Oleh
Vivi Putri Yuliatama
1815051007
NPM : 1815051007
Fakultas : Teknik
Kelompok : 2 (Dua)
Yogi Dwitama
NPM. 1515051001
IV. HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN
Adapun pada praktikum ini tidak terdapat hasil pengamatan yang diambil.
4.2 Pembahasan
Proses pembuatan desain layout peta ini memiliki prosedur, prosedur pertama
klik ikon Layout view. Maka tampilan akan berganti ke tampilan kertas lemba
r kerja. Untuk menambahkan judul peta, dapat klik pada menubar Insert, Title
. Untuk menambahkan arah utara, dapat klik pada menubar Insert, North
Arrow. Untuk menambahkan skala, dapat klik pada menubar Insert, Scale Bar
untuk skala batang dan Scale Text untuk skala teks. Untuk menambahkan lege
nda. dapat klik pada menubar Insert, Legend. Dan untuk menambahkan peta l
ain sebagai inset peta dapat klik pada menubar Insert, Data Frame. lembar ke
rja tersebut dapat di eksport menjadi file gambar dengan cara klik pada menu
bar File, kemudian klik Export Map. Tentukan nama dan tipe file-nya, lalu kli
k Save.
Peta adalah gambaran permukaan bumi pada bidang datar dengan skala terten
tu melalui suatu sistem proyeksi. Peta bisa disajikan dalam berbagai cara yan
g berbeda,mulai dari peta konvensional yang tercetak hingga peta digital yang
tampil di layar komputer. Istilah yang berasal dari peta Yunani mappa yang be
rarti taplak atau kain penutup meja. Namun secara umum pengertian peta adal
ah lembaran seluruh kainatau sebagian permukaan bumi pada bidang datar ya
ng diperkecil dengan skala tertentu.
Dalam pembuatan layout peta tematik digunakan beberapa tools dalam proses
pembuatannya yaitu, pertama menggunakan tools view untuk masuk dalam ta
mpilan layout view. Lalu, pilih tools file pilih page and print setup untuk mem
engatur ukuran kertas yang diinginkan, selanjutnya pilih tools insert dalam pe
mbuatan layout peta tematik ini sendiri tools insert banyak digunakan yaitu p
ertama dalam pembuatan judul peta dengan pilih insert lalu pilih text dan tulis
judul peta sesuai yang diinginkan, kedua dalam pemberian arah mata angin de
ngan pilih insert lalu pilih north arrow, selanjutnya, untuk pemberian skala pa
da peta dengan pilih insert lalu pilih scale bar, terakhir untuk pemberian lege
nda pada peta dengan pilih insert lalu pilih legend. Dalam penambahan insert
pada peta dapat dilakukan dengan memilih tools insert lalu pilih data frame la
lu klik kanan pada kotak masukan file peta yang sudah berformat Shp. Lalu kl
ik kanan lagi pada peta pilih properties lalu atur pada extent indicators mak a
kan muncul titik merah yang merupakan tempat daerah peta yang kita olah.
Peta tematik (juga disebut sebagai peta statistik atau peta tujuan khusus) men
yajikan patron penggunaan ruangan pada tempat tertentu sesuai dengan tema t
ertentu. Berbeda dengan peta rujukan yang memperlihatkan pengkhususan ge
ografi (hutan, jalan, perbatasan administratif), peta-peta tematik lebih meneka
nkan variasi penggunaan ruangan daripada sebuah jumlah atau lebih dari distr
ibusi geografis. Disstribusi ini bisa saja merupakan fenomena fisikal seperti i
klim atau ciri-ciri khas manusia seperti kepadatan penduduk atau permasalaha
n kesehatan. Dalam bidang geofisika sangatlah penting untuk menguasai tekn
ik pembuatan peta ini karena peta tematik berguna untuk mengetahui kenamp
akan tertentu di suatu wilayah pada permukaan bumi, contohnya saja pada pet
a yang telah saya olah dengan membuat layout peta tematik dapat menentuka
n daerah penyebaran mineral-mineral tambang dan saya dapat memberikan be
berapa keterangan pada peta contohnya judul peta, arah mata angin, skala pet
a, legenda peta, dan dapat menambahkan insert pada peta sehingga peta yang
disajikan pun lengkap dan memudahkan pembaca untuk membacanya karena
telah disertakan keterangan-keterangan peta seperti yang telah tertera pada leg
enda peta tersebut. Layout ini akan bermanfaat untuk memperjelas peta dan m
emperindah secara tampilan, selain itu tujuan yang lebih penting mengenai la
yout peta adalah sebagai atribut pelengkap yang mampu menjelaskan isi peta,
yang merupakan informasi-informasi penting. Tanpa adanya layout, sebuah p
eta tidak akan berarti apa-apa, dan hanya bermakna sebagai gambar biasa.
V. KESIMPULAN
Dari hasil praktikum yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa :
1. Peta adalah gambaran permukaan bumi pada bidang datar dengan skala
tertentu melalui suatu sistem proyeksi
2. Layout adalah penyusunan dari elemen-elemen desain yang berhubungan
kedalam sebuah bidang sehingga membentuk susunan artistik.
3. Tujuan utama layout adalah menampilkan peta dan keterangan menjadi
komunikatif dan menarik sehingga memudahkan pembaca dalam
memahaminya.
4. Peta tematik (juga disebut sebagai peta statistik atau peta tujuan khusus)
menyajikan patron penggunaan ruangan pada tempat tertentu sesuai
dengan tema tertentu.
LAMPIRAN