407.458.000

0.03%

Persentase diatas didapat melalui rumus:


BR=

Total barang Rusak


100
Jumlah Sales

Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa persentase akan barang rusak berkurang dari 0.04
menjadi 0.03%, ada perubahan sebesr 0.01%.
Untuk mengimplementasikan hal tersebut maka penulis melakukan beberapa hal:
Memindahkan barang dari truk mobil ke gudang dengan hati-hati
Tidak menumpuk barang terlalu banyak di gudang
Tidak memaksakan didalam mendisplay barang sehingga melebihi kapasitas yang
ada
Menjaga kebersihan area sales dan gudang sehingga mengurangi hama tikus dan
serangga lainnya.
2.1.3. Barang Expired RH didisplay
Barang expired adalah barang yang sudah jatuh tempo yang harus segera di kembalikan
kepada supplier dikarenakan kondisi fisik barang tersebut sudah tidak layak untuk di
konsumsi.
Penyebab barang expired:
Tidak terjualnya barang tersebut karena konsumen kurang suka akan produk
tersebut.

Barang tersebut tersimpan di gudang dalam jangka waktu yang lama.

Bulan

Tabel 4.
Data barang Expired
Barang Expired
Total Sales

Persentase

April

Rp. 4.926.784

Rp.375.356.000

1.31%

Mei

Rp. 2.548.614

Rp.407.458.000

0.62%

Persentase dihitung dengan rumus:


BE=

Jumlah barang expired


x 100
total sales

Dari tabel diatas maka dapat dilihat bahwa jumlah abrang expired berkurang dari
1.31% menjadi 0.62%. data barang expired diatas sudah dikurangi oleh roti.
Untuk mengantisipasi hal tersebut maka penulis melakukan langkah-langkah:
Melakukan kebersihan rak secara rutin terutama pada rak yang rawan exp (contoh
pada rak yang mempunyai produk yang lama terjual atau tinggal exp yang cepat
seperti roti).
Membuat catatan kecil dan diletakkan di ujung rak pada produk yang mendekati
RH, sehingga crew toko tidak lupa dan terlewat akan pengawasan barang tersebut.
Membuat buku catatan akan barang yang akan exp setelah dilakukan kebersihan rak
dan pengecekan exp.
Membuat daftar barang yang mendekati RH dan ditempelkan di dinding, agar
semua personil dapat melihat item yang akan expired sehingga dapat di tarik.

2.1.4. Update Label Price


Update Label price adalah memperbaharui label harga yang ada di karenakan adanya
perubahan harga yang terbaru.
Penyebab adanya label price tidak update:
Tidak melakukan perubahan harga secara rutin setiap hari.
Label harga tidak ada dikarenakan kru tidak mengecek harga dari item tersebut.
Efek dari tidak update label price:
Konsumen akan komplain ketika membayar di kasir, karena adanya perbedaan
harga antara di komputer dan di tempatnya.
Konsumen ragu akan membeli produk tersebut karena tidak ada harganya,
akibatnya lost sales.
Pekerjaan kru menjadi bertambah dikarenakan harus mengecek harga tersebut.
Image alfamart menjadi jelek karena manajemen label price buruk.
Maka untuk mengantisipasi hal tersebut maka penulis melakukan langkah-langkah:
Mengecek semua rak pada saat awal masuk shift akan produk mana yang tidak ada
atau belum update label price.
Mengkoordinasi dengan pejabat toko akan adanya perubahan harga baru sehingga
menggantinya dengan segera.
Pada saat kebersihan rak mengecek produk mana yang label pricenya tidak update
Temuan dari lebel price yang tidak update dan tidak ada di rak yaitu sejumlah
17 item,sehingga dapat dihuting:
L=

17
=1.2 item
rata- rata perhari.
14

Tabel.5
Pencapaian KPI
KPI

Target

Interval Nilai

Pencapaian

Nilai
Pencapaian

Sumber Data

5 =1
OOS Display

0 item yang
tidak terdisplay

4 =2

Form Full

3 = 3-4

2 item

2 = 5-6

Diplay
(Terlampir)

1 =>7
5 < 0.04%
Menurunkan
Barang Rusak

Menurunkan

4 = 0.040%-

barang rusak

0.045%

Form Barang

0.4% dari total 3 = 0.046-0.05%


sales

0.03%

Rusak
(Terlampir)

2 = 0.051%
1 > 0.051%
5 =1

Tidak ada

4 =2

Barang Expired 0 Temuan item

3 = 3-4

RH di Display

Form Barang
1 item

= 5-6

Expired
(Terlampir)

1 = >7
5 <5
Label Price
Terupdate

0 temuan item

=6

average per

= 7-8

hari

= 9-10

Form Label
1 Item

Price
(Terlampir)

1 => 11
TOTAL NILAI
RATA-RATA NILAI

19

Kategori :

4.75

Sangat Baik

BAB III
IMPROVEMENT
3.1 Inovasi atau Improvement
Improvement merupakan adanya suatu perubahan yang lebih baik untuk kemudahan
di dalam melaksakan suatu kegiatan agar kegiatan tersebut dilakukan dengan lebih efektif
dan efisien. Di dalam melakukan improvement maka penulis melakukan beberapa
improvement diantaranya:
1. Memasang Label Price pada freezer
Freezer merupakan tempat untuk menjaga agar suatu barang tetap dingin. Freezer
biasanya digunakan untuk menyimpan dan mendisplay produk-produk seperti ice cream.
Biasanya terdapat 3 freezer di dalam suatu alfamart. Yang pertama freezer Campina, freezer
walls, dan freezer nugget. Ice cream sendiri merupakan produk bergross margin yang
tinggi, sehingga semakin banyak penjualan dari ice cream tersebut semakin banyak juga
gross margin yang didapatkan oleh alfamart.
Berdasarkan pengamatan penulis, banyak sekali konsumen yang menanyakan harga
dari ice cream. Hal ini dikarenakan pada freezer tersebut belum adanya label harga akan
produk-produk ice cream sehingga konsumen ketika mereka ingin membeli produk tersebut
memerlukan informasi tentang harga dari item itu. Sehingga nantinya terdapat keuntungan
yang didapatkan diantaranya:

Konsumen lebih nyaman berbelanja

Konsumen tidak ragu akan membeli produk tersebut.

Penjualan ice cream bisa meningkat.

Kru atau kasir bisa fokus pada pekerjaan yang lain.

Memperindah tampilan dari freezer.

Sehingga penulis membuat label price pada freezer seperti dibawah ini:

Gambar 9. Label Price Pada Freezer


Disini penulis membuat label price dengan menempelkan label price ice cream
sesuai dengan letak dari ice cream tersebut, sehingga ketika konsumen ingin melihat dan
membeli ice cream itu maka dengan mudah melihat harganya. Dan juga agar tidak basah
maka ketika menempel label price itu, penulis meletakkan sampul plastik.
2. Merubah Alur dari penurunan barang
Ketika datang barang, maka prosesnya adalah membuka segel gembok, lalu
menurunkan barang tersebut, dan mencocokkan dengan faktur atau daftar kolian yang
dibawa oleh driver. Setelah semua cocok maka driver meninggalkan toko dan barang
dimaksukkan digudang.
Berdasarkan pengamatan penulis ada dua tahap yang dapat digabungkan sehingga
pekerjaan didalam menurunkan barang bisa lebih cepat. Berikut merupakan alurnya:

Alur Lama:

Alur Baru:

Pada alur tersebut dapat dilihat bahwa kita dapat menggabungkan dua tahap
menjadi satu tahap dimana ketika kita membuka segel gembok dari mobil, dan menurunkan
barang dust ataupun kolian maka yang selama ini penulis lihat bahwa barang di turunkan
dahulu baru dihitung sehingga terjadi dua kali kerja disana. Disini penulis melihat bahwa
alangkah lebih baiknya adalah ketika barang tersebut diturunkan maka langsung dihitung
jumlahnya sehingga pekerjaan menurunkan barang bisa lebih cepat.
Ada beberapa efek yang dihasilkan dari perubahan alur ini yaitu:

Barang Lebih Cepat Dipindahkan Ke Gudang, dan Tidak ada di luar toko dan di
area sales.
10

Menurunkan risiko kehilangan dust akibat berada di luar terlalu lama.

Konsumen Lebih Nyaman Berbelanja dan Betah berlama-lama.

Tidak Lost Sales.

3. Membuat sarana khusus untuk alat tulis kantor.


Berdasarkan pengamatan penulis di toko belum adanya sarana atau tempat khusus
untuk meletakkan alat tulis maupun alat pendukung lainnya, sehingga peralatan alat tulis
tercecer dimana-mana, sehingga ketika dibutuhkan maka diperlukan upaya pencarian untuk
menemukan peralatan tersebut, ada yang di laci, ada di tangga, di mejakasir, dan di tempat
lainnya. Dan kadang-kadang juga sering terjadi kehilangan terhadap peralatan tersebut
sehingga dibeli kembali yang dapat menambah RRAK. Sehingga penulis berinisiatif untuk
membuat suatu sarana khusus yang berisiskan peralatan tulis seperti ballpoint, pensil, lem,
penggaris, gunting, selotip. Isolasi, spidol, dll.

Gambar 10. Sarana Alat Tulis Kantor


Dengan adanya sarana tersebut maka terdapat dua efek yang dihasilkan yaitu:
Pekerjaan yang memerlukan ATK bisa lebih cepat.

11

Terjadi penghematan akan biaya ATK tiap bulannya.

4. Menyediakan Flashdisk Khusus Untuk Musik


Musik merupakan pelayanan tidak langsung yang penting yang diberikan oleh
alfamart. Dengan adanya musik, maka konsumen akan lebih nyaman, santai, dan betah
berlama-lama di area sales. Dan juga bisa meninggkatkan mood berbelanja dari konsumen
tersebut sehingga musik dapat meningkatan APC atau jumlah belanjaan dari konsumen.
Berdasarkan pengamatan penulis, di toko musik jarang di putarkan oleh personil,
dan juga ketika musik di putarkan, genre music yang di putarkan berbeda-beda setiap
personil yang bertugas, kadang kala ada lagu dangdut dan ada lagu daerah sehingga jenis
music yang di putarkan tidak disukai oleh semua orang khususnya konsumen. Sehingga
penulis berinisiatif untuk menyediakan satu flashdisk khusus music yang berisikan lagulagu terbaru yang beredar dikalangan masyrakat.

12

BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
Berdasarkan KPI dan hasil pencapaian yang didapatkan maka dapat diperoleh
kesimpulan bahwa:
1. Pengelolaan OOS Display di toko ini sudah cukup bagus, karyawan sigap dalam
mendisplay barang yang kosong. Selama masa OJT hanya terdapat 2 temuam item
yang tidak terdisplay.
2. Pengelolaan terhadap barang expired yang terdisplay sudah cukup bagus
dikarenakan selama masa OJT hanya satu temua barang yang expired RH yang
ditemukan.
3. Pengelolaan terhadap barang rusak sudah cukup baik, dikarenakan persentasi barang
rusak terhadap sales menurun dari 0.04% menjadi 0.03%.
4. Pengelolaaan terhadap update label price sudah cukup baik, dikarenakan hanya
sedikit temuan perbedaan harga yang ada di computer dan label price
4.2 Saran

13

Adapun saran yang penulis dapat berikan kepada toko alfamart kemakmuran depok
adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan dan memaksimalkan pelayanan langsung berupa penawaran
keranjang dan pelayanan di area sales.
2. Mengatur jadwal dengan personil laki-laki lebih banyak di pagi hari agar ketika
barang datang maka barang tersebut dapat diproses dengan lebih cepat dan lebih
aman, dikarenakan barang kebanyakan datang di pagi hari.
3. Menambah sitting area agar penjualan RTD meningkat.
4. Merenovasi lantai yang kusam dan dinding yang retak dan kusam.

14

Anda mungkin juga menyukai