Anda di halaman 1dari 1

Innoculant adalah material yang ditambahkan kedalam

molten metal yang berfungsi untuk menyediakan substrat


tempat fasa graphite tumbuh. Penambahan inoculant
akan memperbanyak sel eutektik dan austenite. Sel
eutektik akan berubah menjadi fasa graphite dan
meningkatkan kekuatan Tarik material.
Innoculant digunakan ada proses pengecoran besi tuang
baik FC maupun FCD, namun tidak digunakan pada baja.
Besi tuang FCD membutuhkan inoculant lebih banyak
karena treatment MG dan proses menghilangkan kandungan S dan O
menyebabkan suhu undercooling FCD lebih tinggi, sehingga membutuhkan
inoculant yang lebih banyak.

Berikut adalah beberapa fungsi dari penambahan inoculant kedalam besi tuang:
1. Meningkatkan pula jumlah sel eutektik
2. Mengurangi “under cooling”
3. Mencegah terbentuknya fasa cementite dan chill
4. Mengurangi shrinkage
5. Meningkatkan kemampu-mesinan
6. Meningkatkan keuletan
7. Meningkatkan kekuatan Tarik
Biasanya inoculant adalah paduan Ferro-Silicon yang mengandung satu atau
lebih unsur deoksidasi yang membantu terciptanya lingkungan yang cocok untuk
proses inokulasi. Innoculant ditambahkan pada proses tapping, proses ladle,
pengecoran, atau saat pencetakan. Efek inoculant dapat diukur dengan
beberapa cara termasuk analisa termal, chill test, evaluasi mikrostruktur dan sel
eutektik. Efek innoculant berbeda tergantung unsur kimia, waktu, suhu, laju
penambahan, dan lain-lain. Hal ini harus diperhitungkan dengan baik agar
penambahan inoculant dapat memberikan hasil terbaik pada pengecoran FC
maupun FCD.

Anda mungkin juga menyukai