KEAMANAN PANGAN
DOSEN PENGAMPU:
DISUSUN OLEH:
NIM : J1A117050
KELAS: R-002
UNIVERSITAS JAMBI
2020
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan keamanan pangan
2. Untuk mengetahui bagaimana penyelenggaraan keamanan pangan
3. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan pengawasan keamanan pangan
4. Untuk mengetahui apa yang dimaksud sanksi administratif keamanan pangan
5. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan kejadian luar biasa dan kedaruratan
keamanan pangan
6. Untuk mengetahui apa peran masyarakat dalam keamanan pangan
BAB II
PEMBAHASAN
3.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dari pembahasan diatas adalah keamanan pangan
merupakan syarat penting yang harus melekat pada pangan yang hendak dikonsumsi oleh
semua masyarakat. Pangan yang bermutu dan aman dapat dihasilkan dari dapur rumah tangga
maupun dari industri pangan. Serta keamanan pangan adalah kondisi dan upaya yang
diperlukan untuk mecegah pangan dari kemungkinan cemaran biologis, kimia, dan benda
lainnya yang dapat mengganggu, merugikan, dan membahayakan kesehatan manusia serta
tidak bertentangan dengan agama, keyakinan, dan budaya masyarakat sehingga aman untuk
dikonsumsi.
DAFTAR PUSTAKA
Astutik, Pudjirahaju. (2017). Pengawasan Mutu Pangan. Pusat Pendidikan Sumber Daya
Manusia Kesehatan. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.
Menteri Kesehatan. 2004. Peraturan Menteri Kesehatan No. 949 tahun 2004 tentang Pedoman
Penyelenggaraan Sistem Kewaspadaan Dini Kejadian Luar Biasa (KLB).
Moehyi, S. 2000. “Pengaturan Makanan dan Diit untuk Penyembuhan Penyakit”. Jakarta :
Gramedia Pustaka Utama.
Pemerintah Indonesia. 2019. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 86 Tahun 2019
Tentang Keamanan Pangan. Jakarta: Sekretariat Negara.
Seto, S. 2001. Pangan dan Gizi Ilmu Teknologi Industri dan Perdagangan Internasional.
Bogor: Fakultas Teknologi Pertanian.
Sutarman. 2008. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keterlambatan Petugas Dalam
Menyampaikan Laporan KLB Dari Puskesmas Ke Dinas Kesehatan (Studi Di Kota
Semarang). [Tesis]. Semarang: Program Pascasarjana, Universitas Diponegoro
Semarang.
Syah, D., 2005. Manfaat dan Bahaya Bahan Tambahan Pangan, 65, Himpunan Alumni
Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Tatang, Purawijaya. 1992. Keracunan Makanan di Indonesia. Materi Pelatihan Singkat
Keamanan Pangan, Standart dan Peraturan Pangan. PAU Pangan dan Gizi IPB
Winarno, FG. 1997. Kimia Pangan dan Gizi. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Winarno, FG. 2007. Analisis Laboratorium Gastroenteritis dan Keracunan Pangan. Bogor:
M-Brio Press