makalah ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Pengantar
Perikanan dan Ilmu Kelautan
dosen :
disusun oleh :
230210190068
Universitas Padjadjaran
2019
DAFTAR ISI
PENDAHULUAN
PEMBAHASAN
Melihat strukturnya yang keras, kuat dan kokoh terumbu karang juga
dapat berfungsi sebagai pelindung ekosistem di pantai dari gelombang laut dan
badai. Ketika gelombang datang menuju pantai maka hempasannya akan sedikit
terhambat oleh adanya terumbu karang, sehingga resiko abrasi pantai bisa sedikit
bahkan bisa berkurang.
Selain dari beberapa hal yang disebutkan di atas, terumbu karang pun
dapat bermanfaat dalam bidang medis. Beberapa makhluk hidup yang hidup di
terumbu karang ternyata ada yang berpotensi memiliki bahan bioaktif untuk
dijadikan obat-obatan. Contohnya beberapa jenis sponges yang dapat digunakan
untuk penyembuhan kanker, bintang karang yang dapat digunakan dalam
pengobatan tulang rapuh karena kandungan kalsium karbonatnya, dan masih
banyak manfaat terumbu karang di bidang medis yang sedang menjadi penelitian.
2.3 Struktur dan Perkembangbiakan Karang
2.3.1 Struktur Karang
Berdasarkan rangkanya karang dibedakan menjadi karang keras dan
karang lunak. Karang keras (Hard coral) biasanya memiliki ciri tentakel
berjumlah 6, tidak memiliki siphonoglyph, ototnya lemah, hidup berkoloni, dan
terdapat di laut hangat (Jasin, 1992). Sementara untuk karang lunak (Soft coral)
memiliki ciri tentakel berjumlah 8, berduri, memiliki satu siphonoglyph, memiliki
endoskeleton, dan hidup berkoloni.
Dalam tubuh karang terdiri dari mulut yang dikelilingi oleh tentakel yang
berfungsi untuk menangkap mangsa dan alat pertahanan diri, rongga tubuh yang
berfungsi sebagai saluran pencernaan, dan gastrodermis sebagai perbatasan
dengan saluran pencernaan. Dalam lapisan gastrodermis akan terdapat epidermis
yang akan menghasilkan material untuk membentuk rangka luar karang.