Anda di halaman 1dari 3

BAHAN AJAR

I.
II.
III.

Standart Kompetensi
: Menyimak
Kompetensi Dasar
: Menanggapi berita
Indikator
:
1. Mendengarkan dengan penuh konsentrasi

sehingga

mampu

merekam

penyampaian berita tersebut.


2. Mendengarkan sambil melakukan pencatatan pokok-pokok isi berita.
3. Merekam dengan alat bantu, misalnya foto/kamera, video, tape recorder, dan
IV.

sebagainya.
Materi Pembelajaran.
MENYIMAK
Pengertian menyimak
Menyimak adalah bagian yang esensial atau mendasar yang berasal dari hasil
penafsiran dari apa yang telah terfikirkan oleh manusia. Menyimak adalah mendengar
secara khusus dan terpusat pada objek yang disimak (panduan bahasa dan sastra
Indonesia, Natasasmita Hanapi, Drs.; 1995: 18). Dalam buku Tarigan Menyimak
adalah suatu proses kegiatan mendengarkan lambang lisan-lisan dengan penuh
perhatian, pemahaman, apresiasi, serta interpretasi untuk memperoleh informasi,
menangkap isi, serta memahami makna komunikasi yang tidak disampaikan oleh
pembicara melalui ujaran atau bahasa lisan. (Tarigan: 1983).
Tujuan Menyimak
Menurut Logan (dalam Tarigan 1994:56) tujuan menyimak beraneka ragam antara
lain sebagai berikut :
1. Menyimak untuk belajar, yaitu menyimak dengan tujuan utama agar dia dapat
memperoleh pengetahuan dari bahan ujaran sang pembicara.
2. Menyimak untuk memperoleh keindahan audial, yaitu menyimak dengan
penekanan pada penikmatan terhadap sesuatu dari materi yang diujarkan atau
yang diperdengarkan atau dipagelarkan (terutama dalam bidang seni).
3. Menyimak untuk mengevaluasi, yaitu menyimak dengan maksud agar si
penyimak dapat menilai apa-apa yang disimak itu (baik-buruk, indah-jelek,
tepat-ngawur, logis-tak logis, dan lain-lain).
4. Menyimak untuk mengapresiasi simakan, yaitu menyimak dengan maksud
agar penyimak dapat menikmati serta menghargai apa-apa yang disimaknya
itu (pembacaan cerita, pembacaan puisi, musik dan lagu, dialog, diskusi panel,
dan perdebatan).
5. Menyimak untuk mengkomunikasikan ide-idenya sendiri, yaitu menyimak
dengan maksud agar penyimak dapat mengkomunikasikan ide-ide, gagasangagasan, maupun perasaan-perasaannya kepada orang lain dengan lancar dan
tepat.
6. Menyimak untuk membedakan bunyi-bunyi, yaitu menyimak dengan maksud
dan tujuan agar penyimak dapat membedakan bunyi-bunyi dengan tepat mana
bunyi yang membedakan arti (distingtif) dan mana bunyi yang tidak

membedakan arti. Biasanya ini terlihat nyata pada seseorang yang sedang
belajar bahasa asing yang asyik mendengarkan ujaran pembicara asli (native
speaker).
7. Menyimak untuk memecahkan masalah secara kreatif dan analisis, sebab dari
sang pembicara dia mungkin memperoleh banyak masukan berharga.
8. Menyimak untuk meyakinkan, yaitu menyimak untuk meyakinkan dirinya
terhadap suatu masalah atau pendapat yang selama ini diragukan oleh
penyimak ragukan; dengan perkataan lain, dia menyimak secara persuasif
Tahap-tahap menyimak
Ruth G. Strickland menyimpulkan adanya sembilan tahapan menyimak, mulai dari
yang tidak berketentuan sampai pada yang amat bersungguh-sungguh. Kesembilan
tahapan itu antara lain adalah sebagai berikut :
1. Menyimak Berkala, menyimak yang terjadi pada saat-saat sang anak merasakan
keterlibatan langsung dalam pembicaraan mengenai dirinya.
2. Menyimak dengan perhatian dangkal, karena sering mendapatkan gangguan
dengan adanya selingan-selingan perhatian kepada hal-hal di luar pembicaraan.
3. Setengah menyimak, karena sering merasa terganggu oleh kegiatan menunggu
kesempatan untuk mengekspresikan isi hati serta mengutarakan apa yang
terpedam dalam hati anak.
4. Menyimak serapan, karena sang anak keasyikan menyerap hal-hal yang kurang
penting, hal ini merupakan penjaringan pasif yang sesungguhnya.
5. Menyimak sekali-sekali, perhatian secara seksama berganti dengan keasyikan
lainnya, hanya menyimak yang menarik hati saja.
6. Menyimak asosiatif, hanya mengingat pengalaman-pengalaman pribadi secara
konstan yang mengakibatkan sang penyimak benar-benar tidak memberikan
reaksi terhadap pesan pembicara.
7. Menyimak dengan reaksi berkala, terhadap pembicara dengan membuat
komentar ataupun mengajukan pertanyaan.
8. Menyimak dengan seksama, dengan sungguh-sungguh mengikuti sang
pembicara.
9. Menyimak secara aktif, untuk mendapatkan apa yang disampaikan oleh
pembicara.
Proses-proses menyimak
Mendengar tidaklah sama dengan menyimak. Mendengar mengacu pada
mengindera pesan yang diucapkan dari sumbernya, sedangkan menyimak merupakan
proses komunikasi yang sangat kompleks. Proses menyimak akan disebut berhasil
jika pesan yang dimaksud oleh pembicara sampai pada menyebabkan putusnya
komunikasi dan terjadi salah paham sehingga dapat menimbulkan masalah. Oleh
karena itu, jika hal tersebut tidak ingin terjadi maka dapat di pahami tahap-tahap yang
terjadi dalam proses kegiatan menyimak.

1.

Tahap mendengar (hearing)


Tahap mendengar yaitu tahap dimana kita baru mendengar segala sesuatu yang

dikemukakan oleh pembicara atas apa yang pembicara bicarakan. Ini merupakan
tahap paling awal dari proses menyimak. Pada tahapan ini disebut hearing.
2.

Tahap memahami (understanding)

Tahap Memahami yaitu tahap bagi kita untuk mengerti atau memahami dengan baik
isi pembicaraan yang disampaikan oleh pembicara. Pada tahap ini kita memasuki
tahap understanding.
3.

Tahap menginterpretasi (interpreting)


Tahap

Menginterpretasi

yaitu

tahap

ketika

kita

ingin

menafsirkan

atau menginterpretasikan isi, butir-butir pendapat yang terdapat dan tersirat dalam
ujaran itu. Dalam hal ini berarti kita sudah memasuki tahap interpreting.
4.

Tahap mengevaluasi (evaluating)


Tahap Mengevaluasi yaitu tahap dimana kita mulai menilai atau mengevaluasi

pendapat serta gagasan pembicara mengenai keunggulan dan kelemahan serta


kebaikan dan keunggulan pembicara. Pada tahap ini disebut evaluating.
5.

Tahap menanggapi (responding)


Tahap Menanggapi yaitu tahap yang terakhir dalam proses menyimak. Penyimak

menyambut, mencamkan, dan menyerap serta menerima gagasan atau ide yang
dikemukakan oleh pembicara dalam ujaran atau pembicaraanya. Pada tahap ini berarti
kita sudah melalui tahap terakhir yang disebut tahap menanggapi (responding).

Anda mungkin juga menyukai