“ W ” DENGAN PERDARAHAN
Pendidikan : SD / SD
1. Keluhan utama
Ibu mengeluh banyak keluar darah dari jalan lahir setelah melahirkan
( ± 2 jam postpartum ).
C. Riwayat Reproduksi
1. Riwayat haid
a. Menarche : 13 tahun
c. Lamanya : 6 – 7 hari
a. GI P0 A0
kehamilan 16 Minggu
a. Kala I:
3) Perdarahan ± 50 cc.
4) Bayi IUFD / KJDR (Kematian Janin dalam rahim), Jenis kelamin laki-
laki BB: 1800 gram bersamaan plasenta lahir, selaput ketuban lahir
c. Kala III: berlangsung selama 10 menit, perlangsungan baik, tidak ada penyulit,
plasenta lahir spontan tidak lengkap jam 00.45 Wita
d. Kala I
Jam Waktu TD Nadi Suhu(C) TFU Kontraksi Perdarahan
ke (WITA) (Menit) uterus
E. Riwayat KB
1. Nutrisi
c. Setelah partus, ibu sudah minum air putih dan susu ± 300 ml
2. Eliminasi
3. Istirahat
G. Data Psikologi
H. Data Spiritual
1. Ibu selalu berdoa kepada Allah SWT agar tetap tabah menghadapi
semuanya.
2. Kesadaran Komposmentis
4. Tanda-tanda vital
5. Kepala
Inspeksi : Rambut hitam, lurus, tidak ada ketombe, dan tidak mudah rontok.
6. Wajah
Inspeksi : Ekspresi wajah tampak cemas, simetris kiri dan kanan dan tidak
ada cloasma.
7. Mata
Inspeksi : Simetris kiri dan kanan, konjungtiva sedikit pucat dan sklera
8. Hidung
10. Leher
11. Payudara
12. Abdomen
14. Anus
Diagnosa
Data subjektif:
Data objektif:
keras)
Analisa dan interpretasi data:
a. Dari hari partus tanggal 08 Maret 2020, Jam 00.35 WITA sampai tanggal
hari pertama.
b. Setalah bayi dan plasenta lahir, uterus yang selama masa persalinan
c. Pada proses involusio yang baik, uterus akan mengecil setiap hari ± 1 cm
selama masa nifas sampai mendekati ke keadaan semula (Saleha, 2009: 54).
B. Rest plasenta
Data subjektif :
2. Ibu merasakan banyak keluar darah dari jalan lahir sekitar jam 02.45 wita
(± 2 jam postpartum).
Data objektif :
4. Tanda-tanda vital:
suatu bagian dari plasenta,satu atau lebih lobus tertinggal sehingga uterus tidak
Data subjektif:
Perdarahan yang terjadi setelah persalinan yang tidak pernah dialami ibu
Data subjektif:
Data objektif:
2. Hb 11,3 gram %
lemah serta akibatnya apabila hal tersebut tidak ditangani dengan segera maka
Rasional:
kavum uteri.
Rasional :
Dengan melakukan massase akan merangsang uterus berkontraksi.
Rasional:
dalam tubuh yang keluar terlalu banyak. Uterotonika akan merangsang resptor
perdarahan.
Rasional:
plasenta yang tertinggal atau sisa jaringan plasenta yang melekat sehingga
mengurangi perdarahan.
5. Lakukan kuretase
Rasional:
kavum uteri yang lebih bersih dan hanya boleh dilakukan oleh dokter.
LANGKAH V : RENCANA TINDAKAN
Nadi : 80-100x/Menit
Pernafasan : 16-24x/Menit
Suhu : 36,5-37,2 C
Rasional:
dilakukan , pasien akan ebih mengerti dan mau diajak kerjasama untuk
Rasional:
Rasional:
selanjutnya.
Rasional:
Rasional:
Rasional:
a. Nutrisi
roti, protein seperti ikan, telur dan daging, vitamin seperti buah-buahan dan
b. Personal Hygiene
c. Istirahat
terpakai sebelumnya.
Rasional:
dokter Rasional:
Rasional:
dilakukan Hasil:
Hasil:
Hasil :
Tanda-tanda vital:
Hasil :
Hasil :
8. Memberikan dukungan moril dan spiritual pada ibu bahwa perdarahan yang
memberikan dukungan agar ibu lebih tabah menghadapi cobaan dari Allah
SWT.
Hasil :
a. Nutrisi
roti, protein seperti ikan, telur dan daging, vitamin seperti buah-buahan dan
b. Personal Hygiene
c. Istirahat
terpakai sebelumnya.
Hasil :
Hasil:
a. Antibiotik (Cefadroxil 2 X 500 mg)
b. Vitamin ( SF 3 X 1 )
c. Metilergometri 3 X 1
laboratorium Hasil :
Hasil:
2. Tanda-tanda vital
b. Suhu : 36,5 º C
4. Perdarahan ± 200 cc