Anda di halaman 1dari 4

Analisa Sintesa

Pemasangan Kateter Pada Klien Dengan Fraktur Femur Dextra


di Ruang IGD RSUD UNGARAN

Uun Rahmatilah
G3A020226

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN


UNIVERSITAS MHAMMADIYAH SEMARANG
2021
LAPORAN ANALISA SINTESA

Nama Mahasiswa : Uun Rahmatilah Ruang : IGD


NIM : G3A020226 Tanggal : 22 September 2021

1. Identitas Klien
Nama : Ny.D
Umur : 46 Tahun
2. Diagnosa Medis
Fraktur femur dextra
3. Dasar Pemikiran
Fraktur adalah terputusnya kontinuitas tulang dan ditentukan sesuai jenis dan luasnya
(Brunher & Suddarth) yang ditandai dengan nyeri hebat. Pada klien terjadi fraktur pada
pelvis dan trauma thoraks karena benturan yang hebat akibatnya mobilitas fisik klien akan
terganggu. Penatalaksanaan pasien dengan fraktur harus tirah baring, untuk menghindari
risiko injuri. Sehingga salah satu tindakan keperawatan yang dilakukan yaitu dengan
memasang urin kateter, selain untuk mempertahankan tirah baring juga untuk memantau
haluaran urin
4. Analisa Sintesa
Nyeri hebat bila ekstremitas bawah digerakkan

gangguan mobilitas fisik

lakukan pemasangan kateter

Mempertahankan tirah baring juga untuk memantau haluaran urin


5. Tindakan Keperawatan dan Rasional
a. Persiapan alat
Rasional: mempermudah melakukan tindakan dengan menyiapkan terlebih dahulu
b. Persiapan klien: menjelaskan tujuan dan prosedur tndakan pada keluarga
Rasional: menghormati hak-hak klien untuk mengetahui tindakan yang akan
diberikan.
c. Cuci tangan
Rasional: mencegah transmisi mikroorganisme

d. Jaga privasi klien


Rasional: Menghormati hak klien
e. Atur posisi klien: dorsal recumbembent (pada wanita) supine (pada pria)
Rasional: Mempermudah melakukan tindakan
f. Selimuti klien dengan selimut
Rasional: menjaga pripacy klien
g. Pakai sarung tangan steril
Rasional: mencegah transmisi mikroorganisme
h. Sebelum memasang kateter, tes balon dengan menginjeksi cairan dari spuit kedalam
lubang balon.
Rasional: menghindari kebocoran pada saat sudah dipasang
i. Lumasi kateter 2,5-5cm (wanita) dan (12,5-17,5) untuk laki-laki
Rasional: memudahkan memasukan selang kateter
j. Ambil kateter dengan tangan dominan, pegang ujung kateter, gulung ditepak tangan
dominan
Rasional: memudahkan melakukan tindakan
k. Masukan kateter perlahan, suruh klin jika sadar tarik nafas dalam, untuk wanita
masukkan sedalam 5-7,5cm, untuk laki-laki 17-22,5 cm. sampai urin keluar
Rasional: memastikan ketepatan pemasangan
l. Kembangkan balon pada kateter, tarik kateter perlahan hingga merasa ada tahanan
Rasional: memastikan kateter tidak terlepas
m. Fiksasi kateter
Rasional: fiksasi menghindari kateter kemana-mana
6. Diagnosa Keperawatan
Intoleransi aktivitas berhubungan dengan trauma, fraktur
7. Data Fokus
Data Subjektif:
▪ Klien mengeluh sesak nafas, sesak nafas bertambah jika badannya digerakkan
▪ Klien mengeluh kedua kakinya sakit dan tidak mampu digerakkan, pinggang
terasa sakit hebat
Data Objektif:
▪ Pernafasan cepat dan dangkal, frekuensi 23 kali/menit.
▪ Tnda-tanda vital klien: TD= 90/60 mmHg, HR= 98 x/ menit, RR=23 x/menit, S=
36,5 °C
▪ Klien terpasang O2 nasal kanul 2 lpm
8. Prinsip-Prinsip Tindakan Keperawatan
a. Pemasangan kateter dilakukan dengan lembut
b. Prinsip tindakan pemasangan kateter adalah steril.
c. Lubrikasi harus adekuat
d. Kateter yang digunakan disesuaikan dengan kondisi klien
e. Tindakan dilakukan secara tepat dan benar.
f. Pastikan pemasukan yang tepat pada lubang ureter
9. Tujuan Tindakan
Untuk mengeluakan urine melalui selang kateter klien.
10. Efek/Komplikasi/Bahaya yang dapat terjadi dari tindakan keperawatan dan
pencegahannya
Bahaya yang terjadi kemungkinan klien tidak bisa mengontrol untuk berkemih setelah
dilepas selang kateter
Pencegahan: ajarkan bledder training untuk melatih mengontrol untuk berkemih
11. Evaluasi dan maknanya
S: klien mengatakan sakit saat di pasang kateter

O: Klien telah terasang folley cateter ukuran 16. Jumlah urine tampung: 100 cc dengan
karakteristik urine: kuning jernih.

A: Masalah belum teratasi. Klien sudah terpasang kateter urine.

P : Lanjutkan intervensi. Monitor haluaran urin dan tingkat toleransi aktivitas klien

Anda mungkin juga menyukai