Anda di halaman 1dari 7

KESIMPULAN INTEGRASI SOSIAL

1. Pertentangan sosial sendiri dapat diartikan sebagai perbedaan-perbedaan norma

yang menyimpang di antara masyarakat satu sama lain yang dapat memicu

timbulnya konflik di antara kumpulan masyaeakat tersebut. Dalam pertentangan

sosial ada beberapa faktor yang memicu konflik tersebut di antara lain:

2. Integrasi berasal dari bahasa inggris "integration" yang berarti kesempurnaan

atau keseluruhan. Integrasi sosial dimaknai sebagai proses penyesuaian di

antara unsur-unsur yang saling berbeda dalam kehidupan masyarakat sehingga

menghasilkan pola kehidupan masyarakat yang memilki keserasian fungsi.


KESIMPULAN

1. Yang menjadi faktor pengahambat dalam integrasi nasional di Indonesia


terbagi atas dua yaitu faktor internal dan eksternal.Yang menjadi faktor
internal yang menghambat terwujudnya integrasi nasional di Indonesia
adalah Masyarakat Indonesia yang heterogen (beraneka ragam) dalam
faktor-faktor kesukubangsaan dengan masing-masing kebudayaan
daerahnya, bahasa daerah, agama yang dianut, ras dan sebagainya.Wilayah
negara yang begitu luas.Kurangnya kesadaran di dalam diri masing-masing
rakyat Indonesia terhadap segala ancaman dan gangguan yang mucul dari
luar. Dan lemahnya nila-nilai budaya bangsa akibat kuatnya pengaruh
budaya asing yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa. Adapun yang
menjadi faktor eksternal penghambat terwujudnya integrasi nasional di
Indonesia adalahKurangnya penghargaan terhadap kemajemukan yang
memiliki sifat heterogen.Masih besarnya ketimpangan dan ketidakmerataan
pembangunan dan hasil-hasil pembangunan. Pembauran Bangsa.Kerukunan
Antar Umat Beragama. Dan perubahan Nilai-nilai.

2. Semua lapisan masyarakat di dunia pernah mengalami konflik. Secara teortis


konflik sosial sebenarnya membawa manfaat yang baik bagi masyarakat
hanya saja cara dan jalannya kebanyakan mengarah ke dampak negative.
Sehingga di masyarakat banyak terjadi kerusuhan di mana-mana. Konflik
sosial juga membawa dampak positif walaupun pada kenyataannya yang
terjadi dimasyarakat kebanyakan dampak negative.
A. INTEGRASI SOSIAL

Integrasi sosial adalah proses penyesuaian unsur-unsur yang berbeda dalam


masyarakat sehingga menjadi satu kesatuan. Unsur-unsur yang berbeda tersebut
dapat meliputi perbedaan kedudukan sosial, ras, etnik, agama, bahasa, kebiasaan,
sistem nilai, dan norma.

Sering kita temui keadaan dimasyarakat para anggotanya pada kondisi tertentu,
diwarnai oleh adanya persamaan-persamaan dalam berbagai hal.
Dalam mewujudkan integrasi sosial akan ada hambatan dan dorongan dalam
masyarakat. Hambatan dan dorongan tersebut merupakan hal yang lazim terjadi di
masyarkaat, khususnya masyarakat yang heterogen. Hambatan yang terjadi
disebabkan adanya suatu penguatan identitas yang menyebabkan adanya jarak
antara kelompok-kelompok dalam masyarakat.

Ketidakseimbangan pola kehidupan masyarakat yang satu dan lainnya sering

memancing keinginan warga tertentu yang menghedaki pola kehiduapn tertentu

dengan cara yang menyimpang.


A. INTEGRASI SOSIAL SEBAGAI UPAYA PEMECAHAN MASALAH
KONFLIK

Integrasi sosial adalah proses penyesuaian unsur-unsur yang berbeda dalam

masyarakat sehingga menjadi satu kesatuan.

Indonesia dengan keanekaragam budayanya memiliki banyak unsur-unsur yang

berbeda. Unsur yang berbeda tersebut dapat meliputi ras, etnis, kedudukan social,

agama, bahasa, kebiasaan, system nilai, dan norma.


Presiden Joko Widodo menghormati aksi bela rakyat 121 yang dilakukan Badan

Eksekutif Mahasiswa seluruh Indonesia.

Indonesia dengan keanekaragam budayanya memiliki banyak unsure-unsur yang

berbeda. Unsure yang berbeda tersebut dapat meliputi ras, etnis, kedudukan social,

agama, bahasa, kebiasaan, system nilai, dan norma.


KESIMPULAN

INTEGRASI SOSIAL

1. Integrasi sosial dimaknai sebagai proses penyesuaian di antara unsur-unsur

yang saling berbeda dalam kehidupan masyarakat sehingga menghasilkan

pola kehidupan masyarakat yang memilki keserasian fungsi. Unsur-unsur

sosial yang saling berbeda dalam masyarakat itu dapat berupa individu,

keluarga,kekerabatan,kelompok sosial,lembaga sosial, status sosial, sistem

nilai dan norma sosial.

INTEGRASI SOSIAL SEBAGAI UPAYA PEMECAHAN MASALAH

KONFLIK

2. Integrasi sosial ditandai dengan adanya suatu keadaan yang menggambarkan

suatu keserasian hubungan dan fungsi diantara komponen masyarakat.

Keserasian fungsi ini meliputi sebagian atau keseluruhan segi kehidupan,

dimana masing-masing pihak memberikan keuntungan kepada pihak lain.

Hal ini pada akhirnya saling menguntungkan semua komponen dalam

masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai