NAMA : ANDI MAULINA

NIM : A031181329
MATA KULIAH : AKUNTANSI FORENSIK DAN INVESTIGASI FRAUD

Ringkasan Materi Kuliah (RMK)

PENGANTAR AKUNTANSI FORENSIK
Atribut dan Kode Etik Akuntan Forensik serta Standar Audit Investigatif

Tuanakotta (2014), forensik atau akuntansi forensik merupakan penerapan

keahlian finansial dan mentalis investigasi untuk menyelesaikan kasus-kasus
penyimpangan yang dilakukan dalam konteks ketentuan bukti. Mencakup bidang
keuangan, pengetahuan mengenai kecurangan (fraud) dan pengetahuan dan
pemahaman yang mendalam tentang realitas bisnis serta mekanisme kerja sistem
hukum. Pengembangannya terutama melalui on the job training dan kerjasama
dengan petugas investigasi dan penasehat hukum. Akuntansi forensik merupakan
penerapan disiplin akuntasi dalam arti luas, termasuk auditing, pada masalah hukum
untuk penyelesaian hukum di dalam atau di luar pengadilan, di sektor publik maupun
privat.

Dalam buku Tuanakotta, dapat disimpulkan bahwa untuk menjadi seorang

auditor yang baik dalam menginvestigasi fraud terdapat beberapa hal yang yang
harus diketahui. Pertama, hindari mengumpulkan fakta dan data yang berlebihan
secara prematur, namun seharusnya diidentifikasi terlebih dahulu siapa orang yang
berpotensi jadi pelaku. Kedua, fraud auditor harus bisa mengemukakan niat pelaku
melakukan kecurangan agar kasus bisa terungkap saat di pengadilan. Ketiga, harus
memiliki pemikiran yang kreatif dan tak terduga bahkan pemikiran seperti pelaku
agar dapat mencegah aksi selanjutnya yang dapat dilakukan pelaku. Keempat,
auditor harus memiliki insting yang kuat dalam merumuskan teori mengenai
persekongkolan untuk mempermudah pengumpulan bukti. Kelima, memilih strategi
untuk menemukan kecurangan dalam investigasi proaktif dengan mengenali pola
fraud.

Seorang pemeriksa fraud harus memiliki kombinasi keahlian dari pengacara,

akuntan, kriminolog, dan detektif karena selain memiliki keahlian teknis, mereka juga
harus mengumpulkan fakta-fakta dari banyak saksi secara adil, objektif, dan sesuai
perundang-undangan kemudian dapat melaporkan fakta-fakta yang telah dihimpun
secara akurat dan lengkap.
 NAMA : ANDI MAULINA
NIM : A031181329
MATA KULIAH : AKUNTANSI FORENSIK DAN INVESTIGASI FRAUD

Kemampuan yang harus dimiliki akuntan forensik yang berkualitas adalah yang
pertama harus Kreatif yang dimaksudkan dapat melihat sesuatu yang berbeda
dengan orang lain. Memiliki rasa ingin tahu lebih, sehingga dapat menemukan fakta
dalam menyelidiki sebuah kasus. Pantang menyerah, dalam hal memperoleh
kebenaran walaupun sangat sulit untuk mengungkap informasi dan fakta yang
ditemukan tidak mendukung. Memiliki akal sehat, untuk memahami dan menilai
peristiwa. Business Sense, sehingga dapat memahami bagaimana bisnis itu
sebenarnya tidak hanya sekadar mencatat transaksi. Dan terakhir, harus percaya
diri dengan temuannya untuk mempertahankan dirinya di pengadilan apalagi saat
sedang dilakukan pertanyaan silang dari jaksa dan penuntut umum dan pembela.

Akuntan forensik harus menanamkan pada dirinya kalau dia melakukan

pekerjaannya demi kepentingan umum sehingga dia harus jujur, tidak mudah
dipengaruhi, dan tidak memihak kepada pihak tertentu, atau sebut Independen.
Selanjutnya, mereka juga harus objektif dengan tidak dipengaruhi oleh pendapat
atau pandangan pribadi untuk menilai sesuatu harus berdasarkan bukti. Dan juga
akuntan forensik perlu selalu curiga dan berhati-hati atas suatu tindakan atau
disebut Skeptis. Tiga sikap tersebut yang harus selalu melekat pada jiwa seorang
auditor dan tidak dapat dipisahkan dalam tugasnya sebagai akuntan forensik.

Kode Etik Akuntan Forensik yang harus dipatuhi ialah tanggung jawab profesi
maksudnya mereka harus senantiasa menggunakan pertimbangan moral dan
profesional terhadap semua kegiatan yang dilaksanakannya kepada pemakai jasa
mereka dan tanggung jawab untuk bekerja sama dengan sesama anggota demi
mengembangkan profesi akuntansi serta memelihara kepercayaan masyarakat, dan
untuk memelihara dan meningkatkan tradisi profesi. Kepentingan publik, karena
mereka berkewajiban untuk bertindak dalam rangka pelayanan kepada publik,
menghormati kepercayaan publik serta menunjukkan sikap profesionalisme.
Integritas, yang di mana mengharuskan seorang anggota untuk bersikap jujur dan
berterus terang, serta kepercayaan publik tidak boleh dikalahkan oleh keuntungan
pribadi. Objektivitas, mengharuskan anggota bersikap adil, tidak memihak, jujur
secara intelektual, tidak berprasangka serta bebas dari benturan kepentingan atau di
bawah pengaruh pihak lain. Kompetensi dan kehati-hatian profesional,
 NAMA : ANDI MAULINA
NIM : A031181329
MATA KULIAH : AKUNTANSI FORENSIK DAN INVESTIGASI FRAUD

mengharuskan untuk memelihara pengetahuan dan keahlian profesional yang

dibutuhkan untuk menjamin pemberi kerja serta bertindak tekun dan cermat sesuai
teknis dan profesional yang berlaku ketika memberikan jasa profesional.
Kerahasiaan, sehingga tidak boleh menggunakan informasi rahasia untuk
keuntungan pribadi atau pihak ketiga, baik informasi diperoleh melalui hubungan
profesional maupun hubungan bisnis. Perilaku profesional, mewajibkan untuk
menjauhi tingkah laku yang dapat mendiskreditkan profesi harus dipenuhi sebagai
perwujudan tanggung jawabnya kepada penerima jasa, pihak ketiga, anggota yang
lain, staf, pemberi kerja dan masyarakat umum. Standar teknis, sehingga dalam
penugasan mengikuti standar teknis dan standar profesional yang relevan. Yang
paling utama adalah integritas, rasa hormat dan kehormatan, dan nilai-nilai lainnya
yang membuat para pengguna dan stakeholders lainnya memiliki kepercayaan
terhadap akuntan. Karena nilai-nilai luhur tersebut penting bagi eksistensi profesi
akuntan.

Dalam pelaksanaan kode etik, memiliki dokumen mengenai standar dan kode
etik adalah langkah pertama yang baik. Namun, harus dibarengi dengan
pelaksanaan yang tegas dan konsisten agar kredibilitas profesi tidak dipertanyakan.

Terdapat beberapa Standar Audit Investigatif yang dirumuskan oleh K. H.

Spencer Pickett dan Jennifer Pickett, yaitu Seluruh investigasi dilandasi praktik yang
diakui, Dalam mengumpulkan bukti sesuai dengan prinsip kehati-hatian agar
diterima di pengadilan, Dokumentansi dalam keadaan aman, terlindungi dan
diindeks, serta tersedia di jejak audit, Para investigator mengerti dan menghormati
hak asasi pegawai, Terdapat bukti untuk menduga pelaku kecurangan, Mencakup
semua substansi investigasi, dan Memberitakan seluruh tahapan kunci dalam
proses investigasi.

Standar Pemeriksaan Keuangan Negara (SPKN) menyatakan bahwa tujuan

pemeriksaan investigatif dicapai dengan mendeteksi terjadinya penyimpangan dari
ketentuan peraturan perundang-undangan, kecurangan (fraud), serta ketidakpatutan
(abuse). Penyimpangan dari ketentuan peraturan perundang-undangan tersebut
adalah penyimpangan yang mengandung unsur pidana yang terkait dengan hal yang
diperiksa.
 NAMA : ANDI MAULINA
NIM : A031181329
MATA KULIAH : AKUNTANSI FORENSIK DAN INVESTIGASI FRAUD

Standar Akuntansi Forensik, yaitu harus independen dalam melaksanakan

tugas (Independensi) yang di mana tidak boleh terpengaruh dengan opini pribadi
dan pihak lain serta harus sesuai bukti yang dikumpulkan, tidak melakukan
keberpihakan (Objektivitas) berlaku untuk siapapun kasus yang sedang ditangani,
akuntansi forensik dilaksanakan dengan mahir dan penuh kehati-hatian (Kemahiran
Profesional), memahami dengan baik tugas yang diterima (Lingkup Penugasan)
serta mengkaji tugas tersebut dengan teliti untuk menentukan apakah dapat diterima
secara profesional uga apakah memiliki keahlian yang dibutuhka, dan melaksanakan
tugas dengan penuh pengkajian dan teliti secara step by step (Pelaksanaan Tugas
Telaahan).
 NAMA : ANDI MAULINA
NIM : A031181329
MATA KULIAH : AKUNTANSI FORENSIK DAN INVESTIGASI FRAUD

DAFTAR PUSTAKA

Atribut Dan Kode Etik Akuntan Forensik Serta Standar Audit Investigatif.
Diakses 29 Agustus 2020 dari https://dokumen.tips/

8 Prinsip Dasar Etika Profesi dalam Bidang Akuntansi - Jurnal. Diakses 29

Agustus 2020 dari https://www.jurnal.id/

If You Never Try, You'll Never Know: Atribut dan Kode Etik Akuntan Forensik
serta Standar Audit Investigatif. Diakses 29 Agustus 2020 dari
http://d2bnuhatama.blogspot.com/

Atribut Dan Kode Etik Akuntan Forensik Serta Standar Audit Investigatif.
Diakses 29 Agustus 2020 dari https://id.scribd.com/