Handbook Penelitian Akuntansi Manajemen

Disunting oleh Christopher S. Chapman, Anthony G. Hopwood dan Michael D. Shields

r 2007 Elsevier Ltd All rights reserved

Akuntansi Manajemen: Sebuah Bibliografi Studi

James W. Hesford 1, Sung-Han (Sam) Lee 2, Wim A. Van der Stede 3 dan S. Mark Young 2

1 Sekolah Hotel Administration, Cornell University, USA

2 Leventhal Sekolah Akuntansi, Universitas California Selatan, Amerika Serikat
3 London School of Economics, UK

Abstrak: Periode 20-tahun 1981-2000 adalah periode perubahan untuk lapangan akuntansi manajemen. Selama periode ini
topik diselidiki, jurnal baru muncul, dan metode penelitian yang berbeda ditekankan. Bab ini memiliki dua bagian. Yang pertama
bagian grafik lapangan. Untuk melakukan ini kita membagi periode 20-tahun menjadi dua dekade dan kemudian
membandingkan jenis topik yang diteliti, metode penelitian yang digunakan, dan disiplin sumber dipekerjakan di 10 jurnal di
bidang akuntansi dan antara dekade. Bagian kedua berfokus pada komunitas ulama akuntansi, menganalisis kutipan dan
langkah-langkah jaringan sosial yang mengungkapkan hubungan antara, dan pengaruh dari, individu dalam penelitian akuntansi
manajemen.

1. Pendahuluan dan Ikhtisar

Pemeriksaan ini ada dua, yang kami label dengan '' charting lapangan ''
Lapangan penelitian akuntansi manajemen telah berkembang sejak
dan '' menganalisa masyarakat. ''
awal 1980-an karena munculnya topik baru untuk menyelidiki ( Johnson
Kami grafik lapangan dengan menunjukkan '' pangsa pasar ''
& Kaplan, 1987 ; Kaplan, 1983, 1993 ; Young & selto, 1991 ), Pengenalan
akuntansi manajemen sebagai lapangan sub dalam akuntansi, serta ''
jurnal baru yang berfokus secara eksklusif pada penelitian akuntansi
share jurnal '' dari masing-masing 10 jurnal dalam hal jumlah artikel
manajemen penerbitan, dan panggilan yang meneliti fenomena
akuntansi manajemen mereka publikasikan. Kami melakukan ini untuk
akuntansi manajemen dari berbagai perspektif disiplin ( Baiman,
seluruh periode 20-tahun, serta oleh dekade (1981-1990 vs 1991-2000)
menunjukkan perubahan dari waktu ke waktu. Kami temukan bahwa
28% dari semua artikel akuntansi di 10 jurnal selama periode penelitian
1982, 1990 ; Cooper, 1983 ; Covaleski et al., 1996 ;
kami adalah di bidang akuntansi manajemen. Sebuah rincian dari
Hopwood, 1978a, 1978b, 1979, 1983 ; Macintosh & Scapens, 1990 )
sampel dengan dekade menunjukkan peningkatan jumlah artikel
Menggunakan beberapa metode ( Kaplan,
akuntansi manajemen dalam dekade terakhir karena pengenalan dari
1984, 1986 ). Dengan demikian, kami percaya hal ini berguna untuk
empat jurnal baru ( Bria, JMAR, MAR, dan RAS). Jurnal lain, kecuali JAE,
memberikan analisis keadaan lapangan sebagai bagian dari buku
pegangan komprehensif. Secara khusus, kami memeriksa keadaan dan
evolusi akuntansi manajemen lapangan dalam hal topik yang diteliti,
metode penelitian yang digunakan, dan disiplin sumber diandalkan
dalam artikel akuntansi 916 manajemen dalam 10 jurnal selama periode Namun, menerbitkan artikel akuntansi manajemen relatif lebih sedikit

20-tahun (1981-2000). 1 Pendekatan kami untuk
1 10 jurnal yang Akuntansi, Organisasi dan Masyarakat
( AOS), Perilaku Penelitian Akuntansi (Bria), Kontemporer Penelitian Akuntansi
(CAR), Jurnal Akuntansi dan Ekonomi (JAE), Jurnal Akuntansi Sastra (JAL), Jurnal
Penelitian Akuntansi (JAR), Jurnal Penelitian Akuntansi Manajemen (JMAR), Penelitian
Akuntansi Manajemen (MAR), Ulasan Studi Akuntansi (RAS), dan
Akuntansi Ulasan (TAR). Kami membahas jurnal dan seleksi artikel kriteria secara
lebih rinci dalam Bagian 2.1.
dari waktu ke waktu. Selain itu, pangsa gabungan dari artikel akuntansi
manajemen dalam empat dari fi ve paling dalam jurnal berpengaruh fl
dalam akuntansi (sekitar 29% di CAR, JAE, JAR, dan TER gabungan)
adalah sama seperti AOS 'S berbagi saja (28%). Akhirnya, setengah dari
artikel akuntansi manajemen muncul di AOS ( 28%) dan MAR ( 22%).
Untuk menguji apakah perluasan jumlah artikel juga menyebabkan
perluasan ide-ide dalam hal topik yang diteliti, metode yang diterapkan,
dan / atau disiplin sumber mengandalkan, kami mengkategorikan semua
artikel akuntansi 916 manajemen bersama tiga dimensi: topik,

DOI: 10,1016 / S1751-3243 (06) 01.001-7 3

James W. Hesford et al.
metode, dan disiplin sumber. Untuk masing-masing dimensi, kita lagi
bagan lapangan untuk seluruh periode 20-tahun dan dengan dekade.
Kami juga menganalisis topik, metode, dan cakupan disiplin oleh jurnal,
dan lintas-tabulasi topik, metode, dan disiplin sumber.
Data kami menunjukkan bahwa sekitar 70% dari artikel akuntansi
manajemen berfokus pada kontrol, 20% biaya, dan 10% pada berbagai
topik lainnya. Dekade terbaru dipamerkan sedikit perubahan dari kontrol
topik biaya, terutama yang menangani masalah alokasi biaya.
Perubahan terbesar, bagaimanapun, terjadi dalam area kontrol, dengan
pergeseran topik dari penganggaran dan kontrol organisasi untuk
pengukuran kinerja dan evaluasi. Data kami juga menunjukkan bahwa
analisis, survei, dan metode eksperimental adalah metode penelitian
yang dominan, dengan sekitar 18%, 16%, dan 13% dari studi akuntansi
manajemen menggunakan metode ini, masing-masing. Kerangka kerja
yang memberikan perspektif tentang isu-isu akuntansi manajemen juga
sering diterbitkan, dengan sekitar 20% dari studi akuntansi manajemen
mengambil pendekatan ini. Sebagai persentase, kita amati penurunan
dalam penggunaan kerangka kerja dan eksperimen dalam dekade
terbaru, dan peningkatan arsip, kasus, dan metode penelitian lapangan,
dengan masing-masing dari tiga metode yang digunakan oleh sekitar
10% dari studi. Akhirnya, kita menemukan ekonomi yang disiplin sumber
dominan dalam penelitian akuntansi manajemen (43%), diikuti oleh
sosiologi (40%) dan psikologi (15%). Ketergantungan pada psikologi
menurun dalam dekade terbaru dengan pergeseran ke arah ekonomi
dan sosiologi.
Tabulasi silang menunjukkan bahwa AOS dan MERUSAK menunjukkan
kecenderungan yang lebih besar untuk mempublikasikan studi kasus,
lapangan, dan survei yang menarik pada sosiologi dibandingkan dengan
delapan jurnal lainnya, yang cenderung untuk menerbitkan lebih analitis,
arsip, dan studi eksperimental yang menarik tentang ekonomi. Data juga
menunjukkan bahwa metode analisis mendominasi penelitian akuntansi
manajemen berbasis ekonomi, sejauh ini, diikuti dengan metode arsip
sebagai kedua jauh. Survei, lapangan, dan kasus metode mendominasi
penelitian berbasis sosiologi. Percobaan, diikuti dengan metode survei,
penelitian-psikologi berbasis mendominasi. Akhirnya, data menunjukkan
bahwa biaya didominasi oleh pemikiran ekonomi, sedangkan kontrol,
sementara menggambar sebagian besar pada sosiologi, juga mengacu pada
ekonomi dan psikologi.
Kami menyimpulkan charting kami lapangan dengan diskusi tentang
beberapa karakteristik dari penulis, seperti sejauh mana mereka
menerbitkan beberapa artikel di beberapa jurnal menangani beberapa
topik dari berbagai perspektif disiplin menggunakan beberapa metode.
Kami temukan bahwa 67% dari para penulis diterbitkan hanya satu
artikel di jurnal dalam sampel kami.
4
Volume 1
Meskipun kita tidak fi nd yang penulis dengan lebih dari satu artikel
berkonsentrasi pada penerbitan pekerjaan mereka dalam satu jurnal pada
topik tunggal dengan menggunakan metode tunggal, data menunjukkan
bahwa penulis cenderung memiliki konsentrasi disiplin sumber, namun.
Bagian kedua dari kertas berfokus pada analisis komunitas ulama
akuntansi manajemen. Untuk tujuan ini, kita menganalisis kutipan
menggunakan beberapa langkah jaringan sosial yang mengungkapkan
hubungan antara, dan pengaruh dari, individu dalam penelitian akuntansi
manajemen. Kami memperluas penelitian berbasis kutipan sebelumnya
dalam akuntansi dalam beberapa cara ( Brown & Gardner, 1985a, 1985b ;
Brown & Huefner 1994 ; McRae, 1974 ; Mensah et al., 2004 ). Pertama,
penelitian kami hanya berfokus pada akuntansi manajemen. Kedua, kita
menyerahkan kutipan mengumpulkan untuk artikel di lima dari 10 jurnal
yang tidak termasuk dalam Citation Index Ilmu Sosial (SSCI), dan dengan
demikian, belum dianalisis sebelumnya. 2 Ketiga, analisis kami mencakup
20 tahun-periode lebih lama daripada studi sebelumnya. Akhirnya, kami
menggabungkan kutipan dengan data deskriptif dibahas di bagian
pertama dari penelitian ini, yang memungkinkan kita untuk menunjukkan
pengaruh tidak hanya artikel dan penulisnya, tetapi juga topik, metode,
dan disiplin sumber.
Kami temukan bahwa literatur kontrol menarik berat pada daerah
sendiri, dengan 84% dari kutipan akan artikel kontrol lainnya. Biaya tidak
hanya menarik lebih dari setengah dari kutipan nya dari biaya literatur
(56%), tetapi juga menarik berat (39%) pada literatur kontrol. metode
pemeriksaan, kita temukan bahwa sebagian besar artikel menarik artikel
menggunakan berbagai metode, kecuali artikel analitis dengan 78% dari
kutipan mereka untuk artikel analisis lainnya. artikel arsip mengutip studi
analitis hanya 14% dari waktu, dan artikel eksperimental dan survei
berbasis menyebutkan mereka bahkan kurang. Mengenai disiplin
sumber, kita temukan bahwa literatur ekonomi berbasis sangat menarik
pada dirinya sendiri (76%), dengan hanya beberapa kutipan sosiologi
(12%) dan psikologi (6%). Artikel berdasarkan psikologi menarik cukup
merata dari psikologi, sosiologi, dan ekonomi. Sosiologi, seperti
ekonomi, cenderung untuk menarik berat pada pekerjaan sendiri (65%),
dan juga menarik untuk tingkat yang lebih besar pada ekonomi (16%)
dari pada psikologi (8%). Jadi, kecuali psikologi, tampak bahwa
paradigma disiplin yang cukup terfokus, tidak menggambar pada
wawasan dari literatur akuntansi menggunakan disiplin ilmu sumber
yang berbeda.
2 Satu-satunya studi kutipan lain berfokus pada akuntansi manajemen ( Mensah et
al., 2004 ) Menganggap artikel akuntansi manajemen dalam empat journals- AOS,
JAE, JAR, dan
TER -primarily karena cakupan jurnal ini oleh database elektronik.
Bab 1
Kami juga membuat matriks dari kutipan antara 898 penulis dalam
database kami. Kami menggunakan matriks ini, dan transformasi
daripadanya, untuk menghitung beberapa langkah jaringan sosial yang
menilai jaringan komunikasi antara ulama, daripada menggunakan
kutipan hanya untuk menentukan peringkat individu, lembaga, jurnal,
atau artikel. Selain itu, kami hadir diarahkan grafik untuk
memvisualisasikan komunikasi ini antara ulama akuntansi manajemen.
Salah satu Merintis dari berbagai jaringan sosial analisis adalah
adanya dua subnetwork cukup berbeda dalam akuntansi manajemen
penelitian-satu sekitar AOS
dan MERUSAK, dan yang lainnya sekitar delapan jurnal diedit di Amerika
Utara. Secara khusus, kita temukan bahwa mayoritas ulama
mempublikasikan baik, tetapi tidak keduanya, subnetwork. Selain itu,
penulis menerbitkan baik subnetwork cenderung mengutip artikel dalam
subnetwork yang sama lebih dari artikel di subnetwork lainnya. Tapi
kami juga fi jaringan nd yang berbeda dari sarjana akuntansi manajemen
dalam setiap subnetwork yang tampaknya berdasarkan topik, metode,
atau disiplin sumber dengan komunikasi yang relatif kecil di seberang
mereka.
Bagian 2 menyajikan database dan metode yang kami gunakan
untuk memetakan medan akuntansi manajemen dalam hal topik,
metode, dan disiplin sumber. Bagian 3 menyajikan hasil beberapa
jaringan berbasis kutipan analisis untuk menggambarkan komunitas
ulama akuntansi manajemen. Bagian 4 merangkum dan menyimpulkan.
2. Charting Lapangan
2.1. Seleksi Pasal
Kami mengidentifikasi artikel antara tahun 1981 dan 2000 di jurnal 10
berbahasa Inggris yang mewakili outlet di mana penelitian akuntansi
manajemen telah jelas diterbitkan: Akuntansi, Organisasi dan
Masyarakat (AOS), Penelitian perilaku Akuntansi
( Bria), Kontemporer Akuntansi Penelitian (CAR), Jurnal Akuntansi dan
Ekonomi (JAE), Jurnal Akuntansi Sastra (JAL), Jurnal Penelitian
Akuntansi (JAR), Jurnal Penelitian Akuntansi Manajemen (JMAR), Penelitian( 22%). Konsisten dengan kesimpulan dari Panel A, paling jurnal
Akuntansi Manajemen
( MERUSAK), Ulasan Studi Akuntansi (RAS), dan Akuntansi Ulasan
(TAR). Sejak JMAR dan MERUSAK
fokus secara eksklusif pada penelitian akuntansi manajemen, kami
mencakup semua artikel di dua jurnal ini. Selama delapan jurnal lain, kita
pilih hanya artikel akuntansi manajemen yang diterbitkan oleh mereka. 3 kita meningkatkan pangsa pasarnya dari artikel akuntansi manajemen (6%)
mengecualikan
3 Dua penulis diklasifikasikan daerah khusus setiap artikel ini (keuangan, manajerial,
audit, pajak, sistem) dan artikel fl agged yang mereka gagal untuk mencapai
keputusan. Semua penulis kemudian mengkaji dan membahas fl agged artikel untuk
mencapai konsensus tentang daerah khusus kation dikelompokkan mereka.
Manajemen akunting
artikel tentang kompensasi eksekutif atas menggunakan, data arsip
besar-sampel yang tersedia untuk umum karena sulit untuk tegas
mengklasifikasikan penelitian di bidang ini sebagai akuntansi manajemen
(sebagai lawan keuangan akuntansi) penelitian. Kami juga
mengecualikan catatan penelitian, resensi buku, editorial, dan artikel
diskusi.
Kami memilih periode 20-tahun antara tahun 1981 dan 2000
terutama karena banyak kemajuan di bidang lahir atau fl ourished
selama periode ini, seperti aktivitas berbasis biaya ( Cooper, 1987 ), ''
Akuntansi manajemen 'Jepang' ( Hiromoto 1988 ), '' Akuntansi
manajemen 'strategis' dan kontrol ( Bromwich, 1990 ; Dent, 1990 ; Shank,
1989 ; Shank & Govindarajan, 1993 ), Dan balanced scorecard ( Kaplan &
Norton, 1992 ), Di antara topik baru lainnya (misalnya, lihat
Johnson & Kaplan, 1987 ). Akhirnya, kami mengumpulkan data melalui tahun
2000, bukan tahun-tahun terakhir, untuk memungkinkan artikel untuk memiliki
suf fi waktu memadai untuk dicerna, dan dikutip, oleh masyarakat akademik.
Proses seleksi menghasilkan 916 artikel. Untuk jurnal tersedia
secara online, kami mencatat data bibliografi oleh pasal yang terdiri dari
nama jurnal, tahun publikasi, halaman, nama penulis (s), kelembagaan
af fi liation (s) pada saat publikasi, serta daftar referensi setiap artikel ini.
Untuk artikel tidak tersedia secara online, kami merekam data ini secara
manual.
Tabel 1 , Panel A, menunjukkan bahwa sekitar 28% dari semua
artikel akuntansi di 10 jurnal selama seluruh periode 20-tahun adalah
akuntansi manajemen. Sebuah rincian dari sampel oleh dekade,
bagaimanapun, menunjukkan peningkatan jumlah artikel akuntansi
manajemen yang diterbitkan dalam dekade terakhir terutama karena
pengenalan empat jurnal baru: Bria ( dimulai pada tahun 1989), JMAR ( 1989),
MAR ( 1990), dan RAS
(1996). Jurnal lain, kecuali JAE, Namun, menerbitkan artikel akuntansi
manajemen relatif kurang dari waktu ke waktu.
Panel B menunjukkan bahwa selama periode 20-tahun, sekitar
setengah dari artikel akuntansi manajemen muncul di AOS ( 28%) dan MAR
menunjukkan penurunan di dua dekade di bagian mereka dari artikel
akuntansi manajemen karena mereka diterbitkan lebih sedikit ( AOS,
JAL, JAR, dan TER) atau sekitar jumlah yang sama ( MOBIL) artikel
akuntansi manajemen, meskipun jumlah absolut dari artikel akuntansi
manajemen meningkat. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, JAE menerbitkan
sejumlah besar artikel akuntansi manajemen selama 10 tahun terakhir,
di luar itu dari JAR ( 5%), tetapi di bawah yang TAR ( 9%). Perlu dicatat,
bagaimanapun, bahwa pangsa gabungan dari artikel akuntansi
manajemen dari ketiga
5
James W. Hesford et al. Volume 1

Tabel 1. Statistik Sampel.

Panel A: Akuntansi manajemen '' pangsa pasar ''

1981-2000 1981-1990 Sebuah 1991-2000 Sebuah

Artikel b ( Pct. c) Artikel b ( Pct. c) Artikel b ( Pct. c)

Akuntansi Organisasi dan Masyarakat (AOS) 254 (39,9) 132 (42,4) 122 (37,5)
Perilaku Penelitian Akuntansi (Bria) 35 (23,5) 6 (37,5) 29 (21,8)
Kontemporer Penelitian Akuntansi (CAR) 45 (12.1) 22 (15,6) 23 (10,0)
Jurnal Akuntansi & Ekonomi (JAE) 38 (10.4) 4 (2,9) 34 (15.1)
Jurnal Akuntansi Sastra (JAL) 28 (21,1) 18 (22,5) 10 (18,9)
Jurnal Penelitian Akuntansi (JAR) 70 (13,7) 43 (14.4) 27 (12,7)
Jurnal Penelitian Akuntansi Manajemen (JMAR) 117 (100,0) 21 (100,0) 96 (100,0)
Penelitian Akuntansi Manajemen (MAR) 197 (100,0) 14 (100,0) 183 (100,0)
Ulasan Studi Akuntansi (RAS) 21 (33,3) - 21 (33,3)
Akuntansi Ulasan (TAR) 111 (16,2) 60 (16,9) 51 (15.4)
Total 916 (28,4) 320 (23,3) 596 (32,2)

Panel B: '' Journal share '' akuntansi manajemen

Artikel b ( Pct. d) Artikel b ( Pct. d) Artikel b ( Pct. d)

Akuntansi Organisasi dan Masyarakat (AOS) 254 (27,8) 132 (41.2) 122 (20,5)
Perilaku Penelitian Akuntansi (Bria) 35 (3.8) 6 (1,9) 29 (4.9)
Kontemporer Penelitian Akuntansi (CAR) 45 (4.9) 22 (6,9) 23 (3.9)
Jurnal Akuntansi & Ekonomi (JAE) 38 (4.1) 4 (1.2) 34 (5.7)
Jurnal Akuntansi Sastra (JAL) 28 (3.0) 18 (5.6) 10 (1,7)
Jurnal Penelitian Akuntansi (JAR) 70 (7,6) 43 (13,4) 27 (4,5)
Jurnal Penelitian Akuntansi Manajemen (JMAR) 117 (12,8) 21 (6,6) 96 (16,1)
Penelitian Akuntansi Manajemen (MAR) 197 (21,5) 14 (4.4) 183 (30,7)
Ulasan Studi Akuntansi (RAS) 21 (2.3) - 21 (3,5)
Akuntansi Ulasan (TAR) 111 (12.1) 60 (18,8) 51 (8.6)
Total 916 (100,0) 320 (100,0) 596 (100,0)

Sebuah AOS, JAE, JAR, dan TER didirikan sebelum awal periode penelitian kami (1981). Semua jurnal lain tidak mencakup seluruh periode penelitian kami, dengan volume pertama dari Bria

mulai pada tahun 1989, MOBIL pada tahun 1984, JAL pada tahun 1982, JMAR pada tahun 1989,
MERUSAK pada tahun 1990, dan RAS pada tahun 1996.
b Jumlah artikel akuntansi manajemen di setiap jurnal dalam setiap periode.
c Persentase artikel akuntansi manajemen dari jumlah total artikel di setiap jurnal dalam setiap periode.
d Jumlah artikel akuntansi manajemen di setiap jurnal sebagai persentase dari jumlah total artikel akuntansi manajemen dalam setiap periode (kolom persentase).

jurnal dalam dekade terbaru masih lebih kecil dari AOS ini berbagi saja
(21%).
Singkatnya, Tabel 1 menunjukkan bahwa pertumbuhan jumlah
artikel akuntansi manajemen dari waktu ke waktu datang terutama dari
pengenalan jurnal baru ( Bria, JMAR, MAR, RAS), dua diantaranya 2.2.1. Topik
didedikasikan khusus untuk akuntansi manajemen ( JMAR dan MERUSAK).Titik awal untuk mengklasifikasikan artikel akuntansi manajemen atas
Dalam semua jurnal didirikan lainnya, kecuali JAE, Namun, jumlah dan
berbagi artikel akuntansi manajemen menurun dari waktu ke waktu.
oleh Shields (1997) . 4 Kebanyakan topik, metode, dan sumber kategorisasi
disiplin yang cukup jelas, tetapi ketika mereka tidak, kami menjelaskan
mereka di bawah ini.
dasar topik penelitian adalah perbedaan yang berlaku umum antara akuntansi
biaya) dan ( manajemen) kontrol, memungkinkan untuk topik fi c lainnya
tertentu, seperti sistem informasi akuntansi, menjadi diklasifikasikan
secara terpisah sebagai lain.

2.2. Pasal Klasifikasi

Dipandu oleh penelitian sebelumnya ( Brown & Gardner, 1985a, 1985b ; Brown et al., 4 Shields (1997) juga disediakan diskusi ringkasan isi artikel yang disurvei,
1987 ; Shields, 1997 ), Kami mengklasifikasikan setiap artikel berdasarkan topik, sehingga fokus pada hasil studi dan pengaturan di mana hasil yang diperoleh
metode, dan disiplin sumber (menggunakan protokol yang sama seperti yang selain memeriksa disiplin topik, metode, dan sumber.
dijelaskan dalam catatan kaki 3). Skema klasifikasi kami adalah sama dengan yang

dikembangkan

6
Bab 1
Proses berulang kemudian membagi lebih lanjut biaya dalam alokasi
biaya, topik akuntansi biaya lainnya, dan studi tentang praktek-praktek biaya. Alokasi
biaya artikel melibatkan penelitian difokuskan pada alokasi overhead dan
sendi biaya, analisis cost driver, berdasarkan aktivitas penetapan biaya, dan
biaya kapasitas. topik akuntansi biaya lainnya meliputi, misalnya, studi
varians biaya dan penggunaan informasi biaya untuk pengambilan
keputusan. Akhirnya, studi praktek biaya berurusan dengan munculnya,
pengembangan, atau penurunan sistem biaya dari waktu ke waktu atau
dalam spesifik tempat fi c (misalnya, fi c sistem akuntansi biaya
negara-spesifik).
Kami juga mengklasifikasikan kontrol menjadi subkategori lanjut:
penganggaran, penganggaran modal, pengukuran kinerja dan evaluasi,
kontrol organisasi, dan kontrol internasional. penganggaran belanja termasuk
artikel difokuskan pada penetapan target anggaran, partisipasi anggaran,
dan perilaku yang berhubungan dengan anggaran (disfungsional). penganggaran
2.2.2. metode
modal artikel memeriksa keputusan investasi, termasuk keputusan
alokasi sumber daya dan masalah kesempatan, relevan, dan biaya
hangus.
pengukuran kinerja dan evaluasi melibatkan studi tentang berbagai
aspek pengukuran kinerja dan desain sistem insentif (seperti ukuran
kinerja yang digunakan untuk insentif), serta konsekuensinya terhadap
perilaku organisasi dan kinerja. Itu kontrol organisasi subkategori adalah
yang paling spesifik dan mencakup semua artikel secara luas terkait
untuk mengontrol sistem dalam organisasi tidak sebaliknya
dikelompokkan mampu dalam kontrol-spesifik kategori fi c lainnya,
seperti kontrol internasional, yang berkaitan dengan sistem kontrol
manajemen yang terkait dengan perbedaan budaya di seluruh negara
dan pengaruh budaya nasional pada kontrol organisasi.
Akhirnya, kami mengklasifikasikan lain topik menjadi tujuh
subkategori: sistem informasi akuntansi (AIS), benchmarking, (total)
manajemen mutu (TQM), just-in-time (JIT), metode penelitian,
manajemen strategis, dan transfer pricing. Benchmarking, TQM, JIT, metodemenggabungkan, berbagai perspektif dan sumber informasi seperti fakta
penelitian, dan ongkos transfer adalah topik yang mudah dibedakan.
Namun, banyak AIS dan artikel manajemen strategis yang agak mirip
dengan kontrol organisasi (dibahas di atas). Sementara kedua AIS dan
kontrol organisasi meneliti dampak organisasi sistem akuntansi, AIS
berbeda dalam fokus pada sistem informasi akuntansi berbasis
komputer bukan sistem pengendalian manajemen secara lebih luas. manajemen
strategis
meneliti hubungan antara strategi organisasi dan sistem pengendalian
manajemen. artikel manajemen strategis sehingga fokus pada
hubungan antara pengendalian manajemen dan strategi secara khusus,
sedangkan
kontrol organisasi meneliti pengendalian manajemen dalam konteks
organisasi tanpa secara khusus berfokus pada strategi.
Manajemen akunting
Meja 2 , Panel A, menunjukkan bahwa sekitar
70% dari artikel akuntansi manajemen berfokus pada kontrol, 20%
biaya, dan 10% pada berbagai topik lainnya. distribusi topikal ini cukup
stabil dari waktu ke waktu, kecuali sedikit pergeseran dalam dekade
terbaru dari kontrol topik, terutama yang alokasi biaya menangani biaya.
Perubahan terbesar, bagaimanapun, adalah di daerah kontrol, dengan
pergeseran topik dari penganggaran dan kontrol organisasi untuk
pengukuran kinerja dan evaluasi. Topik lain yang menunjukkan
peningkatan dalam ruang jurnal transfer pricing dan studi metode
penelitian.
Kami mengklasifikasikan artikel berdasarkan sembilan metode
penelitian: analisis, arsip, kasus, percobaan, lapangan, kerangka,
review, survei, dan lainnya / multiple (termasuk simulasi). Analitis, arsip,
percobaan, survei, dan simulasi adalah metode penelitian yang mudah
dibedakan. Untuk membedakan lapangan dari studi kasus, kita ikuti Birnberg
et al. (1990) . Studi kasus
melibatkan penyelidikan kontemporer (akuntansi manajemen) fenomena
termasuk orang, prosedur, dan struktur dalam satu organisasi,
sedangkan Studi lapangan melibatkan penyelidikan fenomena tersebut
dalam dua atau lebih organisasi. Dengan kata lain, perbedaan utama
antara kasus dan lapangan penelitian adalah bahwa yang terakhir
menyelidiki (akuntansi manajemen) fenomena secara menyeluruh di
seluruh organisasi yang berbeda untuk memperoleh wawasan yang
mendalam, bukan hanya berfokus pada satu organisasi. Studi lapangan,
bagaimanapun, berbeda dari studi arsip karena mereka mempekerjakan
beberapa sumber informasi termasuk data arsip, wawancara, survei,
dan / atau pengamatan. studi kerangka melibatkan pengembangan
kerangka kerja konseptual baru memberikan perspektif baru. Mereka
berbeda dari review artikel karena mereka menarik dari, dan
empiris, pengamatan teoritis atau praktis, sastra sebelumnya (di daerah
lain atau disiplin), dilengkapi dengan penulis sintesis dan perspektif
sendiri, sedangkan artikel review terutama meninjau dan mensintesis
literatur sebelumnya.
Meja 2 , Panel B, menunjukkan bahwa seluruh 20-tahun
periode, analitis, survei, dan eksperimen adalah tiga metode penelitian
yang dominan. Sejumlah artikel juga mengembangkan kerangka kerja
untuk mengorganisir literatur. Analitis, survei, dan metode penelitian
eksperimental, serta kerangka kerja, tetap dominan dari waktu ke waktu,
tetapi penggunaannya dalam penelitian akuntansi manajemen menurun
(khususnya penggunaan eksperimen). Penggunaan arsip, kasus, dan
metode penelitian lapangan, di sisi lain
7
James W. Hesford et al. Volume 1

Tabel 2. Pasal kation dikelompokkan.

Panel A: topik penelitian akuntansi manajemen

Topik penelitian Sebuah 1981-2000 1981-1990 1991-2000

Artikel (Pct. b) Artikel (Pct. b) Artikel (Pct. b)

Biaya

Alokasi biaya 140 (15.3) 36 (11,3) 104 (17,5)

topik akuntansi biaya lainnya 21 (2.3) 14 (4.4) 7 (1.2)
praktek biaya 15 (1,6) 4 (1.3) 11 (1,9)
kelipatan 1 (0,1) 0 (0.0) 1 (0,2)
semua biaya 177 (19,3) 54 (16,9) 123 (20,6)
Kontrol
penganggaran belanja 134 (14,6) 64 (20,0) 70 (11,7)
penganggaran modal 47 (5.1) 14 (4.4) 33 (5,5)
pengukuran kinerja dan evaluasi 148 (16,2) 35 (10,9) 113 (19,0)
kontrol organisasi 296 (32.3) 119 (37,2) 177 (29,7)
kontrol Internasional 16 (1,8) 4 (1.3) 12 (2,0)
kelipatan 3 (0,3) 1 (0,3) 2 (0,3)
semua kontrol 644 (70,3) 237 (74,1) 407 (68,3)
Lain
AIS 7 (0,8) 4 (1.3) 3 (0,5)
benchmarking 2 (0.2) 0 (0.0) 2 (0,3)
Kualitas (TQM) 9 (1.0) 0 (0.0) 9 (1,5)
Just-in-time (JIT) 7 (0,8) 0 (0.0) 7 (1.2)
Metode penelitian 20 (2.2) 6 (1,9) 14 (2.4)
manajemen strategis 15 (1,6) 7 (2.2) 8 (1.3)
Ongkos transfer 31 (3.4) 9 (2,8) 22 (3.7)
kelipatan 4 (0,4) 3 (0,9) 1 (0,2)
semua lainnya 95 (10.4) 29 (9.1) 66 (11.1)
Total 916 (100,0) 320 (100,0) 596 (100,0)

Panel B: metode penelitian akuntansi manajemen

Metode penelitian c 1981-2000 1981-1990 1991-2000

Artikel (Pct. d) Artikel (Pct. d) Artikel (Pct. d)

analitis 169 (18,4) 62 (19,4) 107 (18,0)

arsip 78 (8,5) 10 (3.1) 68 (11.4)
Kasus 78 (8,5) 16 (5.0) 62 (10.4)
Percobaan 116 (12,7) 50 (15,6) 66 (11.1)
Bidang 91 (9,9) 23 (7.2) 68 (11.4)
kerangka 179 (19,5) 77 (24,1) 102 (17.1)
Ulasan 49 (5.3) 24 (7,5) 25 (4.2)
penelitian 149 (16.3) 55 (17,2) 94 (15,8)
Lain 7 (0,7) 3 (0,9) 4 (0,6)
Total 916 (100,0) 320 (100,0) 596 (100,0)

Panel C: disiplin sumber Akuntansi manajemen

sumber disiplin e 1981-2000 1981-1990 1991-2000

Artikel (Pct. f) Artikel (Pct. f) Artikel (Pct. f)

Ekonomi
Ekonomi 360 (39,3) 122 (38,1) 238 (39,9)
Ekonomi / Psikologi 13 (1.4) 4 (1.3) 9 (1,5)
Ekonomi / Sosiologi 20 (2.2) 5 (1,6) 15 (2,5)
Ekonomi / POM 3 (0,3) 2 (0,6) 1 (0,2)
semua Ekonomi 396 ( 43,2) 133 ( 41,6) 263 ( 44.1)

8
Bab 1 Manajemen akunting

Tabel 2. (Lanjutan)

Psikologi
Psikologi 121 (13,2) 58 (18,1) 63 (10,6)
Psikologi / Ekonomi 4 (0,4) 0 (0.0) 4 (0,7)
Psikologi / Sosiologi 15 (1,6) 3 (0,9) 12 (2,0)
semua Psikologi 140 ( 15.3) 61 ( 19,1) 79 ( 13.3)
Sosiologi
Sosiologi 320 (34,9) 101 (31,6) 219 (36,7)
Sosiologi / Ekonomi 19 (2.1) 9 (2,8) 10 (1,7)
Sosiologi / Psikologi 23 (2,5) 10 (3.1) 13 (2.2)
semua Sosiologi 362 (39,5) 120 (37,5) 242 (40,6)
Lain
Sejarah 4 (0,4) 1 (0,3) 3 (0,5)
POM 12 (1,3) 5 (1,6) 7 (1.2)
POM / Ekonomi 2 (0.2) 0 (0.0) 2 (0,3)
semua lain 18 (2,0) 6 (1,9) 12 (2,0)
Total 916 (100,0) 320 (100,0) 596 (100,0)

Sebuah Kami mengklasifikasikan setiap artikel ke dalam salah satu dari 15 kategori. Dalam analisis kemudian, kami mengurangi ini untuk split dasar Pengendalian biaya,

dan Lain. Delapan artikel mencakup kombinasi topik, yang kita daftar sebagai '' Beberapa '' di bawah kategori ( Pengendalian biaya, atau
Lain) mana artikel tersebut memiliki penekanan topik utamanya.
b Jumlah artikel akuntansi manajemen dengan topik penelitian sebagai persentase dari jumlah total artikel akuntansi manajemen dalam setiap periode (kolom

persentase).
c Kami mengklasifikasikan setiap artikel ke dalam salah satu dari delapan metode penelitian. Empat artikel, bagaimanapun, menggunakan pendekatan multimethod, yang kami melaporkan

sebagai Lain di sini dan di analisis kemudian. Hanya tiga artikel dalam sampel kami menggunakan metode simulasi, yang kita juga kelompok dalam Lain kategori karena frekuensi rendah.

d Jumlah artikel akuntansi manajemen dengan metode penelitian sebagai persentase dari jumlah total artikel akuntansi manajemen dalam setiap periode (kolom

persentase).
e Artikel dalam undian database dari lima disiplin ilmu sumber: ekonomi, psikologi, sosiologi, produksi dan manajemen operasi (POM), dan sejarah. Beberapa artikel

menarik disiplin sumber frommultiple, seperti yang ditunjukkan. Dalam analisis kemudian, kami mengurangi kategori yang tercantum pada perpecahan dasar Ekonomi,

Psikologi, Sosiologi, Lain ( Sejarah dan POM), dan Beberapa.

f Jumlah artikel akuntansi manajemen dengan disiplin sumber sebagai persentase dari jumlah total artikel akuntansi manajemen dalam setiap periode (kolom persentase).

tangan, meningkat. Bahkan, selama dua dekade, masing-masing metode ini telah
menjadi menonjol seperti percobaan dalam akuntansi manajemen. Kami
mencatat, bagaimanapun, bahwa peningkatan kasus / fi artikel studi lapangan
sebagian besar disebabkan pengenalan MERUSAK pada tahun 1990 (dengan
42% dari artikel yang menjadi studi lapangan kasus / fi, lihat tabel 3 , Panel B).
Secara keseluruhan, penggunaan yang relatif lebih besar dari kerangka kerja,
survei, analisis, dan metode eksperimental, dan penggunaan yang relatif lebih
rendah dari metode arsip mungkin menandakan fi culty dif dari mendapatkan
akses ke data yang ada relevansi dengan penelitian akuntansi manajemen.
2.2.3. sumber Disiplin
Kami membedakan lima sumber disiplin ilmu: ekonomi, psikologi,
sosiologi, produksi dan manajemen operasi (POM), dan sejarah. Jika
ada beberapa disiplin sumber, kita menentukan disiplin sumber primer
berdasarkan fokus artikel ini. Ekonomi
termasuk artikel mengandalkan organisasi industri, ekonomi mikro, dan
teori keagenan. Psikologi meliputi psikologi sosial, psikologi kognitif, dan
perilaku organisasi. Sosiologi termasuk organisasi
teori (misalnya, teori kontingensi, teori institusional) dan sosiologi. POM meliputi
artikel yang berfokus pada pemrograman dan proses linear kontrol,
sebagian besar dalam pengaturan manufaktur. Akhirnya, sejarah menangkap
artikel yang mempelajari munculnya dan pengembangan sistem
akuntansi manajemen dan praktek pada spesifik waktu fi c dan tempat.
Meja 2 , Panel C, menunjukkan bahwa ekonomi (43%) adalah
disiplin sumber dominan di mana penelitian akuntansi manajemen
bergantung, diikuti oleh sosiologi (40%) dan psikologi (15%). Namun,
sosiologi dan psikologi bersama-sama digunakan lebih sering sebagai
disiplin sumber dalam akuntansi manajemen dari ekonomi. Kami
mencatat bahwa ketergantungan pada psikologi sebagai disiplin sumber
dalam akuntansi manajemen tampaknya telah menurun dari waktu ke
waktu, sedangkan ketergantungan pada ekonomi dan sosiologi
meningkat. Penurunan ketergantungan pada psikologi sebagai disiplin
sumber mungkin terkait dengan penurunan dalam penggunaan metode
eksperimen diamati pada Panel B, yang merupakan metode yang paling
umum digunakan dalam studi akuntansi manajemen psychologybased
(lihat tabel 5 ).

9
James W. Hesford et al.
2.3. Karakteristik jurnal
tabel 3 , Panel A, tabulates topik penelitian oleh jurnal. Ini menunjukkan
bahwa 77% dari artikel akuntansi manajemen dalam AOS dan MERUSAK menunjukkan bahwa sebagian besar artikel biaya yang analitis, diikuti
fokus pada topik kontrol. Sementara topik kontrol juga fokus sebagian
besar artikel akuntansi manajemen dalam delapan lainnya jurnal (64%),
yang terakhir telah proporsi yang lebih besar dari artikel akuntansi
manajemen mereka terfokus pada topik akuntansi biaya (25%)
dibandingkan dengan AOS dan MAR ( 14%). Juga, lebih dari setengah
(54%) dari 644 artikel kontrol yang berfokus diterbitkan hanya dalam
waktu dua journals- AOS dan
MERUSAK.
tabel 3 , Panel B, mengungkapkan hal itu, medan, frame-
metode penelitian bekerja, dan survei berbasis mendominasi di AOS dan
MERUSAK, sedangkan jurnal lainnya mempublikasikan lebih analitis,
arsip, dan metode eksperimental. penelitian analitis fi nds rumah
terutama di JAR, TAR, MOBIL, dan RAS. Lebih dari 90% dari artikel
akuntansi manajemen dalam RAS studi analitis. Hampir setengah dari
artikel berbasis survei muncul dalam AOS, dengan orang lain perintisan
rumah terutama di MERUSAK, JMAR, dan pada tingkat lebih rendah di TER.ekonomi, sedangkan sekitar 70% dari artikel yang menggunakan kasus
Hampir semua artikel kasus- dan fi berbasis lapangan berada di AOS
dan MERUSAK, dan sisanya di JMAR. JAE, TAR, dan
JMAR mempublikasikan sebagian besar artikel akuntansi manajemen
arsip. Percobaan memiliki daya tarik luas di jurnal, dengan penempatan
relatif baik di TAR, AOS, JMAR, JAR, dan Bria.
Tidak termasuk JAL ( yang berfokus pada tinjauan penerbitan artikel), CAR, mengacu pada ekonomi dan psikologi. Di arah lain, Panel B
JAR, dan RAS adalah yang paling seimbang dalam hal penerbitan
berbagai metode penelitian, metode analisis memiliki pangsa yang lebih
tinggi dari 50% dari semua artikel akuntansi manajemen mereka
menerbitkan. JAE juga memiliki cakupan metode yang relatif terfokus,
karena sekitar 90% dari semua artikel akuntansi manajemen itu
menerbitkan yang baik analitis atau arsip. Sementara AOS, Bria, JMAR,
MAR, dan
TER memiliki metode yang berbeda fokus, mereka umumnya mencakup
berbagai metode dan menunjukkan setidaknya empat metode dengan
representasi yang lebih tinggi dari 10% di antara artikel akuntansi
manajemen mereka publikasikan.
tabel 3 , Panel C, menunjukkan bahwa sosiologi sebagai sumber
disiplin dominan di AOS dan MERUSAK, sedangkan ekonomi adalah
dominan dalam jurnal lainnya. Sementara
AOS, Bria, JMAR, MAR, dan TER memiliki fokus disiplin ilmu yang
berbeda, mereka tetap memiliki cakupan yang relatif luas dari disiplin
sumber. CAR, JAE, JAR, dan RAS, di sisi lain, muncul untuk fokus pada
penelitian berbasis ekonomi, yang mewakili ke atas dari 70% dari artikel
akuntansi manajemen mereka publikasikan. Sebagai tabel 5 mengungkapkan,
menunjukkan bahwa penulis dengan lebih dari satu artikel cenderung
ini juga tampaknya terkait dengan metode penelitian.
10
Volume 1
2.4. Pasal Karakteristik
tabel 4 lintas-tabulates topik dengan metode penelitian. Panel A
oleh kerangka kerja dan metode penelitian arsip. Di antara artikel
kontrol, kerangka kerja, survei, metode analisis, dan eksperimen adalah
metode yang paling umum. Panel B menunjukkan bahwa sekitar 80%
dari survei, eksperimen, dan metode berbasis lapang yang digunakan
untuk memeriksa topik kontrol. metode analisis dan arsip yang lebih
seimbang dalam hal pekerjaan mereka untuk kedua biaya dan kontrol
topik.
tabel 5 cross-tabulates metode penelitian dengan disiplin sumber.
Panel A menunjukkan bahwa metode analisis mendominasi penelitian
berbasis ekonomi (45%), sejauh ini, diikuti dengan metode arsip sebagai
kedua jauh (17%). Kerangka, survei, lapangan, dan metode kasus
mendominasi penelitian berbasis sosiologi (92% gabungan). Percobaan
mendominasi penelitian-psikologi berbasis akuntansi manajemen (53%),
diikuti oleh metode survei (29%). Cross-tabulasi ke arah lain, Panel B
menunjukkan bahwa hampir semua penelitian analitis (96%) dan
sebagian besar penelitian arsip (80%) memiliki dorongan berbasis
atau lapangan metode melakukannya untuk menjawab pertanyaan
penelitian berbasis sosiologi.
Akhirnya, tabel 6 cross-tabulates disiplin sumber dengan topik. Panel
A menunjukkan bahwa biaya didominasi oleh pemikiran ekonomi,
sedangkan kontrol, yang menarik sebagian besar pada sosiologi, juga
menunjukkan bahwa lebih dari, atau kesepakatan hampir, 80% dari
artikel yang psychology- atau sosiologi berbasis dengan topik kontrol.
Artikel yang memiliki orientasi berbasis ekonomi, bagaimanapun, juga
tampaknya diterapkan lebih sering topik akuntansi biaya alamat. Hal ini
kurang kemungkinan meskipun untuk melihat psychology- dan
sociologybased teori diterapkan untuk biaya topik akuntansi (sekitar
10%).
2.5. Karakteristik authoring
tabel 7 meneliti karakteristik authoring dari artikel akuntansi manajemen
sampel kami. Panel A menunjukkan bahwa 605 dari 898 penulis (67%)
dalam sampel kami menerbitkan satu artikel saja. Panel B menunjukkan
bahwa penulis dengan lebih dari satu artikel cenderung
mempublikasikan di beberapa jurnal, yang mengindikasikan bahwa tidak
ada konsentrasi jurnal tertentu. Panel C dan D menunjukkan pola yang
sama sehubungan dengan topik dan metode; yaitu, penulis dengan lebih
dari satu artikel cenderung membahas topik-topik yang berbeda
menggunakan metode yang berbeda. Panel E, bagaimanapun,
lebih terikat dengan disiplin, konsisten dengan pengamatan di
Bab 1 Manajemen akunting

Tabel 3. Karakteristik Journal.

Panel A: topik penelitian akuntansi manajemen oleh jurnal

Biaya Kontrol Lain Total

AOS 13 Sebuah ( 5.1) b 217 (85,4) 24 (9.4) 254 (100,0)

Bria 0 (0.0) 27 (77,1) 8 (22,9) 35 (100,0)
MOBIL 11 (24,4) 30 (66,7) 4 (8,9) 45 (100,0)
JAE 5 (13,2) 30 (78.9) 3 (7,9) 38 (100,0)
JAL 6 (21,4) 18 (64,3) 4 (14,3) 28 (100,0)
BOTOL 17 (24,3) 48 (68,6) 5 (7.1) 70 (100,0)
JMAR 36 (30,8) 61 (52,1) 20 (17.1) 117 (100,0)
MERUSAK 49 (24,9) 130 (66,0) 18 (9.1) 197 (100,0)
RAS 5 (23,8) 11 (52,4) 5 (23,8) 21 (100,0)
TER 35 (31,5) 72 (64,9) 4 (3.6) 111 (100,0)

AOS dan MERUSAK 62 (13,7) 347 (76,9) 42 (9.3) 451 (100,0)

delapan jurnal lainnya 115 (24,7) 297 (63,9) 53 (11.4) 465 (100,0)

Total 177 (19,3) 644 (70,3) 95 (10.4) 916 (100,0)

Panel B: metode penelitian akuntansi manajemen oleh jurnal

analitis arsip Kasus Percobaan Bidang Kerangka Ulasan survei lain Total

AOS 0 (0.0) c 6 (2,4) 18 (7.1) 26 (10.2) 46 (18,1) 82 (32.3) 7 (2,8) 67 (26,4) 2 (0,8) 254 (100,0)
Bria 0 (0.0) 0 (0.0) 1 (2.9) 13 (37.1) 0 (0.0) 10 (28,6) 5 (14,3) 6 (17,1) 0 (0.0) 35 (100,0)
MOBIL 29 (64,4) 3 (6.7) 0 (0.0) 7 (15,6) 1 (2.2) 0 (0.0) 1 (2.2) 4 (8,9) 0 (0.0) 45 (100,0)
JAE 15 (39,5) 19 (50,0) 1 (2.6) 1 (2.6) 0 (0.0) 0 (0.0) 1 (2.6) 1 (2.6) 0 (0.0) 38 (100,0)
JAL 0 (0.0) 0 (0.0) 0 (0.0) 0 (0.0) 0 (0.0) 0 (0.0) 27 (96,4) 0 (0.0) 1 (3.6) 28 (100,0)
BOTOL 38 (54,3) 8 (11,4) 0 (0.0) 16 (22,9) 1 (1.4) 1 (1.4) 1 (1.4) 5 (7.1) 0 (0.0) 70 (100,0)
JMAR 14 (12,0) 15 (12,8) 4 (3.4) 19 (16.2) 11 (9.4) 28 (23.9) 3 (2.6) 22 (18,8) 1 (0,9) 117 (100,0)
MERUSAK 17 (8.6) 7 (3.6) 52 (26.4) 7 (3.6) 31 (15,7) 49 (24,9) 4 (2,0) 29 (14,7) 1 (0,5) 197 (100,0)
RAS 19 (90,5) 2 (9.5) 0 (0.0) 0 (0.0) 0 (0.0) 0 (0.0) 0 (0.0) 0 (0.0) 0 (0.0) 21 (100,0)
TER 37 (33,3) 18 (16,2) 2 (1,8) 27 (24,3) 1 (0,9) 9 (8.1) 0 (0.0) 15 (13,5) 2 (1,8) 111 (100,0)

AOS dan MERUSAK 17 (3.8) 13 (2,9) 70 (15,5) 33 (7.3) 77 (17.1) 131 (29,0) 11 (2.4) 96 (21,3) 3 (0,7) 451 (100,0)
Delapan lainnya jurnal 152 (32,7) 65 (14,0) 8 (1,7) 83 (17,8) 14 (3.0) 48 (10.3) 38 (8.2) 53 (11,4) 4 (0,8) 465 (100,0)

Total 169 (18,4) 78 (8,5) 78 (8,5) 116 (12,7) 91 (9,9) 179 (19,5) 49 (5.3) 149 (16,3) 7 (0,7) 916 (100,0)

Panel C: Sumber Akuntansi manajemen disiplin oleh jurnal

Ekonomi Psikologi Sosiologi Lain kelipatan Total

AOS 32 (12,6) d 37 (14,6) 151 (59,4) 0 (0.0) 34 (13,4) 254 (100,0)

Bria 3 (8.6) 12 (34,3) 10 (28,6) 0 (0.0) 10 (28,6) 35 (100,0)
MOBIL 34 (75,6) 6 (13,3) 2 (4.4) 1 (2.2) 2 (4.4) 45 (100,0)
JAE 36 (94,7) 0 (0.0) 0 (0.0) 0 (0.0) 2 (5.3) 38 (100,0)
JAL 15 (53,6) 0 (0.0) 5 (17,9) 0 (0.0) 8 (28,6) 28 (100,0)
BOTOL 50 (71,4) 15 (21,4) 2 (2.9) 1 (1.4) 2 (2.9) 70 (100,0)
JMAR 43 (36,8) 19 (16.2) 27 (23.1) 10 (8,5) 18 (15.4) 117 (100,0)
MERUSAK 59 (29,9) 11 (5.6) 111 (56,3) 3 (1,5) 13 (6,6) 197 (100,0)
RAS 21 (100,0) 0 (0.0) 0 (0.0) 0 (0.0) 0 (0.0) 21 (100,0)
TER 67 (60,4) 21 (18,9) 12 (10,8) 1 (0,9) 10 (9.0) 111 (100,0)

AOS dan MERUSAK 91 (20.2) 48 (10,6) 262 (58,1) 3 (0,7) 47 (10.4) 451 (100,0)
delapan jurnal lainnya 269 ​(57,8) 73 (15,7) 58 (12,5) 13 (2,8) 52 (11.2) 465 (100,0)

Total 360 (39,3) 121 (13,2) 320 (34,9) 16 (1,7) 99 (10,8) 916 (100,0)

Sebuah Jumlah artikel.

b persentase Row, yang mengindikasikan cakupan topik oleh jurnal.
c persentase Row, yang mengindikasikan cakupan metode penelitian oleh jurnal.
d persentase baris, sehingga menunjukkan cakupan disiplin sumber oleh jurnal.

11
James W. Hesford et al. Volume 1

Tabel 4. Pasal karakteristik: tabulasi silang metode dan topik.

Panel A: metode penelitian akuntansi manajemen berdasarkan topik

Biaya Kontrol Lain Total

analitis 56 Sebuah ( 31,6) b 96 (14,9) 17 (17,9) 169 (18,4)

arsip 27 (15.3) 49 (7,6) 2 (2.1) 78 (8,5)
Kasus 15 (8,5) 51 (7,9) 12 (12,6) 78 (8,5)
Percobaan 15 (8,5) 92 (14,3) 9 (9.5) 116 (12,7)
Bidang 12 (6,8) 71 (11,0) 8 (8.4) 91 (9,9)
kerangka 29 (16,4) 127 (19,7) 23 (24,2) 179 (19,5)
Ulasan 6 (3.4) 32 (5.0) 11 (11,6) 49 (5.3)
penelitian 14 (7,9) 123 (19,1) 12 (12,6) 149 (16.3)
Lain 3 (1,7) 3 (0,5) 1 (1.1) 7 (0,7)
Total 177 (100,0) 644 (100,0) 95 (100,0) 916 (100,0)

Panel B: topik penelitian akuntansi manajemen dengan metode

Biaya Kontrol Lain Total

analitis 56 (33.1) c 96 (56,8) 17 (10.1) 169 (100,0)

arsip 27 (34,6) 49 (62,8) 2 (2.6) 78 (100,0)
Kasus 15 (19.2) 51 (65,4) 12 (15.4) 78 (100,0)
Percobaan 15 (12,9) 92 (79,3) 9 (7,8) 116 (100,0)
Bidang 12 (13.2) 71 (78,0) 8 (8,8) 91 (100,0)
kerangka 29 (16.2) 127 (70,9) 23 (12,8) 179 (100,0)
Ulasan 6 (12.2) 32 (65,3) 11 (22,4) 49 (100,0)
penelitian 14 (9.4) 123 (82,6) 12 (8.1) 149 (100,0)
Lain 3 (42,9) 3 (42,9) 1 (14,2) 7 (100,0)
Total 177 (19,3) 644 (70,3) 95 (10.4) 916 (100,0)

Sebuah Jumlah artikel.

b persentase kolom, yang mengindikasikan cakupan metode penelitian berdasarkan topik.
c persentase Row, yang mengindikasikan cakupan topik penelitian dengan metode.

Merchant et al. (2003) . Akhirnya, Panel F menunjukkan bahwa sebagian
besar artikel yang single-menulis (42%) atau co-ditulis oleh dua atau
tiga orang (39% dan 16%, masing-masing). Turut menulis artikel lebih
dari tiga orang yang langka.
1985a, 1985b ; Brown et al., 1987 ). Studi-studi ini biasanya bergantung
pada SSCI untuk menghitung kutipan dari artikel di sejumlah jurnal
diindeks di berbagai literatur. Mengingat fokus kami pada lapangan
akuntansi manajemen, kita menghitung kutipan dalam database kami,
termasuk kutipan dari artikel di Bria, CAR, JMAR, MAR, dan RAS,

3. Menganalisis Komunitas
Pada bagian ini, kita menggunakan analisis kutipan dan beberapa
tindakan jaringan sosial untuk menganalisis hubungan antara artikel
dalam penelitian akuntansi manajemen dan, karenanya, antara topik,
metode, dan disiplin sumber artikel tersebut mencakup, serta antara
para ulama yang keluaran ini artikel jurnal.
3.1. Analisis Citation
Dimulai pada pertengahan 1980-an, Brown dan koleganya menerbitkan
sejumlah studi berbasis kutipan melihat kontribusi relatif dari individu,
serta lembaga-lembaga di mana mereka dilatih dan dipekerjakan, dalam
akuntansi (misalnya, Brown & Gardner,
yang SSCI tidak indeks. 5 Jadi, meskipun pendekatan kutipan kami tidak
meluas ke literatur lainnya, ia menyediakan cakupan yang lebih baik dari
literatur akuntansi manajemen dari pekerjaan sebelumnya (misalnya,
Mensah et al., 2004 ).
Dengan 38.863 Total kutipan dalam sampel kami dari 916 artikel,
hitungan manual kutipan tidak layak. Dengan demikian, kami
mengembangkan program komputer untuk menganalisis kutipan artikel,
dan penulisnya, dalam kami
5 SSCI baru saja mulai mengindeks MOBIL, dimulai dengan isu pertama tahun 2002

(Vol. 19).

12
Bab 1 Manajemen akunting

Tabel 5. Pasal karakteristik: tabulasi silang metode dan disiplin sumber.

Panel A: metode penelitian akuntansi manajemen dengan disiplin sumber

Ekonomi Psikologi Sosiologi Lain kelipatan Total

analitis 163 Sebuah ( 45.3) b 1 (0,8) 1 (0,3) 2 (12.5) 2 (2.0) 169 (18,4)
arsip 62 (17,2) 6 (5.0) 3 (0,9) 3 (18,8) 4 (4.0) 78 (8,5)
Kasus 11 (3.1) 2 (1.7) 56 (17,5) 0 (0.0) 9 (9.1) 78 (8,5)
Percobaan 26 (7.2) 64 (52,9) 10 (3.1) 0 (0.0) 16 (16.2) 116 (12,7)
Bidang 13 (3.6) 5 (4.1) 65 (20,3) 1 (6.3) 7 (7.1) 91 (9,9)
kerangka 40 (11.1) 6 (5.0) 103 (32,2) 8 (50,0) 22 (22,2) 179 (19,5)
Ulasan 22 (6.1) 2 (1.7) 10 (3.1) 1 (6.3) 14 (14.1) 49 (5.3)
penelitian 19 (5.3) 35 (28,9) 70 (21,9) 1 (6.3) 24 (24,2) 149 (16.3)
Lain 4 (0,11) 0 (0.0) 2 (0,6) 0 (0.0) 1 (1.0) 7 (0,7)
Total 360 (100,0) 121 (100,0) 320 (100,0) 16 (100,0) 99 (100,0) 916 (100,0)

Panel B: Sumber Akuntansi manajemen disiplin dengan metode

Ekonomi Psikologi Sosiologi Lain kelipatan Total

analitis 163 (96,4) c 1 (0,6) 1 (0,6) 2 (1.2) 2 (1.2) 169 (100,0)

arsip 62 (79,5) 6 (7,7) 3 (3.8) 3 (3.8) 4 (5.1) 78 (100,0)
Kasus 11 (14.1) 2 (2.6) 56 (71,8) 0 (0.0) 9 (11,5) 78 (100,0)
Percobaan 26 (22,4) 64 (55,2) 10 (8.6) 0 (0.0) 16 (13,8) 116 (100,0)
Bidang 13 (14,3) 5 (5,5) 65 (71,4) 1 (1.1) 7 (7,7) 91 (100,0)
kerangka 40 (22,3) 6 (3.4) 103 (57,5) 8 (4.5) 22 (12.3) 179 (100,0)
Ulasan 22 (44,9) 2 (4.1) 10 (20.4) 1 (2.0) 14 (28,6) 49 (100,0)
penelitian 19 (12,8) 35 (23,5) 70 (47,0) 1 (0,7) 24 (16,1) 149 (100,0)
Lain 4 (57,1) 0 (0.0) 2 (28,6) 0 (0.0) 1 (14,3) 7 (100,0)
Total 360 (39,3) 121 (13,2) 320 (34,9) 16 (1,7) 99 (10,8) 916 (100,0)

Sebuah Jumlah artikel.

b persentase kolom, yang mengindikasikan cakupan metode penelitian dengan disiplin sumber.
c persentase baris, sehingga menunjukkan cakupan disiplin sumber dengan metode.

Database. 6 Digabung dengan data deskriptif dilaporkan di atas, ini
memungkinkan kita untuk memeriksa hubungan antara, dan di
memengaruhi dari, individu, artikel, topik, metode penelitian, dan disiplin
sumber.
tabel 8 meneliti pola kutipan berdasarkan topik, metode, dan disiplin
sumber. Panel A mengambil setiap artikel ini topik klasifikasi dan
menghitung kutipan untuk masing-masing artikel ini untuk artikel lainnya
juga menggunakan topik mereka klasifikasi. Panel A menunjukkan
bahwa literatur kontrol menarik berat pada aliran sendiri
6 Langkah ini tunduk pada kesalahan. Sumber kesalahan termasuk salah ejaan dan
atribusi buruk (misalnya, tahun salah, jurnal). Dalam beberapa kasus, penulis berubah
nama (misalnya, karena perkawinan) atau digunakan bentuk nama yang berbeda
(misalnya, Smith-Jones vs Smith Jones). Untuk meminimalkan kesalahan tersebut,
kami diperiksa dan dikoreksi semua 898 nama penulis dalam database kami, dengan
penelitian, dengan 84% dari kutipan akan artikel kontrol yang berfokus
lainnya. Biaya menarik lebih dari setengah dari kutipan nya dari biaya
literatur (56%), tetapi juga menarik berat (39%) pada literatur kontrol.
Artikel diklasifikasikan sebagai '' lainnya '' juga menarik sebagian besar
pekerjaan mereka dari literatur kontrol (56%).
Panel B meneliti metode penelitian, menunjukkan bahwa sebagian
besar artikel menarik lain aliran sastra, kecuali artikel analitis dengan
78% dari kutipan mereka untuk artikel analisis lainnya. Berpikir
penelitian sebagai manfaat ting dari beberapa metode, tampaknya
masuk akal untuk mengharapkan bahwa arsip, eksperimental, survei,
dan penelitian lainnya bisa meraih keuntungan dari menggambar pada
model analitis untuk menurunkan hipotesis diuji. Namun, data tidak
mendukung harapan ini, menunjukkan bahwa artikel arsip mengutip
studi analitis hanya 14% dari waktu, dan eksperimental dan survei
artikel mengutip karya analitis bahkan kurang. Meskipun persentase ini

perhatian khusus pada nama dengan ejaan yang sama. Penangkapan kesalahan muncul rendah, mereka besar dibandingkan sejauh bahwa artikel

dalam kutipan lebih sulit, tapi kami membuat daftar semua kutipan analitis mengutip arsip, eksperimental, dan artikel survei (6%, 1%, dan
penulis-tahun-jurnal dan juga meneliti ini untuk kesalahan. 3%, masing-masing).

13
James W. Hesford et al. Volume 1

Tabel 6. Pasal karakteristik: tabulasi silang disiplin sumber dan topik.

Panel A: Sumber Akuntansi manajemen disiplin berdasarkan topik

Biaya Kontrol Lain Total

Ekonomi 121 Sebuah ( 68,4) b 208 (32.3) 31 (32,6) 360 (39,3)

Psikologi 13 (7.3) 103 (16,0) 5 (5.3) 121 (13,2)
Sosiologi 31 (17,5) 249 (38,7) 40 (42.1) 320 (34,9)
Lain 5 (2,8) 8 (1.2) 3 (3.2) 16 (1,7)
kelipatan 7 (4.0) 76 (11,8) 16 (16,8) 99 (10,8)
Total 177 (100,0) 644 (100,0) 95 (100,0) 916 (100,0)

Panel B: topik akuntansi manajemen dengan disiplin sumber

Biaya Kontrol Lain Total

Ekonomi 121 (33,6) c 208 (57,8) 31 (8.6) 360 (100,0)

Psikologi 13 (10,7) 103 (85.1) 5 (4.1) 121 (100,0)
Sosiologi 31 (9,7) 249 (77.8) 40 (12,5) 320 (100,0)
Lain 5 (31,3) 8 (50,0) 3 (18,8) 16 (100,0)
kelipatan 7 (7.1) 76 (76,8) 16 (16.2) 99 (100,0)
Total 177 (19,3) 644 (70,3) 95 (10.4) 916 (100,0)

Sebuah Jumlah artikel.

b persentase kolom, sehingga menunjukkan cakupan disiplin sumber berdasarkan topik.
c persentase Row, yang mengindikasikan cakupan topik dengan disiplin sumber.

Apakah ini menunjukkan bahwa pekerjaan empiris nds fi mendukung untuk
model analitis, sehingga model analitis tidak perlu revisi? Atau apakah itu
menunjukkan bahwa metode ini tidak cross-membuahi? artikel kerangka,
bagaimanapun, tampaknya memiliki dampak yang relatif luas tidak hanya pada
penelitian menggunakan metode lain, terutama kasus, lapangan, dan artikel
kerangka lainnya, tetapi juga penelitian arsip dan survei. Data tersebut juga
mengungkapkan kecenderungan eksperimental dan survei menggambar
penelitian tentang studi menggunakan seperti metode, di urutan 41% dan 50%,
masing-masing, namun tingkat ini dari selfcitations berdasarkan metode-jauh
lebih rendah daripada adalah kasus untuk penelitian analitis (78 %). Selain itu,
kecenderungan untuk menarik pada studi yang menggunakan seperti metode
diharapkan karena penelitian menyebutkan pekerjaan sebelumnya untuk
berbagai pilihan desain penelitian, seperti mengenai skala survei
dikembangkan dalam penelitian sebelumnya.
Kita sekarang beralih ke menggunakan langkah-langkah berbasis
kutipan untuk menggambarkan jaringan ulama akuntansi manajemen;
yaitu, jaringan individu yang output adalah artikel jurnal ini (antara output
lainnya). Sebagai pengantar ke jaringan analisis, kami mencatat bahwa
data kami di tabel 3 di atas menunjukkan perbedaan antara AOS dan MERUSAK
dan delapan lainnya jurnal dalam hal metode akuntansi manajemen dan
disiplin sumber. 7 Sebuah penyelidikan lebih dekat karakteristik authoring
dan pola kutipan menunjukkan bahwa kedua kelompok jurnal mewakili
jaringan yang berbeda dari peneliti akuntansi manajemen. Pertama, dari
293 penulis dalam database kami dengan setidaknya dua artikel ( tabel 7 ,
Panel A), hanya 101 (34%) yang diterbitkan di kedua

7 Merintis ini konsisten dengan studi oleh Selto & Widener (2004) menggunakan

Meneliti disiplin sumber dalam Panel C, literatur berbasis ekonomi database yang terdiri dari delapan jurnal tumpang tindih ( AOS, CAR, JAE, JAR,

sangat menarik pada dirinya sendiri (76%), dengan sedikit kutipan untuk JMAR, MAR, RAS, dan
psikologi (6%) dan sosiologi (12%). Artikel berdasarkan psikologi TER) dalam waktu 5 tahun (1996-2000), meskipun artikel dikelompokkan kation

menarik cukup merata dari ekonomi, psikologi, dan sosiologi. Sosiologi,
seperti ekonomi, cenderung untuk menarik berat sendiri (65%). Juga
patut dicatat adalah bahwa sosiologi menarik untuk tingkat yang lebih
besar pada ekonomi (16%) dari pada psikologi (8%). Kecuali untuk
psikologi, tampak bahwa paradigma yang cukup terfokus, menggambar
relatif jarang pada wawasan dari disiplin lain ( Merchant et al., 2003 ).
sendiri, serta pendekatan yang mereka gunakan untuk mengklasifikasikan mereka,
berbeda dengan dalam penelitian kami. Merintis ini juga luas konsisten dengan Lowe
& Locke (2005)
dimana AOS dan MERUSAK menerima skor kualitas jurnal berbasis survey yang
lebih tinggi sebagai '' interpretif / kritis '' jurnal selain sebagai '' fungsionalis / positivis ''
jurnal. Untuk JAE, JAR, JMAR,
dan TER, sebaliknya adalah benar. Bria, CAR, RAS, dan JAL
dicetak oleh relatif sedikit dari akademisi yang disurvei (kurang dari 30), membuat
kesimpulan tentang mereka kurang dapat diandalkan ( Lowe & Locke, 2005 ).

14
Bab 1 Manajemen akunting

Tabel 7. (Lanjutan)
Tabel 7. karakteristik Authoring.

kelompok jurnal. Dengan kata lain, mayoritas ulama dengan setidaknya

dua artikel mempublikasikan baik, tetapi tidak keduanya, kelompok
jurnal. 8 Kedua, pola kutipan di tabel 9 menunjukkan bahwa penulis
menerbitkan dalam kelompok baik dari jurnal cenderung mengutip
artikel dalam kelompok yang sama jurnal lebih dari artikel dalam
kelompok lain.

Selto & Widener (2004) juga fi bukti nd spesialisasi jurnal

berdasarkan topik, teori, metode, dan sumber data, terutama antara AOS
dan MERUSAK di satu sisi, dan jurnal diedit di Amerika Utara di sisi lain.
Brown et al. (1987) menemukan bahwa artikel di

AOS fokus pada topik yang berbeda, menggunakan metode yang berbeda, dan

menarik pada disiplin sumber yang berbeda dibandingkan dengan artikel di BOTOL dan

TER. Lukka & Kasanen (1996)

fokus pada geografi (AS vs non-AS) dan mendapati bahwa jurnal diedit di
AS ( JAE, JAR, dan TER) dan di luar AS ( Abacus, Akuntansi dan Penelitian
Bisnis, dan AOS) menggunakan metode penelitian yang berbeda. Secara
khusus, 80% dari artikel dalam jurnal AS-diedit menggunakan analisis
statistik, sedangkan banyak artikel yang dipublikasikan dalam jurnal
non-AS-diedit menggunakan kasus dan metode penelitian lainnya (hanya
43% menggunakan analisis statistik). Akhirnya, Bricker (1988, p. 130) catatan
bahwa

8 Dari 57 penulis dengan lima atau lebih artikel ( tabel 7 , Panel

A), 21 (37%) masih mempublikasikan hanya salah satu dari dua kelompok jurnal.

15
James W. Hesford et al. Volume 1

Tabel 8. Pasal pola kutipan.

Panel A: Dengan topik

kutipan Dari k untuk - Biaya Kontrol Lain Total

Biaya 280 Sebuah ( 55.6) b 196 (38,9) 27 (5.4) 503 (100,0)

Kontrol 226 (6,8) 2.788 (84,0) 305 (9.2) 3319 (100,0)
Lain 57 (12.2) 261 (55,6) 151 (32,2) 469 (100,0)

Panel B: Dengan metode penelitian

kutipan Percobaan analitis Arsip Kasus Bidang Kerangka Ulasan Survey Lain Total
Dari k
untuk -

analitis 320 c ( 77.5) d 24 (5.8) 2 (0.5) 5 (1.2) 8 (1.9) 13 (3.1) 25 (6.1) 12 (2,9) 4 (1,0) 413 (100,0)
arsip 29 (14,2) 70 (34,3) 8 (3.9) 8 (3.9) 9 (4.4) 28 (13,7) 12 (5,9) 39 (19,1) 1 (0,5) 204 (100,0)
Kasus 4 (1.0) 4 (1,0) 55 (14,0) 5 (1,3) 65 (16,5) 186 (47,2) 31 (7,9) 43 (10,9) 1 (0,3) 394 (100,0)
Percobaan 56 (10,6) 9 (1,7) 6 (1.1) 215 (40,9) 25 (4.8) 41 (7,8) 71 (13,5) 103 (19,6) 0 (0,0) 526 (100,0)
Bidang 9 (1,8) 13 (2,6) 38 (7,5) 19 (3.7) 90 (17,7) 202 (39,8) 17 (3,3) 120 (23,6) 0 (0,0) 508 (100,0)
Kerangka kerja 40 (4,9) 35 (4.3) 70 (8,6) 43 (5.3) 105 (12,9) 362 (44,3) 51 (6,2) 106 (13,0) 5 (0,6) 817 (100,0)
Ulasan 45 (10,0) 12 (2,7) 7 (1,6) 55 (12.3) 37 (8.3) 82 (18,3) 64 (14,3) 145 (32,4) 0 (0,0) 447 (100,0)
penelitian 48 (5.1) 25 (2,6) 34 (3,6) 93 (9,8) 97 (10.3) 127 (13,4) 51 (5,4) 471 (49,8) 0 (0,0) 946 (100,0)
Lain 4 (11.1) 2 (5.6) 1 (2,8) 0 (0.0) 4 (11.1) 6 (16,7) 1 (2,8) 18 (50,0) 0 (0.0) 36 (100,0)

Panel C: Dengan disiplin sumber

kutipan Dari k untuk - Ekonomi Psikologi Sosiologi Lain kelipatan Total

Ekonomi 752 e ( 76,1) f 55 (5.6) 114 (11,5) 4 (0,4) 63 (6.4) 988 (100,0)
Psikologi 102 (21.2) 166 (34,5) 135 (28,1) 1 (0,2) 77 (16,0) 481 (100,0)
Sosiologi 321 (16,4) 158 (8.1) 1.284 (65,5) 20 (1.0) 178 (9.1) 1961 (100,0)
Lain 17 (48,6) 1 (2.9) 11 (31,4) 2 (5.7) 4 (11,4) 35 (100,0)
kelipatan 207 (25,1) 147 (17,8) 344 (41,6) 3 (0,4) 125 (15.1) 826 (100,0)

Sebuah Jumlah kutipan.

b persentase baris, sehingga menunjukkan kutipan persentase dari masing-masing daerah topik ke dalam dirinya sendiri serta bidang topik lainnya.
c Jumlah kutipan.
d persentase baris, sehingga menunjukkan kutipan persentase dari masing-masing metode penelitian itu sendiri serta metode penelitian lainnya.

e Jumlah kutipan.
f persentase baris, sehingga menunjukkan kutipan persentase dari masing-masing disiplin sumber ke dalam dirinya sendiri serta disiplin sumber lain.

'' Jurnal seperti dekak-dekak dan Akuntansi, Organisasi dan
Masyarakat, baik yang diterbitkan di luar Amerika Serikat, muncul untuk
mendukung studi sejarah dan artikel yang mengandalkan generasi awal
akuntansi dan nonaccounting sastra. ''
Dengan demikian, temuan dalam literatur sebelumnya serta
pengamatan empiris di bagian awal dari bab ini menunjukkan bahwa
analisis selanjutnya kami akan lengkap tanpa mempertimbangkan
penulis penerbitan di AOS dan MERUSAK dan orang-orang penerbitan
yang lain delapan jurnal sebagai subnetwork yang terpisah.
3.2. Analisis Jaringan Sosial
Pada bagian ini, kami memperluas analisis kami untuk membuat matriks
kutipan. Ini adalah proxy untuk komunikasi
antara penulis. 9 Secara khusus, kita membuat sebuah matriks
898-by-898 penulis di mana setiap sel mewakili jumlah kutipan oleh
salah satu penulis ke penulis lain. Baris (kolom) menunjukkan mengutip
(dikutip) penulis, dengan diri-kutipan pada diagonal. Dengan demikian,
nilai-nilai sel memberikan ukuran kekuatan hubungan antara dua
individu. Matriks Kutipan adalah nonsymmetric karena, misalnya, Smith
mungkin mengutip Jones sedangkan
9 bentuk komunikasi lainnya ada, termasuk, namun tidak terbatas pada konferensi
presentasi, workshop, dan diterbitkan surat-surat seperti melalui kerja Ilmu Sosial
Jaringan Penelitian ( Brown, 2005 ; Brown & Laksmana 2004 ).

16
Bab 1
Tabel 9. Persentase kerusakan kutipan di subnetwork jurnal.
kutipan AOS dan delapan Total
Dari k untuk - MERUSAK jurnal
lainnya
AOS dan 71,4 Sebuah 28,6 100.0
MERUSAK
delapan lainnya 38,6 61.4 100.0
Jurnal
Sebuah persentase Row.
Jones tidak mengutip Smith. Kami menggunakan ditransformasikan matriks
untuk menghitung beberapa langkah jaringan sosial: sentralitas, ukuran,
kepadatan, dan inklusivitas ( Monge & Kontraktor 2003 ). 10 Kami tegaskan
bahwa kutipan dalam matriks ini merupakan kutipan dalam database kami. 11
3.2.1. jaringan Sentralisasi
Sentralitas adalah sejauh mana seorang individu memiliki dominan di
memengaruhi dalam jaringan tertentu. Kami mengukur sentralitas oleh
derajat, atau jumlah link langsung seorang individu memiliki dengan
orang lain dalam jaringan. Gelar terdiri dari kedua indegree ( jumlah link
langsung
untuk individu) dan outdegree ( jumlah link langsung dari individu). Untuk
mengukur sentralitas, kita mendikotomikan matriks kutipan, di mana 0
menunjukkan tidak ada kutipan antara dua individu, dan 1 menunjukkan
satu atau lebih kutipan. Ini fi kasi codi sehingga menunjukkan bahwa
ada hubungan antara dua penulis; itu tidak menunjukkan kekuatan
hubungan.
Indegree untuk penulis tertentu, kemudian, adalah jumlah individu
dalam jaringan yang mengutip penulis, dan dengan demikian, adalah
ukuran dari pengaruh dari
10 Kami menyesuaikan matriks kutipan untuk co-penulis kutipan. Misalnya, kutipan
dari Brownell & Merchant (1990) untuk artikel lain oleh P. Brownell akan dihitung
sebagai kutipan dari KA Merchant P. Brownell. Tapi karena P. Brownell adalah
co-penulis, itu bukan kutipan dari KA Merchant P. Brownell sebanyak itu adalah
kutipan dari K.
A. Merchant co-penulis (P. Brownell) untuk karyanya sendiri. Oleh karena itu, kami
menyesuaikan jumlah kutipan Merchant-to-Brownell untuk seperti kutipan
co-penulis.
11 Perhatikan bahwa seorang penulis bisa mengutip karya-karya lain oleh seorang
individu, yang berada di luar 10 jurnal dalam penelitian ini, termasuk, antara lain,
buku, kertas kerja, dan artikel dalam jurnal lainnya. ukuran kami kekuatan
hubungan antara penulis mungkin bias ke bawah, sebagian besar mempengaruhi
individu penerbitan di luar 10 jurnal akuntansi dalam sampel kami. Namun, sejauh
bahwa jurnal dalam sampel kami mewakili cakupan yang memadai dari outlet
untuk penelitian akuntansi manajerial, bias dalam ukuran ini harus dibatasi.
Manajemen akunting
penulis dikutip. 12 tabel 10 menunjukkan sentralitas dari tiga jaringan
yang kita anggap, daftar 25 penulis dengan indegree tertinggi di setiap
jaringan dalam urutan. Konsisten dengan pengamatan kami
sebelumnya, kami temukan bahwa hanya empat dari 25 penulis dalam
jaringan secara keseluruhan juga pada kedua daftar 25 penulis untuk
dua subnetwork (yaitu, P. Brownell, K.
A. Merchant, MD Shields, dan SM Young). Outdegree adalah sejauh
mana seorang individu telah dikutip orang lain dalam jaringan, dan
dengan demikian, adalah ukuran sejauh mana yang dibangun di atas
pekerjaan orang lain dalam jaringan. Misalnya, RS Kaplan telah dikutip
oleh 179 dari 898 penulis dari akuntansi manajemen (20%), 13 sedangkan
ia telah mengutip hanya 32 penulis dalam jaringan secara keseluruhan.
Membandingkan indegree dan outdegree, seseorang dapat menilai
simetri pengarang pengaruh. Sebagai kata hati-hati, bagaimanapun,
outdegree rendah mungkin juga hasil dari beberapa high-pengaruh
artikel di awal periode sampel kami (seperti RS Kaplan 1984 artikel di TER).
Selain dari kemungkinan ini, indegree tinggi dapat diartikan sebagai
proksi dari seorang penulis '' prestise '' dalam jaringan. Wasserman &
Faust (1994) mendefinisikan aktor bergengsi (yaitu, penulis) sebagai ''
orang yang menjadi objek hubungan yang luas [ y] berfokus hanya pada
aktor sebagai penerima '' (hlm. 174). Dalam konteks kita, hubungan
tersebut kutipan antara penulis
12 Indegree adalah jumlah individu dalam jaringan yang mengutip seorang penulis; hal ini
berbeda dari kutipan yang menghitung jumlah artikel yang mengutip seorang penulis.
Indegree bisa lebih besar dari jumlah kutipan. Sebagai contoh, asumsikan bahwa hanya
satu artikel mengutip seorang penulis; kemudian menghitung kutipan penulis adalah 1.
Jika artikel yang memiliki empat co-penulis, bagaimanapun, indegree penulis adalah 4.
Demikian pula, indegree juga bisa lebih kecil dari jumlah kutipan. Karena jumlah kutipan
mencakup semua kutipan untuk seorang penulis, mereka dapat mencakup beberapa
kutipan dari artikel yang berbeda (co) ditulis oleh individu yang sama. Indegree,
sebaliknya, menghitung setiap individu yang mengutip seorang penulis hanya sekali.
13 RS Kaplan juga muncul dalam Panel C dari tabel 10 , Yang berfokus pada
subnetwork dari delapan jurnal yang diedit di Amerika Utara, dengan indegree 60.
Beberapa mungkin tergoda untuk mengurangi 60 dari indegree keseluruhan RS
Kaplan dari 179 (di Panel A) untuk menyimpulkan bahwa indegree di Panel B,
yang berfokus pada subnetwork sekitar AOS dan MERUSAK,
harus 119, yang akan membuatnya terlebih dahulu di subnetwork itu. Namun, RS
Kaplan tidak muncul dalam Panel B. Ini bukan kesalahan. RS Kaplan menerbitkan
dua artikel di
AOS dan MERUSAK 1981-2000, dan memiliki indegree dari 25 di subnetwork itu;
yaitu, ia telah dikutip oleh 25 penulis yang berbeda di AOS dan MERUSAK subnetwork.
Dalam subnetwork dari delapan jurnal yang diedit di Amerika Utara, Kaplan telah
dikutip oleh 60 penulis yang berbeda di subnetwork itu. Hanya ketika
menggabungkan subnetwork, kutipan di kedua dihitung, sehingga indegree total
179.
17
James W. Hesford et al. Volume 1

Tabel 10. (Lanjutan)

Tabel 10. Jaringan sentralitas Sebuah.

Panel A: Semua jurnal Capps T. 33 2

Ferguson P. 33 2
Penulis Indegree Outdegree Lowe EA 33 2

Kaplan RS 179 32 Panel C: Lainnya delapan jurnal diedit di Amerika Utara

SM muda 156 114
Baiman S. 148 28 Penulis Indegree Outdegree

Brownell P. 130 22
Baiman S. 106 15
Merchant KA 128 26
Banker RD 85 44
Shields MD 125 130
SM muda 83 70
Govindarajan V. 121 6
Datar S. m. 70 13
Banker RD 105 57
Brownell P. 66 2
Hopwood AG 100 27
Shields MD 62 71
Chow CW 92 86
Chow CW 61 50
Simons R. 92 20
Kaplan RS 60 19
Birnberg JG 90 57
Foster G. 59 14
Hirst MK 87 61
Evans JH 57 20
Chenhall RH 84 49
Gupta M. 54 25
Foster G. 82 21
Waller WS 54 7
Datar SM 81 13
Merchant KA 48 7
Cooper DJ 75 26
Reichelstein S. 44 32
Larcker DF 74 65
Larcker DF 42 51
Gupta M. 72 26
Demski JS 42 40
Covaleski MA 69 56
selto FH 39 29
Scapens RW 69 44
Hirst MK 38 27
Gupta AK 69 3
Penno M. 37 17
Evans JH 68 21
Rajan MV 35 26
gordon LA 68 18
Potter G. 35 22
Hopper T. 66 50
Noreen EW 35 11

Panel B: AOS dan MAR Anderson SW 34 16

dye RA 34 8
Penulis Indegree Outdegree Melumad N. 33 22
Kekre S. 33 1
Hopwood AG 84 25
Cooper DJ 68 24 Sebuah Dua puluh lima penulis dengan Indegree tertinggi tercantum dalam urutan.
Govindarajan V. 68 1 Indegree adalah jumlah individu dalam jaringan yang mengutip penulis. Outdegree
Hopper T. 59 43 adalah jumlah individu dalam jaringan yang dikutip oleh penulis.
Berry AJ 57 10
Merchant KA 55 17
Simons R. 51 8
dengan fokus berada di kutipan yang diterima dari penulis lain; dengan
Birnberg JG 50 5
demikian, indegree.
Scapens RW 46 41
Gupta AK 45 1
gordon LA 43 6
3.2.2. Karakteristik Jaringan lain
SM muda 41 25
tabel 11 melaporkan langkah-langkah dari ukuran jaringan, kepadatan, dan
Covaleski MA 40 39
inklusivitas oleh jurnal untuk jaringan secara keseluruhan dan kedua subnetwork.
Shields MD 39 42
Dent JF 39 25
Dirsmith m. W. 39 14 ukuran jaringan adalah jumlah penulis dalam jaringan tertentu, yang dapat

Roberts J. 39 10 dibuat untuk jurnal, tetapi juga untuk topik atau di waktu (misalnya, dua
Macintosh NB 38 30 jaringan yang terpisah untuk setiap dekade periode 20-tahun kami). ukuran
Otley DT 38 30 jaringan dalam penelitian kami berkisar dari 32 ( RAS) ke 898 penulis
Narayanan VK 38 2 (keseluruhan).
Chenhall RH 37 31 kepadatan jaringan adalah jumlah link arah antara penulis [ k] dibagi
Brownell P. 37 13
dengan jumlah link yang mungkin [ n (n - 1)], atau k / [n (n - 1)], di mana n
Harrison GL 33 25
adalah jumlah penulis, atau ukuran jaringan ( Scott, 2000 ). Semakin
Turopolec L. 33 3
tinggi

18
Bab 1 Manajemen akunting

Tabel 11. statistik jaringan Journal.

majalah Ukuran Massa jenis inklusivitas

penulis Pangkat % Pangkat Jumlah Sebuah % Pangkat

AOS 283 1 2,35 2 267 94.3 1

Bria 51 8 0,47 10 14 27,5 10
MOBIL 74 6 0,76 9 23 31,1 9
JAE 60 7 2,34 3 37 61,7 6
JAL 48 9 1,91 4 25 52,1 7
BOTOL 79 5 3,25 1 52 65,8 4
JMAR 185 3 1,49 5 120 64,9 5
MERUSAK 263 2 0.89 8 189 71.9 2
RAS 32 10 1,41 6 11 34,4 8
TER 166 4 0.93 7 119 71,7 3

AOS dan MERUSAK 498 2 1,31 2 444 89,2 1

delapan jurnal lainnya 501 1 1,48 1 433 86,4 2

Secara keseluruhan 898 - 1.13 - 815 90.8 -

Sebuah Jumlah penulis dalam jaringan dikurangi jumlah penulis yang terisolasi.

kepadatan jaringan, semakin besar jumlah koneksi antara penulis ( Kilduff kontribusi penulis mereka. Hal ini tampaknya menjadi kasus untuk AOS, JAE,
& Tsai, 2003 ). tabel 11 JAR, dan TER, meskipun JAE memiliki inklusivitas yang relatif rendah dan TER
menunjukkan bahwa kepadatan tertinggi adalah untuk BOTOL, diikuti oleh memiliki kepadatan relatif rendah. JAE ini kepadatan tinggi ini tidak
AOS dan JAE. Kepadatan terendah adalah untuk MOBIL dan mengherankan mengingat fokus pada penelitian berbasis ekonomi ( tabel 3 ,
Bria. The subnetwork delapan jurnal yang diedit di Amerika Utara Panel C), namun ada cukup penulis terisolasi beberapa penerbitan di JAE. Kepadatan
memiliki kepadatan lebih tinggi dari subnetwork sekitar AOS dan MERUSAK.rendah untuk TER, kami menduga, mungkin merefleksikan baik
Dibandingkan dengan dua subnetwork ini, jaringan secara keseluruhan keanekaragaman penelitian dan perubahan redaksi sering yang khas utama
memiliki kepadatan yang lebih rendah, menunjukkan relatif sedikit link di associationbased jurnal. Bria dan MOBIL memiliki kepadatan rendah dan
dua subnetwork. Hal ini memberikan bukti tambahan dari dua komunitas inklusivitas, menunjukkan bahwa penulis penerbitan di jurnal-jurnal ini tidak
penelitian yang agak berbeda. terutama mengutip penulis dalam jurnal-jurnal ini. kepadatan rendah dan
penulis terisolasi lebih mungkin untuk jurnal muda, bukan hanya karena
jaringan inklusivitas adalah jumlah penulis dalam jaringan [ n] dikurangi sejarah singkat mereka (dan karenanya, kurang kutipan), tetapi juga karena
jumlah penulis yang terisolasi [ saya] jurnal baru '' identitas '' (selera penelitian) dan / atau reputasi mengambil
dibagi dengan n, atau ( n - di. penulis terisolasi tidak memiliki kutipan dari waktu untuk membangun . RAS, yang merupakan jurnal termuda dalam
penulis lain dan tidak mengutip orang lain dalam jaringan ( Monge & sampel kami, bagaimanapun, memiliki inklusivitas rendah namun kepadatan
Kontraktor 2003 ). Inklusivitas berbeda dari kepadatan karena jaringan menengah. Hal ini menunjukkan bahwa, sementara ada cukup penulis
dapat memiliki sangat sedikit koneksi (low density), belum memiliki terisolasi beberapa penerbitan di RAS, penulis nonisolated yang cukup baik
inklusifitas tinggi (yaitu, beberapa, atau tidak ada, penulis terisolasi). 14 tabel terhubung satu sama lain. Mengingat bahwa sebagian besar artikel di RAS analitis
11 menunjukkan bahwa AOS memiliki inklusivitas lebih tinggi dari jurnal ( tabel 3 , Panel B), kepadatan tinggi adalah mungkin karena kelompok
lain, dengan yang tertinggi kedua untuk MERUSAK dan TER. Bria dan MOBIL
baik-terhubung peneliti analitis. MERUSAK memiliki kepadatan relatif rendah
meskipun inklusivitas tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa MERUSAK memiliki
beberapa penulis yang terisolasi di antara kelompok yang beragam dari
memiliki inklusivitas terendah. kontribusi penulis. JMAR dan JAL keduanya memiliki kepadatan menengah
jaringan jurnal yang padat dan sangat inklusif memiliki pola dan inklusivitas.
komunikasi yang luas di antara

14 Sebagai contoh, bayangkan sebuah jaringan 10 penulis. Jika masing-masing

penulis mengutip atau sedang dikutip oleh hanya satu penulis, kepadatan jaringan
minimal sebesar 5,6% (5/90) dengan inklusivitas pada maksimum 100% [(100) /
10]. Di sisi lain, jaringan dengan empat penulis benar-benar terhubung dan enam
penulis terisolasi memiliki kerapatan 13,3% (12/90) dan hanya 40% inklusifitas 3.2.3. Sutradara Grafik
[(10-6) / 10]. Untuk memvisualisasikan komunikasi, kita membuat diagram di mana
penulis direpresentasikan sebagai titik (node) dan

19
James W. Hesford et al.
komunikasi di antara mereka sebagai garis diarahkan ( Batagelj & Mrvar
2002 ; Borgatti 2002 ; Borgatti et al., 1999 ). Panah yang menunjuk ke
seorang penulis berarti bahwa penulis telah dikutip oleh individu pada
asal baris. Individu dengan sejumlah besar baris berakhir pada simpul
mereka dapat dilihat sebagai berpengaruh. Individu dengan banyak
baris yang berasal dari simpul mereka dapat dilihat sebagai menarik
bersama ide-ide dari literatur. Sebuah garis dengan panah di kedua
ujungnya berarti bahwa individu telah dikutip satu sama lain.
Gambar 1 , Panel A, menggambarkan jaringan untuk seluruh yang
dataset. Untuk menyorot komunikasi utama, kami hanya menarik penulis
dan link dengan delapan atau lebih kutipan antara penulis. 15 Dari 43
individu ditampilkan, diagram menunjukkan bahwa penulis sentral S.
Baiman (analitis), CW Chow (percobaan), MD Shields (percobaan), WS
Waller (percobaan),
KA Merchant (lapangan), dan P. Brownell (survei), dengan setidaknya
tiga anak panah menunjuk ke node mereka. Penulis dengan banyak
anak panah berangkat dari simpul mereka, di sisi lain, cenderung untuk
mengintegrasikan literatur. Para penulis ini adalah CW Chow, MD
Shields, SM Young, dan MA Covaleski. penulis ini cenderung telah
membahas beberapa topik menggunakan beberapa metode dan / atau
disiplin sumber di berbagai studi mereka. 16
Gambar 1 , Panel B, menunjukkan diagram untuk sub-
jaringan yang terdiri dari penulis penerbitan di AOS dan
MERUSAK. diagram terdiri dari penulis yang memiliki setidaknya empat
kutipan ke atau dari seorang penulis dalam jaringan,
15 Karena sejumlah besar penulis, grafik diarahkan dari semua penulis akan
menjadi labirin padat garis uninterpretable. Pilihan delapan atau lebih kutipan
antara dua penulis sebagai pembatasan diakui sewenang-wenang, tetapi menurun
cutoff (empat, mengatakan) menambah lebih banyak poin dan garis, mengaburkan
hubungan kunci dalam jaringan padat garis dan titik. Kekikiran mempertahankan
atribut kunci dari jaringan sementara membuat interpretasi layak. Ketika kita
membagi jaringan secara keseluruhan ke dalam dua subnetwork sekitar AOS dan
MERUSAK versus delapan jurnal lain, kita dapat mengurangi nilai cutoff empat
dan lima kutipan, masing-masing, sambil mempertahankan interpretability visual.
16 Orang mungkin mengamati bahwa RS Kaplan tidak sentral dalam diagram ini,
meskipun memiliki indegree tertinggi dalam dataset kami ( tabel 10 , Panel A).
Seperti disebutkan di atas, diagram kami menangkap hubungan terkemuka di
antara penulis di berbagai jaringan. Dalam situasi ini, RS Kaplan bukan penulis
pusat, walaupun memiliki yang terbesar dalam pengaruh antara semua penulis,
secara keseluruhan. Dengan kata lain, RS Kaplan memiliki luas dalam
memengaruhi tapi tidak terulang interaksi dengan di penulis berpengaruh fl. Atau,
seperti Gambar. 1 , Panel A, menunjukkan, hanya SM Young telah dikutip RS Kaplan
lebih dari delapan kali (yang merupakan nilai cutoff untuk dimasukkan dalam
diagram ini). Jika kami mampu masuk akal dari grafik dengan 898 penulis, kita akan
melihat RS Kaplan dengan 179 garis dan itu akan menjadi simpul terpadat.
20
Volume 1
mengungkapkan jaringan 47 individu. Mencolok di sini adalah keberadaan
dua jaringan yang cukup padat benar-benar terpisah dari satu sama lain.
Yang pertama subnetwork, yang terdiri dari 28 individu, memiliki AS Dunk,
GL Harrison,
KA Merchant, MD Shields, Y. Kato, CW Chow,
JG Birnberg, dan V. Govindarajan sebagai penulis pusat (dengan
setidaknya tiga anak panah tiba di node mereka). Jaringan ini sebagian
besar merupakan aliran penelitian berpusat pada kontrol manajemen. MA
Abernethy, MD Shields, JL McKinnon, CW Chow, dan A. Wu semua
memiliki lebih dari empat anak panah meninggalkan node mereka. The
subnetwork kedua, lebih kecil dan kurang padat (19 penulis), memiliki DJ
Cooper, MA Covaleski, dan J. Roberts sebagai penulis pusat, dengan
setidaknya tiga anak panah menunjuk ke node mereka. Jaringan ini
terutama merupakan penelitian akuntansi manajemen berbasis sosiologi.
Beralih ke jaringan sekitar delapan jurnal diedit di Amerika Utara,
diagram di Panel C terdiri dari penulis yang memiliki setidaknya lima
kutipan ke atau dari seorang penulis dalam jaringan. 40 individu
ditampilkan di Panel C menunjukkan tiga subnetwork. Yang pertama
klaster terdiri dari sembilan orang mengembangkan model analitis pada
berbagai topik. penulis sentral dalam klaster ini adalah S. Baiman dan S.
Reichelstein. Cluster kedua dari enam penulis terutama merupakan
penelitian akuntansi biaya. Cluster ini termasuk penulis seperti
RD Banker dan M. Gupta yang telah dilakukan baik penelitian analitis
dan empiris di daerah ini. Cluster ini, bagaimanapun, tampaknya
berbeda dari komunitas riset analitis di cluster pertama. Cluster ketiga
terutama terdiri dari penulis meneliti topik kontrol, sebagian besar
menggunakan metode eksperimen dan survei. Cluster ini terdiri dari 25
penulis, dengan CW Chow,
WS Waller, dan P. Brownell sebagai penulis pusat. Dalam subnetwork
ini, SM Young dan MD Shields mengintegrasikan cluster dengan enam
atau lebih anak panah meninggalkan node mereka. Yang paling
mencolok dalam diagram ini adalah tidak adanya virtual link di tiga
subjaringan. Bahkan, satu-satunya kutipan antara subnetwork berasal
dari enam penulis dalam subnetwork kontrol untuk satu penulis, S.
Baiman, dalam subnetwork analitis. Hal ini mengejutkan karena
beberapa metode meningkatkan pemahaman kita tentang fenomena
empiris. Kami harapkan penelitian analitis untuk mengembangkan
proposisi diuji untuk penelitian empiris yang kemudian update model
sebagai hasil empiris diperoleh. Seperti tidak muncul menjadi kasus di
bidang akuntansi manajerial, namun.
4. Ringkasan dan Commentary
Dalam studi ini, kami menganalisis 916 artikel akuntansi manajemen
diklasifikasikan berdasarkan topik, metode, dan disiplin sumber, serta data
kutipan mereka, di 10 jurnal dari 1981 hingga tahun 2000. Yang pertama
bagian dari penelitian kami ditabulasi dan lintas-ditabulasi berbagai
karakteristik
21

1. Panela: Alljournals.PanelB: AOS dan M AR. PanelC: OthereightjournalseditedinNorthAmerica.

James W. Hesford et al. Volume 1

Gambar 1 Lanjutan

22
Bab 1 Manajemen akunting

Gambar 1 Lanjutan

23
James W. Hesford et al.
artikel ini dari waktu ke waktu. Analisis ini mengungkapkan pergeseran dari
waktu ke waktu dari penganggaran dan kontrol organisasi untuk pengukuran
kinerja dan evaluasi topik. Kami juga mengamati penurunan dalam
penggunaan eksperimen dari waktu ke waktu, dan peningkatan arsip, kasus,
dan metode penelitian lapangan. Dalam hal disiplin sumber, mayoritas
penelitian akuntansi manajemen tetap berakar di bidang ekonomi. Selain itu,
disiplin sumber dan penggunaan metode penelitian antara dua
analisis kami menunjukkan bahwa dua jurnal dalam sampel kami, AOS dan MERUSAK,
memiliki kecenderungan yang lebih besar untuk mempublikasikan studi
kasus, lapangan, dan survei yang menarik pada sosiologi. Ini berlawanan
dengan delapan jurnal lain, semua diedit di Amerika Utara, yang cenderung
untuk menerbitkan lebih analitis, arsip, dan studi eksperimental yang
menarik tentang ekonomi. Sebagai soal fakta, sekitar setengah dari artikel
akuntansi manajemen muncul di AOS dan MERUSAK.
Bagian kedua dari bab digunakan kutipan ini dan jaringan sosial
analisis untuk memeriksa apakah komunitas ulama akuntansi
manajemen terdiri dari beberapa subnetwork, dengan garis yang ditarik
antara mereka berdasarkan topik, metode, atau disiplin sumber. Kami
menemukan bahwa topik kontrol, penelitian analitis, serta artikel
berbasis ekonomi sangat menarik pada mereka sendiri. Selain itu,
jaringan sosial analisis menyarankan adanya dua jaringan yang cukup
berbeda dalam penelitian akuntansi manajemen, satu berpusat pada AOS bahwa akuntansi manajemen adalah '' praktek sosial '' ( Baxter & Chua,
dan MERUSAK, dan yang lainnya di delapan jurnal sampel diedit di
Amerika Utara.
Kami menahan godaan untuk berspekulasi tentang sumber
perbedaan-perbedaan antara dua subnetwork. Namun demikian,
beberapa dugaan yang masuk akal. Pertama, pengamatan empiris kami
dalam bab ini konsisten dengan Atkinson et al. (1997, p. 80) , Yang
menyatakan bahwa '' Amerika Utara kontributor mengadakan
pandangan dunia terutama berbasis ekonomi, terutama karena
berkaitan dengan topik penelitian dan metode. Sebaliknya, penulis
Australia dan Eropa bersandar lebih ke arah aspek sosiologis akuntansi
manajemen dan perannya dalam organisasi. '' Sampai-sampai AOS
dan MERUSAK kurang Utara-Amerika sentris (misalnya, sebagai
tercermin dalam keanggotaan mereka editorial papan dan komposisi
penulis) dari delapan jurnal lainnya, 17
17 Memeriksa penulis, kita temukan bahwa 55% (45%) dari artikel akuntansi
manajemen dalam AOS memiliki setidaknya satu (tidak ada) Amerika Utara af fi
penulis liated pada saat publikasi. Untuk jurnal lain, gangguan dalam
kepengarangan artikel akuntansi manajemen oleh geografis af fi liation adalah
89/11 untuk Bria, 96/4 untuk MOBIL, 100/0 untuk JAE, 96/4 untuk JAL, 90/10 untuk BOTOL,
91/9 untuk JMAR, 17/83 untuk MERUSAK, 90/10 untuk RAS,
dan 95/5 untuk TER. Hal ini menunjukkan bahwa delapan jurnal dalam sampel kami
yang diedit di Amerika Utara adalah sentris Utara-Amerika dalam hal kepenulisan
artikel yang mereka terbitkan, yang tidak, atau kurang, berlaku untuk AOS dan MERUSAK.
24
Volume 1
pandangan dunia yang berbeda seperti yang dijelaskan oleh Atkinson et al.
(1997) memang re fl ect pengamatan kami bahwa artikel di AOS dan MERUSAK bergantung
pada besar tingkat (lebih kecil) dari sosiologi (ekonomi) sebagai disiplin sumber
dibandingkan dengan yang lain delapan jurnal diedit di Amerika Utara.
Selanjutnya, perbedaan yang kita amati di ketergantungan pada
subnetwork jurnal juga mungkin refleksi dari perbedaan dalam pelatihan
doktor di Amerika Utara dibandingkan dengan seluruh dunia, karena
beberapa telah disinggung (misalnya, Scapens 2004 ; Shields, 1997 ).
Misalnya, program doktor Utara-Amerika dalam akuntansi cenderung
mengikuti basis disiplin terutama berakar di bidang ekonomi. Selain itu,
Amerika Utara cenderung menerima banyak pelatihan dalam metode
kuantitatif dengan sedikit atau tanpa pelatihan di lapangan atau kasus
metode studi. program doktor di luar Amerika Utara, di sisi lain, tidak
cenderung memiliki serupa disiplin atau metode fokus.
Melampaui kesimpulan yang agak luas seperti itu, bagaimanapun,
kita temukan bahwa dua subnetwork jurnal juga berbeda dalam
ketergantungan mereka pada, dan kutipan dari, fi c karya teoritis
tertentu. Jika AOS dan MERUSAK lebih terbuka untuk sudut pandang
2003 ; Hopwood, 1978a, 1978b, 1979, 1983 ) Daripada sebuah 'eksklusif'
kegiatan ekonomi, '' karena beberapa telah diklaim adalah pandangan
dominan di Amerika Utara jurnal (misalnya, Scapens 2004 ), Maka kita
harus memperhatikan perbedaan kutipan untuk teori-teori sosial dan
teori, seperti Foucault, Habermas, Giddens, dan baru-baru Latour,
antara dua subnetwork jurnal. Data di tabel 12 mendukung dugaan ini. tabel
12
menunjukkan bahwa proporsi artikel yang mengutip empat teori ini
(Foucault, Habermas, Giddens, Latour) adalah 7% di MERUSAK dan
15% di AOS, sedangkan proporsi dalam delapan lainnya jurnal diedit di
Amerika Utara berkisar dari 0% ( CAR, JAE, JAR,
dan RAS) 2% ( TER), 4% ( JAL), 5% ( JMAR),
dan 6% ( Bria). Kami percaya ini memberikan bukti bahwa dua jaringan
jurnal yang kami mengidentifikasi ed dalam penelitian ini memang berbeda
dalam pandangan dunia tentang akuntansi manajemen mereka terbuka
untuk.
Tapi kami juga menemukan kelompok yang berbeda dari sarjana
akuntansi manajemen dalam setiap subnetwork jurnal yang tampaknya
berdasarkan topik, metode, atau disiplin sumber dengan relatif sedikit
komunikasi di antara mereka. Hal ini konsisten dengan pengamatan
sebelumnya, dan perdebatan, batas lintas disiplin dalam lapangan kami
( Hopwood, 2002 ; Luft & Shields, 2002 ; Lukka & Mouritsen 2002 ; Merchant
et al., 2003 ; Shields, 1997 ;
Zimmerman, 2001 ).
Kami telah mencatat beberapa keterbatasan dari analisis kami di
seluruh bab ini. Pertama, beberapa luka lain dari
Bab 1 Manajemen akunting

Tabel 12. Frekuensi artikel yang mengutip Foucault, Habermas, (1997). arah baru dalam penelitian akuntansi manajemen. Jurnal
Giddens, dan Latour. Penelitian Akuntansi Manajemen, 9, 79-108.

Mengutip Jangan mengutip

Baiman, S. (1982). penelitian lembaga di Account manajerial
ing: survei. Jurnal Akuntansi Sastra,
AOS 39 (15.4) Sebuah 215 (84,6)
1, 154-213.
Bria 2 (5.7) 33 (94,3)
Baiman, S. (1990). penelitian lembaga di Account manajerial
MOBIL 0 (0.0) 45 (100,0)
ing: melihat kedua. Akuntansi Organisasi dan Masyarakat, 15 ( 4),
JAE 0 (0.0) 38 (100,0)
341-371.
JAL 1 (3.6) 27 (96,4)
Batagelj, V. & Mrvar, A. (2002). • Pajek 0,85 untuk Windows.
BOTOL 0 (0.0) 70 (100,0)
Slovenia: Universitas Ljubljana. Baxter, J. & Chua, WF (2003).
JMAR 6 (5.1) 111 (94,9)
manajemen alternatif
MERUSAK 14 (7.1) 183 (92.9)
penelitian akuntansi: mana dan ke mana. Akuntansi, Organisasi dan
RAS 0 (0.0) 21 (100,0)
Masyarakat, 28 ( 2/3), 97-126. Birnberg, JG, Shields, MD & Young, SM (1990).
TER 2 (1,8) 109 (98,2)
Itu

AOS dan MERUSAK 53 (11,8) 398 (88,2) kasus untuk beberapa metode dalam penelitian akuntansi manajemen

delapan jurnal lainnya 11 (2.4) 454 (97,6) empiris (dengan sebuah ilustrasi dari pengaturan anggaran). Jurnal
Penelitian Akuntansi Manajemen, 2, 33-66. Borgatti, SP (2002). NetDraw. Harvard,
Total 64 (7,0) 852 (93,0) MA: Analytic

Sebuah persentase baris, sehingga menunjukkan persentase artikel oleh jurnal yang
Teknologi.
mengutip dibandingkan tidak mengutip empat teori-Foucault, Habermas, Giddens,
Borgatti, SP, Everett, MG & Freeman, LC (1999).
dan Latour.
• UCINET 6.0 Versi 1.00. Natick, MA: Analytic Technologies.

Data yang mungkin di luar yang disajikan di sini. Misalnya, orang bisa
Bricker, RJ (1988). pelestarian pengetahuan dalam akuntansi:
memeriksa partisi dari, atau jaringan sekitar, lama mapan (misalnya, BOTOL) studi citational. Abacus, 24 ( 2), 120-131.
dibandingkan muda (misalnya, RAS) jurnal, umum (misalnya, TER) dibandingkan
Bromwich, M. (1990). Kasus untuk manajemen strategis
khusus (misalnya, JMAR) jurnal, atau ekonomi (misalnya, JAE) akuntansi: peran informasi akuntansi untuk strategi dalam pasar yang
kompetitif. Akuntansi, Organisasi dan Masyarakat, 15 ( 1), 27-46.

dibandingkan perilaku (misalnya, Bria) jurnal. Selain fokus utama kami

pada charting lapangan, kita juga bisa menggunakan data ini untuk
analisis yang lebih berteori jaringan (misalnya, Burt, 1980 ; Watts, 1999 )
Dan bagaimana mereka berevolusi dari waktu ke waktu. Tapi mungkin
pembatasan paling penting adalah bahwa kutipan digunakan sebagai
proxy untuk link komunikasi antara penulis. Mekanisme lain ada untuk
menyebarkan ide-ide di antara komunitas riset. Ini termasuk kertas
kerja, lokakarya, presentasi konferensi, buku, publikasi
practitioneroriented, dan komunikasi pribadi. Kami menduga,
bagaimanapun, bahwa batas-batas disiplin yang sama yang kita
Brown, LD (2005). Pentingnya beredar dan
menyajikan naskah: bukti dari literatur akuntansi. Akuntansi Review, 80 ( 1),
55-83.
Brown, LD & Gardner, JC (1985a). menerapkan kutipan
analisis untuk mengevaluasi kontribusi penelitian fakultas akuntansi dan
program doktor. Akuntansi Review, 60 ( 2), 262-277.
Brown, LD & Gardner, JC (1985b). menggunakan kutipan
analisis untuk menilai dampak dari jurnal dan artikel penelitian akuntansi
kontemporer (CAR). Jurnal Penelitian Akuntansi, 23 ( 1), 84-109.

terdeteksi atas dasar kutipan juga ada untuk bentuk-bentuk lain dari
komunikasi. Hal ini mungkin menjelaskan mengapa, setelah semua,
relatif sedikit kemajuan besar sedang dilakukan di fi kami eld bahkan
ketika mempertimbangkan jangka waktu yang relatif lama.
Brown, LD & Huefner, RJ (1994). Keakraban dengan dan
kualitas yang dirasakan dari jurnal akuntansi: dilihat dari fakultas
akuntansi senior dalam program AS MBA terkemuka.
Kontemporer Akuntansi Penelitian, 11 ( 1), 223-250.
Brown, LD, Gardner, JC & Vasarhelyi, MA (1987).
Analisis kontribusi penelitian Akuntansi, Organisasi dan Masyarakat,
1976-1984. Akuntansi, Organisasi dan Masyarakat, 12 ( 2), 193-204.

Ucapan Terima Kasih Brown, LD & Laksmana, I. (2004). Peringkat akuntansi

Kami menghargai banyak komentar membantu dari Judi McLean Ph.D. program dan fakultas menggunakan ilmu sosial download jaringan

Taman, Ken Merchant, Bob Scapens, dan Ray Sparrowe, serta dari
peserta pada Handbook Oxford 2005 Akuntansi Manajemen Penelitian
Conference.
penelitian. Ulasan Kuantitatif Keuangan dan Akuntansi, 22, 249-266. Brownell,
P. & Merchant, KA (1990). The anggaran dan
kinerja pengaruh-pengaruh dari standardisasi produk dan otomatisasi
proses manufaktur. Jurnal Penelitian Akuntansi, 28 ( 2), 388-397.

Referensi
Atkinson, A., Balakrishnan, R., Booth, P., Cote, J., Groot, Burt, RS (1980). Model struktur jaringan. Tahunan

T., Malmi, T., Roberts, H., Uliana, E. & Wu, A. Ulasan Sosiologi, 6, 79-141.

25
James W. Hesford et al.
Cooper, DJ (1983). Kerapian, kekacauan, dan hal-hal: com-
monalities dan perbedaan-perbedaan dalam dua pendekatan untuk
penelitian akuntansi manajemen. Akuntansi, Organisasi dan Masyarakat, 8 ( 2/3), Lukka, K. & Kasanen, E. (1996). Adalah akuntansi global atau
269-286. Cooper, R. (1987). Apakah perusahaan Anda memerlukan biaya
baru
sistem?. Jurnal Manajemen Biaya, 1 ( 1), 45-49.
Covaleski, MA, Dirsmith, MW & Samuel, S. (1996).
penelitian akuntansi manajerial: kontribusi dari teori organisasi dan
sosiologis. Jurnal Penelitian Akuntansi Manajemen, 8, 1-35. Dent, JF (1990).
Strategi, organisasi, dan kontrol: beberapa
kemungkinan penelitian akuntansi. Akuntansi, Organisasi dan
Masyarakat, 15 ( 1/2), 3-25. Hiromoto, T. (1988). tepi lain tersembunyi:
manusia-Jepang
akuntansi agement. Ulasan Bisnis Harvard, 66 ( 4), 22-25.
Hopwood, AG (1978a). Menuju perspec- organisasi
tive untuk studi sistem akuntansi dan informasi. Akuntansi, Organisasi
dan Masyarakat, 3 ( 1), 3-13.
Hopwood, AG (1978b). penelitian akuntansi dan
dunia tindakan. Akuntansi, Organisasi dan Masyarakat, 3 ( 2), 93-95.
Hopwood, AG (Ed.). (1979). Tajuk rencana. Akuntansi, Atau-
ganizations dan Masyarakat, 4 ( 3), 145-147.
Hopwood, AG (1983). Pada mencoba untuk belajar akuntansi di
konteks di mana ia beroperasi. Akuntansi, Organisasi dan Masyarakat, 8 ( 2/3),
287-305.
Hopwood, AG (2002). Kalau saja ada solusi sederhana,
tetapi tidak ada: beberapa re ections fl pada kritik Zimmerman penelitian
akuntansi manajemen empiris. Eropa Akuntansi Review, 11 ( 4), 777-786.
Johnson, HT & Kaplan, RS (1987). Relevansi hilang:
naik turunnya akuntansi manajemen. Boston, MA: Harvard Business
School Press.
Kaplan, RS (1983). Mengukur manufaktur per-
Formance: tantangan baru untuk penelitian akuntansi manajemen. Akuntansi
Review, 58 ( 4), 686-
705.
Kaplan, RS (1984). Evolusi ac- manajemen
perhitungan. Akuntansi Review, 59 ( 3), 390-418.
Kaplan, RS (1986). Peran untuk penelitian empiris di
Manajemen akunting. Akuntansi, Organisasi dan Masyarakat, 11 ( 4/5),
429-452.
Kaplan, RS (1993). kesempatan penelitian di mengelola-
akuntansi ment. Jurnal Penelitian Akuntansi Manajemen, 5, 1-14.
Kaplan, RS & Norton, DP (1992). The seimbang score-
kartu: langkah-langkah yang mendorong kinerja. Ulasan Bisnis Harvard, 70
( 1), 71-79.
Kilduff, M. & Tsai, W. (2003). jaringan sosial dan-organ
izations. Thousand Oaks, CA: Sage Publications. Lowe, A. & Locke, J.
(2005). Persepsi kualitas jurnal
dan paradigma penelitian: hasil survei berbasis web dari akademisi
akuntansi Inggris. Akuntansi Organisasi dan Masyarakat, 30 ( 1), 81-98.
Luft, J. & Shields, MD (2002). Zimmerman diperdebatkan
dugaan: menggambarkan hadir dan resep masa depan akuntansi
manajemen empiris
26
Volume 1
penelitian. Eropa Akuntansi Review, 11 ( 4), 795-804.
disiplin lokal? Bukti dari jurnal penelitian utama. Akuntansi, Organisasi
dan Masyarakat, 21 ( 7/8), 755-773.
Lukka, K. & Mouritsen, J. (2002). Homogenitas atau heter-
ogeneity penelitian dalam akuntansi manajemen. Eropa Akuntansi
Review, 11 ( 4), 805-812.
Macintosh, NB & Scapens, RW (1990). strukturasi
teori dalam akuntansi manajemen. Akuntansi, Organisasi dan
Masyarakat, 15 ( 5), 455-477.
McRae, TW (1974). Sebuah analisis citational dari Account yang
ing jaringan informasi. Jurnal Penelitian Akuntansi, 12 ( 1), 80-92.
Mensah, YM, Hwang, NR & Wu, D. (2004). Apakah manusia-
Penelitian akuntansi agerial berkontribusi disiplin terkait? Pemeriksaan
menggunakan analisis kutipan. Jurnal Penelitian Akuntansi Manajemen, 16, 163-181.
Merchant, KA, Van der Stede, WA & Zheng, L. (2003).
kendala disiplin pada kemajuan pengetahuan: kasus sistem insentif
organisasi. Akuntansi, Organisasi dan Masyarakat, 28 ( 2/3), 251-286.
Monge, PR & Kontraktor, NS (2003). Teori Communication
munications Networks. Oxford: Oxford University Press.
Scapens, RW (2004). Inovasi dalam ac- manajemen
menghitung praktek dan penelitian di Inggris. pidato utama pada tanggal
4 Arah baru di Akuntansi Manajemen: Inovasi dalam Praktek dan
Penelitian konferensi, EIASM, Brussels, Desember 9-
11, 2004.
Scott, J. (2000). Analisis Jaringan Sosial: A Handbook ( 2
ed.). Thousand Oaks, CA: Sage Publications. Selto, FH & Widener, SK
(2004). arah baru dalam
penelitian akuntansi manajemen: wawasan dari praktek. Kemajuan
dalam Akuntansi Manajemen, 12, 1-36. Shank, J. (1989). Strategis manajemen
biaya: anggur baru atau
hanya botol baru ?. Jurnal Penelitian Akuntansi Manajemen, 1, 47-65.
Shank, J. & Govindarajan, V. (1993). biaya manusia-Strategis
agement: alat baru untuk keunggulan kompetitif. New York, NY: The Free
Press. Shields, MD (1997). Penelitian dalam akuntansi manajemen
oleh Amerika Utara pada 1990-an. Jurnal Penelitian Akuntansi
Manajemen, 9, 3-61. Wasserman, S. & Faust, K. (1994). analisis jaringan
sosial:
metode dan aplikasi. Cambridge, UK: Cambridge University Press.
Watt, DJ (1999). Networks, dinamika, dan kecil yang
fenomena dunia. The American Journal of Sociology, 105 ( 2), 493-527.
Muda, SM & selto, FH (1991). manufaktur baru
praktek dan manajemen biaya: tinjauan literatur dan arah untuk
penelitian masa depan. Jurnal Akuntansi Sastra, 10, 265-298. Zimmerman,
JL (2001). Dugaan mengenai empiris
penelitian akuntansi manajerial. Jurnal Akuntansi dan Ekonomi, 32 ( 1/3),
411-427.