Anda di halaman 1dari 10

LOGBOOK 8.

ASUHAN KEPERAWATAN DIABETES MELITUS KOMPLIKASI NEPHROPATI

Pertemuan hari III


Setelah menyelesaikan modul ini, peserta didik diharapkan :
1. Mampu menyusun rencana keperawatan pada kasus diabetes melitus dengan komplikasi
nephropati secara mandiri, dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
a. Mampu membuat tujuan/kritereria hasil perencanaan sesuai dengan diagnosis yang telah
dimunculkan.
b. Mampu mengidentifikasi kebutuhan pengkajian fokus terhadap masalah tersebut
c. Mampu mengidentifikasi kebutuhan pendidikan kesehatan untuk pasien/keluarga
terhadap masalah tersebut
d. Mampu mengidentifikasi kebutuhan kolaborasi terhadap masalah tersebut
e. Mampu mengidentifikasi kebutuhan aktifitas lain yang menunjang pemecahan masalah
tersebut
2. Mampu berdiskusi kelompok tentang rencana keperawatan pada kasus diabetes melitus
dengan komplikasi nephropati yang sudah diidentifikasi secara individu/mandiri
3. Mampu mendemonstrasikan tindakan pengukuran gula darah (rujuk modul nomor...)
4. Mampu mendemonstrasikan penyuntikan insulin
5. Mampu menyusun catatan perkembangan pada kasus diabetes melitus dengan komplikasi
nephropati secara mandiri
6. Mampu mendiskusikan tentang catatan perkembangan pada kasus diabetes melitus dengan
komplikasi nephropati yang sudah diidentifikasi secara individu/mandiri untuk mencapai
kesepahaman kelompok
7. Mampu membuat dokumentasi keperawatan pada kasus diabetes melitus dengan nephropati
secara mandiri
Aktifitas 1
Susunlah rencana keperawatan pada kasus diabetes melitus dengan komplikasi nephropati secara
mandiri

1. Masalah Keperawatan : Hipervolemia


Setelah dilakukan tindakan keperawatan diharapkan hipervolemia dapat teratasi dengan
Krikteria hasil :
-Keseimbangan intake dan output
Intervensi :
1. Monitor intake dan output
2. Pantau tanda-tanda vital
3. Pantau hasil Lab. yang relevan dengan retensi cairan
4. Jaga asupan yang akurat dan dan catat output
5. Kolaborasi pemasangan kateter

2. Masalah keperawatan : Intoleransi aktivitas


Setelah dilakukan tindakan keperawatan diharapkan intoleransi aktivitas klien dapat diatasi
dengan
Krikteria hasil :
-Klien dapat berpartisipasi dalam aktivitas fisik
-Mampu melakukan aktivitas sehari-hari secara mandiri
Intervensi :
1. Identifikasi defisit tingkat aktivitas
2. Identifikasi kemampuan berpartisipasi dalam aktivitas tertentu
3. Libatkan keluarga dalam beraktivitas
4. Koordinasikan pemilihan aktivitas sesuai usia
5. Ajarkan cara melakukan aktivitas yang dipilih
6. Kolaborasi dengan terapi dalam merencanakan dan monitor program aktivitas

3. Masalah Keperawatan : Risiko infeksi


Setelah dilakukan tindakan keperawatan diharapkan risiko infeksi dapat teratasi dengan
Krikteria hasil :
- Klien bebas dari tanda dan gejala infeksi
-Menunjukkan kemampuan untuk mencegah timbulnya infeksi
-Jumlah leukosit dalam batas normal
Intervensi :
1. Monitor tanda dan gejala infeksi sistemik dan lokal
2. Monitor kerentanan terhadap infeksi
3. Batasi pengunjung
4. Tingkatkan intake nutrisi
5. Berikan perawatan pada kaki
6. Kolaborasi pemberian antibiotik bila perlu

Aktifitas 2
Diskusikan rencana keperawatan pada kasus diabetes melitus dengan komplikasi nephropati
yang sudah diidentifikasi secara individu/mandiri untuk mencapai kesepakatan kelompok
1. Masalah Keperawatan : Hipervolemia
Setelah dilakukan tindakan keperawatan diharapkan hipervolemia dapat teratasi
dengan
Krikteria hasil :
-Keseimbangan intake dan output
Intervensi :
1. Monitor intake dan output
2. Pantau tanda-tanda vital
3. Pantau hasil Lab. yang relevan dengan retensi cairan
4. Jaga asupan yang akurat dan dan catat output
5. Kolaborasi pemasangan kateter
2. Masalah keperawatan : Intoleransi aktivitas
Setelah dilakukan tindakan keperawatan diharapkan intoleransi aktivitas klien dapat
diatasi dengan
Krikteria hasil :
-Klien dapat berpartisipasi dalam aktivitas fisik
-Mampu melakukan aktivitas sehari-hari secara mandiri
Intervensi :
1. Identifikasi defisit tingkat aktivitas
2. Identifikasi kemampuan berpartisipasi dalam aktivitas tertentu
3. Libatkan keluarga dalam beraktivitas
4. Koordinasikan pemilihan aktivitas sesuai usia
5. Ajarkan cara melakukan aktivitas yang dipilih
6. Kolaborasi dengan terapi dalam merencanakan dan monitor program aktivitas

3. Masalah Keperawatan : Risiko infeksi


Setelah dilakukan tindakan keperawatan diharapkan risiko infeksi dapat teratasi
dengan
Krikteria hasil :
- Klien bebas dari tanda dan gejala infeksi
-Menunjukkan kemampuan untuk mencegah timbulnya infeksi
-Jumlah leukosit dalam batas normal
Intervensi :
1. Monitor tanda dan gejala infeksi sistemik dan lokal
2. Monitor kerentanan terhadap infeksi
3. Batasi pengunjung
4. Tingkatkan intake nutrisi
5. Berikan perawatan pada kaki
6. Kolaborasi pemberian antibiotik bila perlu
Aktifitas 3
Susunlah catatan perkembangan pada kasus diabetes melitus dengan komplikasi nephropati
secara mandiri

1. Masalah Keperawatan : Hipervolemia


S:
-Klien mengatakan sesak masih ada
-Klien mengatakan air kencing kelur sedikit
O:
-Tampak pitting edema pada kedua tungkai
-Albumin 2,8 g/dl
-Hb 10 g/dl
A : Masalah hipervolemia belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
2. Masalah keperawatan : Intoleransi aktivitas
S:
- Klien mengatakan baadan terasa berat karena bengkak
- Klien mengeluh sesak
O:
- Terdapat pitting edema pada kedua tungkai
A : Masalah intoleransi aktivitas belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi (1,2,3,4,5,6)

3. Masalah Keperawatan : Risiko infeksi


S:
-
O:
-Konjungtiva Pucat
-Hb 10 g/dl
-Tampak pitting edema pada kedua tungkai
A : Masalah risiko infeksi belum teratasi
P : Intervensi intervensi

Aktifitas 4
Diskusikan catatan perkembangan pada kasus diabetes melitus dengan komplikasi nephropati
yang sudah diidentifikasi secara individu/mandiri untuk mencapai kesepakatan kelompok
1. Masalah Keperawatan : Hipervolemia
S:
-Klien mengatakan sesak masih ada
-Klien mengatakan air kencing kelur sedikit
O:
-Tampak pitting edema pada kedua tungkai
-Albumin 2,8 g/dl
-Hb 10 g/dl
A : Masalah hipervolemia belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
2. Masalah keperawatan : Intoleransi aktivitas
S:
- Klien mengatakan baadan terasa berat karena bengkak
- Klien mengeluh sesak
O:
- Terdapat pitting edema pada kedua tungkai
A : Masalah intoleransi aktivitas belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi (1,2,3,4,5,6)
3. Masalah Keperawatan : Risiko infeksi
S:
-
O:
-Konjungtiva Pucat
-Hb 10 g/dl
-Tampak pitting edema pada kedua tungkai
A : Masalah risiko infeksi belum teratasi
P : Intervensi intervensi

Aktifitas 5
Buatlah dokumentasi keperawatan pada kasus diabetes melitus dengan komplikasi nephropati
secara mandiri
No Diagnosa Intervensi Jam Implementasi Evaluasi
1 Hipervolemia 1. Monitor intake dan output 1. Memonitor intake dan S :
2. Pantau tanda-tanda vital output -Klien mengatakan
3. Pantau hasil Lab. yang relevan 2. Memaantau tanda- sesak masih ada
dengan retensi cairan tanda vital -Klien mengatakan air
4. Jaga asupan yang akurat dan dan 3. Memantau hasil Lab. kencing kelur sedikit
catat output yang relevan dengan O:
5. Kolaborasi pemasangan kateter retensi cairan -Tampak pitting
4. Menjaga asupan yang edema pada kedua
akurat dan dan catat tungkai
output -Albumin 2,8 g/dl
5. Penatalaksanaan -Hb 10 g/dl
pemasangan kateter A : Masalah hipervolemia
belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
(1,2,3,4.5)
2 Intoleransi 1. Identifikasi defisit tingkat 1. Mengidentifikasi S:
aktivitas aktivitas defisit tingkat - Klien mengatakan
2. Identifikasi kemampuan aktivitas baadan terasa berat
berpartisipasi dalam aktivitas 2. Mengidentifikasi karena bengkak
tertentu kemampuan - Klien mengeluh
3. Libatkan keluarga dalam berpartisipasi dalam sesak
beraktivitas aktivitas tertentu O:
4. Koordinasikan pemilihan 3. Melibatkan keluarga - Terdapat pitting
aktivitas sesuai usia dalam beraktivitas edema pada kedua
5. Ajarkan cara melakukan 4. Mengkoordinasikan tungkai
aktivitas yang dipilih pemilihan aktivitas A : Masalah intoleransi
6. Kolaborasi dengan terapi sesuai usia aktivitas belum
dalam merencanakan dan 5. Mengajarkan cara teratasi
monitor program aktivitas melakukan aktivitas P : Lanjutkan intervensi
yang dipilih (1,2,3,4,5,6)
6. Penatalaksanaan
dengan terapi dalam
merencanakan dan
monitor program
aktivitas

Resiko 1. Monitor tanda dan gejala 1. Memonitor tanda S:


3 Infeksi infeksi sistemik dan lokal dan gejala -
2. Monitor kerentanan terhadap infeksi sistemik dan O:
infeksi lokal -Konjungtiva Pucat
3. Batasi pengunjung 2. Memonitor -Hb 10 g/dl
4. Tingkatkan intake nutrisi kerentanan terhadap -Tampak pitting
5. Berikan perawatan pada kaki infeksi edema pada kedua
6. Kolaborasi pemberian 3. Membatasi tungkai
antibiotik jika perlu pengunjung A : Masalah risiko
4. Meningkatkan infeksi belum teratasi
intake nutrisi P : Intervensi intervensi
5. Memberikan (1,2,3,4,5,6)
perawatan pada
kaki
6. Penatalaksanaan
pemberian
antibiotik jika
perlu

Aktifitas 6
Buatlah resume jurnal reading minimal dari 1 buah artikel terkait kasus diabetes melitus dengan
komplikasi nephropati dan rencana pendidikan kesehatan lengkap dengan medianya

Informasi pada bagian ini :


Pernyataan Tanda chek Pernyataan Tanda chek
(√) (√)
Sangat sedikit Tidak relevan dengan
praktik klinik
Sesuai Membosankan
Terlalu banyak Kurang menarik
Terlalu sederhana Sangat menarik
Kurang komplek Terlalu teoritis
Terlalu komplek Teori tepat untuk saya
Relevan dengan praktik Teori tidak cukup
klinik
Pengetahuan yang saya peroleh meningkatkan kemampuan saya untuk memberikan asuhan
keperawatan pada penderita DM (berikan tanda √ pada kotak yang disediakan) :
 Ya, pasti
 Mungkin
 Tidak
Apa saran saudara untuk meningkatkan isi dari bab ini ?
.................................................................................................................................

Mahasiswa Dosen

Nama FITRIANINGSIH Nama Junaidi, SST.,S.Kep.,M.Kes

NIM PO. 714201161028 NIP 196712101988031001

Tanda Tanda
Tangan Tangan

Nilai

Anda mungkin juga menyukai