Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN KELOMPOK 5B

MAKALAH TUTORIAL KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH

(SKENARIO 2)

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

2019
PENYUSUN

1. TIANA PUTRI LADJAMU (ANGGOTA)


2. WILYA SINTA FRISKA TANJUNG SARI (ANGGOTA)
3. WIDOWATI GALUH PRAMESTI (ANGGOTA)
4. UWLA NURLAILAH (ANGGOTA)
5. TIARA CLAUDIA LASOMA (ANGGOTA)
6. ST. AISHA (SEKERTARIS)
7. WARNINGSIH (KETUA)
8. YESITA NURDIASTI (ANGGOTA)
BAB I

PENDAHULUAN

A. PENULISAN KASUS
Seorang laki laki berusia 25 tahun sedang menjalani terapi
hemodialisa. Klien mengeluh cemas dengan penusukan fistula. Pasien 2
bulan ini di diagnosis gagal ginjal kronis. Hasil pemeriksaan tekanan darah
180/100 mmHg, nadi 98 x/menit, respirasi 22x/menit, suhu 37 C.
B. DAFTAR KATA SULIT
1. Fistula
2. Hemodialisa
C. DAFTAR PERTANYAAN
1. Bagaimanakah hubungan penyakit CKD dengan penusukan fistula?
2. Bagaimanakah hubungan tekanan darah dengan hemodialisa?
3. Adakah hubungan tekanan darah dengan CKD?
4. Pemeriksaan apakah yang digunakan untuk menegakkan diagnosa
CKD?
5. Hal apakah yang harus diperhatikan pada pasien cuci darah?
6. Bagaimana cara mengukur rasa sakit pada klien dengan CKD?
7. Apa penyebab CKD?
8. Apakah klien dengan hemodialisa membutuhkan pola makan yang
khusus?
9. Adakah hubungan hemodialisa dengan CKD?
10. Apa tahapan penyakit pada CKD?
FORM PENILAIAN LAPORAN/PAPER

Nama Kelompok/Kelas: 5B (B KP IV) Hari/Tanggal : 14 April 2019

Nama Mahasiswa : Mata Kuliah : KMB

1. Yesita Nurdiasti 5. Tiara Claudia. L.


2. Uwla Nurlaila 6. Warningsih
3. Widowati Galuh. P. 7. Wilya Sinta. F. T.
4. Tiana Putri. L. 8. S.t Aisyah

NO ITEM PENILAIAN 5 4 3 2 1
1 Penulisan laporan sesuai format
yang diberikan.
2 Menjelaskan kelengkapan data
terkait topic.
3 Kesesuaian topic dengan data
penunjang.
4 Menjelaskan isi topic secara jelas
dan rinci.
5 Menampilkan data terbaru
6 Menampilkan critical analisis
terhadap topic
7 Memberikan literature/referensi
yang adekuat berdasarkan topic
8 Menyimpulkan topic secara jelas
dan rinci.
9 Menggunakan penulisan yang
benar (EYD) dan kesalahan
penulisan.
10 Menampilkan konsistensi
penulisan (topic, tujuan, dan
evaluasi)
Total Skor
Nilai Akhir

Keterangan Angka:

1. Unsatisfied
2. Below Average
3. Average
4. Good
5. Excellent

Comments :
..............................................................................................................................
..............................................................................................................................
..............................................................................................................................

Instruktur
BAB II

HASIL

A. KLARIFIKASI ISTILAH
1. Fistula : Suatu prosedur yang dibuat dengan menyambung arteri dan
vena sebagai sebuah perau. (Carpenter CB &Lazarus JM. 2000)
2. Hemodialisa: Hemodialisa merupakan suatu proses yang digunakan
pada pasien dalam keadaan sakit akut dan memerlukan terapi dialisis
jangka pendek (beberapa hari hingga beberapa minggu) atau pasien
dengan penyakit ginjal stadium akhir atau end stage renal disease
(ESRD) yang memerlukan terapi jangka panjang atau permanen.
Tujuan hemodialisis adalah untuk mengeluarkan zat-zat nitrogen yang
toksik dari dalam darah dan mengeluarkan air yang berlebihan
(Suharyanto dan Madjid, 2009).
B. JAWAB PERTANYAAN
 Pertanyaan dari kasus :
1. Bagaimanakah hubungan penyakit CKD dengan penusukan fistula?
Jawaban : Harus dilakukan cuci darah dengan mesin, selang
ditusuk dan dimasukkan ke dalam tubuh.
2. Bagaimanakah hubungan tekanan darah dengan hemodialisa?
Jawaban : Tingkat kecemasan menjadikan tekanan darah tinggi.
3. Adakah hubungan tekanan darah dengan CKD?
Jawaban : Ada hubungan, dari salah satu dari penyakit CKD. Dan
tekanan darah tinggi merupakan penyebab CKD.
4. Pemeriksaan apakah yang digunakan untuk menegakkan diagnosa
CKD?
Jawaban : Pemeriksaan Laboratorium contohnya pemeriksaan urin.
USG, pemeriksaan kadar elektrolit.
5. Hal apakah yang harus diperhatikan pada pasien cuci darah?
Jawaban : Kondisi Fisik, psikis.
6. Bagaimana cara mengukur rasa sakit pada klien dengan CKD?
Jawaban : Dengan menilai rasa nyeri.
7. Apa penyebab CKD?
Jawaban : Pola hidup tidak sehat, kelelahan, merokok, terlalu
banyak meminum minuman bersoda.
8. Apakah klien dengan hemodialisa membutuhkan pola makan yang
khusus?
Jawaban : Iya. Menjaga pola makan.
9. Adakah hubungan hemodialisa dengan CKD?
Jawaban : Ada hubungan karena hemodialisa menggantikan fungsi
ginjal.
10. Berapakah tahapan penyakit pada CKD?
Jawaban : Pada penyakit CKD terdapat 5 tahapan/stadium.

 Pertanyaan (Learning Objection)


1. IRK
“Dan Kami turunkan dari Al-Qur`an suatu yang menjadi penawar
dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al Quran itu
tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain
kerugian” (QS. Al-Israa’: 82).
2. Konsep Dasar CKD :
a. Definisi
CKD atau gagal ginjal kronis (GGK) didefinisikan sebagai
kondisi dimana ginjal mengalami penurunan fungsi secara
lambat, progresif, irreversibel, dan samar (insidius) dimana
kemampuan tubuh gagal dalam mempertahankan metabolisme,
cairan, dan keseimbangan elektrolit, sehingga terjadi uremia
atau azotemia (Smeltzer, 2009)
b. Tanda dan Gejala
Letargi (kelelahan yang melibatkan penurunan energy dan
kapasitas mental), sakit kepala,sesak nafas,protein
uria(kelebihan protein dalam darah),hematuria (kencing
darah),pucat,hipertensi,oliguria (produksi urin yang sedikit)
dan anemia
Nair , M. dan Peate, I. (2015).
c. Penyebab
Glomerulonephritis (radang glomelurus) , arteriosclerosis (
penumpukan lemak,kolestrol di dalam dan dinding lambung),
hipertensi, batu ginjal.
Alexander, M.F., Fawcett, J. dan Runciman, P.J. (2007).
d. Komplikasi
1) Anemia akibat penurunan eritropoitin.
2) Uremia akibat peningkatan kadar uream dalam tubuh.
3) Gagal jantung akibat peningkatan kerja jantung yang
berlebihan.
(Smeltzer : 2001)
3. Jurnal
PENERAPAN TERAPI BACAAN AL-QUR’AN SURAH AR-
RAHMAN
TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PASIEN
CHRONIK KIDNEY DISEASE (CKD) DI
RSUD Dr. SOEDIRMAN KEBUMEN

Karya Tulis Ilmiah


disusun sebagai salah satu persyaratan untuk
menyelesaikan Program Diploma III Keperawatan

Berdasarkan hasil penelitian dapat dismpulkan beberapa hal, yaitu:


a. Tingkat depresi pada kelompok eksperimen dan kelompok
kontrol didominasi oleh jenis kelamin laki-laki, rentang usia
antara 40-59 tahun, tingkat pendidikan rendah, riwayat
hemodialisis baik <12 bulan maupun >12 bulan dan yang tidak
memiliki pekerjaan.
b. Terdapat perbedaan tingkat depresi yang signifikan pada pasien
sebelum dan sesudah intervensi pada setiap kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol.
c. Tidak ada pengaruh yang signifikan pemberian terapi murottal
Al-Qur’an yang diberikan terhadap tingkat depresi pada pasien
gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisis di Rumah
Sakit PKUMuhammadiyah Gamping.
DAFTAR PUSTAKA

Smeltzer, S. 2001. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner dan


Suddarth. Volume 2 Edisi 8. Jakarta : EGC
Nair, M. dan Peate, I. 2015. Dasar-Dasar Patofisiologis Terapan . Jakarta
: Bumi Medika
Alexander, M.F., Fawcett, J. dan Runciman, P.J. 2007. Nursing Practice –
Holspitals and Home, 3rd end. Edinburgh : Churchill Livingstone.
Smeltzer, S. 2001. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner dan
Suddarth. Volume 2 Edisi 8. Jakarta : EGC.

Anda mungkin juga menyukai