0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
41 tayangan2 halaman
Dokumen tersebut membahas risiko kekurangan volume cairan pada pasien, yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti gangguan yang menyebabkan kehilangan cairan berlebihan, hiperventilasi, peningkatan haluan cairan, perubahan asupan makanan dan cairan, serta sering buang air kecil. Diagnosa risiko kekurangan volume cairan mencakup pemantauan status hidrasi, intake dan output cairan, serta tanda-tanda dehidrasi p
Dokumen tersebut membahas risiko kekurangan volume cairan pada pasien, yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti gangguan yang menyebabkan kehilangan cairan berlebihan, hiperventilasi, peningkatan haluan cairan, perubahan asupan makanan dan cairan, serta sering buang air kecil. Diagnosa risiko kekurangan volume cairan mencakup pemantauan status hidrasi, intake dan output cairan, serta tanda-tanda dehidrasi p
Dokumen tersebut membahas risiko kekurangan volume cairan pada pasien, yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti gangguan yang menyebabkan kehilangan cairan berlebihan, hiperventilasi, peningkatan haluan cairan, perubahan asupan makanan dan cairan, serta sering buang air kecil. Diagnosa risiko kekurangan volume cairan mencakup pemantauan status hidrasi, intake dan output cairan, serta tanda-tanda dehidrasi p
Adanya faktor risiko yang dapat mengakibatkan kehilangan cairan dan elektrolit yang berlebihan
Faktor risiko
1. Setiap gangguan yang menyebabkan pasien berisiko kekurang volume cairan
2. Hiperventilasi 3. Peningkatan haluaran cairan 4. Perubahan asupan 5. Kehausan 6. Sering berkemih
Batasan karakteristik
Diagnose kep Noc Nic etiologi
Resiko NOC NIC 1. resiko
kekurangan Fluid balance Fluid management penurunang volume Hydration -Timbang popok /pembalut jika masukan cairan Nutritional diperlukan volume cairan status:food and fluid -pertahankan catatan intake dan 2. kehilangan intake output yang akurat cairan yang Kriteria hasil: -monitor status hidrasi abnormal Mempertahankan (kelembaban membrane mukosa melalui : kulit urine output sesuai nadi adekuat , tekanan darah ,gastrointestina dengan usia dan BB , ortostatik ), jika diperlukan l ,ginjal, BJ Urine normal , HT - monitor vital sign abnormaldll. normal -monitor masukan makanan/cairan 3. perdarahan Tekanan darah , dan hitung intake cairan kalori nadi,suhu tubuh harian dalam batas normal -kolaborasikan pemberian cairan IV Tidak ada tanda -monitor status nutrisi tanda dehidrasi, - berikan cairan IV pada suhu elastisitas turgor ruangan kulit baik,membrane - Dorong masukan oral mukosa lembab - Berikan penggantian nesogatrik ,tidak ada rasa halus sesuai output yang berlebihan -Dorong keluarga untuk membantu pasien makan -Tawarkan snack (jus,buah,buah segar)
-Kolaborasi dengan dokter
-monitor berat badan -Dorong pasien untuk menambah intake oral