“MENULIS KUTIPAN”
(Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia)
Disusun Oleh :
Fadhilah (1910003530101)
Wandi Nofrial (1910003530049)
Lia Murniati (1910003530210)
Cici Oktavia (1910003530011)
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS EKASAKTI
PADANG
2020
KATA PENGANTAR
Puji Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa Karena berkat limpahan karuniaNya kami dapat
menyelesaikan makalah Bahasa Indonesia ini yaitu tentang Teknik Menulis Kutipan.
Dalam penyusunannya, penulis memperoleh banyak bantuan dari berbagai pihak yang
termasuk dalam kelompok pengerjaan makalah ini. Karena itu penulis mengucapkan terima
kasih yang sebesar-besarnya kepada rekan-rekan sekalian serta kepada Ibu Susanti
Marisya,M.Pd selaku dosen pengampu mata kuliah Bahasa Indonesia yang selalu memotivasi
kami dalam mengerjakan makalah ini.
Dalam Penyusunan makalah ini tidak menutup kemungkinan terdapatnya kekurangan
dalam pengerjaannnya. Untuk itu penulis mengharapakan kritik serta saran yang membangun
demi perbaikan kedepannya.
Akhir kata penulis berharap agar makalah ini dapat menjadi berkat dan bermanfaat bagi
kita semuanya
Penulis
|KUTIPAN
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPU
.....................................................................................................................................................i
KATA PENGANTAR................................................................................................................ii
DAFTAR ISI.............................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN...........................................................................................................1
1.1 LATAR BELAKANG..................................................................................................1
1.2 RUMUSAN MASALAH.............................................................................................1
1.3 TUJUAN PENULISAN...............................................................................................2
1.4 MANFAAT PENULISAN...........................................................................................2
BAB II DASAR TEORI.............................................................................................................3
2.1 KUTIPAN....................................................................................................................3
BAB III PEMBAHASAN...........................................................................................................5
3.1 KUTIPAN....................................................................................................................5
3.1.1 Pengertian Kutipan..............................................................................................5
3.1.2 Fungsi Kutipan....................................................................................................5
3.1.3 Prinsip-Prinsip Mengutip....................................................................................6
3.1.4 Teknik Menulis Kutipan......................................................................................7
3.1.5 Plagiarisme........................................................................................................11
3.1.6 Tujuan Penggunaan Kutipan.............................................................................13
3.1.7 Sistem Dokumentasi..........................................................................................13
BAB IV PENUTUP..................................................................................................................23
4.1 KESIMPULAN...........................................................................................................23
4.2 SARAN ......................................................................................................................23
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................25
|KUTIPAN
BAB I
PENDAHULUAN
|KUTIPAN
BAB II
DASAR TEORI
2.1 KUTIPAN
Menurut Bernandus, kutipan adalah gagasan, ide, pendapat yang diambil dari
berbagai sumber. Proses pengambilan gagasan itu disebut mengutip. Gagasan itu bisa
diambil dari kamus, ensiklopedi, artikel, laporan, buku, majalah, dan lain sebagainya.
Menurut Wasty, kutipan adalah ambil alihan konsep atau pendapat orang lain
sebagaimana tertulis dalam karya tulisnya kata demi kata. Kutipan di samping
dimaksudkan sebagai penguat atau pendukung bahasan, juga dapat berfungsi sebagai
upaya penekanan arti penting dari apa yang dikemukakan oleh penulis yang mengutip
itu.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), mengutip adalah mengambil
perkataan atau kalimat dari buku atau yang lainnya. Mengutip itu berbeda dengan
plagiat.plagiat adalah mengambul karangan karangan atau pendapat orang lain dan
menjadikannya seolah-olah karangan atau pendapat sendiri.
Secara umum, kutipan adalah gagasan, ide, pendapat yang diambil dari berbagai
sumber sebagai penguat atau pendukung suatu karya tulis. Di dalam kutipan terdapat
dua jenis dalam mengutip, diantaranya adalah kutipan langsung dan kutipan tidak
langsung.
a. Kutipan Langsung
Menurut Rameli kutipan langsung merupakan pernyataan yang ditulis dalam
susunan aslinya tanpa mengalami perubahan sedikitpun.
Menurut Hariwijaya kutipan langsung adalah kutipan yang persis seperti kata-kata
yang digunakan dalam bahan asli.
b. Kutipan Tidak Langsung
Menurut Rameli kutipan tidak langsung merupakan pengungkapan kembali maksud
penulis dengan kata – katanya sendiri.
|KUTIPAN
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 KUTIPAN
3.1.1 Pengertian Kutipan
Kutipan merupakan bagian dari pernyataan, pendapat, buah pikiran, definisi,
rumusan atau hasil penelitian dari penulis lain sendiri yang telah terdokumentasi,
serta dikutip untuk dibahas dan ditelaah berkaitan dengan materi penulisan. Atau
kutipan adalah pinjaman sebuah kalimat ataupun pendapat dari seseorang
pengarang atau seseorang, baik berupa tulisan dalam buku, kamus, ensiklopedia,
artiket, laporan, majalah, koran, surat kabar atau bentuk tulisan lainnya, maupun
dalam bentuk lisan misal media elektronika seperti TV, radio, internet, dan lain
sebagainya. Tujuannya sebagai pengokohan argumentasi dalam sebuah karangan.
Bahan-bahan yang dimasukkan dalam sebagai kutipan adalah bahan yang tidak
atau belum menjadi pengetahuan umum, hasil-hasil penelitian terbaru dan
pendapat-pendapat seseorang yang tidak atau belum menjadi pendapat umum. Jadi,
pendapat pribadi tidak perlu dimasukkan sebagai kutipan. Dalam mengutip kita
harus menyebutkan sumbernya. Hal itu dimaksudkan sebagai pernyataan
penghormatan kepada orang yang pendapatnya dikutip dan sebagai pembuktian
akan kebenaran kutipan tersebut.
|KUTIPAN
Sedangkan fungsi utama kutipan dalam karya ilmiah adalah menegaskan isi
uraian atau membuktikan kebenaran yang diajukan oleh penulis berdasarkan bukti-
bukti yang diperoleh dari literatur, pendapat seseorang atau pakar, bahkan
pengalaman empiris. Peletakan kutipan dilakukan dalam dua cara yakni, pada teks
atau menjadi bagian catatan kaki. Peletakan pada catatan akhir (endnote) umumnya
dilakukan andaikata penulis tidak menginginkan adanya penjelasan yang akan
mengganggu keruntutan uraian pada teks.
|KUTIPAN
tandakurungditulis sumber dari mana kutipan itu diambil, dengan
menulis nama singkat atau nama keluarga pengarang, tahun terbit, dan
nomor halaman tempat kutipan itu diambil (Penulis, Tahun:Halaman).
b. Kutipan langsung panjang adalah kutipan langsung yang panjangnya lebih
dari empat baris (empat baris ke atas) :
Jarak antar baris kutipan satu spasi.
Dimulai 5-7 ketukan dari batas tepi kiri sesuai dengan alinea teks
pengarang atau pengutip. Bila kutipan dimulai dengan alinea baru,
maka baris pertama kutipandimasukkan lagi 5-7 ketukan.
Kutipan dipisahkan dari teks sejarak 2.5 spasi.
Sumber rujukan ditulis langsung sebelum teks kutipan.
Apabila pengutip memandang perlu untuk menghilangkan beberapa
bagian kalimat,pada bagian itu diberi titik sebanyak tiga buah.
Di belakang kutipan diberi sumber kutipan.
Kutipan diapit oleh tanda kutip atau tidak diapit tanda kutip.
Bila pengutip ingin menghilangkan satu kalimat atau lebih, maka pada
bagian yang dihilangkan tersebut diganti dengan titik-titik sepanjang
satu baris.
Apabila pengutip ingin memberi penjelasan atau menggarisbawahi
bagian yang dianggap penting, pengutip harus memberikan keterangan.
Keterangan tersebut berada diantara tanda kurung, misalnya: (garis
bawah oleh pengutip). Apabila penulis menganggap bahwa ada satu
kesalahan dalam kutipan, dapat dinyatakan dengan menuliskan symbol
(sic!) langsung setelah kesalahan tersebut.
|KUTIPAN
adalah nilai tukar atau suatu pengorbanan untuk mendapatkan sesuatu
keuntungan.
3.1.4.2 Kutipan Tidak Langsung
Penulis menggunakan kalimat-kalimat yang disusunnya sendiri (hanya
mengambil pokok pikiran/inti sari dari sumber yang dikutip) untuk
dinyatakan kembali dengan kalimat yang disusun oleh pengutip menjadi
ikhtisar atau intisari berdasarkan apa yang dikutipnya. Adapun cara peraturan
dalam pembuatannya adalah sebagai berikut:
Kalimat-kalimat yang mengandung kutipan ide tersebut ditulis dengan
spasi rangkap sebagaimana teks biasa.
Semua kutipan harus dirujuk.
Kutipan di integrasikan dengan teks.
Kutipan tidak diapit tanda kutip.
Sumber rujukan dapat ditulis sebelum atau sesudah kalimat-kalimat yang
mengandung kutipan.
Apabila ditulis sebelum teks kutipan, nama akhir sebagaimana tercantum
dalam daftar pustaka masuk ke dalam teks, diikuti dengan tahun terbitan
diantara tanda kurung.
Apabila ditulis sesudah teks kutipan, rujukan ditulis di antara tanda
kurung, dimulai dengan nama akhir sebagaimana tercantum dalam daftar
pustaka, titik dua, dan diakhiri dengan tahun terbitan.
Kutipan tidak langsung terdiri dari kutipan tidak langsung pendek dan kutipan
tidak langsung panjang. Adapun cara penulisannya adalah :
Kutipan tidak langsung pendek adalah kutipan tidak langsung yang terdiri
dari tiga atau kurang.
Kutipan tidak langsung panjang adalah kutipan tidak langsung yang
panjangnya lebih dari tiga baris (empat baris ke atas)
|KUTIPAN
Cara menyadur kutipan tidak langsung ada dua macam :
1. Meringkas , yaitu menyajikan suatu karangan atau bagian karangan yang
panjang dalam bentuk ringkas. Meringkas bertujuan untuk
mengembangkan ekspresi penulisan , menghemat kata, memudahkan
pemahaman naskah asli dan memperkuat pembuktian.
Contoh :
.............
Argumentasi pada dasarnya tulisan yang bertujuan mempengaruhi
keyakinan pembaca agar yakin akan pendapat penulis bahkan mau
melakukan apa yang dikatakan penulis (Keraf,1983:3).
.............
2. Cara ikhtisar, yaitu menyajikan suatu karangan yang panjang dalam bentuk
ringkas, bertolak dari naskah asli, tetapi tidak mempertahankan
urutan,tidak menyajikan keseluruhan isi, langsung kepada inti bahasan
yang terkait dengan masalah yang hendak dipecahkan.
Contoh :
..............
Seperti dikatakan oleh Keraf (1983:3) bahwa argumentasi pada dasarnya
tulisan yang bertujuan mempengaruhi keyakinan pembaca agar yakin akan
pendapat penulis bahkan mau melakukan apa yang dikatakan penulis.
...............
|KUTIPAN
3.1.4.5 Kutipan dalam kutipan
Kadang-kadang terjadi bahwa dalam kutipan terdapat kutipan. Dapat
dilakukan dengan dua cara: bila kutipan asli tidak memakai tanda kutip,
kutipan dalam kutipan dapat mempergunakan tanda kutip tunggal atau tanda
kutip ganda. Bila kutipan asli memakai tanda kutip tunggal, kutipan dalam
kutipan memakai tanda kutip ganda. Sebaliknya bila kutipan asli memakai
tanda kutip ganda, kutipan dalam kutipan memakai tanda kutip tunggal.
Contoh-contoh kutipan :
Isu Millenium Bug atau yang lebih dikenal dengan istilah Y2K berpengaruh
besar terhadap peningkatan penjualan komputer. Di Indonesia, sejak kwartal
pertama tahun 1999, penjualan komputer mengalamai peningkatan hingga 50-
200%. Menurut Ir. Budi Prasetyo, M.Com dari perusahaan distributor komputer
merek Dell, penjualan Personal Computer (PC) Wearnes meningkat sebesar 55%
dibandingkan angka penjualan tahun sebelumnya (Bisnis Indonesia, 2 Mei 1999:
40). [1]
Peningkatan yang sama juga dialami oleh perusahaan komputer Compaq, yaitu
berkisar 50-57% pada akhir bulan Maret 1999 sebagaimana diutarakan oleh
Direktur PT Compaq Computer Indonesia, B.T. Lim, “peningkatan penjualan
komputer Compaq sebesar 200% selama tiga bulan pertama tahun 1999
disebabkan oleh kegiatan komputerisasi untuk menghadapi Y2K dan segmen
bisnis layanan” (Atmadi dan Purwito 1999:12) [2]
3.1.5 Plagiarisme
Dalam KBBI, plagiarisme adalah tindakan penjiplakan yang melanggar hak
cipta. Plagiarisme adalah tindakan yang tidak menyebutkan sumber kutipan dalam
mengutip.
|KUTIPAN
Sumber kutipan perlu dicantumkan pada kutipan tersebut , karena:
a. Untuk memberikan penghargaan kepada penulis yang diambil kutipan
tulisannya.
b. Merupakan aspek legalitas sebagai pengganti izin penggunaan kutipan tersebut.
c. Merupakan etika dalam masyarakat ilmiah dan akademik.
d. Guna menghindari penggunaan pendapat penulis ini yang tidak sesuai dengan
tata aturannya (plagiat).
Pencantuman sumber dapat dikecualikan bila pendapat tersebut merupakan :
a. Pengetahuan yang telah bersifat umum.
b. Pendapat atau fakta tersebut dengan mudah dapat diperiksa dan diteliti
kebenarannnya.
Ada delapan hal yang dianggap sebagai tindakan plagiat, sebagaimana diambil dari
Booth (1995) dan Gibaldi (1999).
1. mengakui tulisan orang lain sebagai tulisan sendiri,
2. mengakui gagasan orang lain sebagai pemikiran sendiri,
3. mengakui temuan orang lain sebagai kepunyaan sendiri,
4. mengakui karya kelompok sebagai kepunyaan atau hasil sendiri,
5. menyajikan tulisan yang sama dalam kesempatan yang berbeda tanpa
menyebutkan asal-usuknya,
6. menyalin (mengutip langsung) bagian tertentu dari tulisan orang lain tanpa
menyebutkan sumbernya dan tanpa membubuhkan tanda petik, meringkas
dengan cara memotong teks tanpa menyebutkan sumbernya dan tanpa
membubuhkan tanda petik,
7. meringkas dan memparafrasekan (mengutip tak langsung) tanpa menyebutkan
sumbernya, dan
8. meringkas dan memparafrasekan dengan menyebut sumbernya, tetapi rangkaian
kalimat dan pilihan katanya masih terlalu sama dengan sumbernya.
|KUTIPAN
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Kutipan adalah pinjaman sebuah kalimat ataupun pendapat dari seseorang
pengarang atau seseorang, baik berupa tulisan dalam buku, kamus, ensiklopedia, artiket,
laporan, majalah, koran, surat kabar atau bentuk tulisan lainnya, maupun dalam bentuk
lisan misal media elektronika seperti TV, radio, internet, dan lain sebagainya.
Tujuannya sebagai pengokohan argumentasi dalam sebuah karangan.
Kutipan terdiri dari:
1. Kutipan langsung
2. Kutipan tidak langsung
Catatan kaki yaitu sumber atau istilah yang harus dijelaskan.
|KUTIPAN
DAFTAR PUSTAKA
|KUTIPAN
Prayogi, Aan Aji. (2012). Materi Kutipan. http://aanborneo.blogspot.com/2012/10/materi-
kutipan.html. Diakses pada tanggal 19 April 2014 pukul 13.12.
Rina. (2008). Bahasa Indonesia. http://indonesialanguage.blogspot.com/2008/03/materi-
bahasa-indonesia_21.html. Diakses pada tanggal 19 April 2014 pukul 13.19.
Wicaksono, Andre. (2013). Makalah bahasa Indonesia Kutipan. http://satuhati-
satukisah.blogspot.com/2013/05/makalah-bahasa-indonesia-kutipan.html. Diakses pada
tanggal 18 April 2014 pukul 14.35.
Wulandari, Amira. (2010). Daftar Pustaka Bibliografi. http://giraw-
amirachman.blogspot.com/2010/01/daftar-pustaka-bibliografi_14.html. Diakses pada
tanggal 18 April 2014 pukul 14.44.
Wulandari, Yulita Catur. (2010). Pengertian, Fungsi, dan Jenis Kutipan.
http://lytasapi.wordpress.com/2010/06/05/pengertian-fungsi-dan-jenis-kutipan/. Diakses
pada tanggal 19 April 2014 pukul 13.11.
|KUTIPAN