Anda di halaman 1dari 15

- 105 -

I. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR MATEMATIKA SDLB


TUNANETRA

KELAS I
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) sikap spiritual, (2)
sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut
dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau
ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan menjalankan
ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial
adalah “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli,
dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru”.
Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi
siswa.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan
guru dalam mengembangkan karakter siswa lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai
berikut ini.
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan
dengan cara mengamati faktual dalam bahasa yang jelas
[mendengar, membaca] dan dan logis, dalam karya yang
menanya berdasarkan rasa estetis, dalam gerakan yang
ingin tahu tentang dirinya, mencerminkan anak sehat, dan
makhluk ciptaan Tuhan dan dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda mencerminkan perilaku anak
yang dijumpainya di rumah dan beriman dan berakhlak mulia
di sekolah
- 106 -

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Mengenal bilangan asli sampai 4.1 Membilang angka bilangan asli
dengan 20 dengan sampai dengan 20 dengan
menggunakan benda-benda urutan yang benar
konkret
3.2 Mengenal lambang bilangan asli 4.2 Menuliskan lambang bilangan
sampai 20 asli sampai 20
3.3 Menjelaskan perbandingan dua 4.3 Mengurutkan bilangan-
bilangan sampai 20 dengan bilangan sampai 20 dari
menggunakan kumpulan bilangan terkecil ke bilangan
benda-benda konkret terbesar atau sebaliknya
dengan menggunakan
kumpulan benda-benda
konkret
3.4 Mengenal satuan panjang 4.4 Melakukan pengukuran
dengan satuan tak baku panjang dengan satuan tak
menggunakan benda di baku menggunakan benda di
lingkungan sekitar lingkungan sekitar
3.5 Menjelaskan penjumlahan 4.5 Menyelesaikan masalah
bilangan yang melibatkan penjumlahan bilangan yang
bilangan asli sampai dengan 10 melibatkan bilangan asli
dengan menggunakan benda- sampai dengan 10
benda konkret
3.6 Mengenal bangun ruang 4.6 Mengelompokkan bangun
dengan menggunakan benda- ruang menggunakan benda-
benda yang ada di sekitar benda yang ada di sekitar
rumah, sekolah, atau tempat rumah, sekolah, atau tempat
bermain bermain
- 107 -

KELAS II
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) sikap spiritual, (2)
sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut
dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau
ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan menjalankan
ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial
adalah “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli,
dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru”.
Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi
siswa.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan
guru dalam mengembangkan karakter siswa lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai
berikut ini.
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami pengetahuan 4. Menyajikan pengetahuan
faktual dengan cara mengamati faktual dalam bahasa yang jelas
[mendengar, membaca] dan dan logis, dalam karya yang
menanya berdasarkan rasa estetis, dalam gerakan yang
ingin tahu tentang dirinya, mencerminkan anak sehat, dan
makhluk ciptaan Tuhan dan dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda mencerminkan perilaku anak
yang dijumpainya di rumah dan beriman dan berakhlak mulia
di sekolah

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Mengenal bilangan asli sampai 4.1 Membilang bilangan asli sampai
50 dengan menggunakan dengan 50
menggunakan benda-benda
konkret
3.2 Mengenal lambang bilangan 4.2 Menuliskan lambang bilangan
sampai 50 asli sampai 50
- 108 -

3.3 Membedakan lambang bilangan 4.3 Mengurutkan lambang bilangan


sampai 50 asli sampai 50
3.4 Menjelaskan perbandingan dua 4.4 Mengurutkan bilangan-
bilangan sampai 50 dengan bilangan sampai 50 dari
menggunakan benda-benda bilangan terkecil ke bilangan
konkret terbesar atau sebaliknya
dengan menggunakan
kumpulan benda-benda
konkret
3.5 Menjelaskan penjumlahan 4.5 Menyelesaikan masalah
bilangan yang melibatkan penjumlahan bilangan yang
bilangan asli sampai dengan 20 melibatkan bilangan asli
dengan menggunakan benda- sampai dengan 20
benda konkret
3.6 Menjelaskan pengurangan 4.6 Menyelesaikan masalah
bilangan yang melibatkan pengurangan bilangan yang
bilangan asli sampai dengan 20 melibatkan bilangan asli
dengan menggunakan benda- sampai dengan 20
benda konkret
3.7 Menjelaskan perbandingan 4.7 Membandingkan waktu dengan
waktu menggunakan ukuran memperkirakan lama suatu
tidak baku dengan aktivitas berlangsung
memperkirakan lama waktu menggunakan istilah sehari-
suatu aktivitas berlangsung hari (lebih lama, lebih cepat)
menggunakan istilah sehari-
hari (lebih lama, lebih cepat)
3.8 Menjelaskan perbandingkan 4.8 Membandingkan berat benda
berat menggunakan ukuran menggunakan ukuran tidak
tidak baku dengan baku dengan memperkirakan
memperkirakan berat suatu berat suatu benda
benda menggunakan istilah menggunakan istilah sehari-
sehari-hari (lebih berat, lebih hari (lebih berat, lebih ringan)
ringan)
- 109 -

3.9 Menjelaskan perbandingkan 4.9 Membandingkan ukuran


ukuran panjang menggunakan panjang menggunakan ukuran
ukuran tidak baku dengan tidak baku dengan
memperkirakan panjang suatu memperkirakan panjang suatu
benda menggunakan istilah benda menggunakan istilah
sehari-hari (lebih panjang, lebih sehari-hari (lebih panjang, lebih
pendek) pendek)
3.10 Mengenal bangun datar 4.10 Mengelompokkan bangun-
(persegi, persegi panjang, bangun datar (persegi, persegi
segitiga dan lingkaran) panjang, segitiga dan lingkaran)
menggunakan benda-benda
yang ada di sekitar rumah,
sekolah, atau tempat bermain
- 110 -

KELAS III
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler,
dan/atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan menjalankan
ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial
adalah “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli,
dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru”.
Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi
siswa.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan
guru dalam mengembangkan karakter siswa lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai
berikut ini.
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami pengetahuan 4. Menyajikan pengetahuan
faktual dengan cara mengamati faktual dalam bahasa yang jelas
[mendengar, membaca] dan dan logis, dalam karya yang
menanya berdasarkan rasa estetis, dalam gerakan yang
ingin tahu tentang dirinya, mencerminkan anak sehat, dan
makhluk ciptaan Tuhan dan dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda mencerminkan perilaku anak
yang dijumpainya di rumah dan beriman dan berakhlak mulia
di sekolah

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Mengenal bilangan asli sampai 4.1 Membilang angka bilangan asli
dengan 100 dengan sampai dengan 100
menggunakan benda-benda
yang ada di sekitar rumah,
sekolah, atau tempat bermain
- 111 -

3.2 Mengenal lambang bilangan 4.2 Menuliskan lambang bilangan


sampai 100 dan asli sampai 100
mendeskripsikan kemunculan
bilangan dengan bahasa yang
sederhana
3.3 Mengenal pola-pola bilangan 4.3 Memprediksi dan membuat pola
yang berkaitan dengan bilangan yang berkaitan
kumpulan benda atau gerakan dengankumpulan benda atau
gerakan
3.4 Menjelaskan penjumlahan dan 4.4 Menyelesaikan masalah
pengurangan bilangan yang penjumlahan dan pengurangan
melibatkan bilangan asli bilangan yang melibatkan
sampai dengan 50 serta bilangan asli sampai dengan 50
mengaitkan penjumlahan dan serta mengaitkan penjumlahan
pengurangan dan pengurangan
3.5 Menjelaskan perkalian dan 4.5 Menyelesaikan masalah
pembagian yang melibatkan perkalian dan pembagian yang
bilangan asli dengan hasil melibatkan bilangan asli
sampai dengan 50 serta dengan hasil sampai dengan 50
mengaitkan perkalian dan serta mengaitkan perkalian dan
pembagian pembagian
3.6 Menjelaskan panjang (termasuk 4.6 Menghitung satuan panjang
jarak) dalam satuan baku yang (termasuk jarak) dalam satuan
berkaitan dengan kehidupan baku kehidupan sehari-hari di
sehari-hari di lingkungan lingkungan sekitar
sekitar
3.7 Menjelaskan garis dan ruas 4.8 Mengidentifikasi garis dan ruas
garis menggunakan model garis menggunalkan model
benda konkret konkret
3.9 Menjelaskan unsur-unsur yang 4.9 Menentukan unsur-unsur yang
membentuk segitiga dan membentuk segitiga dan
segiempat segiempat (segitiga memiliki
tiga sudut dan tiga sisi,
segiempat memiliki empat
sudut dan empat sisi)
3.10 Menjelaskan segitiga dan 4.10 Mengelompokkan segitiga
segiempat berdasarkan sifat (samakaki, samasisi,
- 112 -

geometrisnya sembarang, lancip, tumpul dan


siku-siku) dan segiempat
(persegi, persegi panjang,
trapesium, jajargenjang,
belahketupat, dan layang-
layang)
- 113 -

KELAS IV
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) sikap spiritual, (2)
sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut
dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau
ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan menjalankan
ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial
adalah “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli,
dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan
tetangganya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya
sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan
dan kondisi siswa.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan
guru dalam mengembangkan karakter siswa lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai
berikut ini.
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami pengetahuan 4. Menyajikan pengetahuan
faktual dengan cara mengamati faktual dalam bahasa yang
[mendengar, membaca] dan jelas, sistematis, dan logis,
menanya berdasarkan rasa dalam karya yang estetis, dalam
ingin tahu tentang dirinya, gerakan yang mencerminkan
makhluk ciptaan Tuhan dan anak sehat, dan dalam
kegiatannya, dan benda-benda tindakan yang mencerminkan
yang dijumpainya di rumah di perilaku anak beriman dan
sekolah, dan tempat bermain berakhlak mulia

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Mengenal bilangan asli sampai 4.1 Membilang angka bilangan asli
1.000 dengan menggunakan sampai dengan 1.000 dengan
benda-benda yang ada di urutan yang benar dan lancar
sekitar rumah, sekolah, atau
tempat bermain
3.2 Mengenal lambang bilangan 4.2 Menuliskan lambang bilangan
sampai 1.000 dan asli sampai 1.000
- 114 -

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

mendeskripsikan kemunculan
bilangan dengan bahasa yang
sederhana
3.3 Mengenal dan memprediksi 4.3 Menuliskan dan membuat pola
pola-pola bilangan sederhana. bilangan sederhana
3.4 Menjelaskan penjumlahan dan 4.4 Menyelesaikan masalah
pengurangan bilangan yang penjumlahan dan pengurangan
melibatkan bilangan asli bilangan yang melibatkan
sampai dengan 100 serta bilangan asli sampai dengan
mengaitkan penjumlahan dan 100 serta mengaitkan
pengurangan penjumlahan dan pengurangan
3.5 Menjelaskan perkalian dan 4.5 Menyelesaikan masalah
pembagian yang melibatkan perkalian dan pembagian yang
bilangan asli dengan hasil kali melibatkan bilangan asli
sampai dengan 100 serta dengan hasil kali sampai
mengaitkan perkalian dan dengan 100 serta mengaitkan
pembagian perkalian dan pembagian
3.6 Menjelaskan nilai dan 4.6 Mengurutkan nilai mata uang
kesetaraan pecahan mata uang dan menunjukkan berbagai
kesetaraan pecahan mata uang
3.7 Memahami letak bilangan pada 4.7 Menyajikan bilangan pada garis
garis bilangan bilangan
3.8 Mengenal lambang (>) “lebih 4.8 Menggunakan lambang (>)
dari” dan (<) “kurang dari” “lebih dari” dan (<) “kurang
dari” untuk membandingkan
suatu bilangan
3.9 Mengenal konsep bilangan 4.9 Membuat bilangan pecahan
pecahan menggunakan benda dengan menggunakan benda
kongkrit dan garis bilangan konkret
3.10 Menjelaskan sifat simetri lipat 4.10 Mengidentifikasi simentri lipat
bangun datar dengan pada bangun datar
menggunakan benda-benda menggunakan benda-benda
konkret. konkret
3.11 Mengenal satuan waktu yang 4.11 Melakukan pengukuran
berkaitan kehidupan sehari- waktu berkaitan kehidupan
hari di lingkungan sekitar sehari-hari di lingkungan
sekitar
- 115 -

KELAS V
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) sikap spiritual, (2)
sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut
dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau
ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan menjalankan
ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial
adalah “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli,
dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan
tetangganya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya
sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan
dan kondisi siswa.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan
guru dalam mengembangkan karakter siswa lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai
berikut ini.
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami pengetahuan 4. Menyajikan pengetahuan
faktual dengan cara mengamati faktual dalam bahasa yang
[mendengar membaca] dan jelas, sistematis, dan logis,
menanya berdasarkan rasa dalam karya yang estetis, dalam
ingin tahu tentang dirinya, gerakan yang mencerminkan
makhluk ciptaan Tuhan dan anak sehat, dan dalam
kegiatannya, dan benda-benda tindakan yang mencerminkan
yang dijumpainya di rumah di perilaku anak beriman dan
sekolah, dan tempat bermain berakhlak mulia

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Mengenal bilangan asli sampai 4.1 Membilang angka bilangan asli
5.000 dengan menggunakan sampai dengan 5.000 dengan
benda-benda yang ada di urutan yang benar dan lancar
sekitar rumah, sekolah, atau
tempat bermain
- 116 -

3.2 Mengenal lambang bilangan 4.2 Menuliskan lambang bilangan


sampai 5.000 dan asli sampai 5.000
mendeskripsikan kemunculan
bilangan dengan bahasa yang
sederhana
3.3 Mengenal dan memprediksi 4.3 Menuliskan dan membuat pola
pola bilangan sederhana bilangan sederhana
3.4 Menjelaskan penjumlahan dan 4.4 Menyelesaikan masalah
pengurangan bilangan yang penjumlahan dan pengurangan
melibatkan bilangan asli bilangan yang melibatkan
sampai dengan 1.000 serta bilangan asli sampai dengan
mengaitkan penjumlahan dan 1.000 serta mengaitkan
pengurangan penjumlahan dan pengurangan
3.5 Menjelaskan berbagai bentuk 4.5 Mengidentifikasi berbagai
pecahan (biasa, campuran, bentuk pecahan (biasa,
desimal, dan persen) dan campuran, desimal, dan persen)
hubungan di antaranya dan hubungan di antaranya
3.6 Menjelaskan penjumlahan dan 4.6 Menyelesaikan masalah
pengurangan pecahan penjumlahan dan pengurangan
berpenyebut sama pada pecahan berpenyebut
sama,
3.7 Menjelaskan keliling segitiga 4.7 Menyelesaikan masalah yang
dan persegi panjang berkaitan dengan keliling
menggunakan benda konkret segitiga dan persegi panjang
menggunakan benda konkret
3.8 Menjelaskan faktor dan 4.8 Menentukan faktor dan
kelipatan suatu bilangan kelipatan suatu bilangan
3.9 Menjelaskan bilangan prima 4.9 Menentukan bilangan prima
3.10 Menjelaskan kelipatan 4.10 Menyelesaikan masalah yang
persekutan dan Kelipatan berkaitan dengan kelipatan
Persekutan Kecil (KPK) dari dua persekutuan dan kelipatan
bilangan persekutuan terkecil (KPK)dari
dua buah bilangan
3.11 Menjelaskan faktor 4.11 Menyelesaikan masalah yang
persekutuan dan faktor berkaitan dengan faktor
persekutuan terbesar (FPB) dari persekutuan dan faktor
dua buah bilangan persekutuan terbesar (FPB) dari
- 117 -

dua buah bilangan


3.12 Mengenal satuan berat pada 4.12 Menggunakan satuan berat
kehidupan sehari-hari di dalam kehidupan sehari-hari di
lingkungan sekitar lingkungan sekitar
- 118 -

KELAS VI
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) sikap spiritual, (2)
sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut
dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau
ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan menjalankan
ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial
adalah “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli,
dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan
tetangganya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya
sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan
dan kondisi siswa.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan
guru dalam mengembangkan karakter siswa lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai
berikut ini.
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami pengetahuan 4. Menyajikan pengetahuan
faktual dengan cara mengamati faktual dalam bahasa yang
[mendengar membaca] dan jelas, sistematis, dan logis,
menanya berdasarkan rasa dalam karya yang estetis, dalam
ingin tahu tentang dirinya, gerakan yang mencerminkan
makhluk ciptaan Tuhan dan anak sehat, dan dalam
kegiatannya, dan benda-benda tindakan yang mencerminkan
yang dijumpainya di rumah di perilaku anak beriman dan
sekolah, dan tempat bermain berakhlak mulia

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Mengenal bilangan asli sampai 4.1 Membilang bilangan asli sampai
10.000 dengan menggunakan dengan 10.000 dengan urutan
benda-benda yang ada di yang benar dan lancar
sekitar rumah, sekolah, atau
tempat bermain
3.2 Mengenal lambang bilangan 4.2 Menuliskan lambang bilangan
sampai 10.000 dan asli sampai 10.000
- 119 -

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.3 Menjelaskan perkalian dan 4.3 Menyelesaikan masalah


pembagian yang melibatkan perkalian dan pembagian yang
bilangan asli dengan hasil kali melibatkan bilangan asli
sampai dengan 1.000 serta dengan hasil kali sampai
mengaitkan perkalian dan dengan 1.000 serta mengaitkan
pembagian perkalian dan pembagian
3.4 Menjelaskan luas segitiga, 4.4 Menyelesaikan masalah yang
persegipanjang, dan persegi berkaitan dengan luas segitiga,
persegipanjang, dan persegi
3.5 Menjelaskan nilai terkecil dan 4.5 Menentukan nilai terkecil dan
terbesar dari hasil pengukuran terbesar dari hasil pengukuran
panjang atau berat berdasarkan panjang atau berat berdasarkan
pembulatan yang disajikan data yang disajikan dalam
dalam bentuk tabel sederhana bentuk tabel sederhana
3.6 Menjelaskan perkalian dan 4.6 Menyelesaikan masalah
pembagian pecahan yang perkalian dan pembagian pada
berpenyebut sama pecahan yang berpenyebut
sama

Anda mungkin juga menyukai