Dari ketiga kebudayaan masa lalu yang berkembang di Vietnam, artikel ini
akan membahas mengenai kebudayaan Bacson-Hoabinh. Hal yang akan dibahas
yaitu mengenai perkembangan kebudayaan Bacson-Hoabinh, pengaruh
kebudayaan Bacson-Hoabinh terhadap kebudayaan zaman Mesolitikum di
Indonesia, dan hasil-hasil kebudayaan Bacson-Hoabinh.
Kebudayaan Bacson-Hoabinh
1. Kebudayaan Hoabinh
Di Vietnam ditemukan lebih dari 100 situs kebudayaan Hoabinh.
Sebagian besar situs-situs tersebut terletak di dua provinsi, yaitu Hoa Binh dan
Thanh Hoa. Situs-situs kebudayaan Hoabinh ini di temukan di gua-gua dan
lembah-lembah. Alat-alat dari batu hasil kebudayaan Hoabinh ini terbuat dari
berbagai macam batu yaitu forphyrit, andesit, rhyolit, basalt, dan ada beberapa
yang terbuat dari kuarsit, kuarsa, granit, gneiss serta sekis. Alat dari batu yang
ditemukan berfokus pada alat yang dikenal sebagai Sumatralith. Alat
sumatralith itu dibuat dengan menyerpih satu sisi dari batu/ kerikil sungai dan
bentuknya tidak terlalu besar. Selain itu ada juga ditemukan serpihan dari tepi
kerikil yang membentuk ujung tombak yang berbentuk cembung pada salah
satu ujungnya.
Meskipun artefak yang paling banyak ditemukan di situs-situs
kebudayaan Hoabinh adalah artefak yang terbuat dari batu, namun ada juga
artefak yang terbuat dari tulang. Hal itu dapat dilihat pada temuan artefak alat-
alat dari tulang di situs Da Phuc, Vietnam. Karakteristik dari situs Hoabinh
adalah adanya akses ke dataran tinggi batu kapur kasar dan lembah sungai.
Dari sisa-sisa makanan dapat dilihat bahwa manusia purba di Hoabinh
memakan kerang, ikan, dan mamalia kecil yang dapat ditemukan di daerah
situs tersebut. Situs batu Hoabinhian jarang terdapat sisa-sisa manusia dan
penguburan. Hingga saat ini ditemukan fosil manusia di 33 situs dan
penguburan di 15 situs.
2. Kebudayaan Bacson
Awal penggalian yang dilakukan oleh M. Colani dan H. Mansyur pada
tahun 1924 di dua provinsi di gunung Bacson, yaitu provinsi Lang Son dan
Thai Nguyen. Dari penggalian itu ditemukan alat-alat dari batu yang telah
dipoles. Hingga saat ini ditemukan 54 gua yang berisi jejak budaya Bacsonian.
Diantaranya 43 situs telah digali oleh para sarjana dari Prancis. Di dalam gua-
gua itu ditemukan tulang binatang, arang, kuburan, alat-alat dari batu dan
tembikar.
Pengaruh Kebudayaan Bacson-Hoabinh Terhadap Kebudayaan Mesolitikum
di Indonesia
DAFTAR RUJUKAN