A. PENGKAJIAN
Tanggal : 31 September
Jam : 13.00
1. Identitas Klien
Nama : Tn. K
Umur : 69 tahun 4 bulan 18 hari
Jenis kelamin : Laki-laki
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Tukang kayu
Alamat :
No RM :
Diagnosa Medis : Vulnus amputatum, bone expose
2. Riwayat Kesehatan
a. Keluhan utama:
Ketika dilakukan pengkajian, pasien mengeluhkan rasa nyeri dengan skala 6
dan kepala masih terasa pusing akibat efek anastesi post-operation. Pasien
juga mengatakan bahwa badan masih terasa lemas dan sedikit mengantuk.
Namun, pasien mengeluhkan kesulitan untuk memulai tidur karena ketika
mencoba untuk tidur pasien selalu memikirkan masalah yang belum bisa
diatasi.
b. Riwayat penyakit sekarang:
Pada pagi hari, pasien bersama kakaknya pergi ke kebun untuk mencari
kayu. Ketika sedang membelah kayu menggunakan kapak, kapak yang
digunakan pasien meleset sehingga mengenai jari kaki kirinya. Pasien
39
langsung dibawa ke rumah oleh kakaknya dan kemudian diantarkan ke
puskesmas terdekat bersama kakak dan anak serta mertuanya. Puskesmas
kemudia merujuk pasien untuk dikirimkan ke IGD RSUD Ajibarang dan
dipindahkan ke Ruang Kepodang Bawah pada 30 Agustus 2020 pukul 11
malam. Pasien dijadwal melakukan operasi besok paginya pukul 8 pagi.
Pada saat dilakukan pengkajian, pasien baru selesai operasi 2 jam lalu.
c. Riwayat penyakit dahulu:
Sebelum dirawat karena vulnus amputatum, pasien dan keluarga mengatakan
bahwa pernah dirawat sebelumnya karena penyakit vertigo di tahun 2018. Pasien
mengatakan telah lepas obat dan sudah tidak pernah merasakan keluhan vertigo.
d. Riwayat penyakit keluarga:
Salah satu anggota keluarga yakni istrinya mengidap diabetes mellitus dan
selalu melakukan pemeriksaan setiap sebulan sekali dan rutin minum obat
secara oral. Ketika ditanya Istri telah mengidap diabetes mellitus selama
kurang lebih 2 tahun. Sedangkan anggota keluarga yang lain tidak memiliki
riwayat penyakit yang menetap. Namun ketika ditanya silsilah keluarga dari
pasien, pasien bercerita bahwa bapak dan ibunya telah meninggal. Bapak
dan ibunya meninggal karena sakit degeneratif, ketika ditanya spesifik sakit
apa, pasien mengaku tidak begitu paham. Pasien hanya mengetahui bapak
ibunya sakit karena faktor usia.
4. Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan umum : Keadaan umum baik, kesadaran compos mentis (GCS 15), pasien terlihat
lemah paska tindakan bedah dan mengaku masih merasa mengantuk.
b. Tanda vital
TTV 110/70 Suhu 36° Nadi 80x/menit dan RR 20x/menit
c. TB/BB
TB 155 BB 60 IMT 24,9
d. Kepala : (kepala, mata, hidung, telinga)
Kepala: rambut bersih, tidak lepek, dan sedikit beruban, mata sedikit pucat kemerahan hanya
sedikit dan ikterik, hidung tidak berair dan tidak ada polip, mulut tidak ada sariawan dan
tonsilitis, leher tidak ada peningkatan JVP dan pergeseran trakhea, tidak ada nyeri tekan.
e. Thorak: paru, jantung
Tidak terdapat retraksi dinding dada, tidak terdapat krepitasi, naik turun kedua dada
seimbang, tidak ada tanda-tanda kesulitan bernafas, irama jantung dan denyut jantung
normal.
f. Abdomen
Tidak terdapat tanda-tanda ascites, tidak terdapat gangguan atau masalah di bagian abdomen.
g. Ekstremitas
Kedua tangan dapat diangkat, pasien dapat mengangkat kedua tangan, ketika dijatuhkan
kedua tangan jatuh secara bersamaan, pasien dapat menggenggam dengan baik meskipun
sedikit lemas karena pengaruh anastesi. Kaki kanan masih dapat sedikit digerakan tapi pasien
masih merasa takut mengenai kaki kiri. Kaki kiri bagian jari hingga telapak dan punggung
kaki masih merasa nyeri post operasi.
h. Genitalia
Genitalia tidak terdapat tanda-tanda pasien mengalami penyakit genitalia. Pasien terpasang
urin kateter.
5. Pemeriksaan Penunjang
a. Pemeriksaan darah
b. Radiologi
c. EKG
d. Dll
6. Terapi
Injeksi, oral, cairan
B. ANALISA DATA
DATA ETIOLOGI MASALAH
42
S: (data subjektif) Nyeri akut
O: (data objektif)
Ansietas
Keletihan
Risiko dekubitus
C. PRIORITAS DIAGNOSA
KEPERAWATAN 1. Nyeri akut b.d
2. Ansietas b.d
3. Keletihan b.d
4. Risiko dekubitus b.d
D. RENCANA KEPERAWATAN
NO DIAGNOSA TUJUAN INTERVENSI RASIONAL
KEPERAWATAN
43
E. IMPLEMENTASI
NO HARI/ JAM DX IMPLEMENTASI RESPON
TANGGAL
F. EVALUASI
NO HARI/ DIAGNOSA EVALUASI (SOAP)
TANGGAL KEPERAWATAN
59