KAPOSU NOSU

Kabupaten Wakatobi adalah salah satu kabupaten diprovinsi Sulawesi Tenggara,

Indonesia. Ibu kota Kabupaten ini terletak di Wangi-wangi. Wakatobi tempat dengan
keunikan dan keindahan alam yang menarik dilihat dari segala sisi. Wakatobi adalah akronim
nama dari empat pulau di Sulawesi tenggara yaitu, Pulau Wangi-wangi, Kaledupa, Tomia
dan Binongko. Caribbean Van Celebes adalah nama julukan yang disematkan ke Kepulauan
di timur Indonesia tersebut. Wakatobi juga merupakan nama kawasan taman nasional yang
ditetapkan pada tahun 1996, dengan luas keseluruhan 1,39 juta hektare,
menyangkut keanekaragaman hayati laut, skala dan kondisi karang yang menempati salah
satu posisi prioritas tertinggi dari konservasi laut di Indonesia.

Wakatobi selain dikenal dengan keindahan bawah lautnya juga dikenal akan kuliner
atau makanan khasnya. Makanan khas disini berbeda dengan makanan khas daerah lain di
indoneisa. Sebab masyrakat disini memiliki kebiasaan mengonsumsi singkong, jagung dan
tentu saja ikan yang masih segar. Makanan pokok non nasi nikmat ketika disantap tanpa
makanan tambahan sayuran atau lauk lainnya.

Beberapa makanan khas seperti kasuami, luluta, tombole dan lainnya merupakan
makanan khas disana. Tetapi ada beberapa makanan khas disana yang sudah jarang terlihat
salah satunya adalah Kapusu Nosu. Kapusu Nosu adalah salah satu makanan khas dari
Sulawesi Tenggara, Dulu makanan ini adalah makanan Raja. Makanan ini biasanya hanya
ada ketika acara adat atau ulang tahun daerah, walopun terbuat dari bahan yang sederhana
tetapi hanya orang yang ahli yang dapat membuatkan tidak semua orang wakatobi dapat
membuatnya. Bahan utama makanan ini berupa jagung tua. Pembuatan kapusu nosu tidak
terlalu sulit, karena bahan dasarnya mudah didapatkan. Kapusu nosu lebih nikmat disantap
bersama ikan kering dan sambal terasi.

Bahan-bahan:

 1 kg Jagung tua
 750 cc Santan kelapa
  Kacang Merah secukupnya
 Garam Secukupnya

Proses pembuatan:

Jagung ditumbuk, biar lebih gampang bantu dengan sedikit air. Rebus jagung, lalu tumbuk
hingga terlihat lunak. Air rebusannya dibuang. Campurkan santan kental bersama jagung dan
kacang merah yang sudah direbus. Sambil menunggu proses masak aduk terus dan beri garam
secukupnya. Setelah terlihat mengental, angkat dan sajikan.