5. Mengapa terjadi fenomena penyebutan ‘sate kuburan’, ‘sambel setan’, ‘bakso mercon’
Kata kuburan, setan dan mercon merupakan kiasan. Kata setan pada sambel
setan menunjukkan saking pedasnya membuat yang memakan sambel tersebut menjadi
seperti kesetanan karena merasa sensasi pedasnya. Sementara kata mercon pada bakso
mercon merujuk pada letak isian sambal pedas di dalam bakso, di dalam seperti mercon.
Letaknya tersembunyi, dan ketika dibelah atau dimakan isiannya membuat seperti
meledak-ledak saking pedasnya. Sensasi meledaknya seperti mercon. Hal ini terjadi
untuk mengungkapkan sensasi dan kemiripan. Sehingga menggunakan hal lain yang tidak
berhubungan dengan makanan seperti kuburan, setan, dan mercon. Hal ini mirip seperti
majas hiperbola.