BAB III

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Lokasi PKL

1. Letak Geografis

Lokasi Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah lahan Kelompok Tani

Kampung Daun dengan luas lahan 1,2 Ha. Pengolahan lahan tersebut

berada dibawah pengawasan Ir. Zainal Arifin, MP. Adapun batas-batas

lahan tersebut yaitu:

a. Bagian Timur berbatasan dengan Baumata Timur

b. Bagian Barat berbatasan dengan Baumata Barat

c. Bagian Selatan berbatasan Oeltua

d. Bagian Utara berbatasan dengan Baumata Utara

2. Sejarah Singkat Kelompok Tani Kampong Daun

Pembentukan Kelompok Tani Kampung Daun di Desa Baumata

Kecamatan Taebenu Kabupaten Kupang berawal dari pembinaan para

petani di sekitar Desa Baumata melalui Program bagi Kewirausahaan

(PBK) oleh dosen Universitas Nusa Cendana dan Politeknik Pertanian

Negeri Kupang.

Pada tahun 2004 dibentuklah kelompok tani yang berangotakan 12

orang dengan lahan sawah seluas 1,2 Ha yang dikelola sampai dengan saat

sekarang. Bentuk dan sistem pengelolaan adalah berbagai macam jenis

komoditi yang ekonomis antara lain tanaman umur panjang dan tanaman

umur pendek dengan sistem tumpang sari.

B. Struktur Organisasi Kelompok Tani Kampung Daun

KETUA
(Ir. Zainal Arifin, MP)

BENDAHARA MANEJER SEKRETARIS

(Abdul Rasyid, SE) (M. Ridwan) (Gufran, SST)

MITRA
NARASUMBER
Siswa Magang
Dosen
Petani Magang
Penyuluh

ANGOTA

Simeon Dagomes, A.Md

Junaidi, A.Md

Adhar

Jaimudin

Suryati

Siti Hajar

Rusgan

Gambar 1. Struktur Organisasi Kelompok Tani Kampung Daun

7
C. Klasifikasi Pepaya California

Klasifikasi pepaya california adalah sebagai berikut.

Kingdom : Plantae (tumbuhan)

Subkingdom : Tracheobionta (tumbuhan berpembuluh)

Divisi : Spermatophyta (menghasilkan biji)

Sub Divisi : Angiospermae

Kelas : Monocotyledoneae

Ordo : Violales

Famili : Caricaceae

Genus : Carica

Spesies : Carica papaya L.

D. Morfologi Pepaya California

1. Morfologi Akar

Akar tanaman pepaya california berupa akar tunggang. Akar

tembaga tumbuh terus menjadi akar popok bercabang menjadi akar yang

lebih kecil berwarna putih kekuningan.

2. Morfologi Batang

Batang tanaman berbentuk bulat, dengan permukaan batang berkas-

berkas daun yang menyerupai spiral. Batang pada pepaya tumbuh tegak

dan lurus serta memiliki rongga-rongga yang diakibatkan oleh pemutusan

pada tangkai batang daun.

3. Morfologi Daun

8
 Daun pada tanaman pepaya merupakan daun tunggal berukuran

besar. Daun pada tanaman ini adalah daun berjari, bergigi, dan juga

mempunyai tangkai daun yang panjang dan berwarna putih kekuningan.

Daun ini juga dikatakan berbentuk bulat, bundar, ujung runcing, dan

memiliki rongga pada daun.

4. Morfologi Bunga

Bunga pada tanaman pepaya memiliki tiga jenis (poligam) berupa

bunga jantan, bunga betina, dan bunga sempurna. Dengan memiliki ketiga

ini akan menghasilkan bungan yang bagus atau sempurna. Bunga pepaya

berwarna putih kekuningan, dan memiliki tangki kecil, bagian atas

runcing serta memiliki bagian tengah berkelopak.

5. Morfologi Buah

Buah pada tanaman pepaya california adalah buah tunggal atau

sejati, buah paa tanaman ini berisi biji yang banyak. Buah ini muncul pada

ketiak tangkai daun berwarna hijau muda, kekuningan, dan kuning ketika

matang. Buah ini memiliki daging kemerahan dan dagingnya sangat tebal.

6. Morfologi Biji

Biji tanaman pepaya terdapat di dalam buah, biji dalam buah ini

sangat banyak dan memiliki bentuk bulat lonjong. Biji tanaman ini

memiliki warna kecokelatan. Selain itu biji ini bisa langsung di tanam ke

media tanam.

E. Perawatan Tanamanan Pepaya California pada Kelompok Tani

Kampung Daun

9
 Lahan tanam kelompok tani kampung daun yang diperuntukan bagi

keperluan menanam tanaman pepaya california adalah seluas 650 m 2.

Tanaman pepaya california pada lahan tanam tersebut sebanyak 20 pohon.

Kondisi tanaman berusia 3 tahun dn sementara berbuah. Perawatan yang

dilaksanakan antara lain:

1. Penyiangan

Kondisi pelobang tanaman pepaya dipenuhi oleh rumput, oleh

karena itu perawatan yang dilakukan diantaranya penyiangan rumput di

sekitar pelobang. Penyiangan secara manual yaitu dilakukan dengan

tangan, dan cangkul.

2. Pengecekan kondisi tanaman

Pengecekan tanaman pepaya dilakukan setiap hari untuk memeriksa

jikalau tanaman pepaya california diserang hama/penyakit. Seperti

diketahui hama yang sering menyerang tanaman pepaya california adalah

kutu daun (Myzuz persicae) dan tungau merah (Tetranychus sp) dan

penyakit yang sering menyerangnya adalah penyakit antraknose (cacar

buah), phytopthora parasitiaca, bacterium papaya, mosaik papaya, serta

bercak cincin. Jenis hama dan penyakit ini banyak menyerang daun, akar,

batang, sampai buah pepaya california. Oleh karena itu pengecekan

dilakukan penulis pada bagian-bagian tersebut.

Dalam pantauan penulis selama kegiatan PKL tanaman pepaya

california pada lahan ini tidak terserang hama.

3. Pemupukan

10
 Berdasarkan hasil wawancara dengan petani, 3 (tiga) hari sebelum

bibit pepaya ditanam, diberikan pupuk dasar yaitu abu bekas bakaran

kayu. Jumlahnya sekitar 20 kg tiap satu lubang tanam.

Adapun dalam proses kegiatan PKL, penulis memberikan pupuk

NPK 15-15-15 dengan takaran ±50 gram/batang tanaman pepaya

California. Hal ini dimaksudkan agar tanaman memiliki daya tahan yang

kuat serta membuat rasa buah semakin manis.

4. Pengairan

Dalam perawatannya, pelobang tempat tanaman pepaya california

tumbuh dialiri air setiap pagi dan sore hari. Penyiraman dilakukan dengan

mengalirkan air pada saluran yang telah dibuat dan kondisi tanah dijaga

agar tidak terlalu basah sehingga tidak terjadi kebusukan pada batang

tanaman.

11