Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

PENGEMBANGAN SILABUS DAN RENCANA PELAKSANAAN


PEMBELAJARAN (RPP)

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Telaah Kurikulum Matematika


Dosen Pengampu : Hartini, S.Pd., M.Pd.

DI SUSUN OLEH :
KELOMPOK 12

1. ERIANA PUTRI 2016.11.0853


2. MUNAWAROH 2016.11.0858

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA


SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
(STKIP) PARIS BARANTAI
KOTABARU
2018

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah Subhanahu Wata’ala atas segala karunia nikmatnya
sehingga makalah pendidikan yang berjudul “Pengembangan Silabus Dan
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)” ini dapat diselesaikan dengan
maksimal, tanpa ada halangan yang berarti. Makalah ini disusun untuk memenuhi
tugas mata kuliah Telaah Kurikulum Matematika yang diampu oleh Ibu Hartini,
S.Pd., M.Pd.
Makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya tidak lepas dari bantuan
dan dukungan dari berbagai pihak yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu.
Untuk itu kami ucapkan terima kasih.

Kami menyadari bahwa masih banyak kesalahan dalam penyusunan makalah


ini, baik dari segi EYD, kosa kata, tata bahasa, etika maupun isi. Oleh karenanya
kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca
sekalian untuk kami jadikan sebagai bahan evaluasi.

Demikian, semoga makalah ini dapat diterima sebagai ide/gagasan yang


menambah pengetahuan mengenai telaah kurikulum matematika.

Kotabaru, 27 September 2018

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ..................................................................................... ii


DAFTAR ISI .................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ............................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ....................................................................... 2
C. Tujuan Pembahasan .................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengembangan Silabus ............................................................... 3
1. Pengertian Silabus ............................................................... 3
2. Prinsip Pengembangan Silabus ............................................ 3
3. Unit Waktu Silabus .............................................................. 4
4. Pengembangan Silabus ........................................................ 4
B. Pengembangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ....... 5
1. Pengertian Rencanan Pelaksanaan Pembelajaran ................ 5
2. Prinsip Pengembangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 5
3. Komponen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ................. 6
4. Pengembangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ........... 9
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan ................................................................................. 10
B. Saran ........................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Proses Pembelajaran merupakan suatu sistem yang mana untuk pencapaian
standar proses untuk meningkatkan kualitas pendidikan dapat dimulai dengan
merencanakan program pengajaran lebih baik, terperinci dan terencana. Salah satu
caranya adalah dengan mengembangkan perangkat pembelajaran. Perangkat
pembelajaran merupakan salah satu alat penunjang keberhasilan pembelajaran di
kelas yang berisi mengenai informasi proses pembelajaran di kelas. Perangkat
pembelajaran terdiri dari silabus, rencana pelaksanaan pembelajaran, media dan
sumber belajar. Dalam makalah ini akan dibahas mengenai pengembangan silabus
dan rencana pelaksanaan pembelajaran untuk pembelajaran yang lebih baik.
Silabus adalah sutau rencana yang mengatur kegiatan pembelajaran dan
pengelolaan kelas, serta penilaian hasil belajar dari suatu mata kuliah. Silabus ini
merupakan bagian dari kurikulum sebagai penjabaran standar kompetensi ke
dalam materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran dan indikator pencapaian
kompetensi untuk penilaian hasil belajar. Dengan demikian pengembangan silabus
ini minimal harus mampu menjawab apakah yang harus dimiliki oleh peserta
didik, bagaimana cara membentuk kompetensi tersebut, dan bagaimana cara
mengetahui bahwa peserta didik telah memiliki kompetensi itu.
Silabus akan sangat bermanfaat sebagai pedoman bagi pengajar karena berisi
petunjuk secara keseluruhan mengenai tujuan dan ruang lingkup materi yang
harus dipelajari oleh peserta didik. Selain itu, juga menerangkan tentang kegiatan
belajar mengajar, media, dan evaluasi yang harus digunakan dalam proses
pembelajaran kepada peserta didik. Dengan berpedoman pada silabus diharapkan
pengajaran akan dapat mengajar lebih baik, tanpa khawatir akan keluar dari
tujuan, ruang lingkup materi, strategi belajar mengajar, akan keluar dari sistem
evaluasi yang seharusnya.
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) adaah rencana yang
menggambarkan prosedur dan manajemen pembelajaran untuk mencapai salah

1
satu lebih kompentensi dasar yang ditetapkan dalam standar isi dan dijabarkan
dalam silabus. RPP merupakan komponen penting dari KTSP, yang
pengembangannya harus dilakukan secara profesional.
RPP dikembangkan berdasarkan karakteristik dan kondisi sekolah, serta
kemampuan guru dalam menjabarkan menjadi rencana pelaksanaan pembelajaran
yang siap dijadikan pedoman pembentukan kompetensi peserta didik. Agar guru
dapat membuat RPP yang efektif dan berhasil guna dituntut untuk memahami
berbagai aspek yang berkaitan dengan hakikat, fungsi prinsif, dan prosedur
pengembangan, serta cara mengukur efektifitas pelaksanaannya dalam
pembelajaran.

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan Silabus ?
2. Apa saja Prinsip Pengembangan Silabus ?
3. Apa itu Unit Waktu Silabus ?
4. Bagaimana cara dalam Pengembangan Silabus ?
5. Apa yang dimaksud dengan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ?
6. Apa saja Prinsip Pengembangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP) ?
7. Apa saja komponen yang diperlukan dalam Pengembangan Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ?
8. Bagaimana cara dalam Pengembangan Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran ?

C. Tujuan Pembahasan
Tujuan pembahasan dari makalah ini adalah agar kita bisa lebih mengetahui
tentang segala hal tentang perkembangan silabus dan rencana pelaksanaan
pembelajaran (RPP).

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengembangan Silabus
1. Pengertian Silabus
Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu kelompok mata
pelajaran dengan tema tertentu yang merupakan penjabaran standar
kompetensi dan kompetensi dasar ke dalam materi pokok atau pembelajaran,
kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian.
Silabus berisikan komponen pokok yang dapat menjawab pertanyaan berikut :
(1) Kompetensi apa yang akan dikembangkan siswa?
(2) Bagaimana cara mengembangkannya?
(3) Bagaimana cara mengetahui bahwa kompetensi tersebut sudah dicapai
siswa?

2. Prinsip Pengembangan Silabus


1. Ilmiah . Keseluruhan materi dan kegiatan yang menjadi muatan dalam
silabus harus benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara keilmuan.
2. Relevan. Cakupan, kedalaman, tingkat kesukaran dan urutan penyajian
materi dalam silabus sesuai dengan tingkat perkembangan fisik,
intelektual, sosial, emosional, dan spritual peserta didik.
3. Sistematis. Komponen-komponen silabus saling berhubungan secara
fungsional dalam mencapai kompetensi.
4. Konsisten. Adanya hubungan yang konsisten antara kompetensi dasar,
indikator, materi pokok, pengalaman belajar, sumber belajar, dan sistem
penilaian.
5. Memadai. Cakupan indikator, materi pokok, pengalaman belajar,
sumber belajar, dan sistem penilaian cukup untuk menunjang
pencapaian kompetensi dasar.
6. Aktual dan Kontekstual. Cakupan indikator, materi pokok,
pengalaman belajar, sumber belajar, dan sistem penilaian

3
memperhatikan perkembangan ilmu, teknologi, dan seni mutakhir
dalam kehidupan nyata, dan peristiwa yang terjadi.
7. Fleksibel. Keseluruhan komponen silabus dapat mengakomodasi
keragaman peserta didik, pendidik, serta dinamika perubahan yang
terjadi di sekolah dan tuntutan masyarakat.
8. Menyeluruh. Komponen silabus mencakup keseluruhan ranah
kompetensi (kognitif, afektif, psikomotor).

3. Unit Waktu Silabus

1. Silabus mata pelajaran disusun berdasarkan seluruh alokasi waktu yang


disediakan untuk mata pelajaran selama penyelenggaraan pendidikan di
tingkat satuan pendidikan.
2. Penyusunan silabus memperhatikan alokasi waktu yang disediakan per
semester, per tahun, dan alokasi waktu mata pelajaran lain yang
sekelompok.
3. Implementasi pembelajaran per semester menggunakan penggalan
silabus sesuai dengan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar untuk
mata pelajaran dengan alokasi waktu yang tersedia pada struktur
kurikulum.

4. Pengembangan Silabus
Pengembangan silabus dapat dilakukan oleh para guru secara mandiri
atau berkelompok dalam sebuah sekolah atau beberapa sekolah, kelompok
Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) pada atau Pusat Kegiatan Guru
(PKG), dan Dinas Pendidikan.
Contoh :
1. Disusun secara mandiri oleh guru apabila guru yang bersangkutan
mampu mengenali karakteristik siswa, kondisi sekolah dan
lingkungannya.
2. Apabila guru mata pelajaran karena sesuatu hal belum dapat
melaksanakan pengembangan silabus secara mandiri, maka pihak

4
sekolah dapat mengusahakan untuk membentuk kelompok guru mata
pelajaran untuk mengembangkan silabus yang akan digunakan oleh
sekolah tersebut.
3. Di SD/MI semua guru kelas, dari kelas I sampai dengan kelas VI,
menyusun silabus secara bersama. Di SMP/MTs untuk mata pelajaran
IPA dan IPS terpadu disusun secara bersama oleh guru yang terkait.
4. Sekolah yang belum mampu mengembangkan silabus secara mandiri,
sebaiknya bergabung dengan sekolah-sekolah lain melalui forum
MGMP/PKG untuk bersama-sama mengembangkan silabus yang akan
digunakan oleh sekolah-sekolah dalam lingkup MGMP/PKG setempat.
5. Dinas Pendidikan setempat dapat memfasilitasi penyusunan silabus
dengan membentuk sebuah tim yang terdiri dari para guru
berpengalaman di bidangnya masing-masing.

B. Perkembangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran


1. Pengertian Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) adalah rencana yang
menggambarkan prosedur dan pengorganisasian pembelajaran untuk
mencapai satu kompetensi dasar. RPP paling luas mencakup 1 (satu)
kompetensi dasar yang meliputi 1 (satu) atau beberapa indicator untuk 1
(satu) kali pertemuan atau lebih.

2. Prinsip Pengembangan RPP


Prinsip‐prinsip pengembangan RPP hendaknya memperhatikan:
(1) Perbedaan individu peserta didik.
RPP disusun dengan memperhatikan perbedaan jenis kelamin,
kemampuan awal, tingkat intelektual, minat, motivasi belajar, bakat,
potensi, kemampuan social, emosi, gaya belajar, kebutuhan khusus,
kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai, dan/atau
lingkungan peserta didik.

5
(2) Mendorong partisipasi aktif peserta didik.
proses pembelajaran dirancang dengan berpusat pada peserta didik
untuk mendorong motivasi, minat, kreativitas, inisiatif, inspirasi,
kemandirian, dan semangat belajar.
(3) Mengembangkan budaya membaca dan menulis.
Proses pembelajaran dirancang untuk mengembangkan kegemaran
membaca, pemahaman beragam bacaan, dan berekspresi dalam
berbagai bentuk tulisan.
(4) Memberikan umpan balik dan tindak lanjut.
RPP memuat rancangan program pemberian umpan balik positif,
penguatan, pengayaan, dan remedi.
(5) Keterkaitan dan keterpaduan.
RPP disusun dengan memperhatikan keterkaitan dan keterpaduan
antara SK, KD, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indicator
pencapaian kompetensi, penilaian, dan sumber belajar dalam satu
keutuhan pengalaman belajar. RPP disusun dengan
mengakomodasikan pembelajaran tematik, keterpaduan lintas mata
pelajaran, lintas aspek belajar, dan keragaman budaya.
(6) Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi.
RPP disusun dengan mempertimbangkan penerapan teknologi
informasi dan komunikasi secara terintegritas, sistematis, dan efektif
sesuai dengan situasi dan kondisi.

3. Komponen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)


Ada 11 komponen RPP, yaitu:
(1) Identitas Mata Pelajaran
Identitas mata pelajaran, meliputi: satuan pendidikan, kelas,
semester,program/program keahlian, mata pelajaran atau tema materi
pelajaran yang dibahas, dan jumlah jam pertemuan.

(2) Standar Kompetensi

6
Standar kompetensi merupakan kualifikasi atau kemampuan minimal
peserta didik dalam menguasai pengetahuan, sikap, dan keterampilan
yang diharapkan dicapai pada setiap kelas dan/atau semester pada
suatu mata pelajaran.
(3) Kompetensi Dasar
Kompetensi dasar adalah sejumlah kemampuan yang harus dikuasai
peserta didik dalam mata pelajaran tertentu sebagai rujukan
penyusunan indikator kompetensi dalam suatu pelajaran.
(4) Indikator Pencapaian Kompetensi
Indikator kompetensi adalah perilaku yang dapat diukur dan/atau
diobservasi untuk menunjukkan ketercapaian kompetensi dasar
tertentu yang menjadi acuan penilaian mata pelajaran. Indikator
pencapaian kompetensi dirumuskan dengan menggunakan kata kerja
operasional yang dapat diamati dan diukur, yang mencakup
pengetahuan, sikap, dan keterampilan.
(5) Tujuan Pembelajaran
Tujuan pembelajaran menggambarkan proses dan hasil belajar yang
diharapkan dicapai oleh peserta didik sesuai dengan kompetensi dasar.
(6) Materi Pembelajaran
Materi pembelajaran memuat fakta, konsep, prinsip, prosedur yang
relevan, dan ditulis dalam bentuk butir‐butir uraian sesuai dengan
rumusan indikator pencapaian kompetensi.
(7) Alokasi Waktu
Alokasi waktu ditentukan sesuai dengan keperluan untuk pencapaian
KD dan beban belajar.
(8) Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran yang digunakan guru hendaknya dapat
menciptakan suasana belajar dan proses pembelajaran yang kondusif
agar peserta didik mencapai kompetensi dasar atau seperangkat
indikator yang telah ditetapkan. Pemilihan metode pembelajaran
disesuaikan dengan situasi dan kondisi peserta didik, karakteristik dari

7
setiap indikator, dan kompetensi yang hendak dicapai pada setiap
mata pelajaran. Pendekatan pembelajaran tematik digunakan untuk
peserta didik kelas 1 sampai kelas 3 SD/M I.
(9) Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
Pendahuluan merupakan kegiatan awal dalam suatu pertemuan
pembelajaran yang ditujukan untuk membangkitkan motivasi dan
memfokuskan perhatian peserta didik untuk berpartisipasi aktif
dalam proses pembelajaran (pemberian appersepsi).
b. Inti
Kegiatan inti merupakan proses pembelajaran untuk mencapai KD.
Kegiatan pembelajaran dilakukan secara interaktif, inspiratif,
menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk
berpartisipasi aktif, dan memberikan ruang yang cukup bagi
prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat,
dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik. Kegiatan ini
dilakukan secara sistematis dan sistemik melalui proses eksplorasi,
elaborasi, dan konfirmasi.
c. Penutup
Penutup merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mengakhiri
aktivitas pembelajaran yang dapat dilakukan dalam bentuk
rangkuman atau kesimpulan, penilaian dan refleksi, umpan balik,
dan tindak lanjut.
(10) Penilaian Hasil Belajar
Prosedur dan instrumen penilaian proses dan hasil belajar disesuaikan
dengan indikator pencapaian kompetensi dan mengacu pada Standar
Penilaian.

(11) Sumber Belajar


Penentuan sumber belajar didasarkan pada standar kompetensi dan
kompetensi dasar, serta materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran,

8
dan indikator pencapaian kompetensi.

4. Pengembangan Rencana Pelaksaan Pembelajaran (RPP)


Pengembangan RPP harus memperhatikan minat dan perhatian peserta
didik terhadap materi standar dan kompetensi dasar yang dijadikan bahan
kajian. Dalam hal ini, harus diperhatikan agar guru jangan hanya berperan
sebagai transformator, tetapi juga harus berperan sebagai motivator yang
dapat membangkitkan gairah dan nafsu belajar, mendorong peserta didik
untuk belajar, dengan menggunakan berbagai variasi media dan sumber
belajar yang sesuai, serta menunjang pembentukan kompetensi dasar.

9
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu kelompok mata pelajaran
dengan tema tertentu yang merupakan penjabaran standar kompetensi dan
kompetensi dasar ke dalam materi pokok atau pembelajaran, kegiatan
pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian.
Silabus harus disusun secara sistematis dan berisikan komponen-komponen
yang saling berkaitan untuk memenuhi target pencapaian kompetensi dasar.
Komponen yang minimal harus terdapat dalam sebuah silabus ialah kompetensi
dasar, hasil belajar, indikator, materi pokok, pengalaman belajar, alokasi waktu,
sumber,alat,bahan, dan penilaian.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) adalah rencana yang
menggambarkan prosedur dan pengorganisasian pembelajaran untuk mencapai
satu kompetensi dasar. RPP paling luas mencakup 1 (satu) kompetensi dasar yang
meliputi 1 (satu) atau beberapa indikator untuk 1 (satu) kali pertemuan atau lebih.
Pengembangan RPP harus memperhatikan minat dan perhatian peserta didik
terhadap materi standar dan kompetensi dasar yang dijadikan bahan kajian.

B. Saran
Makalah ini memuat pembahasan dasar saja mengenai Pengembangan
Silabus Dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Sehingga kami berharap
dalam menuntut ilmu kita tidak hanya terpaku dari makalah ini.

10
DAFTAR PUSTAKA

Sumber Internet:

Firdaus, Thama. 2015. “Definisi Silabus danTahap Pengembangan Silabus”.


(Online).
https://www.eurekapendidikan.com/2015/02/definisi-silabus-dan-
tahapan.html
Elhamada, zeid. 2013. “Pengembangan RPP”. (Online).
http://zeidel.blogspot.com/2013/02/pengembangan-rpp.html

11

Anda mungkin juga menyukai