Anda di halaman 1dari 3

1.

ASKEP STROKE
a. Analisa Data
DATA ETIOLOGI MASALAH
DS: Keluarga pasien
mengatakan pasien kesulitan
berbicara
DO: Penurunan sirkulasi Gangguan komunikasi
- Bicara tampak pelo cerebral verbal
- Sulit menyusun kalimat
- Verbalisasi tidak tepat
- Sulit mengungkapkan kata-
kata
DS: Keluarga pasien
mengatakan tangan pasien
sebelah kanan lemas
DO: Penurunan kekuatan otot Gangguan mobilitas fisik
- Kelemahan setengah anggota
tubuh bagian kanan
- Penurunan kekuatan otot
- Tingkat ketergantungan total

b. Diagnosa Keperawatan
1. Gangguan komunikasi verbal b/d penurunan sirkulasi
2. Gangguan mobilitas fisik b/d penurunan kekuatan otot

c. Intervensi Keperawatan
NO DIAGNOSA TUJUAN INTERVENSI
1. Gangguan komunikasi Setelah dilakukan asuhan 1. Monitor kecepatan tekanan,
verbal b/d penurunan keperawatan 3x24 jam kuantitas, volume, dan diksi
sirkulasi serebral diharapkan komunikasi berbicara
verbal meningkat dengan 2. Identifikasi perilaku
kriteria hasil: emosional dan fisik sebagai
1. kemampuan berbicara bentuk komunikasi
meningkat 3. Sesuaikan gaya komunikasi
2. Kontak mata dengan
meningkat 4. Ulangi apa yang disampaikan
pasien
5. Anjurkan pasien berbicara
perlahan
6. Rujuk ke ahli patologi bicara
2. Gangguan mobilitas Setelah dilakukan asuhan 1. Identifikasi adanya
fisik b/d penurunan keperawatan 3x24 jam nyeri/keluhan fisik lainnya
kekuatan otot diharapkan komunikasi 2. Identifikasi toleransi fisik
verbal meningkat dengan melakukan pergerakan
kriteria hasil: 3. Libatkan keluarga untuk
1. Mobilitas membantu pasien dalam
fisikmeningkat meningkatkan pergerakan
2. Toleransi aktivitas 4. Anjurkan melakukan
meningkat mobilisasi

d. Implementasi Keperawatan
Nama : Tn. S Ruangan : Mawar
Jenis Kelamin : Laki-laki No :1
Umur : 45 thn Dx. Medis : Stroke

NO
. WAKTU TINDAKAN KEPERAWATAN TTD
DX
1. 23 September 1. Monitor kecepatan tekanan, kuantitas, volume, dan
2020 diksi berbicara
Jam WIB 2. Mengkaji perilaku emosional dan fisik
3. Menyesuaikan gaya komunikasi dengan kebutuhan
(mis. berdiri di depan pasien)
4. Mengulangi apa yang disampaikan pasien
2. 23 September 1. Memantau adanya kelemahan anggota gerak
2020 2. Mengkaji kemampuan pasien terhadap gerakan
Jam WIB 3. Menjelaskan pada pasien dan keluarga tujuan latihan
pergerakan sendi
4. Ajarkan mobilisasi sederhana (misalnya duduk di
tempat tidur)

Anda mungkin juga menyukai