Anda di halaman 1dari 169

Modul

Sistem Informasi Akuntansi

STMIK STIKOM INDONESIA


2016
1
BASE PROBLEM I
PENGENALAN MYOB ACCOUNTING

A. Pengertian MYOB Accounting


MYOB Accounting adalah Aplikasi komputer akuntansi yang digunakan untuk
membantu bagian akuntansi menyusun laporan keuangan, lengkap dengan pengendalian
inventory, penjualan, pembelian aset perusahaan, bahkan tersedia lebih dari 150 jenis
laporan keuangan yang tersimpan secara otomatis dan mendetail. Fokus dari aplikasi
MYOB ini adalah berbagai jenis perusahaan jasa, dagang, manufaktur, atau bagi
perusahaan sejenis yang memiliki kemiripan dalam hal pelaporan akuntansi dan
keuangannya. Tidak hanya perusahaan besar saja yang dapat menggunakan aplikasi ini,
perusahaan-perusahaan menengah dan kecil pun dapat ikut menggunakannya.
MYOB Accounting mempunyai berbagai keunggulan dibandingkan dengan aplikasi
komputer akuntansi sejenis lainnya, diantaranya:
1. Mudah digunakan (user friendly), mudah dimengerti oleh orang awam yang tidak
mempunyai pengetahuan yang mendalam tentang komputer dan akuntansi serta
sangat mudah dioperasikan dan dapat diterapkan pada berbagai jenis usaha.
2. Mampu menampilkan data secara tepat dan mudah, dilengkapi dengan fasilitas audit
trail maupun transaction trail untuk menampilkan data secara tepat dan mudah pada
layar komputer ayau dicetak ke printer.
3. Mampu menyajikan laporan keuangan secara otomatis, lengkap, dan akurat kapan
pun diperlukan, terdiri dari berbagai jenis laporan keuangan yang dibuat secara
otomatis, meliputi neraca saldo, neraca,laporan rugi laba, laporan pembelian dan
penjualan, daftar umur piutang, jurnal transaksi, sediaan barang dan sebagainya
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan.
4. Tersedia sistem keamanan yang handal, dilengkapi dengan sistem akses memadai
berupa password yang dapat ditentukan dalam beberapa level.
5. Mampu menampilkan laporan keuangan komparasi, menyajikan laporan keuangan
komparasi baik neraca, laporan laba rugi, maupun penjualan dengan data historis
bulan lalu atau tahun sebelumnya.
6. Laporan keuangan dapat diaktifkan dengan Microsoft Excel dan Microsoft Word
bahkan disimpan dalam bentuk PDF maupun Text File.
Prosedur mendasar untuk penggunaan MYOB Accounting adalah sebagai berikut :
1. Pilih template daftar akun.
MYOB menyediakan lebih dari 100 template daftar akun yang dikelompokkan
menjadi 4 : agrikultur, manufaktur, retail, dan jasa. Meski tidak tepat dengan
kebutuhan perusahaan, namun template ini cukup membantu menghemat waktu
menyusun daftar akun dan dapat memodifikasi sesuai kebutuhan perusahaan.
2. Tinjau dan modifikasi daftar akun.
Kita dapat memodifikasi daftar akun yang dipilih dari template yang disediakan agar
sesuai dengan kebutuhan. MYOB mengelompokkan akun-akun menjadi 8 kategori
utama seperti Asset, Liability, Equity, Income, Cost of Sales, Expense, Other Income,
dan Other Expense. Untuk akun header (Header Account) tipe akunnya identik
dengan nama dari kategori akun bersingkatan (misal: Current Assets, Current
1
Liabilities) sedangkan akun detail dapat bertipe Bank, Account Receivable, dan lain-
lain. Kita dapat merancang sistem bisnis dengan mengubah, menambah, maupun
menghapus akun dari template daftar akun yang telah dipilih.
3. Memasukkan saldo-saldo awal
Sebelum memasukkan transaksi kedalam jurnal ,kita perlu memasukkan saldo awal.
Namun apabila baru memulai bisnis, harus memasukkan saldo awal pada akun-akun
permanen dan saldo awal akun-akun minimal juga jika ingin mulai menjalankan
MYOB bukan pada awal tahun.
4. Menjalankan sistem bisnis MYOB
Setelah ketiga langkah diatas kita lakukan, maka kita sudah siap menjalankan sistem
bisnis menggunakan MYOB.

A. Membuka MYOB Accounting


Membuka MYOB Accounting bisa dilakukan dengan 2 cara yaitu melalui :
1. Shortcut
Pilih dan klik ganda aplikasi MYOB Accounting yang ada pada dekstop.
2. Start Menu
Klik taskbar start pada windows, masuk ke all program, pilih dan klik ikon MYOB
Acounting Versi 19.

B. Format Tanggal dan Simbol Mata Uang


Format tampilan tanggal dan simbol mata uang (currency) seperti $ dan Rp mengikuti
setting Windows yang digunakan. Misalkan saat ini tanggal 18 Juli 2016, format yang
akan dipilih adalah 18/07/16, 18/07/2016, atau 07/18/2016.
Default simbol mata uang pada MYOB Accounting adalah $ (dollar). Misalkan kita
menuliskan angka 1000, maka tampilan pada saat dicetak adalah $1,000. Format tanggal
dan satuan mata uang dapat diubah sesuai dengan setting yang diinginkan melalui :
1. Klik Start Menu.
2. Pilih Control Panel.
3. Klik Region and Language.

C. Tahapan Kegiatan Pemrosesan Data Akuntansi


1. Kegiatan Setup Data Awal Perusahaan, terdiri dari :
a. Menyiapkan informasi data perusahaan.
b. Membuat rekening baru, mengedit, dan menghapus rekening.
c. Menyusun rekening Linked Accounts dan membuat setting, mengedit,
menghapus Tax Code, dan Linked Tax Code.
d. Entri data Customer.
e. Entri data Supplier.
f. Entri data Inventory
g. Entri saldo awal masing-masing Buku Besar dan Buku Besar Pembantu.

2. Kegiatan entri data transaksi perusahaan dan penyesuaian.


3. Kegiatan Penyajian Laporan Keuangan dan Laporan Lainnya.
4. Kegiatan Tutup buku dan penyiapan data periode akuntansi berikutnya.
2
BASE PROBLEM II
MYOB ACCOUNTING UNTUK PERUSAHAAN JASA 1

A. Studi Kasus RAIHANO CONSULTING

1. IDENTITAS PERUSAHAAN :

Nama : RAIHANO CONSULTING


Alamat : Jl. Karang Semaja No. 2 Denpasar
Telp./Fax : (0361) 244 3277 /(0361) 244 3277
Jenis Perusahaan : Perusahaan Jasa
Bidang Usaha : Konsultan Manajemen
Periode : 01 Januari 2016
Pemilik : Tn. Raihan

2. TATA PERKIRAAN :
No. Rek Nama Rekening No. Rek Nama Rekening
1-0000 AKTIVA 2-0000 KEWAJIBAN
0099 AKTIVA LANCAR 0200 Hutang Usaha
0100 Kas 0201 Hutang Bank
0101 Bank BCA
0102 Piutang Usaha 3-0000 MODAL
0103 Perlengkapan Kantor 0300 Modal Tn. Raihan

0109 AKTIVA TETAP 4-0000 PENDAPATAN


0110 Peralatan Kantor 0400 Pendapatan Jasa
0111 Akm.Peny.Peralatan
5-0000 BEBAN
0500 Beban Gaji
0501 Beban LAT

3. Neraca (Balance Sheet)


RAIHANO CONSULTING
NERACA (BALANCE SHEET)
31 Desember 2015
No. No.
Nama Rekening Saldo Nama Rekening Saldo
Rek Rek
0100 Kas 5.000.000 0200 Hutang Usaha 5.000.000
10.000.00 0201 10.000.00
0101 Bank BCA Hutang Bank
0 0
0300 Modal Tn. 15.000.00
0102 Piutang Usaha 3.500.000
Raihan 0
0103 Perlengkapan Ktr 2.500.000

3
10.000.00
0110 Peralatan Kantor
0
Akm. Peny. (1.000.00
0111
Peralatan 0)

30.000.00 30.000.00
Jumlah Jumlah
0 0

4. Transaksi yang terjadi selama bulan Januari 2016


2 Jan: Mengambil kas kecilRp. 1.000.000,-dari Bank BCA dengan Cek No.
CHK.10.021.022
3 Jan : Diterima pelunasan piutang Rp. 1.250.000,- melalui Bank BCA dengan
BG No. HBG-23451
5 Jan : Dibayar sebagian hutang Rp. 1.500.000,- melalui Bank BCA dengan Cek
No. RCK-546783.
6 Jan : Dibeli Alat-alat tulis secara tunai Rp. 750.000,- dari UD. Lombok Indah
10 Jan : Dibeli peralatan kantor secara kredit Rp. 1.500.000,- dari PT. Berkah
17 Jan : Terima uang tunai ataspendapatanjasa Rp. 12.000.000,-
28 Jan : Dibayar biaya listrik, air, dan telepon Rp. 1.750.000,-
31 Jan : Dibayar gaji pegawai Rp. 2.450.000,-

B. Membuat Data Akuntansi Baru tentang Perusahaan


Proses pembuatan data akuntansi baru dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut :
1. Bukalah program MYOB Accounting. Begitu anda mengaktifkan aplikasi MYOB
Accounting akan ditampilkan jendela welcome to AccountRight Plus seperti berikut :

Di dalam kotak dialog yang terbuka terdapat 5 tombol akses :


a. Open, untuk membuka data (file) MYOB yang telah ada.
b. Create, untuk membuka data perusahaan baru.
c. Explore, untuk menampilkan data contoh yang telah disediakan.
d. What’s New, untuk menampilkan file.html yang terhubung dengan internet, yang
berisi berita terbaru dalam versi MYOB.
e. Exit, untuk mengakhiri program MYOB.

4
2. Untuk memulai membuat file data entry keuangan perusahaan (company file), klik
ikon Create, sehingga muncul tampilan wizard sebagai berikut :

3. Kemudian dilanjutkan dengan dengan mengklik Next sampai muncul wizard isian
data perusahaan.

4. Setelah lengkap klik Next, selanjutnya akan muncul tampilan wizard permintaan
tahun periode akuntansi sebagai berikut :

5
Pada pilihan Current Financial Year, isikan dengan tahun 2016 untuk melakukan
pembukuan tahun 2016 atau sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Pada Last Month of Financial Year, isikan dengan bulan akhir periode akuntansi. Klik
pada drop down dan pilih bulan Desember, artinya bahwa akhir periode akuntansi
perusahaan adalah Desember.
Pada pilihan Conversion Month, isikan dengan bulan pergantian periode akuntansinya.
Apabila telah melakukan pilihan bulan akhir periode keuangan Desember, maka secara
pasti bulan konversinya adalah Januari. Isikan bulan Januari dengan memilih pada drop
down.
Selanjutnya lakukan penetapan panjangnya periode akuntansi. Diberikan pilihan Twelve
yang umum dilakukan, atau Thirteen jika menginginkan satu periode khusus untuk
melakukan penyesuaian. Kemudian klik tombol Next.
Berikut akan muncul wizard konfirmasi dari periode yang sudah ditetapkan.

5. Lakukan editing apabila terdapat data yang belum sesuai dengan kebijakan periode
perusahaan, klik Back. Bila sudah sesuai, klik Next sehingga muncul tampilan wizard
Build Your Account List berikut :

6
Maksud tampilan wizard diatas adalah :
a. I would like to start with one of the list provided, digunakan apabila perusahaan
akan menggunakan semua akun yang sudah disediakan oleh MYOB.
b. I would like to import a list of accounts provided by my accountant, digunakan
apabila perusahaan telah memiliki daftar akun sendiri dan ingin mengimpornya
kedalam program MYOB.
c. I would like to build my own accounts list, digunakan apabila perusahaan tidak
menggunakan akun yang sudah disediakan oleh MYOB tetapi menyusun sendiri
daftar akunnya sebelum menggunakan MYOB.

Pilihlah sesuai dengan kebijakan perusahaan. Umumnya opsi pertama yang dipakai yaitu
menerima daftar akun yang telah disiapkan oleh MYOB.

6. Klik tombol Next sehingga muncul tampilan wizard berikut ini :

Pada wizard ini, pilihlah jenis perusahaan yang sesuai dengan tipe perusahaan. Pada
kolom Industry Classification pilih Service untuk perusahaan jasa, atau Retail untuk
perusahaan dagang, dan lain sebagainya. Pada kolom Type of Business pilihlah salah satu
tipe perusahaan yang sesuai, dalam hal ini adalah Consulting Firm sesuai dengan studi
kasus Raihano Consulting.

7. Apabila telah sesuai, klik next untuk melanjutkan program.

7
Tampilan wizard diatas adalah proses akhir pembuatan company file. Hanya yang perlu
diperhatikan adalah di mana file akan disimpan.
Apabila menyetujui letak direktori penyimpanan file seperti yang dilakukan oleh program
MYOB, maka dapat meneruskan program dengan mengklik tombol Next.
Akan tetapi, jika akan menyimpan data file tersebut pada direktori khusus sesuai dengan
keinginan, maka klik icon Change, sehingga muncul direktori penyimpanan data.

8. Setelah proses pembuatan data perusahaan selesai dilakukan, maka akan muncul
wizard berikut ini :

Ada 2 pilihan tombol dalam wizard diatas, yaitu :


a. Setup Assistant berfungsi untuk membuat data awal perusahaan yang akan
dipandu oleh MYOB
b. Command Centre berfungsi untuk menuju ke program menu MYOB.
Pilihlah sesuai dengan kegiatan yang akan dilakukan.

C. Membuat Daftar Rekening Perusahaan


Langkah-langkah dalam membuat daftar rekening perusahaan adalah sebagai berikut :
8
1. Buka jendela account list dengan klik modul Account>Account List

Sehingga muncul wizard berikut :

2. Ubahlah rekening Assets, Liabilities, Equity, Income, dan Expensesdalam bahasa


Indonesia dengan mengklik tombol Edit dibawah layar. Maka muncul wizard berikut
:

9
Setelah diubah, Assets menjadi Aktiva (salah satu contoh), maka klik Ok.

3. Selanjutnya klik tombol New dibawah layar untuk membuat rekening barudan akan
muncul wizard berikut :

4. Tentukan tipe rekening dengan mengklik salah satu pilihan : Header Accountatau
Detail Account.
5. Klik salah satu pilihan kelompok rekening: Asset, Liability, Equity, Income,
Expensepada Account Type.
6. Ketikkan nomor rekening pada Account Number, selanjutnya tekan tombol tab isi
Account Name dengan nama rekening yang baru.
7. Selesai klik tombol OK.Ulangi langkah diatas untuk membuat rekening lainnya.
8. Langkah terakhir klikClose.
Langkah-langkah mengganti kode dan atau nama rekening sebagai berikut :
1. Sorot rekening yang akan diganti dengan nama lain.
2. Klik tombol Edit atau klik ganda mouse.
10
3. Ketik kode dan nama rekening lain yang diinginkan pada kotak isian Account
Number dan Account Name dalam wizard Edit Account.
4. Kemudian klik OK.

Langkah-langkah Menghapus rekening sebagai berikut :


1. Aktifkan rekening yang akan dihapus (sorot rekening dan klik tombol Edit atau klik
ganda mouse).
2. Klik Edit yang terdapat dalam baris menu bar.
3. Pilih dan klik Delete Account. Proses penghapusan selesai.

Catatan : Rekening yang dapat dihapus adalah rekening yang bukan Linked Account,
bersaldo nol, dan belum pernah digunakan untuk mencatat transaksi.

D. Mencatat/ Memasukkan Saldo Awal


Memasukkan saldo awal Neraca dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut :
1. Klik setup pada menu bar.
2. Pilih dan klik Balance.
3. Pilih dan klik Account Opening Balance.
4. Isikan langsung di Openng Balance nilai rupiahnya.
5. Untuk rekening Akum. Penys. Peralatan beri tanda minus (-).
6. Pastikan jangan sampai ada rekening selisih (Historical Balancing=0).

11
E. Entry Data Transaksi
Setelah semua data awal telah selesai disetup dengan lengkap dan benar, maka
selanjutnya adalah melakukan entri data transaksi keuangan perusahaan. Entri data
transaksi ini dilakukan secara urut tanggal terjadinya transaksi (kronologis. Sesuai
dengan studi kasus diatas, semua transaksi dientri dalam jurnal umum.
Proses entrinya melalui langkah berikut :
1. Klik modul Account.
2. Kemudian klik Record Journal Entry.
3. Masukkan informasi transaksi (Ex: Transaksi Tanggal 2 Januari 2016) seperti wizard
berikut ini :

4. Kemudian klik Record.


5. Lakukan hal yang sama untuk transaksi lainnya.

12
Untuk melihat jurnal transaksi yang sudah dilakukan, maka langkahnya sebagai berikut:
1. Klik modul Account.
2. Kemudian klik Transaction Journal.
3. Klik All, dan ubah tanggal pada kolom Date From dan To. Hasilnya seperti tampak
pada wizard berikut ini :

4. Apabila ada kesalahan pencatatan jurnal, kita dapat mengubahnya dengan mengklik
tanda panah ()yang terdapat di pojok kiri jurnal yang akan diubah.
5. Untuk menghapus jurnal :
a. mengklik tanda panah ( )yang terdapat di pojok kiri jurnal.
b. Klik Edit pada menu bar.
c. Pilih dan klik Delete General Journal Transaction, seperti tampak pada wizard
berikut :

13
F. Penyajian Laporan Keuangan
1. Trial Balance
Trial Balance merupakan daftar akun dengan posisi terakhir saldonya pada periode
tertentu. Langkah-langkah dalam menampilkan laporan trial balance sebagai berikut :
a. Klik Report pada menu bar.
b. Klik Index To Report.
c. Klik Account.
d. Pilih Trial Balance.
e. Klik Display.

14
2. Laporan Laba Rugi
Laporan laba rugi adalah daftar yang memuat perincian tentang pendapatan yang
berasal dari penjualan barang atau jasa, dan perincian beban yang dikeluarkan
beserta besarnya laba/rugi selama suatu periode akuntansi.
Langkah-langkah dalam menampilkan laporan Laba Rugi sebagai berikut :
a. Klik Report pada menu bar.
b. Klik Index To Report.
c. Klik Account.
d. Pilih Profit & Loss (Accrual).
e. Klik Display.

3. Laporan Neraca
Neraca adalah laporan keuangan perusahaan yang merupakan informasi bagi yang
berkepentingan tentang posisi keuangan perusahaan secara terperinci mengenai
keadaan aktiva, kewajiban pada pihak ketiga dan besarnya modal perusahaan pada
suatu periode akuntansi.
Langkah-langkah dalam menampilkan laporan Laba Rugi sebagai berikut :
a. Klik Report pada menu bar.
b. Klik Index To Report.
c. Klik Account.
d. Pilih Standard Balance Sheet.
e. Klik Display.

15
16
BASE PROBLEM III
MYOB ACCOUNTING UNTUK PERUSAHAAN JASA 2

A. Studi Kasus CV. DEWATA EVOR

1. IDENTITAS PERUSAHAAN :
Nama : CV. DEWATA EVOR
Alamat : Jl. Nakula 220 Denpasar
Telp./Fax : (0361) 2203267 / (0361) 220 3268
Jenis Perusahaan : Perusahaan Jasa
Bidang Usaha : Event Organiser
Periode : 01 Januari 2016
Pemilik : Tn. Rayyano

2. TATA PERKIRAAN :
No. No.
Nama Rekening Nama Rekening
Rekening Rekening
10000 AKTIVA 30000 MODAL
11000 Aktiva Lancar 32000 Modal Disetor
11100 Kas 38000 Laba Ditahan
11110 Bank BNI 39000 Laba Tahun Berjalan
11210 Bank BCA 39999 Saldo Keseimbangan
11220 Bank Mandiri
11230 Piutang Usaha 40000 PENDAPATAN
11240 Cadangan Kerugian Piutang 41000 Pendapatan Usaha
11250 Piutang Karyawan 42100 Pendapatan Jasa Angkut
11410 Persekot Pembelian 42200 Pendapatan Denda
11400 Persekot 43000 Pendapatan Lainnya
11420 Persekot Sewa
11430 Persekot Asuransi 60000 BEBAN USAHA
Beban Administrasi &
11440 Persekot Lain-lain 61000
Umum
13000 Aktiva Tetap 61100 Beban Sewa
13120 Kendaraan 61110 Beban Catering
13121 Akm. Penys. Kendaraan 61120 Beban Depresiasi
13130 Peralatan 61130 Beban Telepon
13131 Akm. Penys. Peralatan 61140 Beban Listrik
61150 Beban Kantor
20000 KEWAJIBAN 61160 Potongan Penjualan
21000 Kewajiban Lancar 61170 Beban Angkut
22100 Hutang usaha 61180 Beban Denda
22101 Uang Muka Penjualan 61190 Beban Pembicara seminar

17
22110 PPN Keluaran 62000 Beban Pemasaran
22120 PPN Masukan 62100 Beban Iklan
22200 Hutang Gaji 62210 Beban Brosur
22210 Hutang Gaji Karyawan 63000 Beban Gaji Karyawan
23000 Kewajiban Jangka Panjang 63100 Beban Gaji & Upah
23100 Hutang Bank 63200 Tunjangan Jabatan
Hutang Jangka Panjang
23200 63300 Intensif & Bonus Karyawan
Lainnya

3. Neraca (Balance Sheet)


CV. DEWATA EVOR
NERACA (BALANCE SHEET)
31 Desember 2015
No. No.
Nama Rekening Saldo Nama Rekening Saldo
Rek. Rek.
11100 Kas 3.500.000 22100 Hutang Usaha 9.000.000
11210 Bank BCA 20.890.000 22110 PPN Keluaran 8.240.000
11220 Bank Mandiri 30.500.000 22120 PPN Masukan (10.680.000)
11230 Piutang Usaha 10.000.000 32000 Modal Disetor 30.000.000
Cad. Kerugian
11240 (1.000.000) 38000 Laba Ditahan 55.830.000
Piutang
11250 Piutang Karyawan 1.500.000
11420 Persekot Sewa 5.000.000
13120 Kendaraan 15.000.000
13130 Peralatan 7.000.000

Jumlah 92.390.000 Jumlah 92.390.000

4. BUKU BANTU
a. Buku Bantu Customer/Kartu Piutang Dagang Per 01 Januari 2016 :
Kode Nama Alamat Kategori Total
Yayasan Jl. Pulau Bali
Rp.
C1 Bisnis 35Denpasar Seminar (SM)
3.000.000
Indonesia 0361-234567
Jl. Singgalang
Ratna Wedding Rp.
C2 30Denpasar
&Galih Organizer (WO) 7.000.000
0361-345346

b. Buku Bantu Supplier/Kartu Hutang Dagang Per 01 Januari 2016 :


Kode Nama Alamat Owner Total
Jl. Imam Bonjol
S1 UD. Berkah 458Denpasar Tn. Bonny Rp. 9.000.000
0361-689689
18
5. Transaksi yang terjadi selama bulan Januari 2016
10 Jan : Membayar sebagian utangkepada UD. Berkah sebesar Rp. 5.000.000,- atas
catering dan sewa tenda yang ditransfer melalui Bank Mandiri.
13 Jan : Membayar biaya telepon sebesar Rp. 380.000,- dan biaya listrik Rp.
500.000,- dari akun kas.
14 Jan : Menangani WO atas Dian & Toni senilai Rp. 55.000.000,- untuk acara
mereka pada tanggal 20 Januari dengan pembayaran DP Rp. 15.000.000,-
yang sisa pembayaran akan dilunasi tanggal tersebut.
16 Jan : Mengadakan event Seminar Nasional tentang “Cara Singkat Menghasilkan
Uang Menggunakan Media Sosial” dengan tiket yang sudah laku terjual
540 peserta dengan harga @ Rp. 100.000,-
17 Jan : Transfer uang dari kantor Kas ke Bank Mandiri sebesar Rp. 50.000.000,-
yang akan digunakan untuk membayar semua biaya yang muncul.
18 Jan : Melakukan pembayaran sewa gedung untuk pernikahan Dian & Toni di
“Shanti Graha Renon” sebesar Rp. 20.000.000,- dan membayar biaya
catering dan perlengkapan lainnya Rp. 25.000.000,- melalui transfer Bank
Mandiri. Harga sudah termasuk PPN.
19 Jan : Membayar 2 pembicara dalam seminar “Cara Singkat Menghasilkan Uang
Menggunakan Media Sosial” Rp. 7.000.000,- dan dana ditranfer dari Bank
BCA yang pajak dibebankan kepada pembicara itu sendiri. Selain itu juga
membayar biaya fotocopy berkas untuk rapat Rp. 35.000,- diambil dari
kas.
20 Jan : Menerima pelunasan pembayaran pernikahan Dian & Toni pada transaksi
14 Januari yang sudah disepakati sebelumnya secara tunai.
26 Jan : Bayar gaji pegawai Rp. 6.000.000,- dan bonus pegawai Rp. 1.000.000,-
karena sudah berkinerja baik melalui transfer Bank Mandiri.
27 Jan : Bayar upah tenaga lepas untuk WO sebesar Rp. 2.500.000,- dan seminar
Rp. 3.000.000,- melalui kas perusahaan.
30 Jan :Transfer dana yang berada di Kas ke Bank BCA sebesar Rp.
40.000.000,-

B. Membuat Data Akuntansi Baru tentang Perusahaan


Proses pembuatan data akuntansi baru dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut :
1. Bukalah program MYOB Accounting. Begitu anda mengaktifkan aplikasi MYOB
Accounting akan ditampilkan jendela welcome to AccountRight Plus seperti berikut :

19
2. Untuk memulai membuat file data entry keuangan perusahaan (company file), klik
ikon Create, sehingga muncul tampilan wizard sebagai berikut :

3. Kemudian dilanjutkan dengan dengan mengklik Next sampai muncul wizard isian
data perusahaan.

20
4. Setelah lengkap klik Next, selanjutnya akan muncul tampilan wizard permintaan
tahun periode akuntansi sebagai berikut :

Berikut akan muncul wizard konfirmasi dari periode yang sudah ditetapkan.

5. Lakukan editing apabila terdapat data yang belum sesuai dengan kebijakan periode
perusahaan, klik Back. Bila sudah sesuai, klik Next sehingga muncul tampilan
wizard Build Your Account List berikut :

21
Pilihlah sesuai dengan kebijakan perusahaan. Untuk kasus ini kita pilih I would like to
build my own accounts list, yaitu digunakan apabila perusahaan tidak menggunakan akun
yang sudah disediakan oleh MYOB tetapi menyusun sendiri daftar akunnya sebelum
menggunakan MYOB.

6. Klik tombol Next sehingga muncul tampilan wizard berikut ini :

Tampilan wizard diatas adalah proses akhir pembuatan company file. Hanya yang
perlu diperhatikan adalah di mana file akan disimpan.

7. Setelah proses pembuatan data perusahaan selesai dilakukan, maka akan muncul
wizard berikut ini :

Pilihlah sesuai dengan kegiatan yang akan dilakukan.

C. Membuat Daftar Rekening Perusahaan


Langkah-langkah dalam membuat daftar rekening perusahaan adalah sebagai berikut :
1. Buka jendela account list dengan klik modul Account>Account List

22
Sehingga muncul wizard berikut :

2. Ubahlah rekening Assets, Liabilities, Equity, Income, dan Expensesdalam bahasa


Indonesia sehingga menjadi seperti berikut :
a. Aktiva

23
b. Kewajiban

c. Modal

24
d. Pendapatan

e. Biaya

3. Langkah terakhir klik Close.

D. Membuat Linked Account


Sebagian rekening dalam daftar rekening (Chart of Account) yang terdapat dalam MYOB
saling terkait dengan rekening lain (Linked Account). Keterkaitan rekening tersebut
berfungsi untuk mengkoordinasikan beberapa nomor rekening dalam rangka penyusunan
laporan keuangan.
1. Accounts & Banking Accounts
Adapun prosedur penggantian linked account untuk Accounts & Banking Accounts
dapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
25
a. Klik Setup.
b. Plih Linked Account.
c. Pilih Accounts & Banking Accounts. dan tampilannya terlihat seperti pada wizard
berikut :

2. Sales Accounts
Adapun prosedur penggantian linked account untuk Sales Accounts dapat dilakukan
dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik Setup.
b. Plih Linked Account.
c. Pilih Sales Accounts, sehingga tampilannya terlihat seperti pada wizard berikut :

3. Purchases Accounts
Adapun prosedur penggantian linked account untuk Puchases Accounts dapat
dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik Setup.

26
b. Plih Linked Account.
c. Pilih Purchases Accounts, sehingga tampilannya terlihat seperti pada wizard
berikut :

E. Membuat Linked Tax Code Pajak Pertambahan Nilai (PPN)


Adapun prosedurnya adalah sebagai berikut :
1. Plih dan klik menu List pada tampilan menu bar, kemudian klik Tax Codes.

Maka, akan muncul tampilan wizard sebagai berikut :

27
2. Klik New, untuk membuat kode pajak baru dan akan muncul tampilan sebagai berikut :

3. Pada kolom Tax Code, diisi dengan PPN, kemudian Enter.


4. Isilah data-data selanjutnya :
a. Description : Pajak Pertambahan Nilai
b. Tax Type : Pilih Goods & Service Tax
c. Rate : 10%
d. Linked Account for Tax Collected : PPN Keluaran
e. Linked Account for Tax Paid : PPN Masukan

28
5. Kemudian klik OK.

F. Membuat Kategori Layanan


Langkah-langkah dalam membuat kategori layanan adalah sebagai berikut :
1. Klik List.
2. Pilih Jobs.

3. Klik New.

29
Akan muncul wizard sebagai berikut :

4. Isikan kedua layanan sebagai berikut :


a. Job Number : WO
Job Name : Wedding Organizer
b. Job Number : SM
Job Name : Seminar
Sehingga tampilannya sebagai berikut :

30
5. Kemudian Klik Close.

G. Entri Data Customer


Pengisian Kartu piutang yang berisi data-data para customer dilakukan dengan
langkah-langkah sebagai berikut :
1. Klik Modul Card File.
2. Klik Card List.
3. Klik Icon Customer.
4. Klik New.

31
5. Klik pada Menu Profile.
6. Isikan company name, lalu tekan enter. Isikan file alamat, telepon, contact, dan lain-
lain.

7. Klik Ok. Lakukan hal yang sama untuk entri data customer lainnya sehingga akan
tampak sebagai berikut :

32
H. Entri Data Supplier
Pengisian Kartu Hutang yang berisi data-data para Supplier dilakukan dengan langkah-
langkah sebagai berikut :
1. Klik Modul Card File.
2. Klik Card List.
3. Klik Icon Supplier.
4. Klik New.

5. Klik pada Menu Profile.


6. Isikan company name, lalu tekan enter. Isikan file alamat, telepon, contact, dan lain-
lain.

33
7. Klik Ok, sehingga akan tampak sebagai berikut :

I. Mencatat/ Memasukkan Saldo Awal


1. Memasukkan saldo awal Neraca
Memasukkan saldo awal Neraca dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut :
a. Klik setup pada menu bar.
b. Pilih dan klik Balance.
c. Pilih dan klik Account Opening Balance.
d. Isikan langsung di Opening Balance nilai rupiahnya.
e. Untuk rekening Cadangan Kerugian Piutang& PPN Masukan beri tanda minus (-).
f. Pastikan jangan sampai ada rekening selisih (Historical Balancing=0).

34
2. Memasukkan Saldo Awal Piutang Dagang / Kartu Piutang
Memasukkan saldo awal piutang dagang dilakukan dengan langkah-langkah sebagai
berikut :
a. Klik Setup pada menu bar.
b. Pilih dan klik Balance.
c. Pilih dan klik Customer Balances.
d. Klik Add Sale.

35
e. Pilih dan klik nama customer yang akan diisi saldo awalnya.
f. Klik Use Customer.
g. Tekan Enter.
h. Ganti tanggal.
i. Memo diisi dengan Saldo Awal
j. Total Including Tax diisi dengan nilai saldo awal.
k. Tax Code diisi dengan N-T.
l. Job diisi dengan SM untuk Seminar dan WO untuk Wedding Organizer.
m. Klik Record.

36
Apabila pada customer akhir nilai yang dimasukkan benar, maka akan muncul kotak
Congratulation.

3. Memasukkan Saldo Awal Hutang Dagang / Kartu Hutang


Memasukkan saldo awal hutang dagang dilakukan dengan langkah-langkah sebagai
berikut :
a. Klik Setup pada menu bar.
b. Pilih dan klik Balance.
c. Pilih dan klik Supplier Balances.
d. Klik Add Purchases.

37
e. Pilih dan klik nama supplier yang akan diisi saldo awalnya.
f. Klik Use Supplier.
g. Tekan Enter.
h. Ganti tanggal.
i. Memo diisi dengan Saldo Awal.
j. Total Including Tax diisi dengan nilai saldo awal.
k. Tax Code diisi dengan N-T.
l. Job diisi dengan SM untuk Seminar dan WO untuk Wedding Organizer.
m. Klik Record.

38
Apabila pada supplier akhir nilai yang dimasukkan benar, maka akan muncul kotak
Congratulation.

39
BASE PROBLEM IV
PENCATATAN DATA TRANSAKSI PERUSAHAAN JASA 2

A. Transaksi No. 1 : Modul Purchases – Pembayaran Sebagian Hutang


1. Studi Kasus
10 Jan : Membayar sebagian utang kepada UD. Berkah sebesar Rp. 5.000.000,-
atas catering dan sewa tenda yang ditransfer melalui Bank Mandiri.
2. Penyelesaian
Proses pencatatan pembayaran utang dapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut
:
a. Klik modul Purchases.
b. Kemudian klik Pay Bill.
Masukkan informasi atas dokumen transaksi pembayaran utang yang terkait seperti
gambar berikut :

Keterangan gambar :
 Pada Kolom Pay From Account silahkan klik dan pilih Bank Mandiri.
 Pada kolom supplier, silahkan klik dan pilih nama Supplier terkait : UD.
Berkah
 Date diisi dengan tanggal transaksi :10/01/2016.
 Amount Received diisi dengan jumlah uang yang dibayarkan : Rp.
5.000.000,-
 Memo dapat diganti dengan keterangan transaksi atau abaikan saja.
c. Klik pada kolom Amount Applied pada tanggal 01/01/2016, akan muncul nilai
sejumlah yang diisikan pada Amount Received.Kemudian tekan Enter.
d. Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
e. Kemudian klik Record.
40
B. Transaksi No. 2 : Modul Banking – Pembayaran Beban
1. Studi Kasus
13 Jan : Membayar biaya telepon sebesar Rp. 380.000,- dan biaya listrik Rp.
500.000,- dari akun kas.
2. Penyelesaian
Proses pencatatan pembayaran beban dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Banking.
b. Kemudian klik Spend Money.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi pengeluaran dana Kas yang terkait
seperti gambar berikut ini :

Keterangan gambar :
 Date diisi dengan tanggal transaksi : 13/01/2016
 Amount diisi dengan jumlah uang yang dikeluarkan : Rp. 880.000,-
 Memo diisi dengan keterangan transaksi : Bayar Telepon & Listrik.
d. Klik pada Acct # dan pilih akun yang terkait dengan transaksi : Beban Telepon
dan Beban Listrik, dan pada amount isikan masing-masing sejumlah Rp.
380.000,-& Rp. 500.000,-
e. Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
f. Kemudian klik Record.

C. Transaksi No. 3 : Modul Sales – Pendapatan Jasa WO


1. Studi Kasus
14 Jan : Menangani WO atas Dian & Toni senilai Rp. 55.000.000,- untuk acara
mereka pada tanggal 20 Januari dengan pembayaran DP Rp. 15.000.000,- yang sisa
pembayaran akan dilunasi tanggal tersebut.
2. Penyelesaian

41
Sebelum melakukan proses pencatatan, buatlah kartu customer baru atas nama Dian
& Toni, karena merupakan pelanggan baru. Langkah pembuatannya seperti pada halaman
sebelumnya.
Proses pencatatan pendapatan jasa Wedding Organizer dapat dilakukan dengan langkah
sebagai berikut :
a. Klik modul Sales.
b. Kemudian klik Enter Sales.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi yang terkait seperti gambar berikut :

Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama Customer yang terkait : Dian & Toni
 Hilangkan Checklist yang ada pada form Tax Inclusive.
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 14/01/2016

d. Masukkan data peneriman pendapatan :


 Description diisi dengan Wedding Organizer untuk tanggal 20 Januari
2016.
 Acct# pilih rekening Pendapatan Usaha.
 Amount diisi jumlah total pembayaran, yaitu Rp.55.000.000,-
 Job pilih WO.
 Tax pilih PPN.
 Pada bagian Paid Today diisi dengan jumlah uang yang dibayar tunai,
yaitu Rp. 15.000.000,-
 Payment Method pilih Cash.
 Dan Balance Due tersisa Rp. 45.500.000,-
e. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.

42
D. Transaksi No. 4 : Modul Sales – Pendapatan Jasa Seminar
1. Studi Kasus
16 Jan : Mengadakan event Seminar Nasional tentang “Cara Singkat Menghasilkan
Uang Menggunakan Media Sosial” dengan tiket yang sudah laku terjual 540 peserta
dengan harga @ Rp. 100.000,-
2. Penyelesaian
Sebelum melakukan proses pencatatan, buatlah kartu customer baru atas nama
Seminar Mandiri, karena seminar ini diadakan oleh perusahaan sendiri. Langkah
pembuatannya seperti pada halaman sebelumnya.
Proses pencatatan pendapatan jasa Seminar dapat dilakukan dengan langkah sebagai
berikut :
a. Klik modul Sales.
b. Kemudian klik Enter Sales.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi yang terkait seperti gambar berikut :

Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama Customer yang terkait : Seminar Mandiri
 Hilangkan Checklist yang ada pada form Tax Inclusive.
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 16/01/2016

d. Masukkan data peneriman pendapatan :


 Description diisi dengan Seminar Mandiri “Cara Singkat Menghasilkan
Uang Menggunakan Media Sosial”.
 Acct# pilih rekening Pendapatan Usaha.
 Amount diisi jumlah total pembayaran, yaitu Rp.54.000.000,- ( 540
peserta @Rp. 100.000,-)
 Job pilihSM.
 Tax pilih PPN.
 Pada bagian Paid Today diisi dengan jumlah uang yang dibayar tunai,
yaitu Rp. 54.000.000,-

43
 Payment Method pilih Cash.
 Dan Balance Due tersisa Rp. 5.400.000,-
e. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.

E. Transaksi No. 5 : Modul Account – Transfer Uang


1. Studi Kasus
17 Jan : Transfer uang dari kantor Kas ke Bank Mandiri sebesar Rp. 50.000.000,-
yang akan digunakan untujk membayar semua biaya yang muncul.
2. Penyelesaian
Proses pencatatan transfer uang dapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Accounts.
b. Kemudian klik Transfer Money.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi yang terkait seperti gambar berikut :

Keterangan gambar :
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 17/01/2016
 Transfer Money To pilih Bank Mandiri.
 Isi Amount dengan jumlah uang yang akan ditransfer, yaitu Rp.
50.000.000,-
 Isi Memo sesuai dengan kegiatan transaksi atau abaikan jika sudah sesuai
dengan opsi yang diberikan MYOB.
d. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.

F. Transaksi No. 6 : Modul Banking – Pembayaran Beban


1. Studi Kasus
18 Jan : Melakukan pembayaran sewa gedung untuk pernikahan Dian & Toni di
“Shanti Graha Renon” sebesar Rp. 20.000.000,- dan membayar biaya catering dan

44
perlengkapan lainnya Rp. 25.000.000,- melalui transfer Bank Mandiri. Harga sudah
termasuk PPN.
2. Penyelesaian
Proses pencatatan pembayaran beban dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Banking.
b. Kemudian klik Spend Money.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi pengeluaran dana bank Mandiri yang
terkait seperti gambar berikut ini :

Keterangan gambar :
 Pay from Account pilih Bank Mandiri.
 Date diisi dengan tanggal transaksi : 18/01/2016
 Amount diisi dengan jumlah uang yang dikeluarkan : Rp. 45.000.000,-
 Memo diisi dengan keterangan transaksi : Bayar Sewa Gedung & Beban
Catering.

d. Klik pada Acct #dan pilih akun yang terkait dengan transaksi : Beban Sewa dan
Beban Catering, dan pada amount isikan masing-masing sejumlah Rp.
20.000.000,-& Rp. 25.000.000,-. Pada kolom Job pilih WO untuk kedua beban
tersebut.
e. Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
f. Kemudian klik Record.

45
G. Transaksi No. 7 : Modul Banking – Pembayaran Beban
1. Studi Kasus
19 Jan : Membayar 2 pembicara dalam seminar “Cara Singkat Menghasilkan Uang
Menggunakan Media Sosial” Rp. 7.000.000,- dan dana ditranfer dari Bank BCA yang
pajak dibebankan kepada pembicara itu sendiri. Selain itu juga membayar biaya fotocopy
berkas untuk rapat Rp. 35.000,- diambil dari kas.
2. Penyelesaian
a. Proses pencatatan pembayaran beban pembicara seminardilakukan dengan
langkah sebagai berikut :
1) Klik modul Banking.
2) Kemudian klik Spend Money.
3) Masukkan informasi atas dokumen transaksi pengeluaran dana bank BCA
yang terkait seperti gambar berikut ini :

Keterangan gambar :
 Pay from Account pilih Bank BCA.
 Date diisi dengan tanggal transaksi : 19/01/2016
 Amount diisi dengan jumlah uang yang dikeluarkan : Rp. 7.000.000,-
 Memo diisi dengan keterangan transaksi : Bayar 2 Orang Pembicara
Seminar Mandiri.
4) Klik pada Acct #dan pilih akun yang terkait dengan transaksi : Beban
Pembicara Seminar, dan pada amount isikan sejumlah Rp. 7.000.000,-Pada
kolom Job pilih SM untuk beban tersebut.
5) Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
6) Kemudian klik Record.

46
b. Proses pencatatan pembayaran beban kantor (fotocopy) dilakukan dengan
langkah sebagai berikut :
1) Klik modul Banking.
2) Kemudian klik Spend Money.
3) Masukkan informasi atas dokumen transaksi pengeluaran dana Kas yang
terkait seperti gambar berikut ini :

Keterangan gambar :
 Pay from Account pilih Kas.
 Date diisi dengan tanggal transaksi : 19/01/2016
 Amount diisi dengan jumlah uang yang dikeluarkan : Rp. 35.000,-
 Memo diisi dengan keterangan transaksi : Bayar Fotocopy untuk Rapat.

4) Klik pada Acct #dan pilih akun yang terkait dengan transaksi : Beban
Kantor, dan pada amount isikan sejumlah Rp. 35.000,-
5) Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
6) Kemudian klik Record.

H. Transaksi No. 8 : Modul Sales – Penerimaan Pelunasan Piutang


1. Studi Kasus
20 Jan : Menerima pelunasan pembayaran pernikahan Dian & Toni pada transaksi
14 Januari yang sudah disepakati sebelumnya secara tunai.
2. Penyelesaian
Proses pencatatan penerimaan pelunasan piutang dilakukan dengan langkah sebagai
berikut :
47
a. Klik modul Sales.
b. Kemudian klik Receive Payment.
c. Masukkan informasi atas dokumen penerimaan pelunasan piutang yang terkait
seperti gambar berikut :

Keterangan gambar :
 Pada Deposit to Account pilih Kas.
 Pada kolom customer, silahkan klik dan pilih nama pelanggan terkait :
Dian & Toni.
 Amount Received diisi dengan jumlah uang yang diterima : Rp.
45.500.000,-
 Date diisi dengan tanggal transaksi :20/01/2016.
d. Klik pada kolom Amount Applied, akan muncul nilai sejumlah yang diisikan
pada Amount Received.Kemudian tekan Enter.
e. Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
f. Kemudian klik Record.

I. Transaksi No. 9 : Modul Banking – Pembayaran Beban


1. Studi Kasus
26 Jan : Bayar gaji pegawai Rp. 6.000.000,- dan bonus pegawai Rp. 1.000.000,-
karena sudah berkinerja baik melalui transfer Bank Mandiri.
2. Penyelesaian
Proses pencatatan pembayaran beban dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Banking.
b. Kemudian klik Spend Money.

48
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi pengeluaran dana bank Mandiri yang
terkait seperti gambar berikut ini :

Keterangan gambar :
 Pay from Account pilih Bank Mandiri.
 Date diisi dengan tanggal transaksi : 26/01/2016
 Amount diisi dengan jumlah uang yang dikeluarkan : Rp. 7.000.000,-
 Memo diisi dengan keterangan transaksi : Bayar Gaji Pegawai & Bonus.
d. Klik pada Acct #dan pilih akun yang terkait dengan transaksi : Beban Gaji &
Upah dan Insentif & Bonus Karyawan, dan pada amount isikan masing-masing
sejumlah Rp. 6.000.000,- & Rp. 1.000.000,-.
e. Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
f. Kemudian klik Record.

J. Transaksi No. 10 : Modul Banking – Pembayaran Beban


1. Studi Kasus
27 Jan : Bayar upah tenaga lepas untuk WO sebesar Rp. 2.500.000,- dan seminar
Rp. 3.000.000,- melalui kas perusahaan.
2. Penyelesaian
Proses pencatatan pembayaran beban dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Banking.
b. Kemudian klik Spend Money.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi pengeluaran dana Kas yang terkait
seperti gambar berikut ini :

49
Keterangan gambar :
 Pay from Account pilih Kas.
 Date diisi dengan tanggal transaksi : 27/01/2016
 Amount diisi dengan jumlah uang yang dikeluarkan : Rp. 5.500.000,-
 Memo diisi dengan keterangan transaksi : Bayar Upah Pegawai Lepas.

d. Klik pada Acct #dan pilih akun yang terkait dengan transaksi : Beban Gaji &
Upah dan pada amount isikan masing-masing sejumlah Rp. 2.500.000untuk WO
dan Rp. 3.000.000,- untuk SM.
e. Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
f. Kemudian klik Record.

K. Transaksi No. 11 : Modul Account – Transfer Uang


1. Studi Kasus
30 Jan : Transfer dana yang berada di Kas ke Bank BCA sebesar Rp. 40.000.000,-
2. Penyelesaian
Proses pencatatan transfer uang dapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Accounts.
b. Kemudian klik Transfer Money.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi yang terkait seperti gambar berikut :

50
Keterangan gambar :
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 30/01/2016
 Transfer Money To pilih Bank BCA.
 Isi Amount dengan jumlah uang yang akan ditransfer, yaitu Rp.
40.000.000,-
 Isi Memo sesuai dengan kegiatan transaksi atau abaikan jika sudah sesuai
dengan opsi yang diberikan MYOB.
d. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.
Untuk melihat jurnal transaksi yang sudah dilakukan, maka langkahnya sebagai
berikut:
1. Klik modul Account.
2. Kemudian klik Transaction Journal.
3. Klik All, dan ubah tanggal pada kolom Date From dan To. Hasilnya seperti tampak
pada wizard berikut ini :

51
52
L. Penyajian Laporan Keuangan
1. Trial Balance
Trial Balance merupakan daftar akun dengan posisi terakhir saldonya pada periode
tertentu. Langkah-langkah dalam menampilkan laporan trial balance sebagai berikut :
a. Klik Report pada menu bar.
b. Klik Index To Report.
c. Klik Account.
d. Pilih Trial Balance.
e. Klik Display.

53
2. Laporan Laba Rugi
Laporan laba rugi adalah daftar yang memuat perincian tentang pendapatan yang
berasal dari penjualan barang atau jasa, dan perincian beban yang dikeluarkan beserta
besarnya laba/rugi selama suatu periode akuntansi.
Langkah-langkah dalam menampilkan laporan Laba Rugi sebagai berikut :
a. Klik Report pada menu bar.
b. Klik Index To Report.
c. Klik Account.
d. Pilih Profit & Loss (Accrual)
e. Klik Display.

54
Untuk Laporan Laba Rugi Per Kategori Pekerjaan pilih Profit & Loss pada header Jobs.

55
3. Laporan Neraca
Neraca adalah laporan keuangan perusahaan yang merupakan informasi bagi yang
berkepentingan tentang posisi keuangan perusahaan secara terperinci mengenai keadaan
aktiva, kewajiban pada pihak ketiga dan besarnya modal perusahaan pada suatu periode
akuntansi.
Langkah-langkah dalam menampilkan Neraca sebagai berikut :
a. Klik Report pada menu bar.
b. Klik Index To Report.
c. Klik Account.
d. Pilih Standard Balance Sheet.
e. Klik Display.

56
BASE PROBLEM V
MYOB ACCOUNTING UNTUK PERUSAHAAN DAGANG 1

A. Studi Kasus UD. Dewata Computer


1. IDENTITAS PERUSAHAAN
Nama : UD. Dewata Computer
Alamat : Jl. Tukad Banyu Poh No. 512, Denpasar
Telp./Fax : (0361) 557217/(0361) 557218
Jenis Perusahaan : Perusahaan Dagang (Retail)
Bidang Usaha : Jual Beli Komputer
Periode : 01 Januari 2016
Pemilik : Tn. DewaTanaya

2. TATA PERKIRAAN :

No. Rek Nama Rekening No. Rek Nama Rekening

1-0000 AKTIVA 3-0000 MODAL


0099 AKTIVA LANCAR 0300 Modal Tn. Tanaya
0100 Kas
0101 Bank BNI 4-0000 PENDAPATAN
0102 Piutang Dagang 0400 Penjualan
0103 Persed. Barang Dagang 0401 Pot.Penjualan
0104 Perlengkapan 0402 Retur Penjualan

0109 AKTIVA TETAP 5-0000 HPP


0110 Peralatan 0500 Pembelian
0111 Akm.Peny.Peralatan 0501 Pot.Pembelian
0502 Retur Pembelian
2-0000 KEWAJIBAN 0503 B. Angkut
Pembelian
0200 Hutang Dagang

0210 HUTANG PPN 6-0000 BEBAN


0211 PPN Keluaran 0511 Beban Gaji
0212 PPN Masukan 0512 Beban LAT
0513 B. Angkut Penjualan

3. PEMILIHAN LINKED ACCOUNT


Asset Account for Tracking Receivables - Piutang Dagang
Cheques Account for Customer Receipt - Bank BNI

Liability Account for Tracking Payables - Hutang Dagang


Cheques Account for Paying Bills - Bank BNI

57
4. NERACA (BALANCE SHEET)
UD. DEWATA COMPUTER
NERACA (BALANCE SHEET)
31 DESEMBER 2015
No.
No. Rek Nama Rekening Saldo Nama Rekening Saldo
Rek
0100 Kas 10.000.000 0200 Hutang Dagang 13.000.000
0300 Modal Tn. 220.500.00
0101 Bank BNI 55.000.000
Tanaya 0
0102 Piutang Dagang 5.000.000
158.000.00
0103 Persediaan BD
0
0104 Perlengkapan 1.500.000
0110 Peralatan Kantor 5.000.000
Akm. Peny.
0111 (1.000.000)
Peralatan

203.500.00 203.500.00
Jumlah Jumlah
0 0

5. BUKU BANTU
a. Buku Bantu Customer/Kartu Piutang Dagang Per 01 Januari 2016 :
Kode Nama Alamat Owner Total
Jl. Sidakarya 23
Toko Rp.
C1 Denpasar Tn. Iswanto
Nirwana 2.000.000
0361-567895
Jl. WR Supratman
Tn. Wyn Rp.
C2 Toko Diva 570Denpasar
Sudiarta 3.000.000
0361-583380

b. Buku Bantu Supplier/Kartu Hutang Dagang Per 01 Januari 2016 :


Kod
Nama Alamat Owner Total
e
Jl. Gunung
PT. Galunggung Rp.
V1 Tn. Nusa
Nusantara 507Denpasar 8.000.000
0361-566333
Jl. Kendedes
Rp.
V2 PT. Delta 30Denpasar Tn. Dede
5.000.000
0361-562224

c. Buku Bantu Product/Inventori/Persediaan Per 01 Januari 2016 :


Purchasing Stock Purchasing
Code Description Lokasi
Price Unit Price
AS- ASUS Rp.
Rp. 3.000.000 Gudang A 30
X200 X200MA- 90.000.000
58
KX636D
LENOVO
LNV- Rp.
IdeaPad G40- Rp.3.400.000 Gudang B 20
G40 68.000.000
45-9ID

6. Transaksi yang terjadi selama bulan Januari 2016

01 Jan : Perusahaan di rasa perlu untuk mengambil uang tunai dari Bank BNIRp.
2.000.000,- untuk dimasukkan ke dalam Kas Perusahaan.
02 Jan : Perusahaan membeli barang dagang secara kredit dari PT.
Nusantara, berupa:

Code Description Jumlah Harga/Unit Total


ASUS X200MA- Rp.
AS-X200 10 Rp. 3.000.000
KX636D 30.000.000
LENOVO IdeaPad Rp.
LNV-G40 10 Rp. 3.400.000
G40-45-9ID 34.000.000

04 Jan : Diterima sebagai pelunasan Piutang dari Toko Nirwana dan langsung di
Transfer ke rekening Bank BNI sebesar Rp. 1.000.000,-
05 Jan : Dikembalikan sebagian barang yang dibeli tanggal 02 Januari
2016, berupa 3 unit ASUS X200MA-KX636D dan 2 LENOVO IdeaPad G40-45-
9ID.
08 Jan : Dibayar Hutang Dagang atas pembelian tanggal 02 Januari,
denganmenggunakan dana Bank BNI.
10 Jan : Perusahaan menjual barang barang dagang secara kredit pada Toko
Diva berupa:
Code Description Jumlah Harga/Unit Total
ASUS X200MA- Rp.
AS-X200 30 Rp. 4.000.000
KX636D 120.000.000
LENOVO IdeaPad
LNV-G40 10 Rp. 4.400.000 Rp. 44.000.000
G40-45-9ID

11 Jan : Diterima pengembalian sebagian barang dagang yang di jual pada


tanggal 10 Januari 2016, berupa 4 unit ASUS X200MA-KX636Ddan 2 unit
LENOVO IdeaPad G40-45-9ID.
20 Jan : Diterima Cek Bank Mandiri dengan No. RCK-23456 untuk pelunasan
Piutang atas Penjualan tanggal 10 Januari 2016.
25 Jan : Dibeli barang dagangan dari PT. Delta secara kredit, dengan perjanjian
akan segera dibayar jika barang sudah diterima (paid to day) :
Code Description Jumlah Harga/Unit Total
ASUS X200MA- Rp.
AS-X200 6 Rp. 3.000.000
KX636D 18.000.000
LENOVO IdeaPad Rp.
LNV-G40 4 Rp. 3.400.000
G40-45-9ID 13.600.000

59
27Jan : Dijual barang dagangan kepada Toko Nirwana secara kredit, dengan
sebuah perjanjian akan segera dibayar jika barang sudah diterima (paid to day) :
Code Description Jumlah Harga/Unit Total
ASUS X200MA-
AS-X200 5 Rp. 4.000.000 Rp. 20.000.000
KX636D
LENOVO IdeaPad
LNV-G40 5 Rp. 4.400.000 Rp. 22.000.000
G40-45-9ID

30 Jan : Dibayar berbagai macam biaya dengan menggunakan dana Kas,


yaitu :
Biaya Listrik, Air, Telepon Rp. 600.000,-
Biaya Gaji Rp. 1.100.000,-
Biaya Angkut Penjualan Rp. 350.000,-
Biaya Angkut Pembelian Rp. 650.000,-

B. Membuat Data Akuntansi Baru tentang Perusahaan


Proses pembuatan data akuntansi baru pada perusahaan dagang sama dengan proses
pembuatan data akuntansi baru pada perusahaan jasa dengan langkah-langkah sebagai
berikut :
1. Bukalah program MYOB Accounting. Begitu anda mengaktifkan aplikasi MYOB
Accounting akan ditampilkan jendela welcome to AccountRight Plus seperti berikut :

2. Untuk memulai membuat file data entry keuangan perusahaan (company file), klik
ikon Create, sehingga muncul tampilan wizard sebagai berikut :

60
3. Kemudian dilanjutkan dengan dengan mengklik Next sampai muncul wizard isian
data perusahaan.

4. Setelah lengkap klik Next, selanjutnya akan muncul tampilan wizard permintaan
tahun periode akuntansi sebagai berikut :

61
5. Kemudian klik tombol Next.
Berikut akan muncul wizard konfirmasi dari periode yang sudah ditetapkan.

6. Lakukan editing apabila terdapat data yang belum sesuai dengan kebijakan periode
perusahaan, klik Back. Bila sudah sesuai, klik Next sehingga muncul tampilan wizard
Build Your Account List berikut :

Pilihlah sesuai dengan kebijakan perusahaan. Umumnya opsi pertama yang dipakai yaitu
menerima daftar akun yang telah disiapkan oleh MYOB.
7. Klik tombol Next sehingga muncul tampilan wizard berikut ini :

62
Pada wizard ini, pilihlah jenis perusahaan yang sesuai dengan tipe perusahaan. Pada
kolom Industry Classification pilih Retail untuk perusahaan dagang. Pada kolom Type of
Business pilihlah Computer Dealer sesuai dengan studi kasus UD Dewata Computer.

8. Apabila telah sesuai, klik next untuk melanjutkan program.

Tampilan wizard diatas adalah proses akhir pembuatan company file. Hanya yang
perlu diperhatikan adalah di mana file akan disimpan.

63
9. Setelah proses pembuatan data perusahaan selesai dilakukan, maka akan muncul
wizard berikut ini :

Pilihlah sesuai dengan kegiatan yang akan dilakukan.

C. Membuat Daftar Rekening Perusahaan


Langkah-langkah dalam membuat daftar rekening perusahaan adalah sebagai berikut :
1. Buka jendela account list dengan klik modul Account>Account List

Sehingga muncul wizard berikut :

64
2. Ubahlah rekening Assets, Liabilities, Equity, Income, Cost of Sales dan
Expensesdalam bahasa Indonesia dengan mengklik tombol Edit dibawah layar. Maka
muncul wizard berikut :

Setelah diubah, Assets menjadi Aktiva (salah satu contoh), maka klik Ok.

3. Selanjutnya klik tombol New dibawah layar untuk membuat rekening baru dan akan
muncul wizard berikut :

65
4. Tentukan tipe rekening dengan mengklik salah satu pilihan : Header Accountatau
Detail Account.
5. Klik salah satu pilihan kelompok rekening: Asset, Liability, Equity, Income, Cost of
Sales, Expense pada Account Type.
6. Ketikkan nomor rekening pada Account Number, selanjutnya tekan tombol tab isi
Account Name dengan nama rekening yang baru.
7. Selesai klik tombol OK. Ulangi langkah diatas untuk membuat rekening lainnya.
8. Langkah terakhir klikClose.

D. Membuat Linked Account


Sebagian rekening dalam daftar rekening (Chart of Account) yang terdapat dalam
MYOB saling terkait dengan rekening lain (Linked Account). Keterkaitan rekening
tersebut berfungsi untuk mengkoordinasikan beberapa nomor rekening dalam rangka
penyusunan laporan keuangan.
1. Sales Accounts
Adapun prosedur penggantian linked account untuk Sales Accountsdapat dilakukan
dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik Setup.
b. Plih Linked Account.
c. Pilih Sales Accounts
d. Isikan Assets Account for Tracking receivable dengan Piutang Dagang.
e. Isikan Cheque Account for CustomerReceipts dengan Bank BNI.
f. Hilangkan tanda centang pada semua kolom dibawahnya, sehingga tampilannya
terlihat seperti pada wizard berikut :

66
2. Purchases Accounts
Adapun prosedur penggantian linked account untuk Purchases Accounts dapat
dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik Setup.
b. Plih Linked Account.
c. Pilih Purchases Accounts
d. Isikan Liability Account for Tracking Payables dengan Hutang Dagang.
e. Isikan Bank Account for Paying Bills dengan Bank BNI.
f. Hilangkan tanda centang pada semua kolom dibawahnya, sehingga tampilannya
terlihat seperti pada wizard berikut :

E. Membuat Linked Tax Code Pajak Pertambahan Nilai (PPN)


Pajak Masukan adalah PPN yang dibayar oleh PKP pada waktu pembelian barang kena
pajak, penerimaan jasa kena pajak, atau impor barang kena pajak.

67
Pajak Keluaran adalah PPN yang dipungut oleh PKP pada waktu penyerahan barang kena
pajak atau jasa kena pajak.
Dalam MYOB menggunakan istilah rekening GST Collected on Sales (PPN
Keluaran) dan GST Paid on Purchases (PPN Masukan). Kedua rekening tersebut
termasuk dalam kelompok utang (liability), setiap terjadi pembelian, rekening GST Paid
on Purchases menunjukkan angka negatif dan jika terjadi penjualan, rekening GST
Collected on Sales menunjukkan angka positif.
Adapun prosedurnya adalah sebagai berikut :
1. Plih dan klik menu List pada tampilan menu bar, kemudian klik Tax Codes.

Maka, akan muncul tampilan wizard sebagai berikut :

68
2. Klik New, untuk membuat kode pajak baru dan akan muncul tampilan sebagai berikut :

3. Pada kolom Tax Code, diisi dengan PPN, kemudian Enter.


4. Isilah data-data selanjutnya :
a. Description : Pajak Pertambahan Nilai
b. Tax Type : Pilih Goods & Service Tax
c. Rate : 10%
d. Linked Account for Tax Collected : PPN Keluaran
e. Linked Account for Tax Paid : PPN Masukan

5. Kemudian klik OK.

69
F. Entri Data Customer
Pengisian Kartu piutang yang berisi data-data para customer dilakukan dengan langkah-
langkah sebagai berikut :
1. Klik Modul Card File.
2. Klik Card List.
3. Klik Icon Customer.
4. Klik New.

5. Klik pada Menu Profile.


6. Isikan company name, lalu tekan enter. Isikan file alamat, telepon, contact, dan lain-
lain.

70
7. Klik Selling Details.

Setelah tampilan selling details muncul, isikan data-data berikut :


a. Purchase Layout pilih Item
b. Tax Code pilih PPN
c. Freight Tax Code pilih N-T.

8. Klik Ok. Lakukan hal yang sama untuk entri data customer lainnya.

G. Entri Data Supplier


Pengisian Kartu Hutang yang berisi data-data para Supplier dilakukan dengan
langkah-langkah sebagai berikut :
1. Klik Modul Card File.
2. Klik Card List.
3. Klik Icon Supplier.
71
4. Klik New.

5. Klik pada Menu Profile.


6. Isikan company name, lalu tekan enter. Isikan file alamat, telepon, contact, dan lain-
lain.

72
7. KlikBuying Details.

Setelah tampilan buying details muncul, isikan data-data berikut :


a. Purchase Layout pilih Item
b. Tax Code pilih PPN
c. Freight Tax Code pilih N-T.
8. Klik Ok. Lakukan hal yang sama untuk entri data supplier lainnya.

H. Entri Data Inventory


Pengisian Kartu Persediaan/Stock dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai
berikut :
1. Klik modul Inventory.
2. Klik Item List.
3. Klik Icon New.

73
4. Klik Item Profile.
a. Isikan Item Number dan Name
b. Klik I Buy This Item dan Isikan akun Pembelian.
c. Klik I Sell This Item dan Isikan akun Penjualan.
d. Klik I Inventory This Item dan Isikan akun Persediaan Barang Dagang.

5. Klik Buying Details.


a. Buying Unit of Measure : Unit
b. Number of Item per Buying Unit :1
c. Tax Code When Bought : PPN

74
6. Klik Selling Details.
a. Base Selling Price : Harga Jual
b. Selling Unit of Measure : Unit
c. Number of Item per Selling Unit :1
d. Tax Code When Sold : PPN

7. Klik Ok.

I. Mencatat/ Memasukkan Saldo Awal


1. Memasukkan Saldo Awal Neraca
Memasukkan saldo awal Neraca dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Klik setup pada menu bar.
b. Pilih dan klik Balance.
c. Pilih dan klik Account Opening Balance.
d. Isikan langsung di Openng Balance nilai rupiahnya.

75
e. Untuk rekening Akum. Penys. Peralatan beri tanda minus (-).
f. Pastikan jangan sampai ada rekening selisih (Historical Balancing=0).

2. Memasukkan Saldo Awal Piutang Dagang / Kartu Piutang


Memasukkan saldo awal piutang dagang dilakukan dengan langkah-langkah sebagai
berikut :
a. Klik Setup pada menu bar.
b. Pilih dan klik Balance.
c. Pilih dan klik Customer Balances.
d. Klik Add Sale.

76
e. Pilih dan klik nama customer yang akan diisi saldo awalnya.
f. Klik Use Customer.
g. Tekan Enter.
h. Ganti tanggal.
i. Memo diisi dengan Saldo Awal
j. Total Including Tax diisi dengan nilai saldo awal.
k. Tax Code diisi dengan N-T.
l. Klik Record.

77
Lakukan hal yang sama untuk pengisian saldo piutang untuk customer selanjutnya.
Dan apabila pada customer akhir nilai yang dimasukkan benar, maka akan muncul kotak
Congratulation.

3. Memasukkan Saldo Awal Hutang Dagang / Kartu Hutang


Memasukkan saldo awal hutang dagang dilakukan dengan langkah-langkah sebagai
berikut :
a. Klik Setup pada menu bar.
b. Pilih dan klik Balance.
c. Pilih dan klik Supplier Balances.
d. Klik Add Purchases.

e. Pilih dan klik nama supplier yang akan diisi saldo awalnya.
f. Klik Use Supplier.
g. Tekan Enter.
h. Ganti tanggal.
78
i. Memo diisi dengan Saldo Awal.
j. Total Including Tax diisi dengan nilai saldo awal.
k. Tax Code diisi dengan N-T.
l. Klik Record.

Lakukan hal yang sama untuk pengisian saldo piutang untuk supplier selanjutnya. Dan
apabila pada supplier akhir nilai yang dimasukkan benar, maka akan muncul kotak
Congratulation.

4. Memasukkan Saldo Awal Persediaan Barang Dagangan


Memasukkan saldo awal persediaan barang dagangan dilakukan dengan langkah-
langkah berikut :
a. Klik modul Inventory.
b. Klik Adjust Inventory.
c. Ganti tanggal.
d. Memo diisi dengan Saldo Awal.
e. Item number diisi dengan kode barang dagangan.
f. Quantity diisi dengan stok barang dagangan awal.
g. Unit cost diisi dengan harga beli.
h. Account diisi dengan rekening Persediaan Barang Dagangan.
i. Klik Record.

79
80
BASE PROBLEM VI
PENCATATAN DATA TRANSAKSI PERUSAHAAN DAGANG 1

A. Transaksi No. 1 : Modul Banking – Pengambilan Uang Tunai


1. Studi Kasus
01 Jan : Perusahaan di rasa perlu untuk mengambil uang tunai dari Bank BNI Rp.
2.000.000,- untuk dimasukkan ke dalam Kas Perusahaan.
2. Penyelesaian
Proses pencatatan pengambilan uang tunai dilakukan dengan langkah sebagai berikut
:
a. Klik modul Banking.
b. Kemudian klik Spend Money.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi pengeluaran dana bank BNI yang
terkait seperti gambar berikut ini :

Keterangan gambar :
 Date diisi dengan tanggal transaksi : 01/01/2016
 Amount diisi dengan jumlah uang yang dikeluarkan : Rp. 1.000.000,-
 Memo diisi dengan keterangan transaksi : Pengisian Kas Kecil

d. Klik pada Acct # dan pilih akun yang terkait dengan transaksi : Kas, maka
pada amount otomatis terisi sejumlah Rp. 1.000.000,-
e. Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
f. Kemudian klik Record.

81
B. Transaksi No. 2 : Modul Purchases – Pembelian Barang Dagangan Secara Kredit
1. Studi Kasus
02 Jan : Perusahaan membeli barang dagang secara kredit dari PT. Nusantara,
berupa:
Code Description Jumlah Harga/Unit Total
ASUS X200MA-
AS-X200 10 Rp. 3.000.000 Rp. 30.000.000
KX636D
LENOVO IdeaPad
LNV-G40 10 Rp. 3.400.000 Rp. 34.000.000
G40-45-9ID

2. Penyelesaian
Proses pencatatan pembelian barang dagangan secara kredit dapat dilakukan dengan
langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Purchases.
b. Kemudian klik Enter Purchases.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi pembelian kredit yang terkait seperti
gambar berikut :

Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama supplier yang terkait : PT. Nusantara.
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 02/01/2016

d. Masukkan data barang dagangan yang dibeli :


 Bill diisi dengan jumlah barang yang dibeli.
 Item Number pilih barang yang dibeli.
 Price diisi dengan harga beli barang.
e. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.
f. Setelah klik record, akan keluar wizard seperti berikut :

82
g. Pilih No, bila anda tidak ingin mengubah Tax Code. Dan sebaliknya pilih Yes,
jika anda ingin mengubah Tax Code.

C. Transaksi No. 3 : Modul Sales – Penerimaan Pelunasan Piutang


1. Studi Kasus
04 Jan : Diterima sebagian pelunasan Piutang dari Toko Nirwana dan langsung di
Transfer ke rekening Bank BNI sebesar Rp. 1.000.000,-
2. Penyelesaian
Proses pencatatan penerimaan pelunasan piutang dilakukan dengan langkah sebagai
berikut :
a. Klik modul Sales.
b. Kemudian klik Receive Payment.
c. Masukkan informasi atas dokumen penerimaan pelunasan piutang yang terkait
seperti gambar berikut :

83
Keterangan gambar :
 Pada kolom customer, silahkan klik dan pilih nama pelanggan terkait :
Toko Nirwana.
 Amount Received diisi dengan jumlah uang yang diterima : Rp.
1.000.000,-
 Date diisi dengan tanggal transaksi : 04/01/2016.
 Memo diisi dengan keterangan transaksi : Penerimaan Pelunasan
Piutang.
d. Klik pada kolom Amount Applied, akan muncul nilai sejumlah yang diisikan
pada Amount Received.Kemudian tekan Enter.
e. Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
f. Kemudian klik Record.

D. Transaksi No. 4 : Modul Purchases – Retur Pembelian


1. Studi Kasus
05 Jan : Dikembalikan sebagian barang yang dibeli tanggal 02 Januari 2016,
berupa 3 unit ASUS X200MA-KX636D dan 2 LENOVO IdeaPad G40-45-9ID.
2. Penyelesaian
Proses pencatatan retur pembelian barang dagangan secara kredit dapat dilakukan
dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Purchases.
b. Kemudian klik Enter Purchases.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi retur pembelian kredit yang terkait
seperti gambar berikut :

Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama supplier yang terkait : PT. Nusantara.
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 05/01/2016

d. Masukkan data barang dagangan yang dikembalikan :


 Bill diisi dengan angka negatifjumlah barang yang diretur.
 Item Number pilih barang yang diretur.
84
 Price diisi dengan harga beli barang yang diretur.
e. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.
f. Klik ikon Register.
g. Kemudian klik Return & Debits.
h. Klik Apply to Purchase.

Keterangan gambar :
a. Isi Date dengan tanggal transaksi : 05/01/2016
b. Memo diisi dengan keterangan transaksi : Retur Pembelian.
i. Klik pada kolom Amount Appliedtanggal 02/01/2016, akan muncul nilai
sejumlah yang tertera pada Debit Amount.Kemudian tekan Enter.
j. Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
k. Kemudian klik Record.

E. Transaksi No. 5 : Modul Purchases – Pembayaran Hutang Dagang


1. Studi Kasus
08 Jan : Dibayar Hutang Dagang atas pembelian tanggal 02 Januari, dengan
menggunakan dana Bank BNI.
2. Penyelesaian
Proses pencatatan pembayaran utang dagang dapat dilakukan dengan langkah sebagai
berikut :
a. Klik modul Purchases.
b. Kemudian klik Pay Bill.
Masukkan informasi atas dokumen transaksi pembayaran utang yang terkait seperti
gambar berikut :

85
Keterangan gambar :
 Pada kolom supplier, silahkan klik dan pilih nama pelanggan terkait : PT.
Nusantara.
 Date diisi dengan tanggal transaksi : 08/01/2016.
 Amount Received diisi dengan jumlah uang yang dibayarkan : Rp.
53.020.000,-
 Memo diisi dengan keterangan transaksi :Pembayaran Utang Dagang.
c. Klik pada kolom Amount Applied pada tanggal 02/01/2016, akan muncul nilai
sejumlah yang diisikan pada Amount Received.Kemudian tekan Enter.
d. Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
e. Kemudian klik Record.

F. Transaksi No. 6 : Modul Sales – Penjualan Barang Dagangan Secara Kredit


1. Studi Kasus
10 Jan : Perusahaan menjual barang barang dagang secara kredit pada Toko Diva
berupa:
Code Description Jumlah Harga/Unit Total
AS-X200 ASUS X200MA-KX636D 30 Rp. 4.000.000 Rp. 120.000.000
LENOVO IdeaPad G40-
LNV-G40 10 Rp. 4.400.000 Rp. 44.000.000
45-9ID

2. Penyelesaian
Proses pencatatan penjualan barang dagangan secara kredit dapat dilakukan dengan
langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Sales.
b. Kemudian klik Enter Sales.

86
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi pembelian kredit yang terkait seperti
gambar berikut :

Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama Customer yang terkait : Toko Diva
 Hilangkan Checklist yang ada pada form Tax Inclusive.
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 10/01/2016

d. Masukkan data barang dagangan yang dijual :


 Ship diisi dengan jumlah barang yang dijual.
 Item Number pilih barang yang dijual.
 Price diisi dengan harga jual barang (biasanya otomatis jika sudah di
setting sebelumnya).
e. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.

G. Transaksi No. 7 : Modul Sales – Retur Penjualan


1. Studi Kasus
11 Jan : Diterima pengembalian sebagian barang dagang yang di jual pada tanggal
10 Januari 2016, berupa 4 unit ASUS X200MA-KX636D dan 2 unit LENOVO IdeaPad
G40-45-9ID.
2. Penyelesaian
Proses pencatatan retur penjualan barang dagangan secara kredit dapat dilakukan
dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Sales.
b. Kemudian klik Enter Sales.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi retur pembelian kredit yang terkait
seperti gambar berikut :

87
Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama customer yang terkait : Toko Diva.
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 11/01/2016

d. Masukkan data barang dagangan yang dikembalikan :


 Ship diisi dengan angka negatif jumlah barang yang diretur.
 Item Number pilih barang yang diretur.
 Price diisi dengan harga jual barang yang diretur.
e. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.
f. Klik ikon Register.
g. Kemudian klik Return &Credits.
h. Klik Apply to Sale.

88
Keterangan gambar :
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 11/01/2016
 Memo diisi dengan keterangan transaksi : Retur Penjualan.
i. Klik pada kolom Amount Appliedtanggal10/01/2016, akan muncul nilai
sejumlah yang tertera pada Credit Amount.Kemudian tekan Enter.
j. Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
k. Kemudian klik Record.

H. Transaksi No. 8 : Modul Sales – Penerimaan Pelunasan Piutang


1. Studi Kasus
20 Jan : Diterima Cek Bank Mandiri dengan No. RCK-23456 untuk pelunasan
Piutang atas Penjualan tanggal 10 Januari 2016.
2. Penyelesaian
Proses pencatatan penerimaan pelunasan piutang dilakukan dengan langkah sebagai
berikut :
a. Klik modul Sales.
b. Kemudian klik Receive Payment.
c. Masukkan informasi atas dokumen penerimaan pelunasan piutang yang terkait
seperti gambar berikut :

Keterangan gambar :
 Pada kolom customer, silahkan klik dan pilih nama pelanggan terkait :
Toko Diva.
 Amount Received diisi dengan jumlah uang yang diterima : Rp.
164.560.000,-
 Date diisi dengan tanggal transaksi : 20/01/2016.
 Pada Payment Method pilih metode pembayaran : Cheque

89
 Memo diisi dengan keterangan transaksi : Penerimaan Pelunasan
Piutang.
d. Klik pada kolom Amount Appliedtanggal 10/01/2016, akan muncul nilai
sejumlah yang diisikan pada Amount Received.Kemudian tekan Enter.
e. Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
f. Kemudian klik Record.

I. Transaksi No. 9 : Modul Purchases – Pembelian Paid Today


1. Studi Kasus
25 Jan : Dibeli barang dagangan dari PT. Delta secara kredit, dengan perjanjian
akan segera dibayar jika barang sudah diterima (paid to day) :
C Descri Ju Harga/
Total
ode ption mlah Unit
A ASUS Rp.
Rp.
S- X200MA- 6 18.000.00
3.000.000
X200 KX636D 0
LENO
L VO Rp.
Rp.
NV- IdeaPad 4 13.600.00
3.400.000
G40 G40-45- 0
9ID

2. Penyelesaian
Proses pencatatan pembelian Paid Today dapat dilakukan dengan langkah sebagai
berikut :
a. Klik modul Purchases.
b. Kemudian klik Enter Purchases.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi pembelian paid today yang terkait
seperti gambar berikut :

90
Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama supplier yang terkait : PT. Delta
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 25/01/2016

d. Masukkan data barang dagangan yang dibeli :


 Bill diisi dengan jumlah barang yang dibeli.
 Item Number pilih barang yang dibeli.
 Price diisi dengan harga beli barang.
 Pada bagian Paid Today diisi dengan jumlah harga yang dibayar secara
tunai.
 Pastikan Balance Due = 0.
e. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.
f. Setelah klik record, akan keluar wizard seperti berikut :

g. Pilih No, bila anda tidak ingin mengubah Tax Code. Dan sebaliknya pilih Yes,
jika anda ingin mengubah Tax Code.
h. Setelah klik No, akan muncul wizard seperti berikut :

91
i. Pilih OK, jika data yang diisikan sudah benar, dan pilih No Cheque jika ingin
mengubah data sebelumnya.

J. Transaksi No. 10 : Modul Sales – PenjualanPaid Today


1. Studi Kasus
27 Jan : Dijual barang dagangan kepada Toko Nirwana secara kredit, dengan
sebuah perjanjian akan segera dibayar jika barang sudah diterima (paid to day) :
Code Description Jumlah Harga/Unit Total
ASUS X200MA- Rp.
AS-X200 5 Rp. 4.000.000
KX636D 20.000.000
LENOVO IdeaPad Rp.
LNV-G40 5 Rp. 4.400.000
G40-45-9ID 22.000.000

2. Penyelesaian
Proses pencatatan penjualan Paid Today dapat dilakukan dengan langkah sebagai
berikut :
a. Klik modul Sales.
b. Kemudian klik Enter Sales.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi penjualan tunai yang terkait seperti
gambar berikut :

92
Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama Customer yang terkait : Toko Nirwana
 Hilangkan Checklist yang ada pada form Tax Inclusive.
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 10/01/2016

d. Masukkan data barang dagangan yang dijual :


 Ship diisi dengan jumlah barang yang dijual.
 Item Number pilih barang yang dijual.
e. Price diisi dengan harga jual barang (biasanya otomatis jika sudah di setting
sebelumnya).
f. Pada bagian Paid Today diisi dengan jumlah harga yang diterima secara tunai.
g. Pastikan Balance Due = 0.
h. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.

K. Transaksi No. 11 : Modul Accounts – Pembayaran beban-beban.


1. Studi Kasus
30 Jan : Dibayar berbagai macam biaya dengan menggunakan dana Kas,
yaitu :
Biaya Listrik, Air, Telepon Rp. 600.000,-
Biaya Gaji Rp. 1.100.000,-
Biaya Angkut Penjualan Rp. 350.000,-
Biaya Angkut Pembelian Rp. 650.000,-
2. Penyelesaian
Proses pencatatan pembayaran beban-beban menggunakan dana kas dapat dilakukan
dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Account.
b. Kemudian klik Record Journal Entry.
c. Masukkan informasi transaksi seperti berikut :

93
d. Kemudian klik Record.
Untuk melihat jurnal transaksi yang sudah dilakukan, maka langkahnya sebagai
berikut:
1. Klik modul Account.
2. Kemudian klik Transaction Journal.
3. Klik All, dan ubah tanggal pada kolom Date From dan To. Hasilnya seperti tampak
pada wizard berikut ini :

94
L. Penyajian Laporan Keuangan
1. Trial Balance
Trial Balance merupakan daftar akun dengan posisi terakhir saldonya pada periode
tertentu. Langkah-langkah dalam menampilkan laporan trial balance sebagai berikut :
a. Klik Report pada menu bar.
b. Klik Index To Report.
c. Klik Account.
d. Pilih Trial Balance.
e. Klik Display.

2. Laporan Laba Rugi


Laporan laba rugi adalah daftar yang memuat perincian tentang pendapatan yang
berasal dari penjualan barang atau jasa, dan perincian beban yang dikeluarkan beserta
besarnya laba/rugi selama suatu periode akuntansi.
Langkah-langkah dalam menampilkan laporan Laba Rugi sebagai berikut :
a. Klik Report pada menu bar.
b. Klik Index To Report.
c. Klik Account.
d. Pilih Profit & Loss (Accrual).
e. Klik Display.

95
3. Laporan Neraca
Neraca adalah laporan keuangan perusahaan yang merupakan informasi bagi yang
berkepentingan tentang posisi keuangan perusahaan secara terperinci mengenai keadaan
aktiva, kewajiban pada pihak ketiga dan besarnya modal perusahaan pada suatu periode
akuntansi.
Langkah-langkah dalam menampilkan laporan Laba Rugi sebagai berikut :
a. Klik Report pada menu bar.
b. Klik Index To Report.
c. Klik Account.
d. Pilih Standard Balance Sheet.
e. Klik Display.

96
97
BASE PROBLEM VII
MYOB ACCOUNTING UNTUK PERUSAHAAN DAGANG 2

A. Studi Kasus PT. BALI PATRA MANDIRI


1. IDENTITAS PERUSAHAAN
Nama : PT. BALI PATRA MANDIRI
Alamat : Jl. I Gusti Ngurah Rai No.582 Pesanggaran,Denpasar
Telp./Fax : (0361) 582582/(0361) 582583
Jenis Perusahaan : Perusahaan Dagang (Retail)
Bidang Usaha : Jual Beli Barang Elektronika
Periode : 01 Januari 2015
Pemilik : Tn. Patra

2. TATA PERKIRAAN :
Account
Account Name Header Balance Account Type
Number
10000 AKTIVA H Rp ASSET
11000 Aktiva Lancar H Rp ASSET
11100 Kas dan Bank H Rp ASSET
11101 Kas Di tangan Rp BANK
11102 Bank BRI Rp BANK
11200 Piutang Dagang Bersih H Rp ASSET
11201 Piutang Dagang Rp ACCOUNTS RECEIVABLE
Cadangan Kerugian
11202 Piutang Rp ACCOUNTS RECEIVABLE
Persediaan Barang
11300 Dagang Rp OTHER CURRENT ASSET
11400 Perlengkapan Rp OTHER CURRENT ASSET
11500 Pembayaran Dimuka H Rp ASSET
11501 Sewa Bayar Dimuka Rp OTHER CURRENT ASSET
11502 PPN Masukan Rp OTHER CURRENT ASSET
Uang Muka PPh Pasal
11503 22 Rp OTHER CURRENT ASSET
11504 Angsuran PPh Pasal 25 Rp OTHER CURRENT ASSET
11505 Iklan Bayar Dimuka Rp OTHER CURRENT ASSET
12000 Aktiva Tetap H Rp ASSET
Nilai Buku Peralatan
12100 Kantor H Rp ASSET
12101 Peralatan Kantor Rp FIXED ASSET
Akm. Penys. Perlatan
12102 kantor Rp FIXED ASSET
12200 Nilai Buku Peralatan H Rp ASSET
98
Toko
12201 Peralatan Toko Rp FIXED ASSET
Akm. Penys. Peralatan
12202 Toko Rp FIXED ASSET
12300 Nilai Buku Gedung H Rp ASSET
12301 Gedung Rp FIXED ASSET
12302 Akm. Penys. Gedung Rp FIXED ASSET
20000 KEWAJIBAN H Rp LIABILITY
21000 Kewajiban Lancar H Rp LIABILITY
21100 Utang Gaji Rp OTHER CURRENT LIABILITY
21200 Utang Dagang Rp ACCOUNTS PAYABLE
21300 Utang Bunga Rp OTHER CURRENT LIABILITY
21400 Utang Pajak H Rp LIABILITY
21401 Utang PPh Pasal 21/26 Rp OTHER CURRENT LIABILITY
21402 Utang PPh Pasal 23/26 Rp OTHER CURRENT LIABILITY
21403 Utang PPh Pasal 25/29 Rp OTHER CURRENT LIABILITY
21404 PPN Keluaran Rp OTHER CURRENT LIABILITY
Kewajiban Jangka
22000 Panjang H Rp LIABILITY
22001 Utang BRI Rp LONG TERM LIABILITY
30000 EKUITAS H Rp EQUITY
31000 Modal Saham Rp EQUITY
Laba Ditahan Periode
32000 Lalu Rp EQUITY
33000 Laba Ditahan Periode Ini Rp EQUITY
Perkiraan Selisih
39999 Penyeimbang Rp EQUITY
40000 PENJUALAN BERSIH H Rp INCOME
41000 Penjualan Rp INCOME
42000 Retur Penjualan Rp INCOME
43000 Potongan Penjualan Rp INCOME
50000 HARGA POKOK H Rp COST OF SALES
51000 Harga Pokok Penjualan Rp COST OF SALES
52000 Retur Pembelian Rp COST OF SALES
53000 Potongan Pembelian Rp COST OF SALES
Ongkos Angkut
54000 Pembelian Rp COST OF SALES
60000 BEBAN USAHA H Rp EXPENSE
61001 Beban Gaji Rp EXPENSE
Beban Perlengkapan
61002 Toko Rp EXPENSE
61003 Beban Kerugian Piutang Rp EXPENSE
61004 Beban Iklan Rp EXPENSE
61005 Beban Listrik & Telepon Rp EXPENSE
99
Beban Penys. Peralatan
61006 Kantor Rp EXPENSE
61007 Beban Penys. Gedung Rp EXPENSE
Beban Penys. Peralatan
61008 Toko Rp EXPENSE
61009 Beban Sewa Rp EXPENSE
61010 Beban Umum Lain lain Rp EXPENSE
PENDAPATAN LUAR
80000 USAHA H Rp OTHER INCOME
81001 Pendapatan Bunga Rp OTHER INCOME
81002 Pendapatan Jasa Giro Rp OTHER INCOME
90000 BEBAN LUAR USAHA H Rp OTHER EXPENSE
Beban Administrasi
91001 Bank Rp OTHER EXPENSE
91002 Beban Bunga Rp OTHER EXPENSE
Pot. PPh 23 atas Bunga
91003 Bank Rp OTHER EXPENSE

3. NERACA SALDO (TRIAL BALANCE)


CV. BALI PATRA MANDIRI
NERACA SALDO
Per 30 November 2015
No PERKIRAAN DEBIT KREDIT
1 Kas Ditangan 12.500.000 -
2 Bank BRI 130.000.000 -
3 Piutang Dagang 67.000.000 -
4 Cadangan Kerugian Piutang - 3.000.000
5 Persediaan Barang Dagang 165.000.000 -
6 Perlengkapan 22.500.000 -
7 Sewa Bayar Dimuka - -
8 PPN Masukan 5.000.000 -
9 Uang Muka PPh Pasal 22 1.500.000 -
10 Angsuran PPh Pasal 25 24.000.000 -
11 Iklan Bayar Dimuka 30.000.000 -
12 Peralatan Kantor 40.000.000 -
13 Akm. Penys. Peralatan kantor - 1.000.000
14 Peralatan Toko 60.000.000 -
15 Akm. Penys. Peralatan Toko - 2.000.000
16 Gedung 120.000.000 -
17 Akm. Penys. Gedung - 10.000.000
18 Utang Gaji - -
19 Utang Dagang - 59.000.000
20 Utang Bunga - -
21 Utang PPh Pasal 21/26 - 3.500.000
100
22 Utang PPh Pasal 23/26 - -
23 Utang PPh Pasal 25/29 - 2.000.000
24 PPN Keluaran - 12.500.000
25 Utang BRI - 42.500.000
26 Modal Saham - 250.000.000
27 Laba Ditahan Periode Lalu - 17.500.000
28 Laba Ditahan Periode Ini - -
29 Penjualan - 598.000.000
30 Retur Penjualan 8.000.000 -
31 Potongan Penjualan - -
32 Harga Pokok Penjualan 245.000.000 -
33 Retur Pembelian - 6.000.000
34 Potongan Pembelian - -
35 Ongkos Angkut Pembelian - -
36 Beban Gaji 41.250.000 -
37 Beban Perlengkapan Toko - -
38 Beban Kerugian Piutang - -
39 Beban Iklan - -
40 Beban Listrik & Telepon 24.067.500 -
41 Beban Penys. Peralatan Kantor - -
42 Beban Penys. Gedung - -
43 Beban Penys. Peralatan Toko
44 Beban Sewa - -
45 Beban Umum Lain lain 15.500.000 -
46 Pendapatan Bunga - 6.050.000
47 Pendapatan Jasa Giro - -
48 Beban Administrasi Bank 825.000 -
49 Beban Bunga - -
50 Pot. PPh Pasal 23 atas Bunga Bank 907.500 -
Jumlah 1.013.050.000 1.013.050.000

4. KEBIJAKAN AKUNTANSI
PT BHAKTI PATRA MANDIRI menetapkan kebijakan akuntansi sebagai
berikut:
a. Umum
1) Sistem perpasangan, dengan dasar akrual basis.
2) Periode akuntasi tahunan, dimulai dari 1 Januari s.d 31Desember.
3) Sub periode akuntasi : 12bulan. Bulan Transaksi : Desember 2015.
4) Pada setiap akhir bulan disusun neraca saldo.
5) Jurnal khusus dan jurnal umum untuk mencatat transaksi.
6) Mata uang Rupiah (single currency).
b. Pembelian

101
1) Setiap pembelian akan diperhitungkan PPN masukan 10% dari nilai
pembelian.
2) Beban angkut pembelian ditanggung oleh perusahaan (FOB Shipping
point).
3) Setiap retur pembelian akan diperhitungkan pengurangan atas nilai hutang
dan PPN Masukan.
4) Termin pembayaran tergantung pada kesepakatan dengan Supplier.
Pembayaran dalam periode diskon akan mengurangi nilai hutang dan nilai
PPN Masukan.
5) Asumsi : faktur pembelian yang diterima sesuai dengan faktur pajak
standar.
c. Pengeluaran Kas
1) Pengeluaran kas diatas Rp 2.000.000,- dilakukan dengan cek atau bilyet
giro.
2) Setiap pengeluaran (cek) akan didukung dengan bukti pengeluaran kas.
3) Setiap pengeluaran kas sebesar Rp2.000.000,- atau kurang dengan kas
kecil.
4) Sistem pencatatan kas kecil menggunakan dana tetap (system imperes).
5) Pengisian kas kecil dilaksanakan ketika saldonya Rp2.000.000,-atau
kurang.
d. Penjualan
1) Setiap penjualan akan diperhitungkan PPN Keluaran 10% dari nilai
penjualan.
2) Beban angkut penjualan ditanggung oleh perusahaan (FOB Destination).
3) Setiap retur penjualan akan diperhitungkan pengurangan atas nilai piutang
dan PPN Keluaran.
4) Termin pembayaran 2/10, net 30. Pelunasan piutang dalam periode diskon
akan mengurangi nilai piutang dan nilai PPN Keluaran.
5) Asumsi : faktur penjualan yang dibuat sesuai dengan faktur pajak standar.
e. Penerimaan Kas
1) Setiap penerimaan kas sementara akan disimpan di brankas perusahaan
dan dicatat ke dalam akun Kas &Bank.
2) Pada akhir pekan (Jumat sore) seluruh kas akan disetor ke Bank
didukung dengan bukti penyetoran bank.
3) Dana perusahaan disimpan dalam rekening nomor 4643.01.0.4247.53.7
Bank Rakyat Indonesia (BRI) cabang Renon Denpasar.
f. Penilaian Persediaan Barang
1) Sistem perpetual dengan metode harga pokok rata-rata
bergerak.
2) Disediakan kartu barang untuk mencatat persediaan, keluar dan
masuk untuk setiap item barang dagangan.
g. Penyusutan Aktiva Tetap
1) Penyusutan atau depresiasi aktiva tetap dihitung dengan metode
garis lurus.

102
2) Perhitungan dan pencatatan beban depresiasi dilakukan pada
akhir bulan.

5. DATA BARANG DAN SALDO AWAL PERSEDIAAN.


Saldo Persediaan
Nama Harga Harga
Kode Produk Harga
Produk Beli Jual Unit Jumlah
Pokok
TELEVISI
P01 Televisi 1.000.000 2.000.000 19 1.000.000 19.000.000
Sharp 17"
P02 Televisi 1.000.000 1.700.000 10 1.000.000 10.000.000
Sony 17"
P03 Televisi 2.500.000 3.200.000 6 2.500.000 15.000.000
Sharp 21"
P04 Televisi 2.500.000 3.500.000 10 2.500.000 25.000.000
Sony 21"
P05 Televisi 2.500.000 3.750.000
Sharp 29"
P06 Televisi 2.500.000 3.750.000
Sony 29"
KOMPUTER
P07 Komputer 5.000.000 6.500.000 12 5.000.000 60.000.000
Acer
P08 Printer 500.000 800.000
Epson
P09 Printer 500.000 800.000
Canon
ELEKTRONIK
P10 Kulkas 1.500.000 2.000.000
Sharp
P11 Mesin 3.000.000 3.500.000 12 3.000.000 36.000.000
Cuci
Elextrolux
Nilai Persediaan Per 30 November 2015 165.000.000

6. DAFTAR SALDO PIUTANG


KODE
NAMA PELANGGAN (DEBITUR) JUMLAH
PELANGGAN
PT. MAHAKAM
Jalan Jeruk Bali 12 Denpasar
NPWP. 79.677.785.5.035.000
C01
Saldo Piutang:
Faktur Penjualan no.06/J/11/15 tgl 14
Nop 2015 Rp25.000.000

103
TOKO SERAYU
Jalan Ida Bagus Oka 35 Denpasar
NPWP. 79.475.623.2.041.000
C02
Saldo Piutang:
Faktur Penjualan no.09/J/11/15 tgl 21
Nop 2015 Rp20.000.000
UD. MUSI
Jalan Singosari 30 Denpasar
NPWP. 79.259.457.2.046.000
C03
Saldo Piutang:
Faktur Penjualan no.02/J/11/15 tgl 8
Nop 2015 Rp22.000.000
BALAI PELATIHAN PENDIDIKAN
KEJURUAN (BPPK)
C04
Jalan Raya Sesetan 345 Denpasar
NPWP. 78.256.375.2.051.000
PELANGGAN TUNAI / KONTAN
C05
Denpasar
Saldo Piutang Per 1 Desember 2015 Rp67.000.000

7. DAFTAR SALDO HUTANG


KODE NAMA PEMASOK
JUMLAH
PEMASOK (KREDITUR)
UD. SINGKARAK
Jalan Danau Singkarak no 41
Denpasar
S01 NPWP. 78.425.267.5.013
Saldo Hutang:
Faktur Pembelian
no.12/B/11/15 tgl 12 Nop 2015 Rp17.000.000
PT. LIMBOTO
Jalan Limboto Raya no 417
Denpsar
S02 NPWP. 79.625.347.5.012
Saldo Hutang:
Faktur Pembelian
no.01/B/11/15 tgl 1 Nop 2015 Rp14.000.000
TOKO. POSO
Jalan Danau Poso no 417
Denpasar
S03 NPWP. 78.566.775.2.035.000
Saldo Hutang:
Faktur Pembelian
no.05/B/11/15 tgl 5 Nop 2015 Rp28.000.000

104
UD GUNUNG SINDUR
S04 Jalan Merapi No 5 Denpasar
NPWP. 78.325.675.5.071
UD SINGGALANG
S05 Jalan Veteran No 10 Denpasar
NPWP. 79.221.556.2.402.000
Saldo Hutang Per 1 Desember 2015 Rp59.000.000

8. TRANSAKSI SELAMA BULAN DESEMBER 2015


1 Des : Diterima Faktur No. 06/B/12/15 dari UD Singkarak atas pembelian barang
barang berikut dengan termin EOM dan harga belum termasuk PPN 10%.
No. Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah
1 TV Sharp 21” 2 Rp. 2.500.000 Rp. 5.000.000
2 TV Sony 21” 8 Rp. 2.500.000 Rp. 20.000.000

1 Des : Dibuat BKM No. 01/KM/121/15 atas diterimanya Bilyet Giro dari BPPK
sebesar Rp. 6.402.500 untuk penjualan Mesin Cuci Electrolux dengan rincian sebagai
berikut :
2 unit Mesin Cuci Electrolux @ Rp. 3.250.000 Rp. 6.500.000

PPN 10 % Rp. 650.000

Harga Kontrak Termasuk PPN Rp. 7.150.000

Pungutan PPN 10% (WAPU) Rp. (650.000)

Pungutan PPh Pasal 22 : 1,5 % Rp. ( 97.500)

Jumlah Diterima Per Giro BRI Rp. 6.402.500

2Des : Dibuat BKK No. 01/KK/12/15 atas pengeluaran uang menggunakan Cek BRI
No. CQ 01 untuk UD Gunung Sindur atas pembelian barang barang berikut dengan termin
EOM dan harga belum termasuk PPN 10%.

No. Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah

1 TV Sharp 17” 5 Rp. 1.000.000 Rp. 5.000.000


2 TV Sony 17” 5 Rp. 1.000.000 Rp. 5.000.000

105
3 Des : Dibuat FakturNo. 01/J/12/15 untuk Toko Serayu atas penjualan barang barang
berikut dengan termin 2/10, n/30 dan harga belum termasuk PPN 10%.
No. Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah
1 TV Sharp 21” 4 Rp. 3.200.000 Rp. 12.800.000
2 TV Sony 21” 6 Rp. 3.500.000 Rp. 21.000.000

3 Des : Dibuat BKM No. 02/KM/12/15 atas penerimaan angsuran piutang bulan lalu
Toko Serayu sebesar Rp. 5.000.000,- dibayar tunai.
4Des : Dibuat BKK No. 02/KK/12/15 atas pengeluaran uang menggunakan Cek BRI
No. CQ 02 untuk UD Singgalang atas pembelian barang barang berikut dengan termin
COD dan harga belum termasuk PPN 10%.

No. Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah


1 Printer Canon 20 Rp. 400.000 Rp. 8.000.000
2 Printer Epson 20 Rp. 400.000 Rp. 8.000.000

5 Des : Dibuat BKK No. 03/KK/12/15 atas pengeluaran uang menggunakan Cek BRI
No. CQ 03 untuk UD. Singkarak sebesar Rp.17.000.000,- untuk pembayaran faktur bulan
lalu.
6Des : Dibuat Faktur No. 02/J/12/15 untuk PT. Mahakam atas penjualan barang
barang berikut dengan termin 2/10, n/30 dan harga belum termasuk PPN 10%.
No. Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah
1 Komputer Acer 4 Rp. 6.500.000 Rp. 26.000.000
2 TV Sony 21” 4 Rp. 3.500.000 Rp. 14.000.000

7 Des : Diterima Nota Kredit No. 01/NK/12/15 dari UD Singkarak atas pengembalian
4 unit TV Soni 21”yang dibeli tanggal 1 Desember lalu.
8 Des : Dibuat BKM No. 03/KM/12/15 atas penerimaan pelunasan Faktur No.
02/J/12/15tanggal 6 Desember 2015 oleh PT. Mahakam sebesar Rp. 43.120.000,- dibayar
menggunakan BG.
8 Des : Dibuat Permintaan Pembelian No. 03/Q/12/15 kepada PT. Limboto atas
barang-barang berikut dan harga belum termasuk PPN 10%.
No. Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah
1 Kulkas Sharp 5 Rp. 1.500.000 Rp. 7.500.000
2 Komputer Acer 5 Rp. 5.000.000 Rp. 25.000.000

10 Des : Dibuat Order Pembelian No. 01/PO/12/15 atas Permintaan Pembelian No.
03/Q/12/15 kepada PT. Limboto atas barang-barang berikut dengan termin EOM dan harga
belum termasuk PPN 10%.
No. Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah
1 Kulkas Sharp 5 Rp. 1.500.000 Rp. 7.500.000
2 Komputer Acer 5 Rp. 5.000.000 Rp. 25.000.000

106
10 Des : Dibuat BKK No. 04/KK/12/15 atas pengeluaran uang menggunakan Cek BRI
No. CQ 04 untuk PT. Limbotosebesar Rp.14.000.000,- untuk pelunasan hutang bulan lalu.

10 Des : Dibuat BKK No. 05/KK/12/15 atas pengeluaran tunai dengan rincian :
Honor Karyawan Toko Rp. 10.000.000
Potongan PPh Ps. 21 5% Rp. (500.000)
Sub Total Rp. 9.500.000
Rekening Listrik dan Telepon Rp 2.500.000
Total di bayar Tunai Kas Rp. 12.000.000

10 Des : Dibuat BKK No. 06/KK/12/15 atas pengeluaran uang menggunakan Cek BRI
No. CQ 05 untuk pembayaran pajak bulan November 2015 dengan rincian :
PPN Keluaran Rp. 12.500.000
PPN Masukan Rp.
(5.000.000)
PPN Kurang Bayar (KB) Rp. 7.500.000
Utang PPh Pasal 21 Rp 3.500.000
Angsuran PPh Ps 25 November 2015 Rp. 2.000.000
Total di bayar Cek BRI No. CQ 05 Rp. 13.000.000

15 Des : Diterima Faktur No. 15/B/12/15 dari PT. Limboto atas Order Pembelian No.
01/PO/12/15 dengan termin EOM dan harga belum termasuk PPN 10%. Rinciannya
sebagai berikut :
No. Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah
1 Kulkas Sharp 5 Rp. 1.500.000 Rp. 7.500.000
2 Komputer Acer 5 Rp. 5.000.000 Rp. 25.000.000

15 Des : Dibuat Faktur No. 03/J/12/15 untuk Toko Serayu atas penjualan barang
barang berikut dengan termin 2/10, n/30 dan harga belum termasuk PPN 10%.
No. Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah
1 TV Sharp 17” 10 Rp. 1.700.000 Rp. 17.000.000
2 TV Sony 17” 5 Rp. 2.000.000 Rp. 10.000.000

17 Des : Diterima Nota Kredit No. 02/NK/12/15 dari PT. Limboto atas pengembalian
2 unit Komputer Acer dan 1 unit Kulkas Sharpyang dibeli tanggal 15 Desember lalu.
18 Des : Diterima Faktur No. 23/B/12/15 dari Toko Poso atas pembelian barang
barang berikut dengan termin 2/10, n/50 dan harga belum termasuk PPN 10%.
No. Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah
1 Printer Canon 16 Rp. 500.000 Rp. 8.000.000
2 Printer Epson 20 Rp. 500.000 Rp. 10.000.000

18 Des : Diterima Permintaan Penjualan No. 05/Q/12/15 dari UD. Musiuntuk 6 Unit
Mesin Cuci Electrolux dengan harga Rp. 3.500.000,- /unit belum termasuk PPN 10%.

107
18 Des : Dibuat Order Penjualan No. 01/SO/12/15 atas Permintaan Penjualan No.
05/Q/12/15 dari UD. Musiuntuk 6 Unit Mesin Cuci Electrolux dengan harga Rp.
3.500.000,- /unit belum termasuk PPN 10% dan termin 2/10, n/30.
18 Des : Dibuat BKM No. 04/KM/12/15 atas penerimaan pelunasan Faktur No.
03/J/12/15 tanggal 15 Desember 2015 oleh Toko Serayu sebesar Rp. 29.106.000,- dibayar
menggunakan BG.
19 Des : Dibuat Nota Kredit No. 03/NK/12/15 untuk Toko Serayu atas pengembalian
1 unit TV Sony 21” yang dijual tanggal 3 Desember lalu.
19 Des : Diterima Faktur No. 10/B/12/15 dari UD. Singkarak atas pembelian barang
barang berikut dengan termin 5/10, n/50 dan harga belum termasuk PPN 10%.\

No. Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah


1 TV Sharp 29” 5 Rp. 2.500.000 Rp. 12.500.000
2 TV Sony 29” 3 Rp. 2.500.000 Rp. 7.500.000

24 Des : Dibuat BKM No. 05/KM/12/15 atas penjualan tunai dengan rincian sebagai
berikut :
2 unit TV Sony 21” @ Rp. 3.250.000,- Rp. 6.500.000
4 unit TV Sharp 17” @ Rp. 1.100.000,- Rp. 4.400.000
Sub Total Penjualan Rp.10.900.000
PPN 10% Rp 1.090.000
Total Diterima Per Giro BRI Rp.11.990.000

25 Des : Dibuat BKM No. 06/KM/12/15 atas penerimaan dana dari rekening Bank BRI
untuk Kas Ditangan sebesar Rp. 7.000.000,-
25 Des : Dibuat BKK No. 07/KK/12/15 atas pengeluaran uang menggunakan Cek BRI
No. CQ 06 untuk PT. Auto 2000 dengan rincian :
Ongkos Reparasi Peralatan Toko Rp. 15.000.000
Potongan PPh Ps. 21 Jasa Teknik 6% Rp. (900.000)
Total di bayar Cek BRI No. CQ 06 Rp. 14.100.000

25 Des : Dibuat Faktur No. 04/J/12/15 atas Order Penjualan No. 01/SO/12/15 tanggal
18 Desember dari UD. Musi untuk 6 Unit Mesin Cuci Electrolux dengan harga Rp.
3.500.000,- /unit belum termasuk PPN 10% dan termin 2/10, n/30.
28 Des : Dibuat Faktur No. 05/J/12/15 atas penjualan kepada PT. Mahakam sebanyak
5 Unit Komputer Acer dengan harga Rp. 6.500.000,- /unit belum termasuk PPN 10% dan
termin 2/10, n/30.
29 Des : Dibuat BKK No. 08/KK/12/15 atas pengeluaran uang menggunakan Cek BRI
No. CQ 07 untuk PT. Bandarjaya dengan rincian :
Sewa Gudang per 1 Jan s.d 31 Des 2015 Rp. 36.000.000
PPN Jasa Sewa 10% Rp. 3.600.000
Total Beban Sewa Rp. 39.600.000
Pot. PPh Ps. 4 Ayat 2 10% Rp (3.600.000)
Total Diterima Per Giro BRI Rp. 36.000.000

108
31 Des : Beberapa penyesuaian selama bulan Desember 2015 sebagai berikut :
1. Piutang dagang yang ditaksir tidak dapat ditagih adalh 5% dari saldo
piutang dagang.
2. Berdasarkan perhitungan fisik, sisa persediaan perlengkapan adalah sebesar
Rp. 1.500.000,-
3. Penyusutan aktiva tetap bulan Desember :
 Untuk peralatan kantor Rp. 500.000,-
 Untuk peralatan toko Rp. 1.000.000,-
 Untuk gedung Rp. 3.000.000,-
4. Pinjaman dari BRI dicairkan tanggal 30 November 2015 dengan tingkat
bunga 12 % per tahun.
5. Iklan dibayar dimuka yang telah kadaluarsa adalah sebesar Rp. 20.000.000,-
6. Sewa sebesar Rp. 39.600.000,- adalah untuk masa 2 tahun, dari 1 Januari
2015 sampa dengan 31 Desember 2016, sehingga yang telah menjadi beban
tahun 2015 adalah sebesar 50%.

B. Membuat Data Akuntansi Baru tentang Perusahaan


1. Bukalah program MYOB Accounting. Begitu anda mengaktifkan aplikasi MYOB
Accounting akan ditampilkan jendela welcome to AccountRight Plus seperti berikut :

2. Untuk memulai membuat file data entry keuangan perusahaan (company file), klik
ikon Create, sehingga muncul tampilan wizard sebagai berikut :

109
3. Kemudian dilanjutkan dengan dengan mengklik Next sampai muncul wizard isian
data perusahaan.

4. Setelah lengkap klik Next, selanjutnya akan muncul tampilan wizard permintaan
tahun periode akuntansi sebagai berikut :

110
5. Kemudian klik tombol Next.
Berikut akan muncul wizard konfirmasi dari periode yang sudah ditetapkan.

6. Lakukan editing apabila terdapat data yang belum sesuai dengan kebijakan periode
perusahaan, klik Back. Bila sudah sesuai, klik Next sehingga muncul tampilan wizard
Build Your Account List berikut :

Pilihlah sesuai dengan kebijakan perusahaan. Untuk studi kasus ini pilih opsi kedua yaitu I
would like to import a list account provided by my accountantyang digunakan apabila
perusahaan telah memiliki daftar akun sendiri dan ingin mengimpornya kedalam program
MYOB.
7. Klik tombol Next sehingga muncul tampilan wizard berikut ini :

111
Tampilan wizard diatas adalah proses akhir pembuatan company file. Hanya yang
perlu diperhatikan adalah di mana file akan disimpan.

8. Setelah proses pembuatan data perusahaan selesai dilakukan, maka akan muncul
wizard berikut ini :

Pilihlah sesuai dengan kegiatan yang akan dilakukan.

C. Mengimpor Daftar Rekening Perusahaan


Langkah-langkah dalam mengimpor daftar rekening perusahaan adalah sebagai
berikut :
1. Buka menu File, lalu pilih Import Data> Accounts.
2. Pilih dan klik Account Information.
3. Muncul jendela import file, pada kolom Duplicate Record, pilih Update Existing
Record.
4. Klik Continue.

112
5. Cari file yang sudah disiapkan. File dalam bentuk Text Files (*.txt). kemudian klik
Open.

6. Muncul jendela Import Data, klik Match All, lalu klik Import.

113
7. Proses impor langsung dijalankan oleh MYOB seperti terlihat pada gambar berikut.

8. Hasil impor ditampilkan dengan menunjukkan berapa jumlah record yang berhasil di
impor , dan berapa record yang gagal diimpor (skipped). Klik Ok untuk mengakhiri.

Jika sudah pada tahap diatas, maka kegiatan impor selesai dan Chart of Account dapat
dilihat di modul Account dan pilih Account List. Hapuslah akun yang tidak terpakai.
Rekening yang dapat dihapus adalah rekening yang bukan Linked Account, bersaldo
nol, dan belum pernah digunakan untuk mencatat transaksi.

D. Membuat Linked Account

114
Sebagian rekening dalam daftar rekening (Chart of Account) yang terdapat dalam MYOB
saling terkait dengan rekening lain (Linked Account). Keterkaitan rekening tersebut
berfungsi untuk mengkoordinasikan beberapa nomor rekening dalam rangka penyusunan
laporan keuangan.
1. Accounts & Banking Accounts
Adapun prosedur penggantian linked account untuk Accounts & Banking
Accountsdapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik Setup.
b. Plih Linked Account.
c. Pilih Accounts & Banking Accounts. dan tampilannya terlihat seperti pada wizard
berikut :

2. Sales Accounts
Adapun prosedur penggantian linked account untuk Sales Accounts dapat dilakukan
dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik Setup.
b. Plih Linked Account.
c. Pilih Sales Accounts, sehingga tampilannya terlihat seperti pada wizard berikut :

115
3. Purchases Accounts
Adapun prosedur penggantian linked account untuk Puchases Accounts dapat
dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik Setup.
b. Plih Linked Account.
c. Pilih Purchases Accounts, sehingga tampilannya terlihat seperti pada wizard
berikut :

E. Membuat Linked Tax Code Pajak Pertambahan Nilai (PPN)


Adapun prosedurnya adalah sebagai berikut :
1. Plih dan klik menu List pada tampilan menu bar, kemudian klik Tax Codes.Maka,
akan muncul tampilan wizard sebagai berikut :

116
2. Klik New, untuk membuat kode pajak baru dan akan muncul tampilan sebagai berikut :

3. Pada kolom Tax Code, diisi dengan PPN, kemudian Enter.


4. Isilah data-data selanjutnya :
a. Description : Pajak Pertambahan Nilai
b. Tax Type : Pilih Goods & Service Tax
c. Rate : 10%
d. Linked Account for Tax Collected : PPN Keluaran
e. Linked Account for Tax Paid : PPN Masukan

5. Kemudian klik OK.

117
F. Entri Data Customer
Pengisian Kartu piutang yang berisi data-data para customer dilakukan dengan
langkah-langkah sebagai berikut :
1. Klik Modul Card File.
2. Klik Card List.
3. Klik Icon Customer.
4. Klik New.
5. Klik pada Menu Profile.
6. Isikan company name, lalu tekan enter. Isikan file alamat, telepon, contact, dan lain-
lain.

7. Klik Selling Details.

118
Setelah tampilan selling details muncul, isikan data-data berikut :
a. Sales Layout pilih Item.
b. Isi Tax ID Number dengan Nomor NPWP.
c. Tax Code pilih PPN.
d. Freight Tax Code pilih N-T.
e. Isi termin sesuai dengan gambar diatas.

8. Klik Ok. Lakukan hal yang sama untuk entri data customer lainnya.

G. Entri Data Supplier


Pengisian Kartu Hutang yang berisi data-data para Supplier dilakukan dengan langkah-
langkah sebagai berikut :
1. Klik Modul Card File.
2. Klik Card List.
3. Klik Icon Supplier.
4. Klik New.
5. Klik pada Menu Profile.
6. Isikan company name, lalu tekan enter. Isikan file alamat, telepon, contact, dan lain-
lain.

7. Klik Buying Details.

119
Setelah tampilan buying details muncul, isikan data-data berikut :
a. Purchase Layout pilih Item
b. Isi Tax ID Number dengan Nomor NPWP
c. Tax Code pilih PPN
d. Freight Tax Code pilih N-T.
e. Isi termin sesuai dengan gambar diatas.

7. Klik Ok. Lakukan hal yang sama untuk entri data supplier lainnya.

H. Entri Data Inventory


Pengisian Kartu Persediaan/Stock dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai
berikut :
1. Klik modul Inventory.
2. Klik Item List.
3. Klik Icon New.
4. Klik Item Profile.
a. Isikan Item Number dan Name
b. Klik I Buy This Item dan Isikan akun Harga Pokok Penjualan.
c. Klik I Sell This Item dan Isikan akun Penjualan.
d. Klik I Inventory This Item dan Isikan akun Persediaan Barang Dagang.

120
5. Klik Buying Details.
a. Buying Unit of Measure : Unit
b. Number of Item per Buying Unit :1
c. Tax Code When Bought : PPN

6. Klik Selling Details.


a. Base Selling Price : Harga Jual
b. Selling Unit of Measure : Unit
c. Number of Item per Selling Unit :1
d. Tax Code When Sold : PPN

121
7. Klik Ok. Lakukan hal yang sama untuk persediaan berikutnya.

I. Membuat Syarat Pengiriman (Shipping Method)


Syarat pengiriman barang yang dibeli atau dijual penting dalam membuat suatu
transaksi. Jenis syarat pengiriman antara lain :
1. FOB Destination artinya barang dikirim sampat ketempat
pembeli dan ongkos angkut ditanggung si penjualan.
2. FOB Shipping Point artinya barang diambil sendiri oleh
pembeli ditempat penjual dan ongkos angkut ditanggung si
pembeli.

Langkah-langkah dalam membuat syarat pengiriman sebagai berikut :


1. Klik menu list dan pilih Sales & Purchases Information > shipping method.
2. Klik New. Ketiklah jenis syarat pengiriman yang digunakan.
3. Klik Ok. Lakukan hal yang sama untuk syarat pengiriman lainnya.

122
Selain syarat pengiriman, pada wizard Sales & Purchases Information juga bisa
membuat sumber informasi pelanggan dengan mengklik Referral Source dan Informasi
Pembayaran dengan mengklik Payment Method.

J. Mencatat/ Memasukkan Saldo Awal


1. Memasukkan Saldo Awal Neraca
Dalam Kasus PT. Bali Patra Mandiri ini, periode akuntansi mulai dari Januari s.d.
Desember 2015, sedangkan bulan transaksi yang sedang diselesaikan adalah bulan
Desember 2015. Maka, cara memasukkan saldo awal neraca sedikit berbeda, yaitu
melalui jurnal Umum ( Fasilitas Record Jurnal Entry).
Memasukkan saldo neraca dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Klik modul Account.
b. Kemudian klik Record Journal Entry.
c. Masukkan semua saldo ke dalam form seperti wizard berikut ini :

123
d. Pastikan nilai Out of Balance = nol (0). Kemudian klik Record.

2. Memasukkan Saldo Awal Piutang Dagang / Kartu Piutang


Memasukkan saldo awal piutang dagang dilakukan dengan langkah-langkah sebagai
berikut :
a. Klik Setup pada menu bar.
b. Pilih dan klik Balance.
c. Pilih dan klik Customer Balances.
d. Klik Add Sale.

e. Pilih dan klik nama customer yang akan diisi saldo awalnya.
f. Klik Use Customer.
g. Tekan Enter.
h. Ganti Termin (seperti terlihat di gambar bawah ini)
i. Isi No. Invoic.
124
j. Ganti tanggal.
k. Memo diisi dengan Saldo Awal
l. Total Including Tax diisi dengan nilai saldo awal.
m. Tax Code diisi dengan N-T.
n. Klik Record.

Lakukan hal yang sama untuk pengisian saldo piutang untuk customer selanjutnya. Dan
apabila pada customer akhir nilai yang dimasukkan benar, maka akan muncul kotak
Congratulation.

3. Memasukkan Saldo Awal Hutang Dagang / Kartu Hutang


Memasukkan saldo awal hutang dagang dilakukan dengan langkah-langkah sebagai
berikut :
a. Klik Setup pada menu bar.
b. Pilih dan klik Balance.
c. Pilih dan klik Supplier Balances.
d. Klik Add Purchases.

125
e. Pilih dan klik nama supplier yang akan diisi saldo awalnya.
f. Klik Use Supplier.
g. Tekan Enter.
h. Isi Nomor Invoice.
i. Ganti tanggal.
j. Memo diisi dengan Saldo Awal.
k. Total Including Tax diisi dengan nilai saldo awal.
l. Tax Code diisi dengan N-T.
m. Klik Record.

Lakukan hal yang sama untuk pengisian saldo piutang untuk supplier selanjutnya. Dan
apabila pada supplier akhir nilai yang dimasukkan benar, maka akan muncul kotak
Congratulation.

126
4. Memasukkan Saldo Awal Persediaan Barang Dagangan
Memasukkan saldo awal persediaan barang dagangan dilakukan dengan langkah-
langkah berikut :
a. Klik modul Inventory.
b. Klik Count Inventory, akan muncul tampilan seperti gambar berikut :

c. Isikan saldo pada kolom Counted.


d. Klik Adjust Inventory. Akan muncul wizard sebagai berikut :

127
e. Default Adjusment Account diisi dengan Rekening Persediaan Barang Dagang.
f. Kemudian klik Continue. Maka akan muncul tampilan berikut :

g. Klik Opening Balance.

Keterangan gambar :
 Ganti Tanggal.
 Isi Memo.
 Isi kolom Unit Cost dengan harga beli masing-masing persediaan.

h. Klik Record.

128
BASE PROBLEM VIII
PENCATATAN DATA TRANSAKSI PERUSAHAAN DAGANG 2

A. Transaksi No. 1 : Modul Purchases – Pembelian Barang Dagangan Secara Kredit


1. Studi Kasus
1 Des : Diterima Faktur No. 06/B/12/15 dari UD Singkarak atas pembelian barang
barang berikut dengan termin EOM dan harga belum termasuk PPN 10%.
No. Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah
1 TV Sharp 21” 2 Rp. 2.500.000 Rp. 5.000.000
2 TV Sony 21” 8 Rp. 2.500.000 Rp. 20.000.000

2. Penyelesaian
Proses pencatatan pembelian barang dagangan secara kredit dapat dilakukan dengan
langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Purchases.
b. Kemudian klik Enter Purchases.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi pembelian kredit yang terkait seperti
gambar berikut :

Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama supplier yang terkait : UD. Singkarak
 Hilangkan tanda centang pada Tax Inclusive.
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 01/12/2015

d. Masukkan data barang dagangan yang dibeli :


 Bill diisi dengan jumlah barang yang dibeli.
 Item Number pilih barang yang dibeli.
 Price diisi dengan harga beli barang.

129
e. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.
f. Setelah klik record, akan keluar wizard seperti berikut :

Pilih No, bila anda tidak ingin mengubah Tax Code. Dan sebaliknya pilih Yes, jika
anda ingin mengubah Tax Code.

B. Transaksi No. 2 : Modul Sales – Penjualan Tunai Kepada WAPU (Wajib Pajak Pungut)
1. Studi Kasus
1 Des : Dibuat BKM No. 01/KM/121/15 atas diterimanyaBilyet Giro dari BPPK
sebesar Rp. 6.402.500 untuk penjualan Mesin Cuci Electrolux dengan rincian sebagai
berikut :
2 unit Mesin Cuci Electrolux @ Rp. 3.250.000 Rp. 6.500.000
PPN 10 % Rp. 650.000
Harga Kontrak Termasuk PPN Rp. 7.150.000
Pungutan PPN 10% (WAPU) Rp. (650.000)
Pungutan PPh Pasal 22 : 1,5 % Rp. ( 97.500)
Jumlah Diterima Per Giro BRI Rp. 6.402.500

2. Penyelesaian
Proses pencatatan penjualan tunai dapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Sales.
b. Kemudian klik Enter Sales.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi penjualan tunai yang terkait seperti
gambar berikut :

130
Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama Customer yang terkait : BPPK
 Pilih Terms COD
 Hilangkan Checklist yang ada pada form Tax Inclusive.
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 01/12/2015

d. Masukkan data barang dagangan yang dijual :


 Ship diisi dengan jumlah barang yang dijual.
 Item Number pilih barang yang dijual.
e. Price diisi dengan harga jual barang
f. Pada bagian Paid Today diisi dengan jumlah harga yang diterima secara tunai.
g. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.
Selain kegiatan diatas kegiatan berikutnya adalah kegiatan pemungutan pajak oleh
WAPU.

131
C. Transaksi No. 3 : Modul Purchases – Pembelian Tunai
1. Studi Kasus
2 Des : Dibuat BKK No. 01/KK/12/15 atas pengeluaran uang menggunakan Cek
BRI No. CQ 01 untuk UD Gunung Sindur atas pembelian barang barang berikut dengan
termin EOM dan harga belum termasuk PPN 10%.
No. Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah
1 TV Sharp 17” 5 Rp. 1.000.000 Rp. 5.000.000
2 TV Sony 17” 5 Rp. 1.000.000 Rp. 5.000.000

2. Penyelesaian
Proses pencatatan pembelian tunai dapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Purchases.
b. Kemudian klik Enter Purchases.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi pembelian tunai yang terkait seperti
gambar berikut :

132
Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama supplier yang terkait : UD. Gunung Sindur
 Pilih Term Net EOM
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 02/11/15

d. Masukkan data barang dagangan yang dibeli :


 Bill diisi dengan jumlah barang yang dibeli.
 Item Number pilih barang yang dibeli.
 Price diisi dengan harga beli barang.
 Pada bagian Paid Today diisi dengan jumlah harga yang dibayar secara
tunai.
 Pastikan Balance Due = 0.
e. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.
f. Setelah klik record, akan keluar wizard pilihan mengubah tax code.
g. Pilih No, bila anda tidak ingin mengubah Tax Code. Dan sebaliknya pilih Yes,
jika anda ingin mengubah Tax Code.
h. Setelah klik No, akan muncul wizard pilihan koreksi.
i. Pilih OK, jika data yang diisikan sudah benar, dan pilih No Cheque jika ingin
mengubah data sebelumnya.

D. Transaksi No. 4 : Modul Sales – Penjualan Barang Dagangan Secara Kredit


1. Studi Kasus
3 Des : Dibuat FakturNo. 01/J/12/15 untuk Toko Serayu atas penjualanbarang
barang berikut dengan termin 2/10, n/30 dan harga belum termasuk PPN 10%.
No. Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah
1 TV Sharp 21” 4 Rp. 3.200.000 Rp. 12.800.000
2 TV Sony 21” 6 Rp. 3.500.000 Rp. 21.000.000

2. Penyelesaian
Proses pencatatan penjualan barang dagangan secara kredit dapat dilakukan dengan
langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Sales.
b. Kemudian klik Enter Sales.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi pembelian kredit yang terkait seperti
gambar berikut :

133
Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama Customer yang terkait : Toko Serayu
 Hilangkan Checklist yang ada pada form Tax Inclusive.
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 03/12/2015

d. Masukkan data barang dagangan yang dijual :


 Ship diisi dengan jumlah barang yang dijual.
 Item Number pilih barang yang dijual.
 Price diisi dengan harga jual barang (biasanya otomatis jika sudah di
setting sebelumnya).
e. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.

E. Transaksi No. 5 : Modul Sales – Penerimaan Pelunasan Piutang


1. Studi Kasus
3 Des : Dibuat BKM No. 02/KM/12/15 atas penerimaan angsuran piutang bulan lalu
Toko Serayu sebesar Rp. 5.000.000,- dibayar tunai.

2. Penyelesaian
Proses pencatatan penerimaan pelunasan piutang dilakukan dengan langkah sebagai
berikut :
a. Klik modul Sales.
b. Kemudian klik Receive Payment.
c. Masukkan informasi atas dokumen penerimaan pelunasan piutang yang terkait
seperti gambar berikut :

134
Keterangan gambar :
 Pada kolom Deposit to Account, silakan klik dan pilih Akun Kas
Ditangan.
 Pada kolom customer, silahkan klik dan pilih nama pelanggan terkait :
Toko Serayu.
 Amount Received diisi dengan jumlah uang yang diterima : Rp.
5.000.000,-
 Date diisi dengan tanggal transaksi :03/12/2015.
 Memo diisi dengan keterangan transaksi : Penerimaan Piutang Toko
Serayu.
d. Klik pada kolom Amount Appliedbulan lalu (30/11/2015), akan muncul nilai
sejumlah yang diisikan pada Amount Received.Kemudian tekan Enter.
e. Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
f. Kemudian klik Record.

F. Transaksi No. 6 : Modul Purchases – Pembelian Tunai


1. Studi Kasus
4 Des : Dibuat BKK No. 02/KK/12/15 atas pengeluaran uang menggunakan Cek
BRI No. CQ 02 untuk UD Singgalang atas pembelian barang barang berikut dengan
termin COD dan harga belum termasuk PPN 10%.
Harga
No. Keterangan Unit Jumlah
Satuan
1 Printer Canon 20 Rp. 400.000 Rp. 8.000.000
2 Printer Epson 20 Rp. 400.000 Rp. 8.000.000
135
2. Penyelesaian
Proses pencatatan pembelian tunai dapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Purchases.
b. Kemudian klik Enter Purchases.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi pembelian tunai yang terkait seperti
gambar berikut :

Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama supplier yang terkait : UD. Gunung Singgalang
 Pilih Term COD
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 04/12/2015

d. Masukkan data barang dagangan yang dibeli :


 Bill diisi dengan jumlah barang yang dibeli.
 Item Number pilih barang yang dibeli.
 Price diisi dengan harga beli barang.
 Pada bagian Paid Today diisi dengan jumlah harga yang dibayar secara
tunai.
 Pastikan Balance Due = 0.
e. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.
f. Setelah klik record, akan keluar wizard pilihan mengubah tax code.
g. Pilih No, bila anda tidak ingin mengubah Tax Code. Dan sebaliknya pilih Yes,
jika anda ingin mengubah Tax Code.
h. Setelah klik No, akan muncul wizard pilihan koreksi.
i. Pilih OK, jika data yang diisikan sudah benar, dan pilih No Cheque jika ingin
mengubah data sebelumnya.

136
G. Transaksi No. 7 : Modul Purchases – Pembayaran Hutang Dagang
1. Studi Kasus
5 Des : Dibuat BKK No. 03/KK/12/15 atas pengeluaran uang menggunakan Cek
BRI No. CQ 03 untuk UD. Singkarak sebesar Rp.17.000.000,- untuk pembayaran faktur
bulan lalu.
2. Penyelesaian
Proses pencatatan pembayaran utang dagang dapat dilakukan dengan langkah sebagai
berikut :
a. Klik modul Purchases.
b. Kemudian klik Pay Bill.
Masukkan informasi atas dokumen transaksi pembayaran utang yang terkait seperti
gambar berikut :

Keterangan gambar :
 Pada kolom supplier, silahkan klik dan pilih nama pelanggan terkait : UD.
Singkarak.
 Date diisi dengan tanggal transaksi : 05/12/2015.
 Amount Received diisi dengan jumlah uang yang dibayarkan : Rp.
17.000.000,-
 Memo diisi dengan keterangan transaksi :Bayar Utang Bulan Lalu.
c. Klik pada kolom Amount Applied pada tanggal 30/11/2015, akan muncul nilai
sejumlah yang diisikan pada Amount Received.Kemudian tekan Enter.
d. Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
e. Kemudian klik Record.

137
H. Transaksi No. 8 : Modul Sales – Penjualan Barang Dagangan Secara Kredit
1. Studi Kasus
6 Des : Dibuat Faktur No. 02/J/12/15 untuk PT. Mahakam atas penjualan barang
barang berikut dengan termin 2/10, n/30 dan harga belum termasuk PPN 10%.
No. Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah
1 Komputer Acer 4 Rp. 6.500.000 Rp. 26.000.000
2 TV Sony 21” 4 Rp. 3.500.000 Rp. 14.000.000

2. Penyelesaian
Proses pencatatan penjualan barang dagangan secara kredit dapat dilakukan dengan
langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Sales.
b. Kemudian klik Enter Sales.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi pembelian kredit yang terkait seperti
gambar berikut :

Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama Customer yang terkait : PT. Mahakam
 Hilangkan Checklist yang ada pada form Tax Inclusive.
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 06/12/2015

d. Masukkan data barang dagangan yang dijual :


 Ship diisi dengan jumlah barang yang dijual.
 Item Number pilih barang yang dijual.
 Price diisi dengan harga jual barang (biasanya otomatis jika sudah di
setting sebelumnya).
e. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.

I. Transaksi No. 9 : Modul Purchases – Retur Pembelian


1. Studi Kasus

138
7 Des : Diterima Nota Kredit No. 01/NK/12/15 dari UD Singkarak atas
pengembalian 4 unit TV Soni 21”yang dibeli tanggal 1 Desember lalu.
2. Penyelesaian
Proses pencatatan retur pembelian barang dagangan secara kredit dapat dilakukan
dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Purchases.
b. Kemudian klik Enter Purchases.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi retur pembelian kredit yang terkait
seperti gambar berikut :

Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama supplier yang terkait : PT. Singakarak.
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 08/12/2015.

d. Masukkan data barang dagangan yang dikembalikan :


 Bill diisi dengan angka negatifjumlah barang yang diretur.
 Item Number pilih barang yang diretur.
 Price diisi dengan harga beli barang yang diretur.
e. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.
f. Klik ikon Register.
g. Kemudian klik Return & Debits.
h. Klik Apply to Purchase.

139
Keterangan gambar :
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 08/12/15.
 Memo diisi dengan keterangan transaksi : Retur Pembelian; UD
Singkarak.
 Klik pada kolom Amount Appliedtanggal01/12/2015, akan
muncul nilai sejumlah yang tertera pada Debit Amount.Kemudian
tekan Enter.
 Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
i. Kemudian klik Record.

J. Transaksi No. 10 : Modul Sales – Penerimaan Pelunasan Piutang


1. Studi Kasus
8 Des : Dibuat BKM No. 03/KM/12/15 atas penerimaan pelunasan Faktur No.
02/J/12/15tanggal 6 Desember 2015 oleh PT. Mahakam sebesar Rp. 43.120.000,-
dibayar menggunakan BG.

2. Penyelesaian
Proses pencatatan penerimaan pelunasan piutang dilakukan dengan langkah sebagai
berikut :
a. Klik modul Sales.
b. Kemudian klik Receive Payment.
c. Masukkan informasi atas dokumen penerimaan pelunasan piutang yang terkait
seperti gambar berikut :

140
Keterangan gambar :
 Pada kolom Deposit to Account, silakan klik dan pilih Bank BRI.
 Pada kolom customer, silahkan klik dan pilih nama pelanggan terkait : PT.
Mahakam.
 Amount Received diisi dengan jumlah uang yang diterima : Rp.
43.120.000,-
 Date diisi dengan tanggal transaksi :08/12/2015.
 Memo diisi dengan keterangan transaksi :Pelunasan Piutang ; PT.
Mahakam.
d. Klik pada kolom Amount Appliedtanggal 06/12/2015, akan muncul nilai
sejumlah yang diisikan pada Amount Received.Kemudian tekan Enter.
e. Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
f. Kemudian klik Record. Akan muncul wizard pilihan pencetakan. Pilih Print
Later.

K. Transaksi No. 11 : Modul Purchases – Permintaan Pembelian


1. Studi Kasus
8 Des : Dibuat Permintaan Pembelian No. 03/Q/12/15 kepada PT. Limboto atas
barang-barang berikut dan harga belum termasuk PPN 10%.
No. Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah
1 Kulkas Sharp 5 Rp. 1.500.000 Rp. 7.500.000
2 Komputer Acer 5 Rp. 5.000.000 Rp. 25.000.000

141
2. Penyelesaian
Proses pencatatan permintaan pembelian dapat dilakukan dengan langkah sebagai
berikut :
a. Klik modul Purchases.
b. Kemudian klik Enter Purchases.
c. Pilih Quote.
d. Masukkan informasi atas dokumen transaksi pembelian tunai yang terkait seperti
gambar berikut :

Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama supplier yang terkait : PT. Limboto
 Pilih TermNet EOM
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 08/12/2015

e. Masukkan data barang dagangan yang dibeli :


 Quantity diisi dengan jumlah barang yang diminta.
 Item Number pilih barang yang diminta.
 Price diisi dengan harga beli barang.
 Memo diisi Permintaan Pembelian.
 Pastikan Balance Due = 0.
f. Apabila telah terisi dengan benar, klik Save Quote.
g. Setelah klik record, akan keluar wizard pilihan mengubah tax code.
h. Pilih No, bila anda tidak ingin mengubah Tax Code. Dan sebaliknya pilih Yes,
jika anda ingin mengubah Tax Code.

Untuk melihat Quote, langkahnya sebagai berikut :


a. BukaPurchase Register dan pilih Quote.
b. Ubah Tanggal.
142
c. Klik Change to Order.

L. Transaksi No. 12 : Modul Purchases – Order Pembelian


1. Studi Kasus
10 Des : Dibuat Order Pembelian No. 01/PO/12/15 atas Permintaan Pembelian No.
03/Q/12/15 kepada PT. Limboto atas barang-barang berikut dengan termin EOM dan
harga belum termasuk PPN 10%.
No. Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah
1 Kulkas Sharp 5 Rp. 1.500.000 Rp. 7.500.000
2 Komputer Acer 5 Rp. 5.000.000 Rp. 25.000.000

2. Penyelesaian
Karena order pembelian ini dibuat atas permintaan pembelian tanggal 8 Desember
2015, maka tidak perlu membuat form baru tetapi membuka form permintaan pembelian
sebelumnya.
Proses membukaorder pembelian dapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Purchases.
b. Kemudian klik Purchases Register.
c. Pilih Orders.
d. Ubah Tanggal.
e. Sorot dan klik double transaksi.
f. Ubah tanggal dan Journal Memo sesuai tanggal transaksi seperti terlihat pada
gambar berikut :

143
g. Klik OK. akan keluar wizard pilihan mengubah tax code.
h. Pilih No, bila anda tidak ingin mengubah Tax Code. Dan sebaliknya pilih Yes,
jika anda ingin mengubah Tax Code.

M. Transaksi No. 13 : Modul Purchases – Pembayaran Hutang Dagang


1. Studi Kasus
10 Des : Dibuat BKK No. 04/KK/12/15 atas pengeluaran uang menggunakan Cek
BRI No. CQ 04 untuk PT. Limboto sebesar Rp.14.000.000,- untuk pelunasan hutang
bulan lalu.

2. Penyelesaian
Proses pencatatan pembayaran utang dagang dapat dilakukan dengan langkah sebagai
berikut :
a. Klik modul Purchases.
b. Kemudian klik Pay Bill.
Masukkan informasi atas dokumen transaksi pembayaran utang yang terkait seperti
gambar berikut :

144
Keterangan gambar :
 Pada kolom supplier, silahkan klik dan pilih nama pelanggan terkait : PT.
Limboto.
 Date diisi dengan tanggal transaksi :10/12/2015.
 Amount Received diisi dengan jumlah uang yang dibayarkan : Rp.
14.000.000,-
 Memo diisi dengan keterangan transaksi :Pembayaran Hutang ; PT.
Limboto.
c. Klik pada kolom Amount Applied pada tanggal 30/11/2015, akan muncul nilai
sejumlah yang diisikan pada Amount Received.Kemudian tekan Enter.
d. Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
e. Kemudian klik Record.

N. Transaksi No. 14 : Modul Banking – Pembayaran Beban


1. Studi Kasus
10 Des : Dibuat BKK No. 05/KK/12/15 atas pengeluaran tunai dengan rincian :
Honor Karyawan Toko Rp. 10.000.000
Potongan PPh Ps. 21 5% Rp. (500.000)
Sub Total Rp. 9.500.000
Rekening Listrik dan Telepon Rp 2.500.000
Total di bayar Tunai Kas Rp. 12.000.000

2. Penyelesaian
Proses pencatatan pembayaran beban dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Banking.
b. Kemudian klik Spend Money.

145
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi pengeluaran dana Kas yang terkait
seperti gambar berikut ini :

Keterangan gambar :
 Pay from Account diisi dengan Akun Kas Di tangan.
 Date diisi dengan tanggal transaksi : 10/12/2015.
 Amount diisi dengan jumlah uang yang dikeluarkan : Rp. 12.000.000,-
 Memo diisi dengan keterangan transaksi : Bayar Honor Karyawan,
Telepon & Listrik.
d. Klik pada Acct # dan pilih akun yang terkait dengan transaksi : Beban Gaji
AmountRp. 10.000.000,- Utang PPh Ps 21/26 AmountRp. 500.000,- (beri tanda
minus) dan Beban Listrik& TeleponAmount Rp. 2.500.000,-,
e. Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
f. Kemudian klik Record.

O. Transaksi No. 15 : Modul Banking – Pembayaran Pajak


1. Studi Kasus
10 Des : Dibuat BKK No. 06/KK/12/15 atas pengeluaran uang menggunakan Cek
BRI No. CQ 05 untuk pembayaran pajak bulan November 2015 dengan rincian :
PPN Keluaran Rp. 12.500.000
PPN Masukan Rp. (5.000.000)
PPN Kurang Bayar (KB) Rp. 7.500.000
Utang PPh Pasal 21 Rp 3.500.000
Angsuran PPh Ps 25 November 2015 Rp. 2.000.000
Total di bayar Cek BRI No. CQ 05 Rp. 13.000.000

146
2. Penyelesaian
Proses pencatatan pembayaran pajak dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Banking.
b. Kemudian klik Spend Money.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi pengeluaran dana Bank BRI yang
terkait seperti gambar berikut ini :

Keterangan gambar :
 Pay from Account diisi dengan Bank BRI.
 Date diisi dengan tanggal transaksi : 10/12/2015.
 Amount diisi dengan jumlah uang yang dikeluarkan : Rp. 13.000.000,-
 Memo diisi dengan keterangan transaksi : Bayar PPN KB, PPh Ps. 21,
PPh Ps 25.
d. Klik pada Acct # dan pilih akun yang terkait dengan transaksi.
e. Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
f. Kemudian klik Record.

P. Transaksi No. 16 : Modul Purchases – Pembelian Dengan Order Pembelian Sebelumnya.


1. Studi Kasus
15 Des : Diterima Faktur No. 15/B/12/15 dari PT. Limboto atas Order Pembelian No.
01/PO/12/15 dengan termin EOM dan harga belum termasuk PPN 10%. Rinciannya
sebagai berikut :
No. Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah
1 Kulkas Sharp 5 Rp. 1.500.000 Rp. 7.500.000
2 Komputer Acer 5 Rp. 5.000.000 Rp. 25.000.000

147
2. Penyelesaian
Karena pembelian ini dibuat atas order pembelian tanggal 10 Desember 2015, maka
tidak perlu membuat form baru tetapi membuka form order pembelian sebelumnya.
Proses membukaorder pembelian dapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Purchases.
b. Kemudian klik Purchases Register.
c. Pilih Orders.
d. Klik Change to Bill.
e. Ubah tanggal dan Journal Memo sesuai tanggal transaksi seperti terlihat pada
gambar berikut :

f. Klik Record . akan keluar wizard pilihan mengubah tax code.


g. Pilih No, bila anda tidak ingin mengubah Tax Code. Dan sebaliknya pilih Yes,
jika anda ingin mengubah Tax Code. Wizard berikutnya pilih OK.

Q. Transaksi No. 17 : Modul Sales – Penjualan Barang Dagangan Secara Kredit


1. Studi Kasus
15 Des : Dibuat Faktur No. 03/J/12/15 untuk Toko Serayu atas penjualanbarang
barang berikut dengan termin 2/10, n/30 dan harga belum termasuk PPN 10%.
No. Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah
1 TV Sharp 17” 10 Rp. 1.700.000 Rp. 17.000.000
2 TV Sony 17” 5 Rp. 2.000.000 Rp. 10.000.000

2. Penyelesaian
Proses pencatatan penjualan barang dagangan secara kredit dapat dilakukan dengan
langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Sales.
b. Kemudian klik Enter Sales.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi pembelian kredit yang terkait seperti
gambar berikut :

148
Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama Customer yang terkait : Toko Serayu
 Hilangkan Checklist yang ada pada form Tax Inclusive.
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 15/12/2015

d. Masukkan data barang dagangan yang dijual :


 Ship diisi dengan jumlah barang yang dijual.
 Item Number pilih barang yang dijual.
 Price diisi dengan harga jual barang (biasanya otomatis jika sudah di
setting sebelumnya).
e. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.

R. Transaksi No. 18 : Modul Purchases – Retur Pembelian


1. Studi Kasus
17 Des : Diterima Nota Kredit No. 02/NK/12/15 dari PT. Limboto atas pengembalian
2 unit Komputer Acer dan 1 unit Kulkas Sharpyang dibeli tanggal 15 Desember lalu.

2. Penyelesaian
Proses pencatatan retur pembelian barang dagangan secara kredit dapat dilakukan
dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Purchases.
b. Kemudian klik Enter Purchases.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi retur pembelian kredit yang terkait
seperti gambar berikut :

149
Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama supplier yang terkait : PT. Limboto.
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 17/12/2015.

d. Masukkan data barang dagangan yang dikembalikan :


 Bill diisi dengan angka negatifjumlah barang yang diretur.
 Item Number pilih barang yang diretur.
 Price diisi dengan harga beli barang yang diretur.
e. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.
f. Klik ikon Register.
g. Kemudian klik Return & Debits.
h. Klik Apply to Purchase.

Keterangan gambar :

150
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 17/12/15.
 Memo diisi dengan keterangan transaksi : Retur Pembelian.
 Klik pada kolom Amount Appliedtanggal15/12/2015, akan
muncul nilai sejumlah yang tertera pada Debit Amount.Kemudian
tekan Enter.
 Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
i. Kemudian klik Record.

S. Transaksi No. 19 : Modul Purchases – Pembelian Barang Dagangan Secara Kredit


1. Studi Kasus
18 Des : Diterima Faktur No. 23/B/12/15 dari Toko Poso atas pembelian barang
barang berikut dengan termin 2/10, n/50 dan harga belum termasuk PPN 10%.
Harga
No. Keterangan Unit Jumlah
Satuan
1 Printer Canon 16 Rp. 500.000 Rp. 8.000.000
2 Printer Epson 20 Rp. 500.000 Rp. 10.000.000

2. Penyelesaian
Proses pencatatan pembelian barang dagangan secara kredit dapat dilakukan dengan
langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Purchases.
b. Kemudian klik Enter Purchases.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi pembelian kredit yang terkait seperti
gambar berikut :

Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama supplier yang terkait : Toko Poso
 Hilangkan tanda centang pada Tax Inclusive.
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 18/12/2015

151
d. Masukkan data barang dagangan yang dibeli :
 Bill diisi dengan jumlah barang yang dibeli.
 Item Number pilih barang yang dibeli.
 Price diisi dengan harga beli barang.
e. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.
f. Setelah klik record, akan keluar wizard seperti berikut :

Pilih No, bila anda tidak ingin mengubah Tax Code. Dan sebaliknya pilih Yes, jika
anda ingin mengubah Tax Code.

T. Transaksi No. 20 : Modul Sales – Permintaan Penjualan


1. Studi Kasus
18 Des : Diterima Permintaan Penjualan No. 05/Q/12/15 dari UD. Musiuntuk 6 Unit
Mesin Cuci Electrolux dengan harga Rp. 3.500.000,- /unit belum termasuk PPN 10%.
2. Penyelesaian
Proses pencatatan permintaan penjualan dapat dilakukan dengan langkah sebagai
berikut :
a. Klik modul Sales.
b. Kemudian klik Enter Sales.
c. Pilih Quote.
d. Masukkan informasi atas dokumen transaksi pembelian kredit yang terkait seperti
gambar berikut :

152
Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama Customer yang terkait : UD. Musi
 Hilangkan Checklist yang ada pada form Tax Inclusive.
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 18/12/2015

e. Masukkan data barang dagangan yang dijual :


 Ship diisi dengan jumlah barang yang diminta.
 Item Number pilih barang yang diminta.
 Price diisi dengan harga jual barang (biasanya otomatis jika sudah di
setting sebelumnya).
f. Apabila telah terisi dengan benar, klik Save Quote.

Untuk melihat Quote, langkahnya sebagai berikut :


d. Buka Sales Register dan pilih Quote.
e. Ubah Tanggal.
f. Klik Change to Order.

153
U. Transaksi No. 21 : Modul Sales – Order Penjualan
1. Studi Kasus
18 Des : Dibuat Order Penjualan No. 01/SO/12/15 atas Permintaan Penjualan No.
05/Q/12/15 dari UD. Musiuntuk 6 Unit Mesin Cuci Electrolux dengan harga Rp.
3.500.000,- /unit belum termasuk PPN 10% dan termin 2/10, n/30.
2. Penyelesaian
Karena order penjualan ini dibuat atas permintaan penjualan pada tanggal yag sama,
maka tidak perlu membuat form baru tetapi membuka form permintaan penjualan
sebelumnya.
Proses membukaorder penjualan dapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Sales.
b. Kemudian klik Sales Register.
c. Pilih Orders.
d. Ubah Tanggal.
e. Klik Change to Order.
f. Ubah Journal Memo sesuai tanggal transaksi seperti terlihat pada gambar berikut
:

154
g. Klik Record .

V. Transaksi No. 22 : Modul Sales – Penerimaan Pelunasan Piutang


1. Studi Kasus
18 Des : Dibuat BKM No. 04/KM/12/15 atas penerimaan pelunasan Faktur No.
03/J/12/15 tanggal 15 Desember 2015 oleh Toko Serayu sebesar Rp. 29.106.000,-
dibayar menggunakan BG.

2. Penyelesaian
Proses pencatatan penerimaan pelunasan piutang dilakukan dengan langkah sebagai
berikut :
a. Klik modul Sales.
b. Kemudian klik Receive Payment.
c. Masukkan informasi atas dokumen penerimaan pelunasan piutang yang terkait
seperti gambar berikut :

155
Keterangan gambar :
 Pada kolom Deposit to Account, silakan klik dan pilih Bank BRI
 Pada kolom customer, silahkan klik dan pilih nama pelanggan terkait :
Toko Serayu.
 Amount Received diisi dengan jumlah uang yang diterima :
Rp29.106.000,-
 Date diisi dengan tanggal transaksi : 18/12/2015.
 Memo diisi dengan keterangan transaksi : Penerimaan Piutang Toko
Serayu.
d. Klik pada kolom Amount Appliedtanggal 15/12/2015, akan muncul nilai
sejumlah yang diisikan pada Amount Received.Kemudian tekan Enter.
e. Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
f. Kemudian klik Record. Muncul pilihan pencetakan. Pilih Print Later.

W. Transaksi No. 23 : Modul Sales – Retur Penjualan


1. Studi Kasus
19 Des : DibuatNota Kredit No. 03/NK/12/15untuk Toko Serayu atas pengembalian
1 unit TV Sony 21”yang dijual tanggal 3 Desember lalu.

2. Penyelesaian
Proses pencatatan retur penjualan barang dagangan secara kredit dapat dilakukan
dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Sales.
b. Kemudian klik Enter Sales.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi retur pembelian kredit yang terkait
seperti gambar berikut :

156
Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama customer yang terkait : Toko Serayu.
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 19/12/2015

d. Masukkan data barang dagangan yang dikembalikan :


 Ship diisi dengan angka negatif jumlah barang yang diretur.
 Item Number pilih barang yang diretur.
 Price diisi dengan harga jual barang yang diretur.
e. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.
f. Klik ikon Register.
g. Kemudian klik Return &Credits.
h. Klik Apply to Sale.

Keterangan gambar :

157
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 19/12/15
 Memo diisi dengan keterangan transaksi : Retur Penjualan.
l. Klik pada kolom Amount Appliedtanggal03/12/15, akan muncul nilai sejumlah
yang tertera pada Credit Amount.Kemudian tekan Enter.
m. Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
n. Kemudian klik Record.

X. Transaksi No. 24 : Modul Purchases – Pembelian Barang Dagangan Secara Kredit


1. Studi Kasus
19 Des : Diterima Faktur No. 10/B/12/15 dari UD. Singkarak atas pembelian barang
barang berikut dengan termin 5/10, n/50 dan harga belum termasuk PPN 10%.
No. Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah
1 TV Sharp 29” 5 Rp. 2.500.000 Rp. 12.500.000
2 TV Sony 29” 3 Rp. 2.500.000 Rp. 7.500.000

2. Penyelesaian
Proses pencatatan pembelian barang dagangan secara kredit dapat dilakukan dengan
langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Purchases.
b. Kemudian klik Enter Purchases.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi pembelian kredit yang terkait seperti
gambar berikut :

Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama supplier yang terkait : UD. Singkarak
 Hilangkan tanda centang pada Tax Inclusive.
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 19/12/2015

d. Masukkan data barang dagangan yang dibeli :


 Bill diisi dengan jumlah barang yang dibeli.
 Item Number pilih barang yang dibeli.
 Price diisi dengan harga beli barang.

158
e. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.
f. Setelah klik record, akan keluar wizard seperti berikut :

Pilih No, bila anda tidak ingin mengubah Tax Code. Dan sebaliknya pilih Yes, jika
anda ingin mengubah Tax Code.

Y. Transaksi No. 25 : Modul Sales – Penjualan Tunai


1. Studi Kasus
24 Des : Dibuat BKM No. 05/KM/12/15 atas penjualan tunai dengan rincian sebagai
berikut :
2 unit TV Sony 21” @ Rp. 3.250.000,- Rp. 6.500.000
4 unit TV Sharp 17” @ Rp. 1.100.000,- Rp. 4.400.000
Sub Total Penjualan Rp.10.900.000
PPN 10% Rp 1.090.000
Total Diterima Per Giro BRI Rp.11.990.000

2. Penyelesaian
Proses pencatatan penjualan tunai dapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Sales.
b. Kemudian klik Enter Sales.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi penjualan tunai yang terkait seperti
gambar berikut :

159
Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama Customer yang terkait : Pelanggan Tunai
 Pilih Terms COD
 Hilangkan Checklist yang ada pada form Tax Inclusive.
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 25/12/2015

d. Masukkan data barang dagangan yang dijual :


 Ship diisi dengan jumlah barang yang dijual.
 Item Number pilih barang yang dijual.
e. Price diisi dengan harga jual barang
f. Pada bagian Paid Today diisi dengan jumlah harga yang dibayarkan.
g. Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
h. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.

Z. Transaksi No. 26 : Modul Banking – Pengambilan Uang Tunai


1. Studi Kasus
25 Des : Dibuat BKM No. 06/KM/12/15 atas penerimaan dana dari rekening Bank
BRI untuk Kas Ditangan sebesar Rp. 7.000.000,-

2. Penyelesaian
Proses pencatatan pengambilan uang tunai dilakukan dengan langkah sebagai berikut
:
a. Klik modul Banking.
b. Kemudian klik Spend Money.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi pengeluaran dana bank BNI yang
terkait seperti gambar berikut ini :

Keterangan gambar :
 Date diisi dengan tanggal transaksi : 25/12/15
 Amount diisi dengan jumlah uang yang dikeluarkan : Rp. 7.000.000,-
160
 Memo diisi dengan keterangan transaksi : Penarikan Dana untuk Kas
Ditangan.

d. Klik pada Acct # dan pilih akun yang terkait dengan transaksi : Kas Ditangan,
maka pada amount otomatis terisi sejumlah Rp. 7.000.000,-
e. Teliti dulu jangan sampai ada selisih (Out of Balance=0).
f. Kemudian klik Record.

AA. Transaksi No. 27 : Modul Bank – Pembayaran Beban.


1. Studi Kasus
25 Des : Dibuat BKK No. 07/KK/12/15 atas pengeluaran uang menggunakan Cek
BRI No. CQ 06 untuk PT. Auto 2000 dengan rincian :
Ongkos Reparasi Peralatan Toko Rp. 15.000.000
Potongan PPh Ps. 21 Jasa Teknik 6% Rp. (900.000)
Total di bayar Cek BRI No. CQ 06 Rp. 14.100.000

2. Penyelesaian
Proses pencatatan pembayaran beban-beban menggunakan dana kas dapat dilakukan
dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Bank.
b. Kemudian klik Spend Money.
c. Masukkan informasi transaksi seperti berikut :

d. Kemudian klik Record.

BB. Transaksi No. 28 : Modul Sales – Penjualan Dengan Order Penjualan


Sebelumnya.
1. Studi Kasus
161
25 Des : Dibuat Faktur No. 04/J/12/15 atas Order Penjualan No. 01/SO/12/15
tanggal 18 Desember dari UD. Musi untuk 6 Unit Mesin Cuci Electrolux dengan harga
Rp. 3.500.000,- /unit belum termasuk PPN 10% dan termin 2/10, n/30.

2. Penyelesaian
Karena pembelian ini dibuat atas order penjualan tanggal 18 Desember 2015, maka
tidak perlu membuat form baru tetapi membuka form order penjualan sebelumnya.
Proses membuka order penjualan dapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Sales.
b. Kemudian klik Sales Register.
c. Pilih Orders.
d. Ubah Tanggal.
e. Klik Change to Bill.
f. Ubah tanggal dan Journal Memo sesuai tanggal transaksi seperti terlihat pada
gambar berikut :

g. Klik Record .

CC. Transaksi No. 29 : Modul Sales – Penjualan Barang Dagangan Secara Kredit
1. Studi Kasus
28 Des : Dibuat Faktur No. 05/J/12/15 atas penjualan kepada PT. Mahakam
sebanyak 5 Unit Komputer Acer dengan harga Rp. 6.500.000,- /unit belum termasuk PPN
10% dan termin 2/10, n/30.

2. Penyelesaian
Proses pencatatan penjualan barang dagangan secara kredit dapat dilakukan dengan
langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Sales.
b. Kemudian klik Enter Sales.
c. Masukkan informasi atas dokumen transaksi pembelian kredit yang terkait seperti
gambar berikut :

162
Keterangan gambar :
 Pilih dan klik nama Customer yang terkait : PT. Mahakam.
 Hilangkan Checklist yang ada pada form Tax Inclusive.
 Isi Date dengan tanggal transaksi : 28/12/2015

d. Masukkan data barang dagangan yang dijual :


 Ship diisi dengan jumlah barang yang dijual.
 Item Number pilih barang yang dijual.
 Price diisi dengan harga jual barang (biasanya otomatis jika sudah di
setting sebelumnya).
e. Apabila telah terisi dengan benar, klik Record.

DD. Transaksi No. 30 : Modul Bank – Pembayaran Beban.


1. Studi Kasus
29 Des : Dibuat BKK No. 08/KK/12/15 atas pengeluaran uang menggunakan Cek
BRI No. CQ 07 untuk PT. Bandarjaya dengan rincian :
Sewa Gudang per 1 Jan s.d 31 Des 2015 Rp. 36.000.000
PPN Jasa Sewa 10% Rp. 3.600.000
Total Beban Sewa Rp. 39.600.000
Pot. PPh Ps. 4 Ayat 2 10% Rp (3.600.000)
Total Diterima Per Giro BRI Rp. 36.000.000

2. Penyelesaian
Proses pencatatan pembayaran beban-beban menggunakan Bank Mandiri dapat
dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Bank.
b. Kemudian klik Spend Money.
c. Masukkan informasi transaksi seperti berikut :

163
d. Kemudian klik Record.

EE. Transaksi No. 31 : Modul Account – Record Journal Entry.


1. Studi Kasus
31 Des : Beberapa penyesuaian selama bulan Desember 2015 sebagai berikut :
1. Piutang dagang yang ditaksir tidak dapat ditagih adalah 5% dari saldo
piutang dagang.
2. Berdasarkan perhitungan fisik, sisa persediaan perlengkapan adalah sebesar
Rp. 1.500.000,-
3. Penyusutan aktiva tetap bulan Desember :
 Untuk peralatan kantor Rp. 500.000,-
 Untuk peralatan toko Rp. 1.000.000,-
 Untuk gedung Rp. 3.000.000,-
4. Pinjaman dari BRI dicairkan tanggal 30 November 2015 dengan tingkat
bunga 12 % per tahun.
5. Iklan dibayar dimuka yang telah kadaluarsa adalah sebesar Rp. 20.000.000,-
6. Sewa sebesar Rp. 39.600.000,- adalah untuk masa 2 tahun, dari 1 Januari
2015 sampa dengan 31 Desember 2016, sehingga yang telah menjadi beban
tahun 2015 adalah sebesar 50%.

2. Penyelesaian
Proses pencatatan penyesuaian dapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a. Klik modul Account.
b. Kemudian klik Record Journal Record.
c. Masukkan informasi transaksi seperti berikut :
1) Piutang dagang yang ditaksir tidak dapat ditagih adalh 5% dari saldo piutang
dagang.

164
2) Berdasarkan perhitungan fisik, sisa persediaan perlengkapan adalah sebesar
Rp. 1.500.000,-

3) Penyusutan aktiva tetap bulan Desember :


 Untuk peralatan kantor Rp. 500.000,-
 Untuk peralatan toko Rp. 1.000.000,-
 Untuk gedung Rp. 3.000.000,-

165
4) Pinjaman dari BRI dicairkan tanggal 30 November 2015 dengan tingkat
bunga 12 % per tahun.

166
5) Iklan dibayar dimuka yang telah kadaluarsa adalah sebesar Rp. 20.000.000,-

6) Sewa sebesar Rp. 39.600.000,- adalah untuk masa 2 tahun, dari 1 Januari 2015
sampa dengan 31 Desember 2016, sehingga yang telah menjadi beban tahun
2015 adalah sebesar 50%.

d. Kemudian klik Record.

FF. Penyajian Laporan Keuangan


1. Trial Balance
Trial Balance merupakan daftar akun dengan posisi terakhir saldonya pada periode
tertentu. Langkah-langkah dalam menampilkan laporan trial balance sebagai berikut :
a. Klik Report pada menu bar.
b. Klik Index To Report.
c. Klik Account.
d. Pilih Trial Balance.
e. Klik Display.
167
2. Laporan Laba Rugi
Laporan laba rugi adalah daftar yang memuat perincian tentang pendapatan yang
berasal dari penjualan barang atau jasa, dan perincian beban yang dikeluarkan beserta
besarnya laba/rugi selama suatu periode akuntansi.
Langkah-langkah dalam menampilkan laporan Laba Rugi sebagai berikut :
a. Klik Report pada menu bar.
b. Klik Index To Report.
c. Klik Account.
d. Pilih Profit & Loss (Accrual).
e. Klik Display.

3. Laporan Neraca
Neraca adalah laporan keuangan perusahaan yang merupakan informasi bagi yang
berkepentingan tentang posisi keuangan perusahaan secara terperinci mengenai keadaan
aktiva, kewajiban pada pihak ketiga dan besarnya modal perusahaan pada suatu periode
akuntansi.
Langkah-langkah dalam menampilkan laporan Laba Rugi sebagai berikut :
a. Klik Report pada menu bar.
b. Klik Index To Report.
c. Klik Account.
d. Pilih Standard Balance Sheet.
e. Klik Display.

168

Anda mungkin juga menyukai