Anda di halaman 1dari 4

PARAMETER RISIKO INHEREN

1 RISIKO KREDIT
a Komposisi Portofolio Aset danTingkat Konsentrasi Kredit
1) Rasio Aset Produktif terhadap total Aset
2) Rasio Kredit yang diberikan terhadap total Aset Produktif
3) Rasio 25 debitur terbesar terhadap total Kredit yang diberikan
4) Rasio Kredit per sektor ekonomi terhadap total Kredit yang diberikan

b Kualitas Aset
1) Aset Produktif Bermasalah terhadap Total Aset Produktif
2) Rasio Kredit Bermasalah neto terhadap Total Kredit yang deberikan (NPLnet)
3) Rasio Kredit Kualitas Rendah terhadap Total Kredit yang diberikan

c Strategi Penyediaan Dana


Pertumbuhan Kredit yang diberikan kepada pihak ketiga

Sektor ekonomi debitur

d Faktor Eksternal
Dampak perubahan faktor eksternal terhadap kemampuan debitur dalam membayar
pinjamannya

2 RISIKO OPERASIONAL
a Kompleksitas bisnis dan kelembagaan
1) Skala Usaha BPR
Struktur Oranisasi BPR

2) Jaringan kantor
Rentang kendali dan lokasi kantor cabang

3) Keragaman produk da/atau jasa

4) Tindakan korporasi
b Sumber Daya Manusia

1) Kecukupan kuantitas dan kualitas SDM


2) Permasalahan operasional karena faktor manusia (human error)
c Penyelenggaraan Teknologi Informasi (TI)

d Penyimpangan (fraud)

e Faktor Eksternal

3 RISIKO KEPATUHAN
a Pelanggaran terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan dan ketentuan lainnya
1) Jenis Signifikasi, dan frekuensi pelanggaran yang dilakukan

2) Signifikansi tindak lanjut atas temuan pelanggaran

b Faktor kelemahan aspek hukum


1) Kelemahan dalam perikatan

2) Litigasi terkait nominal gugatan atau estimasi kerugian yang dialami BPR akibat gugatan

3) Ligitasi terkait kerugianyang dialami akibat putusan pengadilan berkekuatan hukum tetap
≤ 95%
≤ 75%
≤ 20%
≤ 85%

≤ 7%
≤ 5%
≤ 7%

di atas rata-rata industri

Sektor ekonomi yang dikuasai BPR

Tidak berdampak

Kecil (KU1), Menengah (KU2)


Lengkap sesuai ketentuan tata kelola
Tidak memiliki kantor cabang
dan/atau kantor kas

Rentang kendali kecil dan kantor


cabang dapat diakses dengan mudah

BPR memiliki produk/jasa yang


termasuk bidang utama (tabungan,
deposito, dan kredit termasuk
payment point
BPR tidak dalam proses
penggabungan, peleburan dan
pengambil alihan

BPR tidak dalam proses pemindahan


kantor pusat
BPR tidak dalam proses penerbitan
produk baru dan/atau pelaksanaan
aktivitas baru
Kuantitas dan kualitas sangat
memadai
Tidak terjadi human error pada BPR
TI BPR sesuai dengan ketentuan SPTI

BPR tidak sedang dalam perubahan


mendasar penyelenggaraan IT
Tidak terdapat indikasi
penyimpangan (fraud)
Tidak terdapat kejadian eksternal

tidak terdapat pelanggaran selama


periode penilaian
tidak terdapat pelanggaran berulang
dan pelanggaran periode sebelumnya
sudah ditindaklanjiti

memenuhi syarat syah perjanjian


tidak terdapat kelemahan dalam
klausula
Tidak terdapat gugatan atau tidak
terdapat estimasi kerugian akibat
gugatan

tidak terdapat kerugian karena


putusan pengadilan selama periode
penilaian

Anda mungkin juga menyukai