“MOPIS ECO”
Anggota kelompok :
TULUNGAGUNG
2018
1
Kata Pengantar
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas limpahan
rahmat dan hidayah-Nya, kami mampu menyelesaikan tugas kewirausahaan ini dengan baik
dan tepat waktu.
Maksud dan tujuan proposal ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas yang
diberikan oleh Bapak Devit Romy S.Pd selaku Guru Mata Pelajaran Prakarya dan
Kewirausahaan.
Dalam proses penyusunan tugas ini kami menjumpai beberapa hambatan. Namun,
berkat bantuan berbagai pihak kami dapat menyelesaikan tugas ini dengan baik. Oleh karena
itu, kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam proses
penyelesaian proposal ini.
Kami mengetahui bahwa proposal ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu,
segala saran dan kritik yang membangun dari semua pihak sangan kami harapkan demi
perbaikan pada tugas selanjutnya. Harapan kami, semoga proposal yang kami buant
bermanfaat bagi semua pihak.
Kelompok 15
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..................................................................................................i
DAFTAR ISI................................................................................................................ii
PROFIL USAHA..........................................................................................................1
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................2
1.4 Lokasi.....................................................................................................................3
2.5 Penawaran................................................................................................................5
4.1 Produk...........................................................................................................8
4.1.2 Logo...............................................................................................8
3
4.1.3 Analisis Logo.................................................................................8
4.4 Harga.................................................................................................................9
4.5 Promosi.............................................................................................................9
6.3 Peralatan................................................................................................14
6.6 Penyusutan.............................................................................................14
PENUTUP...............................................................................................................................20
LAMPIRAN............................................................................................................................21
4
PROFIL USAHA
“MOPIS ECO”
MOPIS ECO adalah produk industri rumahan dari “TRAFOODIES” yang memproduksi,
mendistribusikan, dan menawarkan aneka macam Molen yang kami modifikasi pada isiannya
yang biasanya berisi pisang disini kami tambah dengan keju dan coklat. Dan dibuat dari
bahan - bahan yang sehat, berkualitas, dan juga bergizi sehingga aman dikonsumsi oleh
berbagai kalangan.
Profil Perusahaan:
BAB I
PENDAHULUAN
5
1.1 Latar Belakang Usaha
Molen merupakan salah satu jajanan tradisional dari Indonesia yang cukup sederhana,
tetapi sangat cocok untuk di konsumsi pada hari santai maupun liburan. Jajanan ini banyak
tersedia disekitar kita, tetapi umumnya, produk yang ditawarkan memiliki rasa yang terbatas
(biasanya berisi pisang saja). Hal ini membuat konsumen mudah bosan dan meninggalkan
jajanan tersebut.
Oleh karena itu, kami mencoba untuk membuat inovasi dengan menghadirkan jajanan molen
yang memiliki cita rasa yang berbeda, dengan pembuatan yang lebih higienis, dan kemasan
yang unik. Kami berharap beberapa inovasi ini mampu menarik minat konsumen. Produk
yang kami buat yaitu molen pisang keju coklat atau MOPIS ECO.
Perusahaan “TRAFOODIES” didirikan oleh Diyah Ayu Mubarokah dan Septian Dwi
Prasetya pada tanggal 4 September 2018. Usaha ini berawal dari tugas yang diberikan oleh
guru mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan serta keinginan untuk berinovasi terhadap
jajanan tradisional Indonesia agar tidak kalah bersaing dengan jajanan dari luar negeri.
Dengan beberapa alas an tersebut, kami mendirikan usaha “MOPIS ECO”. Dengan
bermodalkan Rp. 300.000,00 produk ini siap dipasarkan.
Visi:
Membangun usaha Molen modifikasi yang banyak diminati berbagai kalangan
Memperoleh keuntungan dari penjualan Molen Modifikasi ini.
Misi:
Membuat banyak inovasi varian rasa yang berbeda
Membuat Molen yang memiliki cita rasa khas Kabupaten Tulungagung sebagai
jajanan berkualitas
Terus berinovasi dalam mengembangkan usaha
Memberikan pelayanan yang baik, sigap, dan ramah
Menjual produk berkualitas dengan harga yang terjangkau.
6
1.4 Tujuan
Tujuan dari usaha “Molen Pisang Keju Coklat” adalah menciptakan inovasi baru untuk
membuat makanan yang dapat dijadikan sebagai oleh-oleh khas Tulungagung yaitu
Molen yang dimodifikasi isiannya dengan berbagai varian rasa yang lezat dan cocok
dengan lidah konsumen.
1.5 Lokasi
Lokasi perusahaan ini berada di Jl. Ki Mangun Sarkoro, Beji, Boyolangu, Tulungagung
BAB II
ASPEK PEMASARAN
a. Segmen Pasar
Adapun masyarakat yang akan dijadikan sasaran dalam pemasaran produk
jajanan tradisional ini adalah masyarakat yang ada di Kabupaten Tulungagung dan
sekitarnya.
b. Target Pasar
Adapun masyarakat yang akan dijadikan sasaran khusus adalah:
-Murid dan guru SMAN 1 Kedungwaru
7
-Masyarakat disekitar SMAN 1 Kedungwaru dan sekitar Kabupaten Tulungagung.
Baik anak kecil, remaja, maupun orang dewasa.
c. Positioning
Keunggulan produk kami dibanding produk lain adalah produk kami lebih
higienis dan bergizi karena mengandung sumber karbohidrat, protein dan kalsium.
MOPIS ECO terbuat dari gandum pilihan, telur, keju, pisang, dan coklat yang
tentunya sangat menyehatkan sekaligus mampu meredakan rasa lapar.
d. Analisis Pelanggan
Analisis kebutuhan spesifik pelanggan produk kami sebagai berikut:
e. Analisis Kompetitif
Keterangan:
8
Notasi positif (+) :Lebih baik
Notasi negative (-) :Lebih buruk
Notasi sama dengan (=) :Sama
2.2 Permintaan
9
BAB III
ANALISIS SWOT
1. Strength (Kekuatan)
-Bahan baku melimpah dan mudah didapat.
-Tidak menggunakan pengawet maupun pemanis buatan sehingga aman dikonsumsi.
-Kemasan produk sangat praktis dan aman.
-Kualitas produk terjamin
-Memiliki produk yang berbeda dari kompetitor.
2. Weakness (Kelemahan)
-Masih menggunakan alat yang sederhana dalam pembuatannya.
-Kurangnya promosi
-Harga lebih mahal dibandingkan pesaing karena menggunakan bahan yang lebih
terjamin kualitasnya.
-Produk mudah ditiru oleh pesaing.
3. Opportunity (Peluang/Keuntungan)
-Masyarakat yang konsumtif dan suka jajan memudahkan pemasaran produk.
-Menerima pesanan untuk berbagai acara.
-Melayani delivery order untuk pesanan dalam jumlah besar.
-Mampu menyesuaikan varian rasa sesuai permintaan konsumen.
4. Threat (Ancaman)
-Adanya produk sejenis yang lebih unggul dengan varian rasa yang lebih banyak dan
kemasan yang lebih menarik.
-Jumlah pesaing produk sejenis meningkat.
-Perubahan selera masyarakat.
10
BAB IV
4.1 Produk
4.1.2. Logo
Tulisan “Mopis Eco” merupakan singkatan dari nama produk kami yaitu Molen
Pisang Keju Coklat
Gambar seorang koki menggambarkan produk makanan kami dibuat oleh orang yang
berpengalaman sehingga rasanya tidak akan mengecewakan.
Gambar gandum menggambarkan bahan baku utama dari jajanan molen yang kami
jual.
Gambar Molen menggambarkan produk makanan yang kami produksi
Warna kuning kecoklatan yang dominan pada logo menggambarkan semangat kami
dalam mendirikan usaha
Produk kami dikemas dengan menggunakan mika plastik sesuai ukuran dan jumlah
dari Mopis Eco . Kami memilih mika plastik karena simple, praktis, dan higienis. Mika
plastik juga bersifat transparan sehingga bentuk dari produk Mopis Eco kami akan tetap
11
terlihat namun tidak akan mengurangi aspek kebersihan dan keamanan produk. Berikut
gambar kemasan:
Mopis Eco yang berbahan dasar tepung terigu ini merupakan sumber karbohidrat
yang bisa mengenyangkan dan sumber energy pengganti makanan pokok.
Telur dalam adonan puff pastry mengandung protein yang cukup tinggi yang baik
untuk kesehatan tubuh.
Kandungan gula dalam puff pastry bisa memenuhi kebutuhan glukosa dalam otak.
Pisang, keju dan coklat yang terdapat dalam Mopis Eco mengandung kalsium,
vitamin A, dan zat besi yang bagus untuk tubuh.
4.4 Harga
Produk jajanan “MOPIS ECO” dijual dengan harga Rp. 3.000,00 per biji dikarenakan
produk jajanan “MOPIS ECO” terbuat dari bahan pilihan yang berkualitas dan memiliki
kandungan gizi yang tinggi. Selain itu, harga bahan yang relative mahal membuat produk
jajanan ini dijual dengan harga yang sedikit tinggi dibandingkan dengan produk sejenis.
4.5 Promosi
Agar produk jajanan “MOPIS ECO” bias cepat dikenal oleh masyarakat, banyak hal
yang dapat kami manfaatkan, misalnya:
BAB V
12
ASPEK ORGANISASI
2. Menyusun Rencana
Usaha
3. Survey Tempat Usaha
4. Survey Peralatan
5. Pemasangan Sarana
Penunjang
6. Uji Coba Produksi
7. Operasional
Keterangan :
Pada minggu pertama, kami melakukan survey pasar dan menyusun rencana usaha.
Pada minggu kedua, kami melakukan survey tempat usaha, survey peralatan, dan
uji coba produksi pertama.
Pada minggu ketiga, kami melakukan pemasangan sarana penunjang dan uji coba
produksi kedua.
Pada minggu keempat, kami memulai operasional usaha kami.
BAB VI
13
ASPEK PRODUKSI
b. Mencampur tepung terigu, kuning telur, air hangat, rum butter, dan mentega dalam
satu wadah, kemudian diaduk hingga merata
c. Menggilas adonan yang telah kalis dengan lembut agar adonan menjadi pipih
14
e. Setelah itu, potong-potong memanjang dengan kelebaran kurang lebih 1 cm. Lalu
lilitkan adonaan hingga pisang, keju dan coklat terselimuti dengan kulitnya.
f. Siapkan minyak goreng yang telah panas, kemudian goreng dengan api kecil
hingga matang. Angkat kemudian tiriskan dan sajikan.
15
Perusahaan kami memperkirakan rencana produksi sebanyak 16. 800 potong Mopis
Eco selama satu tahun, 1400 potong perbulan, 350 potong per minggu dan 50 potong
per hari.
6.3 Peralatan
Peralatan yang dibutuhkan dalam proses produksi puff pastry adalah sebagai berikut:
Keterangan :
Total pembelian peralatan untuk awal mula pendirian usaha sebesar Rp 353.000,00
8
Pisang 3 sisir Rp. 30.000
Total Pembelian Bahan Baku dan Bahan Pembantu Rp 130.000
Keterangan :
Total pembelian bahan baku dan bahan pembantu untuk satu kali produksi adalah Rp
140.000,00
16
URAIAN JUMLAH HARGA TOTAL
UNIT HARGA
Bahan bakar 2 liter Rp14.000 Rp14.000
transportasi
Total Biaya Pemasaran Rp14.000
Keterangan :
Total biaya pemasaran untuk satu kali produksi adalah Rp14.000,00
6.6 Penyusutan
BAB VII
ASPEK KEUANGAN
Salah satu komponen yang mendukung pembangunan nasional adalah tersedianya lembaga
intermediasi yang mempunyai fungsi menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkan
kembali ke masyarakat dalam bentuk lainnya. Lembaga intermediasi yang ada dibedakan
dalam tiga kategori, antara lain:
17
2) Berbentuk Koperasi Simpan Pinjam (KSP) tunduk pada Undang-Undang Koperasi.
Strategi sumber pendanaan dari industri rumahan kami masih belum di dalam Undang-
Undang sendiri dari pendiri perusahaan. Untuk ke depannya, apabila pembangunan
perusahaan telah berkembang akan sangat memungkinkan untuk perusahaan mendapatkan
tambahan dana dari pinjaman maupun investor yang bergabung. Perusahaan kami sangat
terbuka dalam hal sumber pendanaan dan kerja sama dengan para investor.
a. Sumber Pendanaan
18
Rum Butter 1,5 ons Rp3.000
Mentega 1,25 ons Rp5.000
Uraian Jumlah
Mesin dan Peralatan Rp 353.000
Total Biaya Tetap Rp 353.000
Keterangan: analisa biaya tetap sebesar Rp 353.000
Uraian Jumlah
Biaya Bahan Baku Rp 130.000
Biaya Pemasaran Rp14.000
Total Biaya Tidak Tetap Rp 144.000
Keterangan: analisa biaya tidak tetap sebesar Rp 144.000
Dalam satu periode produksi Mopis Eco yang digunakan adalah sebanyak 50 buah. Dari
bahan tersebut diperoleh produk sebanyak 50 produk siap jual.
Harga untuk satu buah Mopis Eco adalah Rp 3.000, sehingga akan diperoleh pendapatan
kotor tiap periode adalah sebesar : 50 X 3.000 = Rp150.000
Adapun keseluruhan modal yang dikeluarkan diawal pendirian usaha meliputi : mesin dan
peralatan, bahan baku, dan bahan pembantu, dan biaya lain-lain adalah Rp 497.000
19
Untuk perhitungan laba, hasil penjualan dikurangi biaya per produksi (biaya bahan dan
pemasaran) yaitu Rp150.000 – Rp130.000 = Rp20.000. Jadi, jika dihitung berdasarkan
keseluruhan modal awal sebesar Rp200.000 maka modal akan kembali dalam waktu 10 kali
periode produksi.
Untuk modal tetap (modal yang tidak perlu dikeluarkan lagi setiap periode produksi)
meliputi peralatan adalah Rp 353.000.
Modal tidak tetap yang perlu dikeluarkan setiap produksi meliputi bahan baku dan
bahan pembantu, serta biaya pemasaran adalah Rp 130.000. Biaya penyusutan alat per
bulan Rp 13.195
Biaya Tetap
BEP = X 100 %
Hasil Penjualan – Biaya Variable
Rp. 353.000
BEP = X 100 %
Rp. 150.000 – Rp. 144.000
BEP = 5%
Kontribusi Margin
Dalam satu kali produksi , kami akan memperoleh keuntungan sebesar Rp 6000.Banyak
produksi yang dilakukan selama satu tahun adalah 350 kali, sehingga keuntungan yang
20
diperoleh adalah Rp2.100.000. Sementara banyak produksi yang dilakukan selama 1 bulan
adalah 30 kali , sehingga keuntungan yang dapat diperoleh perbulan adalah Rp 180.000
Produk berupa jajanan tanpa pengawet, jika tidak segera dikonsumsi, rasa akan segera
berubah ataupun basi.
- Banyaknya pesaing dengan produk yang sama namun berbeda bahan, sehingga harus kreatif
dalam memasarkan produk
- Mudahnya produk kami untuk ditiru sehingga kami harus terus memberi inovasi-inovasi
baru dalam produksi.
21
BAB VIII
PENUTUP
Kesimpulan
Menurunnya minat masyarakat terhadap jajanan tradisional membuat kami berpikir keras
bagaimana cara membuat masyarakat mulai menyukai jajanan tradisional lagi. Oleh karena
itu munculah produk kami “MOPIS ECO” sebagai jajanan tradisional yang sehat, enak, juga
mengenyangkan dan dengan inovasi baru. Dengan demikian diharapkan minat konsumen
terhadap kue kekinian khas Kabupaten Tulungagung, terutama Mopis Eco ini terus
meningkat.
Saran
Dalam memulai segala usaha pastinya dibutuhkan kritik serta saran yang membangun baik
dari konsumen maupun pembaca. Oleh sebab itu kami membutuhkan kritik dan saran yang
membangun dari pembaca sekaligus konsumen untuk memajukan usaha kami yaitu “MOPIS
ECO”
22
LAMPIRAN
23
Foto Bahan
Tepung terigu
24
Telur
Gula
Keju
Coklat
25
Pisang
Rum butter
26