Anda di halaman 1dari 9

Makalah tentang doa kunut

Oleh:

Nama :buge arami

Kelas :XII ipa 3

Mapel :pabp

SMA NEGERI 15 TAKENGON

BINAAN NENGGERI ANTARA


KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat allah swt yang telah memberikan
rahmat serta karunia nya kepada saya sehingga berhasil menyelesaikan makalah ini.makalah
ini berisikan tentang doa kunut dalam shalat .diharapkan makalah ini dapat memberikan
informasi kepada kita semua tentang doa kunut dalam shalat

Saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesemournaan,oleh karena itu
kritik dan saran dari semua pihak yang bersipat membangun selalu saya harapkan demi
kesempurnaan makalah ini

Akhir kata,saya sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan
serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir.semoga allah SWT senantiasa
meridhai segala usaha kita amin.
Daftar isi
Bab I

Pendahuluan
Di Indonesia, sepertinya banyak sekali yang mengenal istilah qunut dalam masalah ibadah.
Doa qunut yang sudah dianggap sebagai sebuah kewajiban sepertinya selalu dilaksanakan
oleh sebagian kaum muslimin di Indonesia karena mereka merasa tanpa qunut subuh, maka
tidak afdhal ibadah subuhnya.
Namun, ada sebagian ummat Islam yang rupanya berang karena menganggap bahwa hal itu
adalah bid’ah yang sesat. Mereka mencela pelaku qunut sebagai ahlul bid’ah yang
menyesatkan.
Dalam masalah khilafiyah atau perbedaan hasil ijtihad di kalangan ulama’ dengan
dalil dhanny adalah suatu yang wajar. Namun yang ironi bila masalah khilafiyah dinilai
bid’ah dan yang bid’ah dinilai khilafiyah, bahkan masalah wajib, sunnah dan mubah juga
dianggap bid’ah, seiring dengan munculnya ulama’ yang tidak faqih, kelompok ahli bid’ah
bertendensi pembaharuan, faham kerdil bertendensi modenisasi, serta munculnya aliran-
aliran sempalan yang berseberangan dengan islam.
Makalah ini mengajak kita untuk memahami hukum-hukum islam secara sempurna,
profesional dan tidak tendensial pada aliran atau sekte manapun. Sejumlah masalah yang
kerap kali diperselisihkan di kalangan ulama’ dan kini justru ada yang menilainya bid’ah,
diangkat dan dibahas secara profesional, obyektif dan mendalam.
Semua ini dengan harapan agar masyarakat memahami masalah agama secara benar
dan tidak menjadikan suatu perbedaan pendapat sebagai jurang pemisah di antara sesama
muslim, selama perbedaan itu masih dalam koridor syari’at islam.
Tujuan dituliskannya makalah ini adalah untuk menambah pengetahuan kita tentang Hukum
Membaca Qunut Dalam Shalat
BAB II

ISI
HUKUM MEMBACA QUNUT DALAM SHALAT
A. PENGERTIAN QUNUT
Kata qunut berasal dari kata bahasa arab “‫قنت – يقنت –قنوتا‬ “ yang artinya ta’at atau tunduk
atau patuh, hal itu sejalan dengan firman Allah :
Artinya: “Dan barangsiapa diantaramu sekalian (istri-istri Nabi) tetap ta’at kepada Allah dan
rasul-Nya dan mengerjakan amal shalih, niscaya kami memberikan kepadanya pahala dua
kali lipat dan kami sediakan baginya rizqi yang mulia”.QS. Al-Ahzab: 31
Firman Allah:
“Hai Maryam, ta’atlah kepada Tuhanmu, sujud dan ruku’lah bersama orang-orang yang ruku’
”(Ali Imron : 43)
B. MACAM – MACAM QUNUT
Dalam syari’at islam ada tiga qunut, semuanya dilakukan Nabi SAW, dan dianjurkan
melakukannya pada waktu dan posisinya masing-masing. Ketiga macam qunut tersebut
adalah :

Qunut Subuh
Qunut subuh adalah membaca do’a qunut yang dianjurkan membacanya setelah
bangun dari ruku’ raka’at terakhir shalat subuh. Namun terdapat perbedaan diantara ulama’
tentang hukuma membaca do’a qunut dalam shalat subuh.

Do’a yang dipilih Imam Syafi’i adalah do’a qunut yang masyhur yang biasa dibaca
Nabi Muhammad SAW, dan para sahabatnya dalam shalat subuh dan witir yaitu:

‫ فإنّك‬،‫ وقني ش ّر ما قضيت‬،‫ وبارك لي فيما أعطيت‬،‫ وتولّني فيمن تولّيت‬،‫ وعافني فيمن عافيت‬،‫اللّه ّم اهدني فيمن هديت‬
‫ فلك الحمد على ما قضيت‬،‫ تباركت ربّنا وتعاليت‬،‫ وال يع ّز من عاديت‬،‫ وإنّه ال يض ّل من واليت‬،‫تقضي وال يقضى عليك‬
‫ وصلّى هللا على سيّدنا مح ّمد النب ّي األم ّي وعلى اله وصحبه وسلّم‬،‫أستغفرك وأتوب إليك‬.

Qunut Witir
Qunut Witir adalah membaca do’a qunut pada raka’at terakhir setelah bangun dari
ruku’ dalam shalat witir Ramadhan yang dimulai pada pertengahan malam bulan suci
Ramadhan yaitu tanggal 15 Qamariyah hingga akhir bulan Ramadhan. Membaca do’a qunut
selain disunnahkan dalam shalat subuh juga dalam shalat witir Ramadhan. Namun terdapat
sedikit perbedaan pendapat dikalangan ulama’ tentang hukum qunut dalam shalat witir.

Do’a qunut yang dibaca dalam qunut witir menurut Imam Abu Hanifah adalah do’a
qunut tersebut dalam hadits yang diceritakan oleh Khalid ibn Abi Imran ra, yaitu:
‫ نشكرك و نكفّرك‬،‫ ونثنى عليك الخير كلّه‬،‫ ونؤمن بك ونتو ّكل عليك‬،‫ ونستغفرك ونتوب إليك‬u‫اللّه ّم إنّا نستعينك ونستهديك‬
ّ u،‫ نرجو رحمتك ونخشى عذابك‬،‫ اللّه ّم إيّاك نعبد ولك نصلّى ونسجد وإليك نسعى ونحفد‬،‫ونخلع ونترك من يفجرك‬
‫إن عذابك‬
‫الج ّد بالكفّار ملحق‬

Qunut Nazilah
Qunut nazilah adalah membaca do’a qunut pada sejumlah sahalat fardlu {jahriyah}
pada raka’at terakhir setelah ruku’ sebelum sujud seperti dalam qunut subuh dan qunut witir
Ramadhan. Qunut nazilah dianjurkan bila terjadi musibah menimpa kaum muslimin, seperti
pembantaian kaum muslimin dan sejenisnya. Para ulama’ berbeda pendapat tentang hukum
qunut nazilah.
Do’a Yang Dibaca
Do’a yang dibaca dalam qunut nazilah seperti do’a yang diriwayatkan dari Umar ra.
Boleh juga ditambahkan do’a yang lain sesuai kondisinya.
‫ وانصرهم على عدوّك‬،‫ وأصلح ذات بينهم‬،‫ والّف بين قلوبهم‬،‫ والمسلمين والمسلمات‬،‫اللّه ّم اغفر للمؤمنين والمؤمنات‬
،‫ وزلزل أقدامهم‬،‫ اللّه ّم خالف بين كلمتهم‬،‫ ويقاتلون أولياءك‬،‫ اللّه ّم العن كفرة أهل ألكتاب الّذين يكذبون رسلك‬،‫وعدوّهم‬
u‫ اللّه ّم إنّا نستعينك‬،‫ بسم هللا الرّحمن الرّحيم‬.‫وأنزل بهم بأسك الّذى الير ّد عن القوم المجرمين‬
BAB III

PENUTUP

Masalah khilafiyah di dalam dunia ini tidak akan ada habisnya, dengan adanya
masalah khilafiyah tersebut, maka timbullah berbagai pendapat dari kalangan ulama’ dan
diantara pendapat para ulama’ terdapat perbedaan antara yang satu dengan yang lainnya, akan
tetapi dengan timbulnya banyak masalah khilafiyah di dunia ini dan juga berbagai pendapat
dari kalangan ulama’ tersebut sebagai jurang pemisah diantara sesama muslim, selama
perbadaan itu masih dalam koridor syari’at islam.
Daftar pustaka

 http://www.makalah.co.id/2012/10/hukum-membaca-qunut-dalam-
sholat.html
daftar pustaka

https://aceh.tribunnews.com/2020/11/26/hukum-membaca-doa-iftitah-dalam

Anda mungkin juga menyukai