Kelas : 3B
Nim : P3.73.24.2.19.040
Seorang perempuan, umur 31 tahun G2P1A0 hamil aterm datang ke Puskesmas PONED
dengan keluhan mules-mules ingin melahirkan disertai keluar air-air (+), Blood Slym (+). TD
160/110 mmHg, N 92x/menit, P: 20x/menit, TFU 36 cm, DJJ (+) 138 x/menit. His 4/10’/45”.
VT: porsio tidak teraba, 0 10 cm, penurunan kepala,H III+, posisi UUK depan. Setelah
dipimpin meneran selama 1 jam, tampak kepala bayi melekat erat di vulva. Kepala bayi tidak
dapat melakukan putaran paksi luar.
A. DATA SUBYEKTIF
1. Identitas Klien
Istri Suami
2. Keluhan Utama
Ibu datang diantar suami dan keluarga dengan keluhan mules mules sejak pukul 05.00 WIB,
dan sudah keluar air – air
Ibu mengatakan ini merupakan kehamilannya yang kedua dan belum pernah keguguran.
HPHT 21 Desember 2020. HPL 17 September 2021. Selalu memeriksakan kandungannya ke
bidan dan sudah suntik TT sebanyak 3 kali. Gerakan janin aktif dan selalu mengkonsumsi pil
penambah darah.
Ibu mengatakan tidak merasa memiliki penyakit berat seperti jantung, diabetes, darah tinggi,
asthma, dan TBC. Begitu juga dengan keluarganya.
Nadi : 92 kali/menit
Suhu : 37,2°C
Pernapasan : 20 kali/menit
Leher : Tidak ada pembengkakan pada kelenjar limfe dan kelenjar tiroid
Payudara : Simetris, puting menonjol, tidak ada nyeri tekan, dan sudah keluar
kolostrum
Moulage O
C. ANALISA
Ny. Y usia 31 tahun G2P1A0 Hamil 39 minggu inpartu kala 1 fase aktif ibu dengan distosia
bahu
Catatan Perkembangan 1
A. DATA SUBJEKTIF
B. DATA OBJEKTIF
Kesadaran : Composmentis
Nadi : 80 kali/menit
Suhu : 37,3°C
Pernapasan : 20 kali/menit
Abdomen : perlimaan 0/5 DJJ : 145 x/menit, teratur, kontraksi : 5 kali dalam 10
menit lamanya 45 detik.
Ny. Y usia 31 tahun G2P1A0 Hamil 39 minggu inpartu kala 1 fase aktif ibu dengan distosia
bahu
D. PENATALAKSANAAN
1. Memberitahukan hasil pemeriksaan pada ibu dan keluarga bahwa ibu akan
melahirkan
2. Menganjurkan ibu untuk meneran pada saat terasa mules
3. Memimpin persalinan sesuai dengan APN
Evaluasi : Kepala bayi sudah keluar namun belum melakukan putaran paksi luar
Catatan Perkembangan 2
A. DATA SUBJEKTIF
B. DATA OBEJEKTIF
Kesadaran : Composmentis
Nadi : 82 kali/menit
Suhu : 37,2°C
Pernapasan : 21 kali/menit
C. ANALISA
Ny. Y usia 31 tahun G2P1A0 inpartu kala II ibu dengan distosia bahu
D. PENATALAKSANAAN
1. Memberitahukan hasil pemeriksaan pada ibu dan keluarga bahwa akan
dilakukan pengguntingan pada perineum dan melakukan manuver McRobert
karena bahu bayi tersangkut di jalan lahir.
2. Melakukan episiotomi dan melakukan manuver McRobert
3. Bayi lahir pukul 18.15 WIB menangis kuat jenis kelamin laki-laki, kulit
kemerahan dan bergerak aktif.
4. Melakukan pengecekan janin kedua
Catatan perkembangan 4
A. DATA SUBJEKTIF
Ibu mengatakan senang karena bayinya sudah lahir dan masih merasa mules.
B. DATA OBJEKTIF
C. ANALISA
Ny. Y usia 31 tahun P2A0 inpartu kala III ibu dengan distosia bahu
D. Penatalaksanaan
1. Memberitahukan pada ibu hasil pemeriksaan
2. Melakukan penegangan tali pusat terkendali dan mengamati tanda-tanda
pelepasan plasenta. Plasenta lahir spontan pukul 18.20 WIB
3. Melakukan masase fundus
4. Memeriksa kelengkapan plasenta. Evaluasi : plasenta lahir lengkap
5. Memeriksa apakah ada laserasi jalan lahir Evaluasi : laserasi perieneum
derajat 2
6.
Catatan Perkembangan 5
A. DATA SUBJEKTIF
Ibu mengatakan senang karena ari-arinya sudah lahir dan masih merasa mulas.
B. DATA OBJEKTIF
C. ANALISA
Ny. Y usia 31 tahun P2A0 inpartu kala IV ibu dengan distosia bahu
D. PENATALAKSANAAN
1. Memberitahukan ibu hasil pemeriksaan bahwa ada robekan dan akan segera
dijahit.
2. Melakukan penjahitan perineum dengan anastesi
3. Membersihkan dan merapihkan ibu
4. Mensterilkan alat-alat partus dan heckting set
5. Melakukan pemantauan TTV, TFU, Kontraksi, Kandung Kemih dan
perdarahan.
6. Menilai keberhasilan IMD
7. Memberikan ibu makan dan minum sesuai keinginan ibu
8. Menilai kondisi bayi