Anda di halaman 1dari 23

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM
ES JAMKO (EKSTRAK DAUN JAMBU BIJI DAN KOMPRES DINGIN)
UNTUK MENGATASI RASA NYERI AKIBAT GOUT ATHRITIS PADA
LANSIA

BIDANG KEGIATAN :
PKM PENELITIAN

Diusulkan Oleh :

Ni Kadek Diah Widiastiti Kusumayanti (1502105017, 2015)


Luh Dila Ayu Paramita (1602521024, 2016)
Gusti Ayu Made Sri Sunari (1602521056, 2016)
Ni Kadek Wirati (1602521046, 2016)
Ni Made Yessi Karmawati (1602521051, 2016)

UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2017
PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM
ES JAMKO (EKSTRAK DAUN JAMBU BIJI DAN KOMPRES DINGIN)
UNTUK MENGATASI RASA NYERI AKIBAT GOUT ATHRITIS PADA
LANSIA

BIDANG KEGIATAN :
PKM PENELITIAN

Diusulkan Oleh :

Ni Kadek Diah Widiastiti Kusumayanti (1502105017, 2015)


Luh Dila Ayu Paramita (1602521024, 2016)
Gusti Ayu Made Sri Sunari (1602521056, 2016)
Ni Kadek Wirati (1602521046, 2016)
Ni Made Yessi Karmawati (1602521051, 2016)

UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2017
PENGESAHAN PKM-PENELITIAN

i
1. Judul Kegiatan : ES JAMKO (Ekstrak Daun Jambu
Biji dan Kompres Dingin) untuk mengatasi rasa nyeri akibat Gout
Athritis pada Lansia
2. Bidang Kegiatan : PKM-P
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : Ni Kadek Diah Widiastiti K.
b. NIM : 1502105017
c. Jurusan : Ilmu Keperawatan
d. Universitas/Institusi/Politeknik : Universitas Udayana
e. Alamat Rumah dan No. Telp : Jl. Tukad Citarum Blok P No.18,
Renon, Denpasar Selatan / 085857193123
f. Alamat Email : diahw93.dw@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan : 4 orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Ns. Ni Putu Emy Darma Yanti,
S.Kep, M.Kep
b. NIDN :1959080520130822001
c. Alamat Rumah dan No.Telp : Jl. Pulau Lingga No.26, Denpasar /
081805564956
6. Biaya Kegiatan Total
a. Dikti : Rp. 2.000.000,00
b. Sumber Lain : -
7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 bulan

Denpasar, 4 September 2017


Menyutujui,

Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Ketua Pelaksana Kegiatan


dan Informasi Fakultas Kedokteran
Unud

(Dr.dr. I Made Jawi, M.Kes) (Ni Kadek Diah Widiastiti K.)


NIP. 19581231 198601 1 006 NIM. 1502105017

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Dosen Pembimbing


Informasi Universitas Udayana

(Prof. Dr. Ir. I Made Sudarma, M.S) (Ns. Ni Putu Emy D.Y, S.Kep, M.Kep)
NIP. 195808241984031002 NIP. ii1959080520130822001
DAFTAR ISI

Halaman
Halaman Sampul ......................................................................................................i
Halaman Pengesahan ..............................................................................................ii
Daftar Isi ................................................................................................................iii
Ringkasan ................................................................................................................v
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................1
1.1 Latar Belakang .........................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah ....................................................................................2
1.3 Tujuan Penelitian .....................................................................................2
1.4 Luaran yang Diharapkan ..........................................................................2
1.5 Manfaat Penelitian ...................................................................................2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA .............................................................................4
2.1 Penyakit Degeneratif ...............................................................................4
2.2 Gout Atrhitis ............................................................................................4
2.3 Terapi Gout Atrhitis .................................................................................5
2.4 Gambaran Umum Jambu Biji dan Kompres Dingin ................................6
BAB III METODE PENELITIAN ..........................................................................7
3.1 Sumber dan Jenis Data .............................................................................7
3.2 Pengumpulan Data ...................................................................................7
3.3 Analisis Sintesis .......................................................................................7
3.4 Penarikan Kesimpulan .............................................................................7
BAB IV JADWAL DAN BIAYA KEGIATAN .....................................................8
4.1 Jadwal Kegiatan .......................................................................................8
4.2 Biaya Kegiatan .........................................................................................8
BAB V PENUTUP ..................................................................................................9
5.1 Kesimpulan ..............................................................................................9
5.2 Saran ........................................................................................................9

iii
DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................11
LAMPIRAN ..........................................................................................................13

RINGKASAN

iv
Penyakit degeneratif adalah penyakit yang biasa terjadi pada lansia yang
diakibatkan oleh penurunan fungsi sel tubuh yaitu dari keadaan normal menjadi
lebih buruk. Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2007, menyatakan
bahwa prevalensi penyakit pada lanjut usia 55-64 tahun adalah penyakit sendi
56,4%, 53,7%, stroke 20,2%, asma 7,3%, jantung 16,1%, diabetes 3,7%, dan
tumor 8,8%. (Elvia, Siregar & Siagian, 2013).

Gout arthritis merupakan salah satu penyakit degeneratif, penyakit yang


menyerang sendi dan memiliki angka mordibilitas yang cukup tinggi. Prevalensi
penderita gout atrhitis menurut Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Indonesia
tahun 2013 berdasarkan diagnosis nakes sebesar 11,9% dan berdasarkan diagnosis
gejala sebesar 24,7%. Berdasarkan diagnosis nakes, daerah dengan prevalensi
paling tinggi yaitu di Bali sebesar 19,3%, Aceh sebesar 18,3%, Jawa Barat sebesar
17,5%, dan Papua sebesar 15,4%. (Riskedas, 2013). Terapi terkini untuk gout
atrhitis adalah secara farmakologi yaitu dengan mengonsumsi obat seperti
nonsteroidal anti-inflammatory drugs (NSAID), kolkhisin, dan kortikostreroid
(Depkes, 2006). Di Bali, rebusan daun jambu biji (Psidium guajava L) sering
digunakan sebagai terapi alternatif atau komplementer untuk mengatasi diare.

Jambu biji merupakan tanaman dari family Myrtaceae. Di Indonesia,


penggunaan dan penelitian mengenai ekstrak daun jambu biji sebagai anti
inflamasi masih terbatas dan baru diujikan pada mencit. Penggunaan dan
penelitian mengenai kompres dingin dalam mengatasi nyeri juga masih terbatas.
Dalam pembuatan program kreativitas mahasiswa ini, penulis berusaha
membuktikan pernyataan-pernyataan tersebut.

BAB I
PENDAHULUAN

v
1.1 Latar Belakang

Penyakit yang menyerang sendi dan memiliki angka mordibilitas yang


cukup tinggi salah satunya adalah gout arthritis. Sebagian besar gout atrhitis
ditandai dengan rasa nyeri akibat adanya endapan kristal monosodium urat pada
sendi karena kadar asam urat yang lebih dari 7,0 ml/dl dan 6,0 mg/dl dalam darah
(Sudoyo 2009 dalam Mellynda 2014). Prevalensi penderita gout atrhitis menurut
Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Indonesia tahun 2013 berdasarkan diagnosis
nakes sebesar 11,9% dan berdasarkan diagnosis gejala sebesar 24,7%.
Berdasarkan diagnosis nakes, daerah dengan prevalensi paling tinggi yaitu di Bali
sebesar 19,3%, Aceh sebesar 18,3%, Jawa Barat sebesar 17,5%, dan Papua
sebesar 15,4%. (Riskedas, 2013).

Terapi terkini untuk gout atrhitis adalah secara farmakologi yaitu dengan
mengonsumsi obat seperti nonsteroidal anti-inflammatory drugs (NSAID),
kolkhisin, dan kortikostreroid (Depkes, 2006). Terapi ini masih memiliki
kelemahan. Penggunaan obat-obatan ini memberikan efek samping berupa iritasi
pada sistem gastrointestinal, ulserasi pada perut dan usus, serta penurunan
pertahanan tubuh terhadap infeksi (Fatwa, 2014). Permasalahan ini mendorong
adanya inovasi pengobatan dalam dunia kesehatan dengan memanfaatkan terapi
non farmakologi.

Di Bali, rebusan daun jambu biji (Psidium guajava L) sering digunakan


sebagai terapi alternatif atau komplementer untuk mengatasi diare. Jambu biji
merupakan tanaman dari family Myrtaceae. Senyawa yang terkandung dalam
daun jambu biji adalah polifenol, karoten, flavonoid, saponin, dan tannin (Indriani
2006 dalam Mohammad 2016). Flavonoid dalam jambu biji ini memiliki potensi
sebagai antiinflamasi (Zuhelmi, 2013).

Di Indonesia, penggunaan dan penelitian mengenai ekstrak daun jambu biji


sebagai anti inflamasi masih terbatas dan baru diujikan pada mencit. Penggunaan
dan penelitian mengenai kompres dingin dalam mengatasi nyeri juga masih
terbatas. Oleh karena itu penulis berfikir tertarik untuk mengambil judul ES
JAMKO (Ekstrak daun Jambu biji dan Kompres dingin) untuk mengatasi rasa
nyeri akibat gout atrtritis pada lansia.
1
1.2 Rumusan Masalah
Perumusan masalah dalam proposal ini adalah :
1. Apakah ekstrak daun jambu biji memiliki efek sebagai anti inflamasi pada
Gout Athritis ?
2. Apakah kompres dingin memiliki efek sebagai anti inflamasi pada gout
Athritis ?
3. Bagaimana hubungan ekstrak daun jambu biji dan kompres dingin
sehingga dapat mengatasi rasa nyeri akibat Gout Athritis ?

1.3 Tujuan Penelitian


1.3.1 Tujuan umum
Untuk memberikan gambaran umum terkait ekstrak daun jambu biji
dan kompres dingin untuk mengatasi rasa nyeri akibat Gout Atritis
pada lansia.
1.3.2 Tujuan Khusus
1. Untuk mengetahui ekstrak daun jambu biji memiliki efek sebagai
anti inflamasi pada Gout Athritis.
2. Untuk mengetahui kompres dingin memiliki efek sebagai anti
inflamasi pada gout Athritis.
3. Untuk mengetahui hubungan ekstrak daun jambu biji dan kompres
dingin sehingga dapat mengatasi rasa nyeri akibat Gout Athritis.

1.4 Luaran yang Diharapkan


Luaran yang diharapkan dari proposal ini adalah :
1. Terkumpulnya data ilmiah mengenai ekstrak daun jambu biji memiliki
efek sebagai anti inflamasi pada Gout Athritis.
2. Terkumpulnya data ilmiah mengenai kompres dingin memiliki efek
sebagai anti inflamasi pada gout Athritis.
3. Terkumpulnya data ilmiah mengenai hubungan ekstrak daun bjambu biji
dan kompres dingin sehingga dapat mengatasi rasa nyeri akibat Gout
Athritis.

1.5 Manfaat Penelitian


1.5.1 Manfaat bagi Penulis
Menambah wawasan penulis tentang efek ekstrak daun jambu biji dan
kompres dingin untuk mengatasi rasa nyeri akibat Gout Athritis pada
lansia.
1.5.2 Manfaat bagi Dunia Pendidikan
Hasil penelitian dapat menambah ilmu pengetahuan khususnya dalam
bidang onkologi dan etnomedis serta dapat dijadikan acuan penelitian
selanjutnya.
1.5.3 Manfaat bagi Masyarakat
Hasil penelitian diharapkan dapat menjadi acuan penggunaan ekstrak
daun jambu biji dan kompres dingin untuk mengatasi rasa nyeri akibat
Gout Athritis pada lansia. 2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Penyakit Degeneratif 3


Penyakit degeneratif adalah penyakit yang biasa terjadi pada lansia yang
diakibatkan oleh penurunan fungsi sel tubuh yaitu dari keadaan normal menjadi
lebih buruk. Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2007, menyatakan
bahwa prevalensi penyakit pada lanjut usia 55-64 tahun adalah penyakit sendi
56,4%, 53,7%, stroke 20,2%, asma 7,3%, jantung 16,1%, diabetes 3,7%, dan
tumor 8,8%. (Elvia, Siregar & Siagian, 2013). Data ini menunjukkan bahwa
gangguan yang sering dialami oleh lansia adalah gangguan pada sendi. Salah satu
penyebab gangguan pada sendi adalah tingginya kadar asam urat dalam tubuh.

Kadar asam urat yang tinggi diakibatkan oleh meningkatnya jumlah purin
dalam tubuh. Tubuh mampu memproduksi purin dengan jumlah sekitar 85%,
sehingga tubuh hanya memerlukan purin sekitar 15% dari asupan makanan. Purin
yang melebihi dari yang diperlukan oleh tubuh akan menumpuk pada jaringan
sekitar sendi dan menyebabkan kerusakan pada sendi dan jaringan lunak (Prince
& Wilson dalam Andriani, 2015).

2.2 Gout Atrhitis

Gout atrhitis adalah penyakit akibat penimbunan kristal monosodium urat


pada sendi dan jaringan lunak sehingga memicu peradangan atau inflamasi pada
daerah sekitar sendi. Penyakit ini biasanya diderita oleh lansia seiring dengan
menurunnya fungsi organ tubuh dalam metabolisme, dan gaya hidup saat masih
muda. Gangguan metabolisme yang mendasari gout atrhitis adalah hiperuresemia
yang dapat diartikan sebagai peningkatan kadar asama urat yang melebihi 7,0
ml/dl untuk pria, dan lebih dari 6,0 ml/dl untuk wanita (Potter & Perry, 2007).

Penggunaan obat diuretik merupakan salah satu faktor yang signifikan


memicu penyakit gout atrhitis. Hal ini terjadi karena penggunaan obat diuretik
dapat meningkatkan reabsorpsi asam urat dalam ginjal, sehingga menyebabkan
hiperuresemia. Faktor signifikan lainnya adalah pola makan dan gaya hidup,

dimana banyak mengonsumsi makanan laut dan diet kaya daging, serta
mengonsumsi alkohol akan meningkatkan risiko penyakit gout atrhitis.

Obesitas dan indeks massa tubuh juga berkontribusi dalam peningkatan


4
risiko gout arthritis. Hal ini terjadi karena obesitas berkaitan dengan terjadinya
resistensi insulin, dimana akan mengakibatkan gangguan pada proses fosforilasi
oksidatif sehingga kadar adenosin dalam tubuh meningkat. Kadar adenosin yang
tinggi ini dapat memicu terjadinya retensi sodium, asam urat, dan air oleh ginjal
(Choi et al dalam Widyanto 2014).

2.3 Terapi Gout Atrhitis

Terapi secara farmakologi saat ini untuk penyakit gout atritis adalah
dengan memberikan kolkisin, obat antiinflamasi non steroid seperti indometasin,
dan fenilbutazon, obat nati hiperuresemia seperti alopurinol, probenesid,
sulfinpirazon, dan febuxostat, serta obat kortikosteroid seperti dexametason,
hidrokortison, dan prednisone. Namun penggunaan terapi ini memicu terjadinya
perdarahan pada saluran cerna.

Terapi secara non farmakologi untuk penyakit ini adalah dengan


menggunakan tanaman herbal untuk mengurangi efek yang ditimbulkan dari
penyakit gout atrhitis. Penelitian Ilkafah (2017) menyatakan bahwa ekstrak daun
sirsak mampu menurunkan nyeri sendi sebesar 87%, dan menurunkan nilai kadar
asam urat dalam darah sebesar 75% (Ilkafah, 2017). Penelitian lainnya yang
menggunakan ekstrak daun salam juga mampu menurunkan kadar asam urat
dalam darah dengan memperbanyak produksi urin (Ningtiyas & Ramadhian,
2016).

Penelitian Wati (2012) menyebutkan bahwa air rebusan seledri mampu


menurunkan kadar asam urat pada penderita gout atrhitis (Wati, 2012). Pada
penelitian Sani (2013) menyatakan bahwa kompres dingin mampu mengurangi
nyeri pada gout atrhitis (Sani, 2013). Kompres dingin, dan daun jambu biji dengan
kandungan flavonoidnya merupakan salah satu tanaman yang dapat digunakan
sebagai antiinflamasi, dan mampu mengurangi nyeri pada penyakit gout atrhitis.

2.4 Gambaran Umum Jambu Biji dan Kompres Dingin

Psidium guajava atau umum dikenal dengan jambu biji termasuk ke dalam
5
family Myrtaceae. Tumbuhan ini berasal dari Amerika tropik tumbuh pada tanah
yang gembur maupun liat, pada tempat terbuka, dan mengandung air yang
banyak. Pohon jambu biji memiliki tinggi 2-10 meter dengan banyak
percabangan. Psidium guajava merupakan tumbuhan yang selain banyak
dikonsumsi buahnya, juga banyak digunakan sebagai obat-obatan untuk
memperlancar pencernaan, menurunkan kolesterol, sebagai antioksidan, serta
mengurangi diare karena kandungan yang terdapat di dalamnya berupa flavonoid
terutama quercetin, saponin, minyak atsiri, tannin, anti mutagenic, dan alkaloid
pada daun jambu biji (Akiyama dalam Aponno 2014).

Kompres dingin biasanya digunakan pada daerah yang bengkak atau


memar, karena suhu rendah pada kompres yang dingin dapat memicu
penyempitan diameter pembuluh darah, dan memperlambat aliran darah yang
menuju ke lokasi cedera, sehingga menurunkan jumlah darah yang keluar.
Penurunan aliran darah ini akan menyebabkan berkurangnya zat-zat perangsang
inflamasi yang bergerak menuju lokasi cedera sehingga dapat mengurangi
bengkak, dan nyeri.

Berdasarkan penelitian diketahui bahwa di dalam daun jambu biji


memiliki berbagai kandungan seperti flavoniod, saponin, minyak atsiri, tannin,
anti mutagenic, dan alkaloid (Akiyama dalam Aponno 2014). Flavonoid terutama
quarcetin yang terkandung dalam daun jambu biji berperan sebagai anti bakteri
dan anti inflamasi, serta penggunaan kompres dingin mampu mengurangi rasa
nyeri pada penyakit gout atrhitis (Sani, 2013).

BAB III

METODE PENELITIAN
6
3.1 Sumber dan Jenis Data

Sumber data yang digunakan dalam penulisan ini adalah sumber


pustaka yang relevan dengan topik permasalahan yang dibahas. Sumber
pustaka yang dipergunakan memiliki validitas dan relevansi yang dapat
dipertanggungjawabkan. Beberapa jenis referensi utama yang digunakan
adalah : 1) Jurnal ilmiah online terakreditasi/terindeks dari tahun 2006 sampai
2017. 2) Artikel ilmiah dan non ilmiah online. Jenis data yang diperoleh
berupa data sekunder yang bersifat kualitatif maupun kuantitatif.

3.2 Pengumpulan Data

Penulisan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) ini menggunakan


metode telaah pustaka yang didasarkan pada hasil pengkajian terhadap
berbagai sumber data yang telah teruji validitasnya, serta mendukung uraian
atau analisis pembahasan.

3.3 Analisis Sintesis

Setelah data yang diperlukan terkumpul, dilakukan pengolahan data


dengan menyusun secara sistematis dan logis. Teknik analisis data yang
dipergunakan adalah analisis kualitatif deskriptif argumentatif.

3.4 Penarikan Kesimpulan

Setelah proses analisis, dilakukan proses sintetis dengan menghimpun


dan menghubungkan rumusan masalah, tujuan penulisan, serta pembahasan.
Berikutnya ditarik kesimpulan yang bersifat umum kemudian
direkomendasikan beberapa hal sebagai upaya tranfer gagasan.

BAB IV

JADWAL DAN BIAYA KEGIATAN


7
4.1 Jadwal Kegiatan
Tahun 2017
Mei Juni Juli Agustus September
No Jenis Kegiatan
1 Penyusunan
kerangka penelitian
2 Telaah literatur
3 Penyusunan
laporan
4 Pengiriman laporan

4.2 Ringkasan Biaya

No Pengeluaran Jumlah
1 Bahan Habis Pakai Rp. 1.000.000
2 Biaya Perjalanan Rp. 400.000
3 Dosen Pembimbing Rp. 300.000
4 Biaya Lain-lain Rp. 300.000
Total Pengeluaran Rp. 2.000.000

BAB V

PENUTUP
8
5.1 Kesimpulan

Sejalan dengan penyusunan program kreativitas mahasiswa ini, adaun


simpulan yang dapat penulis ambil, sebagai berikut :
5.1.1 Penggunaan ekstrak daun jambu biji yang dikombinasikan dengan
kompres dingin berpotensi sebagai anti inflamasi dan mengurangi rasa
nyeri pada penderita gout atrhitis karena pada daun jambu biji
terkandung flavonoid terutama quarcetin yang berperan sebagai anti
inflamsi dan anti bakteri, serta kompres dingin yang mampu
mengurangi rasa nyeri.

5.1.2 Kombinasi ekstrak daun jambu biji dengan kompres dingin sebagai anti
inflamasi dan mengurangi rasa nyeri pada gout arthritis dapat
dilakukan dengan membuat daun jambu biji menjadi bubuk kemudian
mencampurkannya kedalam air dingin yang akan digunakan untuk
mengompres kaki yang mengalami gout arthritis.

5.1.3 Pemanfaatan ekstrak daun jambu biji yang dikombinasikan dengan


kompres dingin sebagai anti inflamasi dan mengurangi rasa nyeri pada
gout arthritis secara tidak langsung merupakan salah satu bentuk
implikasi keperawatan yaitu implementasi dari peran perawat sebagai
pemberi asuhan keperawatan berupa terapi komplementer.

5.2 Saran

Berdasarkan pembahasan yang telah dipaparkan , maka dapat


direkomendasikan beberapa hal yang dapat dikaji, yaitu :

5.2.1 Gagasan pemanfaatan ekstrak daun jambu biji yang dikombinasikan


dengan kompres dingin dalam program kreativitas mahasiswa ini
efektif diterapkan untuk mengurangi rasa nyeri serta sebagai anti
inflamasi pada penderita gout arthritis, sehingga diperlukan pengkajian
dan penelitian lebih mendalam untuk diterapkan dan dikembangkan
secara berkesinambungan oleh masyarakat.

5.2.2 Pemanfaatan ekstrak daun jambu biji yang dikombinasikan dengan


kompres dingin sebagai anti inflamasi dan mengurangi rasa nyeri pada 9

penderita gout arthritis membantu menginplementasikan peran perawat


sebagai pemberi asuhan keperawatan, sehingga dapat lebih
dikembangkan dan disempurnakan lagi untuk meningkatkan kualitas
pengobatan yang diberikan.

DAFTAR PUSTAKA

Andriani Y. 2015. Efek Ekstrak Etanol Rimpang Temu Putih (Curcuma zedoaria
(Christtm.) Roscoe) terhadap Penurunan Kadar Asam Urat pada Tikus Putih 10

Jantan yang Diinduksi Kafein dan Jus Hati Ayam.

Aponno J V. 2014. Uji Efektivitas Sediaan Gel Ekstrak Etanol Daun Jambu Biji
(Psidium guajava Linn) terhadap Penyembuhan Luka yang Terinfeksi
Bakteri Staphylococcus Aureus pada Kelinci (Orytolagus cuniculus). Jurnal
Ilmiah Farmasi. 3(3). 279-286

Aziz Z, Djamil R. 2013. Isolasi dan Identifikasi Senyawa Flavonoid Dalam


Fraksi n-Butanol Dari Ekstrak Etanol Daun Jambu Biji (Psidium guajava
L). 28-29 Juni. Universitas Pancasila.

Departemen Kesehatan. 2006. Pharmaceutical Care Untuk Pasien Atrhitis


Rematik. Diakses dari : http://www.depkes.go.id/download.php?
file=download/pusdatin/buletin/buletin-lansia.pdf

Dianati N A. 2015. Gout and Hyperurecemia. 4(3). 82-89

Ekananda M A, Dwyana Z, Tambaru E, Rante H. 2016. Uji Aktivitas Ekstrak


Daun Jambu Psidium Guajava L. Dalam Sediaan Gel Handsanitizer
Terhadap Bakteri Escherchia coli dan Staphylococcus aureus.

Elvia N, Siregar M A, Siagian A. 2013. Gambaran Pola Konsumsi Pangan dan


Pola Penyakit pada Usia Lanjut di Wilayah Kerja Puskesmas Tapaktuan
Kecamatan Tapaktuan Kabupaten Aceh Selatan Tahun 2012.

Ilkafah. 2017. Efektivitas Daun Sirsak dalam Menurunkan Nilai Asam Urat dan
Keluhan Nyeri pada Penderita Gout di Kelurahan Tamanlarea Makassar.
Jurnal Ilmiah Farmasi. 6(2). 22-29.

Ningtiyas F I, Ramadhian M R. 2016. Efektiftas Ekstrak Daun Salam untuk


Menurunkan Kadar Asam Urat pada Penderita Artritis Gout. 5(3). 105-110.

Riskesdas. 2013. Riset Kesehatan Dasar dalam Angka Provinsi Bali. Diakses
dari : http://www.baliprov.go.id/files/subdomain/diskes/November
%202015/Riskesdas/riskesdas%20bali%202013.pdf

Sani S A T K. 2013. Perbedaan Efektifitas Kompres Hangat dan Kompres Dingin


11
terhadap Skala Nyeri pada Klien Gout di Wilayah Kerja Puskesmas Batang
III Kabupaten Batang.

Shilohah F M. 2014. Diagnosis and Treatment Gout Atrhitis. 3(7):39-45.


Wati S A. 2012. Pengaruh Pemberian Air Rebusan Seledri terhadap Kadar Asam
Urat pada Penderita Arhtritis Gout di Kelurahan Prawirodirjan Yogyakarta.

Widyanto F W. 2014. Atritis Gout dan Perkembangannya. 10(2), 145-152.

Wijaya B R. 2015. Efek Pemberian Infusa Daun Sirsak (Annona Muricata Linn)
terhadap Penurunan Kadar Asam Urat dalam Darah pada Mencit Model
Hiperuresemia.

Wurangian M, Bidhuni H, Kallo V. 2014. Pengaruh Kompres Hangat Terhadap


Penurunan Skala Nyeri Pada Penderita Gout Atrhitis Di Wilayah Kerja
Puskesmas Bahu Manado. Jurnal Keperawatan. 2(2):1-6.

LAMPIRAN
Curriculum Vitae

Biodata Ketua 12

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Ni kadek diah widiastuti kusumayanti


2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Ilmu Keperawatan
4 NIM 1502105017
5 Tempat dan Tanggal Lahir Semarapura,09 Maret 1998
6 E-mail Diahw93.dw@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 085 857 193 123

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA
Nama Institusi SMP Negeri 3 SMP Negeri 1 SMA Negeri
Kusamba Semarapura Semarapura
Jurusan IPA
Tahun Masuk- 2003-2009 2009-2012 2012-2015
Lulus

C. Pemakalah Seminar Ilmiah

No Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar Judul Artikel Waktu dan Tempat


Ilmiah

D. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir

No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun


Penghargaan
1 Karya Tulis Ilmiah Universitas 2017
Tanjungpura
Pontianak
13

Biodata Anggota

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Ni Made Yessi Karmawati


2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Ilmu Keperawatan
4 NIM 1602521051
5 Tempat dan Tanggal Lahir Banjar Sebali, 31 Oktober 1997
6 E-mail yessikarmawati@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 087861111323
B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA
Nama Institusi SD Negeri 3 SMP Negeri 1 SMA Negeri 1
Keliki Tegallalang Ubud
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk- 2004-2010 2010-2013 2013-2016
Lulus

C. Pemakalah Seminar Ilmiah

No Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar Judul Artikel Waktu dan Tempat


Ilmiah
- - - -

D. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir

No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun


Penghargaan 14
- - - -

Biodata Anggota

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Gusti Ayu Made Sri Sunari


2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Ilmu Keperawatan
4 NIM 1602521056
5 Tempat dan Tanggal Lahir Ujung Pandang, 26 Maret 1998
6 E-mail sri26sunari@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 082144196032

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA
Nama Institusi SD Negeri 7 SMP Negeri 1 SMA Negeri 1
Kemenuh Ubud Gianyar
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk- 2004-2010 2010-2013 2013-2016
Lulus

C. Pemakalah Seminar Ilmiah

No Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar Judul Artikel Waktu dan Tempat


Ilmiah
1

D. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir

No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun


15
Penghargaan
- - - -

Biodata Anggota

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Ni Kadek Wirati


2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Ilmu Keperawatan
4 NIM 1602521046
5 Tempat dan Tanggal Lahir Tusan 02 februari 1997
6 E-mail Nikadekwirati20@yahoo.com
7 Nomor Telepon/HP 085 737 181 153

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA
Nama Institusi SD Negeri 2 SMP Negeri 1 SMK Negeri 1
Tusan Banjarangkan Klungkung
Jurusan - - Farmasi
Tahun Masuk- 2003-2009 2009-2012 2012-2015
Lulus
C. Pemakalah Seminar Ilmiah

No Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar Judul Artikel Waktu dan Tempat


Ilmiah
- - - -

D. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir

No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun


16
Penghargaan
- - - -

Biodata Anggota

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Luh Dila Ayu Paramita


2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Ilmu Keperawatan
4 NIM 1602521024
5 Tempat dan Tanggal Lahir Tanjung Redeb, 05 Oktober 1998
6 E-mail Luhdila98@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 087866290373

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA
Nama Institusi SD Negeri 003 SMP Negeri 1 SMA Negeri 1
Berau Berau Berau
Jurusan - - IPS
Tahun Masuk- 2004-2010 2010-2013 2013-2016
Lulus

C. Pemakalah Seminar Ilmiah

No Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar Judul Artikel Waktu dan Tempat


Ilmiah

17
- - - -

D. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir

No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun


Penghargaan
- - - -

18

Anda mungkin juga menyukai