Anda di halaman 1dari 27

RANCANGAN KEGIATAN PEMBELAJARAN

PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN ATURAN SINUS DAN COSINUS

KELAS XI SEMESTER GENAP

Rancangan Kegiatan Pembelajaran ini disusun

Untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Microteaching

Dosen Pengampu: Kintoko, M.Pd dan Titis Sunanti, M. Si

Disusun oleh :

Hana Mukhairiyyah

(17144100033)

PROGRAM SARJANA PENDIDIKAN MATEMATIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

2020
RANCANGAN KEGIATAN PEMBELAJARAN

PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN ATURAN SINUS DAN COSINUS

KELAS XI SEMESTER GENAP

Pengantar
Model pembelajaran problem solving adalah model pembelajaran yang
menyajikan materi dengan menghadapkan siswa kepada persoalan yang harus
dipecahkan. Problem solving adalah suatu proses mental dan intelektual dalam
menemukan suatu masalah dan memecahkannya berdasarkan data dan informasi
yang akurat, sehingga dapat diambil kesimpulan yang tepat dan cermat. Proses
problem solving memberi kesempatan kepada siswa untuk berperan aktif dalam
mempelajari, mencari, dan menemukan sendiri informasi dan diolah menjadi
konsep, prinsip, teori, atau kesimpulan. Dengan kata lain problem solving
menuntut kemampuan memproses informasi untuk membuat keputusan tertentu
(Hidayati dalam Septiana, 2012).
Crow dan Crow (Hamdani, 2011:84) berpendapat bahwa problem solving
merupakan langkah untuk mempresentasikan mata pelajaran dengan memotivasi
peserta didik untuk dapat menemukan solusi dari suatu masalah agar kompetensi
dasar bisa diraih.
Hamdani, (2011:84) mengatakan bahwa pembelajaran problem solving
adalah aktivitas belajar mengajar yang menuntut siswa untuk bisa menemukan
solusi dari masalah mulai dari masalah dalam grup maupun individu. Tujuan
utama pembelajaran ini adalah untuk menyelidiki dan meneliti dasar dari
pemecahan masalah.
Pada RKP ini membahas tentang pembelajaran matematika yang
menggunakan model pembelajaran Problem Solving. Materi yang dibahas yakni
penyelesaian permasalahan dengan aturan sinus dan cosinus. Sedangkan
indikatornya adalah menyelesaikan permasalahan dengan aturan sinus.. Berikut
ini merupakan tahapan pembelajara secara umum, diantaranya adalah:
1. Guru mengorientasikan siswa pada masalah.
2. Guru mengajak siswa mencari data atau keterangan yang dapat
digunakan untuk memecahkan masalah tersebut. Misalnya, dengan jalan
membaca buku-buku, meneliti, bertanya dan lain-lain.
3. Menetapkan jawaban sementara dari masalah tersebut. Dugaan jawaban
ini tentu saja didasarkan kepada data yang telah diperoleh, pada tahap
kedua di atas.
4. Menguji kebenaran jawaban sementara tersebut. Dalam tahap ini siswa
harus berusaha memecahkan masalah sehingga betul-betul yakin bahwa
jawaban tersebut itu betul-betul cocok. Apakah sesuai dengan jawaban
sementara atau sama sekali tidak sesuai. Untuk menguji kebenaran
jawaban ini tentu saja diperlukan model-model lainnya seperti
demonstrasi, tugas, diskusi, dan lain-lain.
5. Menarik kesimpulan. Artinya siswa harus sampai kepada kesimpulan ter-
akhir tentang jawaban dari masalah tadi.
I. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong-
royong, kerjasama,toleran), responsif, dan pro-aktif sebagai bagaian
dari solusi atas berbagai permasalahan dalam lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi
pengetahuan (factual, konseptual, dan procedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya.
Serta menerapkan pengetahuan procedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan mintanya untuk memecahkan
masalah
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung)
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif.

II. Kompetensi Dasar


4.9 Menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan aturan sinus dan
aturan cosinus.

III. Indikator
4.9.1 Dapat menyelesaikan permasalahan dengan aturan sinus.
4.9.2 Dapat menyelesaikan permasalahan dengan aturan cosinus.

IV. Tujuan Pembelajaran


Melalui kegiatan pembelajaran dengan penemuan terbimbing, diskusi, dan
tanya jawab, peserta didik diharapkan terlibat aktif dalam kegiatan
pembelajaran, bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat,
menjawab pertanyaan dengan disiplin dan jujur, mampu memberi saran
dan kritik serta dapat dengan tepat menjelaskan aturan sinus yang berlaku
pada segitiga sembarang, menentukan solusi dari masalah yang berkaitan
dengan aturan sinus dan cosinus baik masalah kontekstual yang berkaitan
dengan kehidupan sehari- hari ataupun tidak, dengan baik

V. Materi Pembelajaran
a. Permasalahan Aturan Sinus
b. Permasalahan Aturan Cosinus

VI. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran


Pendekatan : Student Center
Model Pembelajaran : Problem Solving
Metode Pembelajaran : Ceramah

VII. Pengalaman Belajar


Melalui model pembelajaran Problem Solving, siswa dapat menyelesaikan
permasalahan aturan sinus dan cosinus yang berhubungan dengan
peristiwa sehari-hari dengan rasa ingin tahu yang lebih tinggi, dan
bertanggung jawab dengan hasil jawabannya.
VIII. Langkah – Langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama (2 x 40 Menit)
Jenis Kegiatan Pembelajaran Alokasi
Kegiatan Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Waktu
Pendahulua 1. Membuka pembelajaran 1. Menjawab salam dari 15 Menit
n dengan memberikan salam guru.
kepada siswa. 2. Berdo’a bersama.
2. Meminta salah satu siswa 3. Memperhatikan guru
memimpin do’a. mempresensi kehadiran.
3. Memeriksa kehadiran siswa. 4. Mendengarkan guru
4. Menyampaikan tujuan menyampaikan tujuan
pembelajaran. pembelajaran.
5. Untuk mengarahkan siswa ke 5. Mengingat kembali materi
materi yang akan dipelajari, segitiga karena materi
guru melakukan apersepsi tersebut akan berkaitan
dengan mengajak menggambar dengan materi yang akan
berbagai macam segitiga. dibahas.
Kemudian ditunjukkan dalam
kehidupan sehari-hari banyak
benda-benda yang merupakan
segitiga.
Ex:

Kegiatan 1. Guru membagikan LKS yang 1. Menerima LKS yang telah 60 Menit
Inti berisikan suatu permasalahan dibagikan.
yang berkaitan dengan aturan
sinus.
1. Membagi siswa dalam 1. Berkumpul sesuai
beberapa kelompok (2-3 siswa kelompok yang telah
tiap kelompok) ditentukan.
2. Meminta siswa untuk 2. Berdiskusi dengan
berdiskusi memahami, kelompok tentang
mencermati dan menelaah permasalahan dalam LKS
permasalahan dalam LKS yang disajikan guru.
yang telah disajikan.
1. Mendampingi siswa dalam 1. Berdiskusi tentang
berdiskusi kelompok. rencana penyelesaian
2. Mengamati siswa dalam permasalahan yang telah
kelompok kerja. Siswa disajikan.
berdiskusi secara disiplin, kerja 2. Menggambar ilustrasi
sama, santun, percaya diri, permasalahan.
peduli dan bertanggung jawab.
1. Mengamati proses kerja siswa di 1. Setelah menemukan solusi
kelompoknya. penyelesaian
permasalahan, siswa
mengerjakan /
menyelesaikan
permasalahan tersebut
bersama kelompoknya.
1. Setelah diskusi kelompok 1. Membahas permasalahan
selesai, guru bersama siswa yang disajikan bersama
diskusi bersama membahas guru.
permasalahan yang telah 2. Memperhatikan guru dan
disajikan. mencocokkan proses yang
2. Mengevaluasi proses dan hasil digunakan dalam
yang dilakukan siswa. menyelesaikan
permasalahan.
Penutup 1. Meminta perwakilan salah satu 1. Salah satu kelompok 15 Menit
kelompok untuk menyampaikan menyampaikan hasil
hasil diskusinya. diskusi. Siswa yang lain
2. Bersama siswa guru membuat mengajukan pendapat atau
kesimpulan tentang pertanyaan atas apa yang
penyelesaian permasalahan disampaikan temannya.
dengan aturan sinus. 2. Bersama guru, siswa
3. Guru memberikan informasi membuat kesimpulan
pokok bahasan materi ajar pada tentang penyelesaian
pertemuan selanjutnya, yaitu permasalahan dengan
tentang penyelesaian masalah aturan sinus.
dengan aturan cosinus. 3. Mendengarkan dan
4. Menutup pembelajaran dengan mencatat informasi materi
doa dan salam. ajar pertemuan
selanjutnya yaitu
penyelesaian masalah
dengan aturan cosinus.
4. Berdo’a dan menjawab
salam dari guru.

IX. Evaluasi
1. Lembar penilaian sikap
2. Lembar penilaian pengetahuan

X. Tindak Lanjut dan Pemberian Penghargaan


Tahap ini ditempuh dengan memberikan penghargaan kepada siswa yang
telah mempresentasikan hasil diskusi, siswa yang berani untuk
mengemukakan pendapat di depan kelas, dan siswa yang bisa menjawab
pertanyaan dari kartu indeks dengan baik dan benar.

XI. Sumber/Bahan/Alat
Sumber Belajar :
- Buku Trigonometri Dasar karya Prof. Dr. Hj. Rahayu Kariadinata,
M.Pd
- Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
(2014. Edisi Revisi). Matematika SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI.
Jakarta. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia.
Bahan : Bahan Ajar, Lembar Kerja Siswa, PPT, Reward, RPP, RKP
Alat : Penggaris, Pensil/Pulpen, Kertas, Papan tulis, Spidol, Penghapus

XII. Lampiran
a. Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran
b. Bahan Ajar
c. Instrumen Penilaian
d. Foto Media
LAMPIRAN
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : MAN 2 Wates


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : X/II
Pokok Bahasan : Aturan Sinus dan Cosinus
Alokasi Waktu : 2 X 45 Menit

I. Kompetensi Inti

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang di anutnya.


2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan
pro-aktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengelola, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya disekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah tertentu.

II. Kompetensi Dasar dan Indikator


4.9 Menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan aturan sinus dan
aturan cosinus.
III. Indikator
4.9.1 Dapat menyelesaikan permasalahan dengan aturan sinus.
4.9.2 Dapat menyelesaikan permasalahan dengan aturan cosinus.

IV. Tujuan Pembelajaran


Melalui kegiatan pembelajaran dengan penemuan terbimbing, diskusi, dan
tanya jawab, peserta didik diharapkan terlibat aktif dalam kegiatan
pembelajaran, bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab
pertanyaan dengan disiplin dan jujur, mampu memberi saran dan kritik serta
dapat dengan tepat menjelaskan aturan sinus yang berlaku pada segitiga
sembarang, menentukan solusi dari masalah yang berkaitan dengan aturan
sinus dan cosinus baik masalah kontekstual yang berkaitan dengan kehidupan
sehari- hari ataupun tidak, dengan baik.

V. Materi Ajar
Pertemuan 1 (Aturan Sinus)
Pada segitiga ABC perbandingan panjang sisi
dengan sinus sudut yang berhadapan dengan sisi A
tersebut mempunyai nilai sama. Terdapat segitiga D
c b
ABC, dengan sisi AB = c, sisi AC = b, sisi BC = a B E a
Garis AE dan CD adalah garis tinggi dari segitiga C

ABC.

Pada segitiga ABE diketahui sin B = ,

AE
A
cD AB
B
E b
a

maka AE = AB . sin B = c . sin B ….(1)


AE
Pada segitiga ACE diketahui sin C = ,
AC
maka AE = AC . sin C = b . sin C ….(2)

Dari persamaan (1) dan (2) didapat persamaan:


c . sin B = b . sin C (masing-masing dibagi sin B, sin C)
c .sin B b . sin C
=
sin B . sin C sin B . sin C

c b …. (3)
= sin B
sin C

CD
Pada segitiga BDC diketahui sin B = , maka CD = CB . sin B = a . sin B….
CB
(4)
CD
Pada segitiga ADC diketahui sin A = , maka CD = AC . sin A = b . sin A ….
AC
(5)
Dari persamaan (4) dan (5) didapat persamaan:
a . sin B = b . sin A (masing-masing dibagi sin B, sin C)
a . sin B b . sin A
=
sin A .sin B sin A .sin B

a b
sin A
= sin B
…. (6)

Dari persamaan (3) dan (6) didapat persamaan:

a b c
sin A
= =
sin B sin C

Dengan demikian terdapat aturan sinus pada segitiga berlaku untuk beberapa
kemungkinan unsur-unsur yang diketahui:
1. Sisi, Sudut, Sudut
2. Sudut, Sisi, Sudut
3. Sisi, Sisi, Sudut
VI. Model/Metode Pembelajaran
Pendekatan : Student Center
Metode Pembelajaran : Ceramah
Model Pembelajaran : Problem Solving

VII. Media Pembelajaran


- Tayangan Power Point
- Lembar Kerja Siswa

VIII. Langkah Pembelajaran


Jenis Kegiatan Pembelajaran Alokasi
Kegiatan Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Waktu
Pendahulua 1. Membuka pembelajaran 1. Menjawab salam dari 15 Menit
n dengan memberikan salam guru.
kepada siswa. 2. Berdo’a bersama.
2. Meminta salah satu siswa 3. Memperhatikan guru
memimpin do’a. mempresensi kehadiran.
3. Memeriksa kehadiran siswa. 4. Mendengarkan guru
4. Menyampaikan tujuan menyampaikan tujuan
pembelajaran. pembelajaran.
5. Untuk mengarahkan siswa ke 5. Mengingat kembali
materi yang akan dipelajari, materi segitiga karena
guru melakukan apersepsi materi tersebut akan
dengan mengajak berkaitan dengan materi
menggambar berbagai macam yang akan dibahas.
segitiga. Kemudian
ditunjukkan dalam kehidupan
sehari-hari banyak benda-
benda yang merupakan
segitiga.
Ex:

Kegiatan 1. Guru membagikan LKS yang 1. Menerima LKS yang 60 Menit


Inti berisikan suatu permasalahan telah dibagikan.
yang berkaitan dengan aturan
sinus.
1. Membagi siswa dalam 1. Berkumpul sesuai
beberapa kelompok (2-3 kelompok yang telah
siswa tiap kelompok) ditentukan.
2. Meminta siswa untuk 2. Berdiskusi dengan
berdiskusi memahami, kelompok tentang
mencermati dan menelaah permasalahan dalam
permasalahan dalam LKS LKS yang disajikan
yang telah disajikan. guru.
1. Mendampingi siswa dalam 1. Berdiskusi tentang
berdiskusi kelompok. rencana penyelesaian
2. Mengamati siswa dalam permasalahan yang telah
kelompok kerja. Siswa disajikan.
berdiskusi secara disiplin, 2. Menggambar ilustrasi
kerja sama, santun, percaya permasalahan.
diri, peduli dan bertanggung
jawab.
1. Mengamati proses kerja siswa 1. Setelah menemukan
di kelompoknya. solusi penyelesaian
permasalahan, siswa
mengerjakan /
menyelesaikan
permasalahan tersebut
bersama kelompoknya.
1. Setelah diskusi kelompok 1. Membahas permasalahan
selesai, guru bersama siswa yang disajikan bersama
diskusi bersama membahas guru.
permasalahan yang telah 2. Memperhatikan guru dan
disajikan. mencocokkan proses
2. Mengevaluasi proses dan yang digunakan dalam
hasil yang dilakukan siswa. menyelesaikan
permasalahan.
Penutup 1. Meminta perwakilan salah 1. Salah satu kelompok 15 Menit
satu kelompok untuk menyampaikan hasil
menyampaikan hasil diskusi. Siswa yang lain
diskusinya. mengajukan pendapat
2. Bersama siswa guru atau pertanyaan atas apa
membuat kesimpulan tentang yang disampaikan
penyelesaian permasalahan temannya.
dengan aturan sinus. 2. Bersama guru, siswa
3. Guru memberikan informasi membuat kesimpulan
pokok bahasan materi ajar tentang penyelesaian
pada pertemuan selanjutnya, permasalahan dengan
yaitu tentang penyelesaian aturan sinus.
masalah dengan aturan 3. Mendengarkan dan
cosinus. mencatat informasi
4. Menutup pembelajaran materi ajar pertemuan
dengan doa dan salam. selanjutnya yaitu
penyelesaian masalah
dengan aturan cosinus.
4. Berdo’a dan menjawab
salam dari guru.

IX. Sumber/Alat/Bahan
1. Sumber
a. Sumber Belajar Peserta Didik
- Buku Peserta Didik, Matematika Kelas X semester II
SMA/MA,SMK/MAK
- Buku pendukung lain yang sesuai.
b. Sumber Belajar Guru
- Buku Guru, Matematika Kelas X semester II
SMA/MA,SMK/MAK
- Buku pendukung lain yang sesuai.
2. Alat
Penggaris, Pensil/Pulpen, Kertas, White Board, Spidol, Penghapus,
Laptop
3. Bahan
Bahan Ajar, Lembar Kerja Siswa, PPT, Reward, RPP, RKP

X. Penilaian
1. Teknik Penilaian:
a) Penilaian Sikap : Observasi/pengamatan
b) Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
c) Penilaian Keterampilan: Praktik dan Proyek
2. Bentuk Penilaian :
1. Observasi : Lembar Pengamatan Aktivitas Peserta Didik
2. Tes tertulis : Uraian dan lembar kerja
3. Unjuk kerja : Lembar Penilaian Presentasi
3. Instrumen Penilaian (terlampir)

Yogyakarta, 14 Mei 2020


Guru Kelas

Hana Mukhairiyyah
NPM. 17144100033

LEMBAR PENILAIAN AFEKTIF

Kerja sama Kreativitas


No Nama
SB B CB KB SB B CB KB
1 SRY VANI FAJARWATI
2 ANNISAH NUR AZIZAH
3 ZUNI INDA FESTINA
4 ANISARANI
5 HANA MUKHAIRYYAH
6 ANDY IMAWA
7 DWI SETIAWAN
8 HENING KURNIAWATI
9 DIAN HERAWATI
10 HANIF NUR KHASANAH
11 ROBERTUS ROBIANTO
Keterangan:
SB : Sangat Baik
B : Baik
CB : Cukup Baik
KB` : Kurang Baik

Alternatif Penilaian
Indikator Penilaian Butir Penilaian
SK K B SB
A. Kesesuaian Kelengkapan materi ditinjau dari
materi dengan Indikator
Keluasaan materi ditinjau dari
Indikator
Indikator
Kedalaman materi ditinjau dari
Indikator
B. Keakuratan Keakuratan konsep
Materi Keakuratan masalah dan contoh
Keakuratan istilah-istilah
Keakuratan soal

C. Kemuktahiran Materi yang disampaikan di dalam


Materi bahan ajar tersebut akan bermanfaat
dalam kehidupan sehari-hari siswa.
D. Mendorong Mendorong rasa ingin tahu
Keingintahuan
E. Kesesuaian Kesesuaian alat evaluasi dengan
evaluasi dengan indikator
indikator

LEMBAR PENILAIAN PSIKOMOT

Keterangan:
SK = Sangat Kurang
K = Kurang
B = Baik
SB = Sangat Baik
Pedoman Penskoran:
Jumlah Nilai Sikap
Total : x 25
3
Arti dari tingkat psikomotorik:
100 – 90 = Sangat Baik (A)
80-89 = Baik (B)
70-79 = Cukup (C)
<70 = Kurang (D)
KISI-KISI LEMBAR PENILAIAN/ LEMBAR EVALUASI

No. Bentuk No.


Kompetensi Dasar/ Indikator Bahan Kelas/ smt Materi Indikator Soal
Urut Tes Soal
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
4.9 Menyelesaikan masalah yang berkaitan Disajikan suatu permasalahan
dengan aturan sinus dan cosinus dalam kehidupan sehari – hari
terkait aturan sinus, siswa dapat
Essay 1
menemukan tinggi sebuah
gedung menggunakan aturan
Aturan Sinus dan sinus.
1 X/Genap
Cosinus Disajikan suatu permasalahan
dalam kehidupan sehari – hari
terkait aturan cosinus, siswa
Essay 2
dapat menemukan panjang
terowongan menggunakan
aturan cosinus.
LEMBAR PENILAIAN/ LEMBAR EVALUASI

Nama : ______________

Kelas : ______________

No. Absen : ______________

1. Seseorang berdiri sejauh 20 meter dari pintu gerbang sebuah gedung bertingkat.
Sudut elevasi gedung apabila dilihat dari puncak pintu gerbang dan tempat
berdiri orang tersebut berturut – turut adalah 60° dan 50°. Jika tinggi orang
tersebut sama dengan tinggi pintu gerbang = 2 meter, tentukan tinggi gedung
tersebut!
2. Diketahui A dan B adalah titik-titik ujung sebuah terowongan yang dilihat dari C
dengan sudut ACB = 45°. Jika jarak CB = p meter dan CA = 2p√2 meter, maka
panjang terowongan itu adalah... meter.
KUNCI JAWABAN

1. Diketahui :
Tinggi orang = tinggi gerbang = AC = BD = FG = 2 meter.
Besar sudut elevasi = ∠ ECF=50 ° dan ∠ EDF=60 °
Jarak horizontal dari orang tersebut ke pintu gerbang = AB = CD = 20
meter.
Ditanya :
Tinggi gedung, yaitu EG
Jawab :

Tinggi gedung, yaitu EG

Dalam ∆ECD ;

∠ CED=180 °−(∠ EDC +∠ ECD)


¿ 180 °−((180 °−60 ° )+50 ° )

¿ 180 °−( 120° +50 ° )

¿ 180 °−(170° )
¿ 10 °

Jadi, besar ∠ CED=10 °.

Panjang DE
CD DE
=
sin ∠CED sin∠ ECD

20 DE
⇔ =
sin 10 ° sin 50 °

⇔ DE . sin10 ° =20.sin 50 °

⇔ 0,174 DE=20(0,766)

1 EF
√ 3=
2 88,05
1
Sehingga, EF = 88,05 . √3
2

= 88,05 (0,87)

= 76,60 meter

Jadi, panjang EF = 76,60 meter

Tinggi gedung = Tinggi EG

= Tinggi EF + Tinggi FG

= (76,60 + 2) meter

= 78,60 meter

Jadi, tinggi gedung = 78,60 meter.

2.

Dengan aturan cosinus :


⇔AB2 = BC2 + AC2 - 2 × BC × AC × cos 45°
⇔AB2 = p2 + (2p√2)2 - 2 × p × 2p√2 × 12√2
⇔AB2 = p2 + 8p2 - 4p2
⇔AB2 = 5p2
⇔AB = p√5

Jadi, panjang terowongan itu adalah p√5 meter.


Pedoman Penilaian Evaluasi:
Koreksilah hasil jawaban kalian dengan kunci jawaban yang ada diatas.
Hitunglah jumlah jawaban benar yang kalian peroleh. Kemudian pergunakan
rumus dibawah ini untuk mengetahui tingkat penguasaan kalian terhadap
materi grafik fungsi lingkaran satuan pada latihan soal dan evaluasi.
jumlah jawaban benar
Tingkat penguasaan = x 100 %
jumlah soal
Kriteria tingkat penguasaan:
91% - 100% = Baik Sekali
80% - 90% = Baik
75% - 79% = Cukup
<75% = Kurang
Jika tingkat penguasaan mencapai ≥ 80%, kalian telah menguasai materi yang
ada pada modul ini dan siap melanjutkan materi berikutnya. Tetapi jika
penguasaan < 80%, kalian harus memahami kembali materi yang ada pada
modul ini
FOTO MEDIA

Keterangan :

1. Balok kayu
2. Miniatur gedung dari kardus/kertas karton
3. Miniatur perahu dari kertas
4. Miniatur pohon dari kardus/kertas karton
5. Tali raffia
6. Busur derajat
7. Meteran roll (kalau tidak ada bisa menggunakan penggaris)

Petunjuk Penggunaan :

1. Balok Kayu, Tali Rafia, Busur Derajat, Meteran, Miniatur Perahu


- Balok kayu sebagai pelabuhan
- Perahu berlayar dari pelabuhan satu menuju pelabuhan yang lain.
Jarak tempuh perahu yaitu tali raffia.
- Meteran untuk mengukur jarak tempuh perahu, dan busur derajat
untuk mengukur besar sudut yang terbentuk.
2. Miniatur Gedung, Miniatur Pohon. Tali Rafia, Meteran, Busur Derajat
- Miniatur Gedung diletakkan bersebalahan dengan miniature pohon
dengan jarak tertentu.
- Tali raffia digunakan untuk membentuk sisi antara tinggi gedung
dengan tinggi pohon.
- Busur derajat digunakan untuk mengukur besar sudut yang terbentuk.
- Meteran digunakan untuk mengukur panjang.

Dengan beberapa percobaan menggunakan media tersebut, akan membantu dalam


menjelaskan kepada siswa mengenai materi trigonometri, khususnya aturan sinus
dan aturan cosinus.

Anda mungkin juga menyukai