Anda di halaman 1dari 2

Nama : Faalih Allam

NRP : 10511910000016

REVIEW FILM/SINEMA
TENTANG IDEOLOGI

JUDUL FILM : GIE ( 2005 )

TEMA FILM : Seorang Revolusioner dengan jiwa nasionalisme


yang tinggi

ULASAN/RINGKASAN FILM :

Film diawali dari saat Gie bersekolah di smp negeri. Gie mempunyai
sifat keras kepala serta kritis dalam memprotes dan menentang pendapat
orang yang berbeda dengan pendapatnya, bahkan dengan gurunya sendiri.
Bahkan dia sempat tinggal kelas di smp dan terpaksa untuk pindah sekolah
karena ketidakadilan yang dia terima.
Cerita berlanjut dengan masa kuliah Gie dimana dia masuk di UI dan
mengambil jurusan sastra, dia juga menjadi bagian dari ormawa. Disinilah Gie
mulai menulis kritik-kritik pedasnya tentang bangsa Indonesia. cerita
berlanjut pada saat terjadinya penculikan para jendral angkatan darat. Sejak
saat itu ketegangan semakin meningkat, dan hargapun melambung tinggi.
Dalam pandangan Gie itu semua adalah taktik pemerintah, mahasiswa UI pun
berdemo untuk meminta hak mereka dengan mengajukan tiga tuntutan yang
dikenal dengan tritura
Cerita diakhiri saat para anggoa PKI diburu, ditangkap dan dibantai.
Disini Gie menulis kebiadaban dan kesewenang-wenangan orde baru. Gie pun
terus mengkritik hingga pada suatu titik dimana dia mulai “lelah” karena
berpikir semakin lama, semakin banyak musuh saya, kritik yang saya tuliskan
tidak mengubah keadaan, jadi apa sebenarnya yang saya lakukan? apa
gunannya kritik saya? Saat itulah saat dimana Gie meninggalkan Jakarta untuk
pergi ke gunung semeru. Di puncah gunung itu lah Gie meninggal yaitu pada
16 desember 1969
Nama : Faalih Allam
NRP : 10511910000016
OPINI/PENDAPAT TERHADAP FILM TERSEBUT : MINIMAL 2 PARAGRAF
Menurut saya film ini sangat bagus karena membuka mata kita akan
pentinganya perjuangan. Selain itu film ini mengingatkan kita tentang
minimnya rasa Nasionalisme atau menjunjung kepentingan bangsa diatas
kepentingan golongan atau kelompok. Film ini juga menunjukkan bahwa
orang yang menjadi bagian dari Indonesia meski memiliki peran yang sama
untuk menunjukkan rasa cintanya kepada negara.
Film yang yang mengisahkan tenang buku “Catatan Seorang
Demonstran” ini mengingatkan kita para mahasiswa, bahwa mereka dulu
adalah pejuang yang pernah menjadi kekuatan dalam menentukan arah
bangsa. Dan karena itu mereka harus melanjutkan kewajiban mereka sebagai
mahasiswa. Serta mendorong kita untuk tetap melawan dalam ketidak adilah
meski mendapat banyak tekanan dan tentangan

ANALISIS FILM TERSEBUT MENGGUNAKAN SUDUT PANDANG


PANCASILA/KONDISI YANG SESUAI DENGAN IDEOLOGI YANG ADA
INDONESIA :
Berdasarkan sila kedua film ini mejelaskan bahwa deskriminasi atas
SARA perlu dihilangkan karena orang yang menjadi bagian dari Indonesia
memiliki peran yang sama dalam menunjukkan rasa cintanya kepada negara.
Berdasarkan sila ketiga film ini menceritakan tentang perjuangan para
mahasiswa dalam menyampaikan aspirasinya dengan demo yang didasarkan
pada ketidak adilan yang mereka terima. Film ini juga mengingatkan kita
sebagai warga Indonesia untuk berjuang bersama dalam menciptakan
keadilan karena keadilan akan tercipta jika kita semua bersatu dan melawan
jika terjadi suatu penyelewengan
Berdasarkan sila keepat film ini menjelaskan bahwa pemimpin
merupakan seorang yang seharusnya menghormati keinginan warga meski
bertentangan dengan pendapat mereka dan pemimpin seharusnya tidak
melakukan paksaan pada orang lain untuk menyutujui apa yang
dikehendakinya

Anda mungkin juga menyukai