DI SUSUN
Oleh
NIM : 0307192068
MEDAN
2021
KATA PENGANTAR
hidayah, karunia, taufiq dan rahmat yang diberikan-Nya, serta atas segala
Rasa terima kasih juga penulis ucapkan kepada Dosen Pembimbing yaitu
sehingga mini riset ini dapat disusun dengan baik. Mini Riset ini dibuat bertujuan
kesalahan, maka semua itu kelemahan penulis sendiri, sedangkan kebaikan yang
ada hanya semata-mata petunjuk dan kecerahan berfikir yang diberikan Allah
yang Maha Mengetahui. Besar harapan penulis agar pembaca memberikan kritik
bermanfaat untuk kita semua dan semoga kita semua selalu diridhoi oleh Allah
SWT.
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR....................................................................................................i
DAFTAR ISI...................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN..............................................................................................1
B. Fokus Masalah.....................................................................................................2
B. Pengorganisasian Pembelajaran.......................................................................6
D. Evaluasi Pembelajaran.....................................................................................12
A. Metode Penelitian.............................................................................................16
B. Waktu Penelitian...............................................................................................16
C. Lokasi Observasi...............................................................................................16
A. Temuan Umum.................................................................................................17
B. Temuan Khusus................................................................................................21
C. Hasil Wawancara..............................................................................................25
D. Hasil Observasi.................................................................................................25
BAB V PENUTUP........................................................................................................27
A. Kesimpulan........................................................................................................27
ii
B. Saran...................................................................................................................28
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................29
LAMPIRAN..................................................................................................................31
iii
BAB I
PENDAHULUAN
penting dalam dunia pendidikan. Guru juga sebagai salah satu komponen
menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran. (UU No.14 Tahun 2005 Pasal
10)
pelaksanaan oleh guru dan murid atas dasar hubungan timbal-balik yang
Interaksi atau hubungan timbal balik antara guru dan murid ini
Pada proses pembelajaran, ada murid yang pasif dan ada juga
murid yang aktif, hal itu dikarenakan adanya sebab dari murid itu sendiri
semangat kepada siswanya. Untuk bisa belajar efektif setiap orang perlu
1
Selain itu untuk meraih pembelajaran yang efektif siswa juga dapat
B. Fokus Masalah
2 Deli Serdang?
Tujuan dan manfaat dari kegiatan penelitian yang dilakukan adalah untuk:
Serdang.
Serdang.
Delli Serdang.
2
BAB II
KAJIAN TEORITIS
fasilitas dan sumber belajar yang tersedia agar dapat dimanfaatkan siswa
3
agar muncul perilaku belajar. Dalam kondisi yang tertata: tujuan dan isi
semakin kompleks, ia bukan hanya sebagai salah satu sumber belajar tapi
juga harus menampilkan diri sebagai seorang ahli dalam menata sumber-
tujuan apa yang akan dicapai dalam kegiatan pembelajaran, cara apa yang
akan dipakai untuk menilai pencapaian tujuan tersebut, materi dan bahan
didik dengan materi dan karakteristik peserta didik tertentu. Getry (1994)
4
pokok atau materi pembelajaran. Tujuan diatasnya adalah tujuan kulikuler,
tujuan yang lebih tingginya lagi dari tujuan kulikuler yaitu tujuan lembaga
tujuan terakhir yang paling tinggi yang harus menjadi muara dari tujuan-
5
Membantu guru memperjelas pemikiran tentang sumbangan
B. Pengorganisasian Pembelajaran
yang di bebankan.
6
keseluruhan, sebagai hasil dari pengalaman individu itu sendiri dalam
diharapkan.
yang memiliki strategi yang baik dan sesuai dengan sasaran. Sedangakan
diperlukan. Oleh karena itu dalam menyampaikan strategi yang baik harus
7
kegiatan (alur kegiatan pembelajaran) pengembangan organisasi melalui
visi dan misi tidak terbatas membentuk strategi yang strategis melainkan
bersifat universal.
topik-topik dalam suatu bidang studi menjadi lebih bermakna bagi peserta
8
pengorganisasian makro diacukan untuk menata keseluruhan isi bidang
seseorang.
Allah.
9
Dalam bahasa Indonesia, guru umumnya merujuk pendidik
sebagai makhluk Allah khalifah dimuka bumi, sebagai makhluk sosial dan
menengah.
bagi peningkatan mutu praktik pendidikan baik itu di dalam kelas maupun
di luar kelas.
10
mampu meningkatkan prestasi belajar siswa secara siginifikan. Selain itu
tidak hanya sebatas pada peran guru dalam konteks kelas pada saat
pembelajaran siswa.
interaksi antara guru dan siswa dengan komunikasi timbal balik yang
pada kelompok kerja guru, guru inti, dan sebagainya. Pemimpin guru
keseluruhan.
11
Adapun yang menjadi peran seorang pemimpin adalah sebagai
berikut:
(surrogateforindividualresponsibility)
D. Evaluasi Pembelajaran
hasil belajar yang berupa “dampak pengajaran”. Peran peserta didik adalah
12
pengiring. Melalui belajar kemampuan mental anak didik semakin
ataukah belum. Hal ini tentu sesuai dengan apa yang dinyatakan
dahulu sebagai tolak ukur bagi penilaian dan kemudian bisa melakukan
hasilnya akan tetap ada evaluasi terhadap program tersebut. Yang baik
akan ditingkatkan, yang belum baik akan diperbaiki, dan itulah yang akan
13
yang tidak terpisahkan dari kegiatan mengajar, karena melalui evaluasi
itu tercapai pada diri anak didik dan juga pendidik sehingga akan ada
pembelajaran itu bisa tercapai, dan hal ini secara tidak langsung akan
sebuah proses pemberian pertimbangan tentang arti dan nilai atas suatu
sebelumnya dan hal ini dilakukan sebagai alat untuk memberikan dasar
14
hanya tampak dalam bentuk hasil, tetapi juga diukur dari segi waktu,
variabel, jenis data dan sumber data; (3) menentukan metodologi yang
pengolahan data.
15
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Metode Penelitian
secara obyektif dalam suatu deskripsi situasi. Dalam penelitian ini peneliti
Sumatera Utara. Jenis data yang digunakan penulis dalam penelitian ini
dokumentasi dan data sekunder yaitu data yang diperoleh dari jurnal,
B. Waktu Penelitian
C. Lokasi Observasi
16
BAB IV
HASIL PENELITIAN
A. Temuan Umum
Deli Serdang atau yang dulu disebut dengan MAN Pakam. Berdasarkan
hasil wawancara yang peneliti lakukan kepada salah satu guru MAN 2 Deli
sebelumnya berdiri pada tanggal 01 Agustus 1996. Pada saat itu Kanwil
terlebih dahulu harus ada bangunan, setelah itu siswa, namun dalam hal ini
sebaliknya guru dan siswa sudah ada, akan tetapi bangunan pada saat itu
belum memungkinkan. Memang pada saat itu sudah ada cikal bakalnya di
Batang Kuis yaitu Madrasah Swasta yang bersifat Aliyah, yang sudah
berdiri selama 3 tahun, hanya saja masih ada satu atau dua ruangan dan itu
Lubuk Pakam. Pada awalnya Madrasah ini adalah Swasta YPM Batang
Kuis yang pada saat itu berada di Jln. Medan Batang Kuis atau dekat
Kantor POS Batang Kuis. Dan pada tahun 1995,YPM Batang Kuis ini di
17
negerikan dengan nama MAN 2 Deli Serdang yang mendapat kepercayaan
Utara. Sejak tahun 1996 nama YPM Batang Kuis menjadi Madrasah Aliyah
dan sampai saat ini merupakan satu satunya Madrasah Aliyah Negeri yang
IPA dan Bahasa. Pembentukan MAN 2 Lubuk pakam atau yang sekarang
tetapi hasil dan swasdaya masyarakat. Pada Tahun 1998 Madrasah ini
pada saat itu Dapartemen Agama. Adapun bentuk bantuan yang diberikan
yaitu : 3 (tiga) ruang belajar, yaitu kelas I, kelas II, dan kelas III. Sehingga
pembelajaran pada saat itu dilaksanakan pada pagi dan sore hari.
Kemudian pada tahun 1999, pada masa itu kepala Madrasah dipimpin oleh
18
dua ruang belajar dengan sistem imbal swadaya (20% dari masyarakat
delapan lokal. Dan pada masa dibawah pimpinan kepala Madrasah Dra.
Lubuk Pakam
NPSN : 19264727
Akreditasi : “A”
Serdang
MISI :
inovatif.
19
4) Menciptakan proses pembelajaran yang ilmiah berteknologi, dan
sistematis.
Tujuan :
siswa meningkat.
pegawai.
7,50 terpenuhi dan kelulusan siswa yang dapat diterima di PTN sebesar
42%.
6) Menghafal Al-qur’an Juz 30 dan Juz 1 secara tuntas 100% bagi siswa
ekstrakuler.
8) Peserta didik dapat aktif berbahasa Arab dan Inggris sebesar 25%
9) Peserta didik putra dapat meningkatkan rasa percaya diri, cinta ilmu
20
10) Terwujudnya lingkungan Madrasah yang bersih, sejuk dan asri.
B. Temuan Khusus
Serdang
materi, metode, strategi, sarana, alat atau media, sumber belajar dan
dan penerapan metode yang relevan, analisis, buku nilai, jurnal absen,
kertas soal, bank soal, kisi-kisi soal, ulangan dan alat evaluasi yang telah
21
dapat dirumuskan bahwa, manajemen pembelajaran Sejarah Kebudayaan
Islam di MAN 2 Deli Serdang dimulai dari inovasi manajemen sekolah dan
lemah, maka pendidikan yang akan dihasilkan juga tidak sesuai dengan
Serdang yang berlangsung di dalam kelas sesuai dengan jam yang sudah
ada.
dijalankan oleh guru dalam kelas di MAN 2 Deli Serdang ini dilakukan
dilakukan yang dilakukan oleh guru dalam kelas dijalankan sesuai dengan
22
2. Pengorganisasian Pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di MAN
2 Deli Serdang
Pengorganisasian yang dilakukan mencakup man (orang), materi,
Jigsaw yang mana guru membagi tugas kepada siswa dengan cara
siswa lebih aktif dan guru dapat melihat siswa yang mau bekerja atau
23
3. Kepemimpinan Guru dalam Pembelajaran Sejarah Kebudayaan
MAN 2 Deli Serdang ini menerapkan perannya sebagai guru yaitu guru
(inovator), guru sebagai model dan teladan, guru sebagai pribadi yang bisa
Serdang
Islam di MAN 2 Deli Serdang yaitu menekankan pada penilaian proses dan
hasil. Penilaian tersebut terdiri dari tiga ranah yakni ranah kognitif, afektif
dan psikomotorik. Kognitif dilihat dari hasil ulangan harian, ujian tengah
24
dilihat dari sikap, kedisiplinan, gairah dan keaktifan siswa dalam proses
memberikan pendapat dan kritikan terkait materi yang telah dibahas dan
siswa dan kemampuan guru pendidikan agama Islam. Dalam hal ini yang
adalah guru pendidikan agama Islam itu sendiri, hal ini dilakukan adalah
mengevaluasi guru dapat mengetahui sejauh mana daya serap siswa dalam
C. Hasil Wawancara
D. Hasil Observasi
25
Observasi atau pengamatan merupakan suatu teknik atau cara
26
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
bahwa :
kelompok diskusi dan lain sebagainya yang bertujuan agar siswa dapat
terdiri dari tiga ranah yakni ranah kognitif, afektif dan psikomotorik.
Kognitif (hasil ulangan harian, ujian tengah semester, dan ujian akhir
27
psikomotorik (kegiatan praktik sehari-hari misalnya ketika diberikan
B. Saran
selain itu juga akan memperngaruhi motivasi dan semangat belajar bagi
para peserta didik. Oleh karena itu disarankan untuk Pemerintah dan juga
dan efesien.
28
DAFTAR PUSTAKA
Remaja Rosdakarya.
KluwerNijhoff Publishing.
Djamarah, Bhari Syaiful. 2005. Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif Suatu
Fakih, Rohim Aunur dan Iip Wijayanto. 2001. Kepemimpinan Islam. Yogyakarta: UII
Press
Jakarta: Kencana.
Intermedia.
Stiava, Rizema. 2012. Desain Evaluasi Belajar Berbasis Kinerja. Jogjakarta: Diva Press.
Aksara.
29
Tarigan, Guntur Henry. 1993. Strategi Pembelajaran dan Pengajaran. Bandung:
Angkasa.
Usman, Husaini. 2011. Manajemen: Teori, Praktek, dan Riset Pendidikan. Jakarta:
Bumi Aksara.
Wijasyanto, Wahyu. 1999. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Wijaya, Cece, dkk. 2004. Upaya Pembaharuan dalam Pendidikan dan Pegajaran.
Kartini Kartono. 1983. Pemimpin dan Kepemimpinan. Jakarta: PT. Raja Grafindo
Persada
30
LAMPIRAN
Nama : Hasnawati, M. A
Pendidikan Terakhir : S2
DOKUMENTASI
31
INSTRUMEN GURU YANG DITELITI
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43