Ilustrasi kasus :

Kelurahan Cibodas merupakan salah satu kelurahan yang terletak di kecamatan Cibeureum
terdiri dari 25 RW yang dibagi menjadi 75 RT dan meliputi 325 KK. Secara demografi wilayah
Cibodas termasuk pemukiman padat dengan jumlah penduduk mencapai 32.200 jiwa yang terdiri
dari 16.050 laki-laki dan 16.150 perempuan. Penduduk di wilayah kelurahan Cibodas mayoritas
adalah beragama Islam (31.556 jiwa), serta sisanya memeluk agama Kristen Protestan (483 jiwa)
dan khatolik (161 jiwa). Rata – rata tingkat pendidikan penduduk sebagai sebagian besar lulus
SD (17.710 jiwa), SLTP (6.440 jiwa), SLTA (3.220 jiwa), dan perguruan tinggi (3.220),
sedangkan yang tidak sekolah sebanyak 1.610 jiwa. Jumlah penderita TBC di Kelurahan Cibodas
sebanyak 30 jiwa. Seluruh penderita TBC tersebut sudah mendapatkan program pengobatan
gratis anti TBC di Puskesmas Cibodas. Penderita TBC yang mendapatkan pengobatan adalah 10
orang masih menjalani proses pengobatan, 8 orang sudah dinyatakan sembuh dan 12 orang drop
out, sehingga kemungkinan resiko untuk menularkan masih tinggi.

Kondisi lingkungan yang ditempati oleh keluarga dengan penderita TBC pada umumnya kurang
sehat, kumuh, dan padat yang didukung oleh perilaku hidup bersih dan sehatnya masih kurang.
Selain Puskesmas Cibodas di wilayah kelurahan Cibodas ini terdapat juga 3 balai pengobatan
swasta, 5 dokter peraktek, dan 4 bidan praktek. Dalam penanganan pemberantasan penyakit
TBC, pihak puskesmas sendiri mempunyai kebijakan untuk pengobatan gratis yang merupakan
program pemerintah, tetapi karena sosialisasi yang kurang menyebabkan sebagian besar
penderita tidak memanfaatkan fassilitas tersebut. Rata – rata dalam satu bulan pendapatan
keluarga dengan penderita TBC sebagian rendah yaitu kurang dari Rp. 750.000,00. Selain itu
keluarga juga tidak mempunyai dana khusus untuk kesehatan. Jenis pekerjaan penduduk
Kelurahan Cibodas kebanyakan sebagai pedagang 9.660 jiwa, karyawan swasta 4.830 jiwa,
pertukangan 1.610 jiwa dan belum bekerja 4.830 jiwa.

Umumnya penduduk untuk menjaga keamanan desa, masyarakat melakukan ronda secara
bergantian, dan disediakan pos ronda bagi masyarakat yang mendapatkan tugas jaga. Sedangkan
transportasi yang digunakan oleh kebanyakan penduduk Cibodas adalah objek atau angkutan
umum lainnya. Kelurahan Bojongkenyod berada di bawah tanggung jawab Kepala Kelurahan
dengan kebijakan tunduk dan patuh pada pemerintah. Sebagian kecil penduduknya ada yang
aktif menjadi anggota partai politik. Informasi tentang penyakit TBC yang diperoleh masyarakat
berasal dari televisi dan poster, sedang dari petugas kesehatan jarang sekali mendapat
penyuluhan. Belum ada wadah khusus bagi penderita TBC dan keluarganya yang dapat menjadi
wahana untuk bertukar pengalaman dalam menghadapi penyakit TBC. Mayoritas masyarakat
Cibodas memanfaatkan rekreasi dengan menonton televisi saat waktu luang bersama keluarga
mereka (300 KK), memanfaatkan udara segar dengan sekadar berjalan – jalan santai (25 KK),
namun karena adanya beberapa pabrik di wilayah Cibodas ini sehingga menyebabkan banyaknya
debu yang membuat lingkungan menjadi tidak sehat.
Proses Asuhan Keperawatan Komunitas di Kelurahan Cibodas Kecamatan Cibeureum
1. Pengkajian
a. Pengkajian Inti (Core)
 Riwayat atau sejarah wilayah
Kelurahan Cibodas merupakan salah satu kelurahan yang terletak di kecamatan
Cibeureum terdiri dari 25 RW yang dibagi menjadi 75 RT dan meliputi 325 KK.
Jumlah penderita TBC di Kelurahan Cibodas sebanyak 30 jiwa.

 Nilai dan keyakinan yang dianut masyarakat

Ditribusi penduduk berdasarkan keyakinan yang dianut masyarakat
No Keyakinan Frekuensi (jiwa) Presentase
1. Islam 31.556 98%
2. Kristen Protestan 483 1,5%
3. Katholik 161 0,5%
Jumlah 32.200 100%
Interpretasi :
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa sebagian besar penduduk beragama
Islam dengan presentase 98% atau sebanyak 31.556 jiwa, sedangkan sebagian kecil
penduduk memiliki keyakinan Katholik dengan presentase 0,5% atau sebanyak 161
jiwa.

 Demografi
Distribusi penduduk berdasarkan jenis kelamin
No Jenis kelamin Frekuensi (jiwa) Presentase
1. Laki – laki 16.050 49,9%
2. Perempuan 16.150 50,1%
Jumlah 32.200 100%
Interpretasi :
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa sebagian besar penduduk berjenis
kelamin perempuan dengan presentase 50,1% atau sebanyak 16.150 jiwa.

Distribusi penduduk berdasarkan pekerjaan

No Pekerjaan Frekuensi (jiwa) Presentase
1. Pedagang 9.660 30%
2. Karyawan swata 4.830 15%
3. Pertukangan 1.610 5%
4. PNS 3.220 10%
5. ABRI 1.610 5%
6. Pensiunan 3.220 10%
7. Pemulung 1.610 5%
8. Tidak bekerja 1.610 5%
 9. Belum bekerja 4.830 15%
Jumlah 32.200 100%
Interpretasi :
Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa sebagian besar pekerjaan penduduk adalah
sebagai pedagang dengan presentasi 30%, sedangkan sebagian kecil penduduk tidak
memiliki pekerjaan dengan presentase 5% atau sebanyak 1.610 jiwa.

 Kelompok etnis

 Vital statistic

b. Pengkajian Subsistem
 Lingkungan fisik
Kondisi lingkungan yang ditempati oleh keluarga dengan penderita TBC di
Kelurahan Cibodas pada umumnya kurang sehat, kumuh, dan padat. Ada beberapa
pabrik di wilayah Cibodas, sehingga menyebabkan banyaknya debu yang membuat
lingkungan menjadi tidak sehat.
 Pelayanan kesehatan dan sosial
Selain Puskesmas Cibodas di wilayah kelurahan Cibodas ini terdapat juga 3 balai
pengobatan swasta, 5 dokter peraktek, dan 4 bidan praktek.
 Komunikasi
Masyarakat memperoleh informasi mengenai TBC berasal dari televisi dan poster,
sedang dari petugas kesehatan jarang sekali mendapat penyuluhan. Belum ada wadah
khusus bagi penderita TBC dan keluarganya yang dapat menjadi wahana untuk
bertukar pengalaman dalam menghadapi penyakit TBC.
 Ekonomi
Rata – rata dalam satu bulan pendapatan keluarga dengan penderita TBC sebagian
rendah yaitu kurang dari Rp. 750.000,00.
 Pemerintah dan politik
Kelurahan Bojongkenyod berada di bawah tanggung jawab Kepala Kelurahan
dengan kebijakan tunduk dan patuh pada pemerintah. Sebagian kecil penduduknya
ada yang aktif menjadi anggota partai politik.
 Rekreasi
Distribusi penduduk berdasarkan jenis rekreasi
No Jenis rekreasi Frekuensi (KK) Presentase
1. Menonton televisi 300 92,3%
2. Berjalan – jalan santai 25 7,7%
Jumlah 325 100%
Interpretasi :
 Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa sebagian besar masyarakat Cibodas
memanfaatkan rekreasi dengan menonton televisi bersama keluarga dengan
presentase 92,3% atau sebanyak 300 KK.
 Transportasi dan keamanan
Transportassi yang digunakan oleh penduduk Cibodas yaitu ojek atau angkutan
umum. Sedangkan pada umumnya penduduk untuk menjaga keamanan desa,
masyarakat melakukan ronda secara bergantian, dan disediakan pos ronda bagi
masyarakat yang mendapatkan tugas jaga.
 Pendidikan
Distribusi penduduk berdasarkan pendidikan
No Pendidikan Frekuensi (jiwa) Presentasi
1. SD 17.700 55%
2. SLTP 6.440 20%
3. SLTA 3.220 10%
4. Perguruan Tinggi 3.220 10%
5. Tidak Sekolah 1.610 5%
Jumlah 32.200 100%
Interpretasi :
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa sebagian besar penduduk lulusan SD
dengan presentase 55% atau sebanyak 17.700 jiwa. Sedangkan penduduk yang tidak
sekolah hanya sebagian kecil saja dengan presentase 5% atau sebanding 1.610 jiwa.
c. Persepsi
 Masyarakat
Sosialisasi yang kurang dari tenaga kesehatan menyebabkan sebagian besar
penderita TBC tidak memanfaatkan fasilitas yang telah disediakan pemerintah.
 Petugas kesehatan
Dalam penanganan pemberantasan penyakit TBC, pihak puskesmas sendiri
mempunyai kebijakan untuk pengobatan gratis yang merupakan program pemerintah
d. Data tambahan komunitas
 Perilaku terhadap kesehatan
Perilaku hidup penduduk di wilayah Kelurahan Cibodas masih kurang bersih dan
sehat.
 Data kesehatan khusus
Analisa data :
No Data Etiologi Problem
1.
2.

2. Diagnosa Keperawatan
3. Intervensi Keperawatand