TERMODINAMIKA
Disusun Oleh:
Ayu Syukrillah
XI KIMIA 3
SMK NEGERI 1 GUNUNG PUTRI
Jl.Barokah No. 06 Desa Wanaherang Kecamatan Gunung Putri – Kabupaten
Bogor 16965 Telp/Fax: (021) 8673310 E-mail ;
smkn1gnp@smkn1gnputri.sch.id Website;www.smkn1gnputri.sch.id
KATA PENGANTAR
Bismillahirahmanirahim. Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas
berkat rahmat dan karunia-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah ini. Tidak
lupa shalawat serta salam semoga senantiasa tercurah limpahkan kepada junjungan kita Nabi
Muhammad SAW, kepada keluarganya, sahabatnya, sampai kepada umatnya hingga akhir
zaman.
Makalah ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas ATK (Azas Teknik Kimia) yang
berjudul Termodinamika. Saya menyadari bahwa penyusunan makalah ini masih sangat jauh
dari kata sempurna. Maka dari itu saya mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar
menjadi lebih baik lagi. Semoga makalah ini dapat bermanfaat. Aamiin.
Penyusun
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
1. Memberikan tambahan pengetahuan kepada pembaca tentang Termodinamika.
2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian
Termodinamika berasal dari kata ‘thermos’ yang berarti panas, dan ‘dynamic’ yang
berarti perubahan. Termodinamika merupakan kajian mengenai hubungan panas, kerja,
dan energi. Termodinamika adalah cabang dari ilmu fisika yang mempelajari tentang:
Makroskopis:
Gerakan atom/molekul
Proses perubahan sistem secara mikroskopis
Contoh : teori kinetik gas
Mikroskopis:
3
2.3 Jenis-jenis Sistem
a) Sistem terbuka
Yaitu, sistem yang dindingnya dapat melewatkan energi maupun zat atau
mengalami pertukaran massa dan energi antara sistem dan lingkungannya. Contoh:
lautan, tumbuh-tumbuhan, dan pulau.
b) Sistem tertutup
Yaitu, sistem yang dindingnya dapat ditembus energi tetapi tidak dapat ditembus
zat atau ada pertukaran energi tetapi tidak terjadi pertukaran massa sistem dan
lingkungannya. Contoh: green house (ada pertukaran kalor namun, tidak terjadi
pertukaran kerja dengan lingkungan).
c) Sistem terisolasi
Yaitu, sistem yang dindingnya tidak dapat tembus energi maupun zat atau tidak
ada pertukaran massa dan energi sistem dengan lingkungannya. Contoh: termos.
4
a) Perubahan energi dalam (∆U) dari sebuah sistem hanya tergantung pada transfer
panas ke dalam sistem (Q) dan kerja yang dilakukan oleh sistem (W) dan tidak
tergantung pada proses yang terjadi.
b) Jumlah kalor Q yang dipertukarkan antara sistem dan lingkungan = usaha W yang
terjadi di tambah dengan perubahan energi dalam sistem ∆U.
Hal-hal yang harus diperhatikan:
Jika panas ditambahkan ke sistem maka Q = +
Jika panas dilepaskan dari sistem maka Q = -
Jika kerja dilakukan pada sistem maka W = -
Jika kerja dilakukan oleh sistem maka W = +
a) Isotermal
Pada proses isotermal suhu adalah tetap sehingga energi dalam sama dengan nol.
Maka:
Q = W + ∆U
Q=W=0
Q=W
Q=W
b) Isokhorik
Pada proses volume tetap atau isokhorik W = 0 sehingga:
Q = W + ∆U
Q = 0 + ∆U
Q = ∆U
5
Pada proses isokhorik karena volume tetap maka W = 0, sehingga:
Q = ∆U. proses ini terjadi pada sistem yang mempunyai wadah yang kuat,
tertutup, dan tidak dapat berubah.
c) Isobarik
Pada proses isobarik, kalor yang dipertukarkan sama dengan usaha yang terjadi
ditambah perubahan energi dalam Q = W + ∆U.
d) Adiabatis
Proses dimana tidak terjadi pertukaran kalor antara sistem dan lingkungannya Q =
0, maka:
Q = W + ∆U
0 = W + ∆U
W = - ∆U
Pada proses adiabatis karena suhu tetap maka Q = 0, Sehingga W = ∆U.
e) Siklik
Suatu proses yang kembali secara periodic ke keadaan termodinamika yang sama.
Contoh: mesin, refrigerator (kulkas), kompresor udara, osilasi gelombang suara.
∆S = Q/T
6
Dik: ∆S = perubahan entropi (J/K)
Q = kalor (J)
T = suhu (K)
a) Mesin pemanas
n = w = 1 - Qo
Qi Qi
Dik:
n = efisiensi
W = usaha
Qi = kalor akhir
Qo = kalor awal
b) Mesin carnot
n = wTH - Tc . 100%
TH
Dik:
n = efisiensi
TH = suhu akhir
Tc = suhu awal
c) Mesin pendingin
Q2 = Q1 + W
Dik: Q1 = kalor masuk tendon (reservoir)
7
8
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
PENUTUP
Kembali kami ucapkan terima kasih kepada ibu Ir. Luluk Edahwati, MT selaku dosen mata kuliah Alat
Industri Kimia yang telah meluangkan waktunya untuk membaca makalah dari penulis. Demikian
makalah mengenai Long Tube Evaporator sebagai salah satu bagian daripada materi yang ada di dalam
mata kuliah Alat Industri Kimia yang dapat penulis uraikan dalam makalah ini. Apabila ada kurang
maupun lebihnya kami mohon maaf yang sebesar-besarnya.