Anatomi & Fisiologi Tumbuhan - Buah
Anatomi & Fisiologi Tumbuhan - Buah
ANATOMI BUAH
Buah
berkembang dari Biji berkembang
dinding ovarium dari ovul setelah
setelah pembuahan
pembuahan telur telur di dalam
di dalam ovula ovula
Polinasi akan berhasil bila polen sama-sama pada kondisi yang sudah matang
Kepala putik yang matang = permukaannya basah, mengeluarkan secret
Ovarium bunga mengandung ovula.Saat ovula yang dibuahi berkembang menjadi biji,
dinding ovarium berkembang menjadi buah.
Didalam kulit biji baru terdapat embrio
Buah partenokarpi ( buah yang tidak berbiji ) = bukan berasal dari polinasi dan fertilisasi
Example : 1. Buah berkembang tanpa didahului oleh adanya polinasi ( Citrus )
2. Buah berkembang akibat adanya stimulasi polinasi tanpa dilanjut fertilisasi
3. Buah berkembang akibat adanya polinasi dan fertilisasi, terjadi aborsi
n embrio sebelum buah dewasa ( Prunus, Vitis, Pyrus sp )
2. Membuahi 2 inti polar ( sperma (2n) + 2 inti polar (n) = endosperma / inti
kantung lembaga sek / putih lembaga (3n) )
Ovary :
1. Setiap ovula dalam ovarium memiliki mikropil ( berupa celah tempat masuknya tabung
serbuk sari ke kantong embrio )
2. Megasporangium mengalami pembelahan secara meiosis untuk menghasilkan 4 sel
haploid ( 3 mati, sisa 1 ( megaspore ) ), megaspore mengalami pembelahan mitosis 3
kali untuk menghasilkam 8 sel haploid ( ovum matang )
3. 8 inti haploid ( 3 antipoda, 2 polar nucleid, 2 sinergid, 1 egg/ovum )
Setelah pembuahan, kelopak dan sepal jatuh dari bunga. Ovarium “matang” menjadi
buah, Ovula berkembang menjadi biji
Credit :
Fajriyanti Azzura Laitupa, Meliana Setiawan, Valencia Andriani, Priscilla Listiyani, Michelle Chen, Mivia Angelitha, Agatha
Florencia, Karina Natalie, Farid Faishal Ma`ruf, Agnes Juliana, Veronica Margareta
Angkatan 2017
3|Page
KSM Tutoring - Veronica
Buah
I. Fungsi = organ perkembangan biji, penyebaran biji
II. Asal = ovarium/ bakal buah( buah sejati ), ovarium/ bagian bunga yang lain (
buah semu )
III. Buah dan biji mengembangkan mekanisme untuk menyebarkan embrio ( hub.
Fungsional)
IV. Buah berkembang dari bakal buah dengan berbagai modifikasi jar. Tambahan (
buah semu)
V. Klasifikasi buah
c. Siliqua
d. Schizokarp
*Ada beberapa jenis yang seluruh pericarp dapat dimakan, ada yang hanya endocarp dan ada
yang bagian mesocarp saja*
Absisi Buah
o Terjadi saat biji melekat / sesudah biji dibebaskan
o 3 periode puncak jatuhnya buah :
1. Post blossom = segera setelah polinasi
2. June drop = segera setelah partum. buah muda
3. Pre-harvest drop = selama pematangan
o Dapat jatuh karena proses persaingan ( tergantung pada kekuatan daya hisap hasil
fotosintat, tidak memiliki fotosintat yang baik akan tersingkir ), ketidakstabilan
alat seks
Credit :
Fajriyanti Azzura Laitupa, Meliana Setiawan, Valencia Andriani, Priscilla Listiyani, Michelle Chen, Mivia Angelitha, Agatha
Florencia, Karina Natalie, Farid Faishal Ma`ruf, Agnes Juliana, Veronica Margareta
Angkatan 2017