Anda di halaman 1dari 3

PROMOSI KESEHATAN

TUGAS INDIVIDU I

Dibuat Oleh :
MEGA ROSNAWATI
173112540120616
KELAS F

PROGRAM STUDI DIV KEBIDANAN


UNIVERSITAS NASIONAL
2018
Perencanaan Kegiatan Promosi Kesehatan

Untuk Kesehatan Ibu dan Anak di Puskesmas C

A. Pengertian Promosi Kesehatan

Menurut WHO, Promosi kesehatan adalah proses atau upaya pemberdayaan


masyarakat untuk dapat memelihara dan meningkatkan kesehatannya. Untuk mencapai
keadaan sehat, seseorang atau kelompok harus mampu mengidentifikasi dan menyadari
aspirasi, mampu memenuhi kebutuhan dan merubah atau mengendalikan lingkungan
(Piagam Ottawwa, 1986).

B. Tujuan Promosi Kesehatan


1. Tersosialisasinya program – program kesehatan,
2. Terwujudnya masyarakat yang berbudaya hidup bersih dan sehat,
3. Terwujudnya gerakan hidup sehat di masyarakat untuk menuju terwujudnya
kabupaten/kota sehat, provinsi sehat dan indonesia sehat.
C. Sasaran Promosi Kesehatan
1. Ibu Hamil
Mengingat pengetahuan mengenai gizi ibu hamil di lingkungan sekitar Puskesmas C
maka akan dilakukan penyuluhan mengenai kesehatan ibu hamil, gizi yang baik
untuk ibu hail, dan tanda bahaya kehamilan.
2. Imunisasi
3. Mengingat masih banyak bayi dan balita yang masuh mengabaikan pentingnya
imunisasi, maka akan dilakukan penyuluhan tentang pentingnya imunisasi, bahaya
terserang penyakit apabila kurang memperhatikan imunisasi.
4. Keluarga Berencana
Masih banyak keluarga yang menganut “banyak anak banyak rezeki” maka akan
dilakukan penyuluhan tentang macam-macam KB serta kegunaannya, kelebihan dan
kekurangannya.
D. Strategi Promosi Kesehatan

Ada 3 strategi dalam promosi kesehatan:

1. Advokasi (advocacy)
Agar pembuat kebijakan mengeluarkan peraturan yang menguntungkan kesehatan
dengan cara pendekatan kepada pengambil keputusan, sekutu/teman, kelompok yang
menolak/lawan yang mendorong suatu perubahan dalam kebijakan, program dan
peraturan.
2. Dukungan Sosial (social support)
Agar kegiatan promosi kesehatan mendapat dukungan dari tokoh masyarakat dengan
cara menciptakan suasana kondusif untuk menunjang pembangunan kesehatan
sehingga mayarakat terdorong untuk melakukan perilaku hidup sehat.

3. Pemberdayaan Masyarakat (empowerment)


Agar masyarakat mempunyai kemampuan untuk meningkatkan kesehatannya dengan
cara memandirikan masyarakat secara proaktif mempraktekkan hidup bersih dan
sehat secara mandiri.

E. Ruang Lingkup Promosi Kesehatan


1. Promosi kesehatan pada aspek promotif
Sasaran : Penkelompok orang sehat
Tujuan : Agar tetap sehat dan meningkatkan kesehatannya
2. Promosi kesehatan pada aspek preventif
Sasaran : Kelompok beresiko tinggi (Bumil, Bulin, Lansia, dll)
Tujuan : Tidak jatuh sakit
3. Promosi kesehatan pada aspek kuratif
Sasaran : Kelompok penderita penyakit
Tujuan :Sembuh dan tidak menjadi parah
4. Promosi kesehatan pada aspek rehabilitative
Sasaran : Penderita yang baru sembuh
Tujuan : Agar segera pulih kesehatannya

Anda mungkin juga menyukai