Anda di halaman 1dari 5

Nama : An.

D
No. Register : 1259904
Ruang/Bed : Nakula Sadewa
Usia : 5 tahun
: Epilesi+CP+Tonsilo Faringtis akut+Low intake+Dehidrasi ringan sedang
Diagnosis Penyakit
(Terehidrasi)+Severe Malnutrition
ASSESSMENT/REASSESSMENT KESIMPULAN
ANTROPOMETRI BB: 17 kg AD-1.1.5
TB: 105 cm Gizi Buruk

BB ideal: 20 kg
TB ideal: 112 cm
IMT: 13,5

BIOKIMIA Pemeriksaan Hasil Nilai BD-1.2.2


Laboratorium (1/3/2021) Normal SK

WBC 6,99x 3,37 – BD-1.10.2


10³/UL 10 x PLT
10³/UL
HgB 14,2 14 –
17,5 g/dl
PLT 85 x 136 –
10³/UL 380 x
10³/UL
Kalium 4,7 3,5 – 5,1
mmol/l
Natrium 139 136 –
145
mmol/l
Cl 101 97-106
mmol/L
SK 0,4 0,6-1,3
mg/dl
BUN 6 mg/dL 6-21
mg/dL
FISIK-KLINIS Fisik Hasil Nilai PD-1.1.9
klinis normal Suhu, Nadi
Keadaan Tilis, Tidak Cukup
Umum anemis, PD-1.1.7
tidak Kejang
ikterik
Nadi 156x/meni 60
t -100x/men
it
Suhu 0 0
38,8 C 36 C –
0
37,5 C
RR 24 x/menit 12 – 24
x/menit
SpO2 96%
RIWAYAT GIZI Sekarang: FH-1.1.1
minum susu pediasure 5x120 ml Total energi yang masuk
personde+makan tim saring 3x/ hari
peroral FH-1.2.2.1
(Tim saring:nasi tim, daging, ayam, telur, Makanan yang masuk
tahu, tempe, sayur, wortel, bayam,
buncis)

RIWAYAT Riwayat penyakit dahulu: CH-2.1.14


PERSONAL kejang sejak usia 7 bulan, didiagnosa Cerebral palsy
meningitis, usia 2 tahun. Post
meningoencepalitis didiagosa cp CH-2.1.14
Meningitis
Riwayat penyakit sekarang:
pasien datang sendiri ke IRD karena
kejang sebanyak 7 kali sejak hari SMRS,
tidak ada diare, batuk dan muntah, saat
kejang pasien badannya kaku

Riwayat penyakit keluarga:


Sepupu dari ayah ada riwat kejang tetapi
sekarang tumbuh normal
DIAGNOSA GIZI
NI-1.4
Kekurangan intake energi berkaitan dengan proses
pertumbuhan yang tidak sesuai ditandai dengan
dengan hasil antropometri yaitu gizi buruk

NB-1.1
Pengetahuan yang kurang tentang makanan dan zat
gizi yang cukup berkaitan dengan asupan energi,
protein yang tidak sesuai dan kurang ditandai
dengan hasil antropometri yaitu gizi buruk

NC-2.2
Nilai laboratorium yang tidak sesuai berkaitan
dengan diagnosa penyakit Tonsilo
Faringitis+Epilepsi ditandai dengan nilai PLT rendah

NC-2.2
Nilai laboratorium yang tidak sesuai berkaitan
dengan diagnosa penyakit Gizi Buruk ditandai
dengan nilai SK rendah

INTERVENSI GIZI RENCANA MONITORING & EVALUASI

ND-1.2 Memberi diet TKTP dalam bentuk makanan BD-1.2.2


saring SK

ND-1.4 Pemberian makan tertentu pada pasien BD-1.10.2


karena adanya indikasi penyakit Epilesi+CP+Tonsilo PLT
Faringtis akut+Low intake+Dehidrasi ringan sedang
(Terehidrasi)+Severe Malnutrition AD-1.1.5
Gizi Buruk
E-1.5 Memberi edukasi kepada pasien tentang
asupan gizi yang benar dan mencukupi untuk PD-1.1.9
pasien Suhu, Nadi
RC-1.3 Kolaborasi dengan tenaga kesehatan lain PD-1.1.7
terkait penyakit yang diderita pasien sehingga Kejang
penangan pasien dapat optimal
FH-1.1.1
Total energi yang masuk

CH-2.1.14
Cerebral palsy

CH-2.1.14
Meningitis

PERUBAHAN DIET
-

A. RENCANA INTERVENSI

1. INTERVENSI DIET (ND)


a. Tujuan Intervensi:
- Mememenuhi kebutuhan energi dan protein yang meningkat untuk mencegah dan mengurangi

kerusakan jaringan tubuh

- Menambah berat badan hingga mencapai berat badan normal

b. Prinsip Diet

Karena adanya diagnosa medis yaitu Epilesi+CP+Tonsilo Faringtis akut+Low intake+Dehidrasi

ringan sedang (Terehidrasi)+Severe Malnutrition maka diperlukan diet berupa:

- Diet TKTP dengan makanan saring

- Peningkatan kebutuhan energi

- Peningkatan kebutuhan protein

- Tinggi Fe
- Tinggi asam folat

c. Syarat Diet

- Energi diberikan normal dengan memperhitungkan faktor stress dan faktor aktivitas. Sehingga

kebutuhan energi sebesar

- Protein diberikan tinggi 2 gr/kg BB. Sehingga kebutuhan protein sebesar 34 gr (11%)

- Lemak 25% dari Energi total. Sehingga kebutuhan lemak sebesar 35,4 gr

- Karbohidrat diberikan dari sisa kebutuhan energi total. Sehingga kebutuhan karbohidrat sebesar

204 gr

- Vitamin dan mineral cukup sesuai kebutuhan normal

- Makanan saring diberikan dalam bentuk mudah dicerna dan tidak merangsang

d. Perhitungan Kebutuhan Energi dan Zat Gizi


- BEE = 66 + (13,5 BB) + (5 TB) – (6,8 U)
= 66 + (13,5 X 20) + (5 X 105) – (6,8 X 5)
= 827
TEE = BEE X FA X FS
= 827 x 1,1 x 1,4
= 1274 kkal
- Protein = 2 x BB
= 2 x 17= 34 gr (11%)
- Lemak = 25% x Energi total
= 25% x 1274
= 318,5 :9= 35,4 gr
- Karbohidrat = 64% x Energi total
= 64% x 1274
= 815,4 :4= 204 gr

2. INTERVENSI EDUKASI/KONSELING

a. Tujuan :
 Memberikan konseling mengenai pola makan yang seimbang dan sesuai dengan Diet
TKTP makanan saring
 Memberikan konseling mengenai makanan yang boleh dikonsumsi, tidak boleh
dikonsumsi, serta bahan makanan yang dibatasi konsumsinya.
 Membimbing pasien dan keluarga dalam merawat diri sesuai kondisi pasien dengan
penyakit yaitu Epilesi+CP+Tonsilo Faringtis akut+Low intake+Dehidrasi ringan sedang
(Terehidrasi)+Severe Malnutrition
b. Sasaran : Pasien dan keluarga pasien
c. Waktu : 30 menit
d. Tempat : Instalasi Rawat Inap Anak
e. Metode : Konsultasi dan Tanya jawab
f. Alat bantu :
 Leaflet
 Food model
g. Materi :
 Pola makan yang benar dan seimbang sesuai dengan Diet TKTP
 Memberi pengarahan mengenai bahan makanan yang boleh dikonsumsi, dibatasi,
dan dihindari.
 Memperbaiki pola makan, dan peningkatan konsumsi sayur dan buah
 Motivasi.

B. PERENCANAAN MENU

Anda mungkin juga menyukai