Disusun Oleh:
2020
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmat serta
Hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini yang berjudul
“Kesalahan Berbahasa Pada Surat Kabar Riau Pos Dan Iklan Sprite”. Dan tidak
lupa Shalawat dan salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta
yakni nabi besar Muhmmad SAW. Dalam kesempatan ini penuis mengucapkan
banyak terima kasih kepada dosen pengampu mata kuliah Analisis Kesalahan
Bahasa.
Penulis tentunya menyadari bahwa makalah ini masih jauh kata sempurna
dan masih banyak terdapat kesalahan dan kekurangan baik dari segi penulisan
maupun tata bahasa yang dipakai karena keterbatasan pengetahuan serta
pengalaman penulis. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran dari
pembaca yang dapat membangun kesempuraan dari makalah ini.
penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................i
DAFTAR ISI.................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
3.1 Kesimpulan............................................................................................6
3.2 Saran .....................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan analisis kesalahan bahasa?
2. Bagaimana analisis kesalahan berbahasa pada surat kabar Riau Pos?
3. Bagaimana analisis kesalahan berbahasa pada media iklan Sprite?
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian analisis kesalahan bahasa.
2. Untuk mengetahui analisis kesalahan berbahasa pada surat kabar Riau
Pos.
3. Untuk mengetahui analisis kesalahan berbahasa pada iklan Sprite.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
yang telah ditetapkan sebagaimana dinyatakan dalam buku “Ejaan Bahasa
Indonesia yang disempurnakan”.
Ellis (dalam Tarigan 1988) menyatakan bahwa terdapat lima langkah kerja
analisis bahasa, yaitu :
1 Fonologi -
2 Morfologi Latihan seharusnya pelatihan
3 Sistaksis Bentuk tidak baku:
Kecelakaan saat latihan, empat tni gugur
Bentuk baku:
Kecelakaan pada saat pelatihan, empat TNI gugur
4 Semantik -
5 Wacana -
Data 2
“Gisella Anastaia Tak Paksakan Anak Belajar”
Sumber : RIAU POS
Hari/Tanggal : Minggu, 07 Juni 2020
1 Fonologi -
2 Morfologi -
3 Sistaksis Bentuk tidak baku:
Gisella Anastaia tak paksakan anak belajar
4
Bentuk baku:
Gisella Anastaia tidak paksakan anak untuk belajar
4 Semantik Tak seharusnya Tidak
5 Wacana -
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
5
Dapat disimpulkan bahwa kesalahan berbahasa Indonesia adalah pemakaian
bentuk-bentuk tuturan yang meliputi kata, kalimat, paragraf yang menyimpang
dari sistem kaidah bahasa Indonesia baku, serta pemakaian ejaan dan tanda baca.
Di dalam analisis kesalahan berbahasa pada surat kabar Riau Pos terdapat
kesalahan pada data 1, yaitu Morfologi dan Sintaksis, dan data 2, yaitu Sintaksis
dan Semantik. Sedangkan pada analisis kesalahan berbahasa pada iklan Sprite
yaitu Fonologi, Sintaksis, Semantik, dan Wacana.
3.2 Saran
Dalam penyusunan makalah ini, penulis mengharapkan agar pembaca
berkenan untuk memberikan kritik dan saran yang dapat membangun dan menjadi
bahan perbaikan untuk makalah selanjutnya. Semoga makalah ini dapat
bermanfaat untuk para pembaca dan menambah wawasan pembaca tentang
Analisis Kesalahan Berbahasa Pada Surat Kabar Riau Pos Dan Iklan Sprite.
6
DAFTAR PUSTAKA