Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

TINGKATAN TEORI KEPERAWATAN MENURUT


HILDEGARD E. PEPLAU
Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Falsafah Keperawatan

Dosen Pengampu: Miftahul Falah, S.Kep., Ners., MSN

Oleh:

Ilma Suci Zaviani C1914201039


Widya Amelia Sari C1914201041
Aditya M Sidiq C1914201043
Putri Nabila C1914201045
Yesi Muharani P C1914201048
Tessa Triani S C1914201049
Resty Septiani
Siti Nurlaila Mutmainah
Willy Algifari

PRODI S1 KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TASIKMALAYA
2019

i
KATA PENGANTAR

Dengan meyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang. Kami panjatkan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-nya kepada kami, sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul “Tingkatan Teori Keperawatan Menurut
Hildegard E. Peplau”

Makalah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapat bantuan dari
berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu
kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah
berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.
Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini
belumlah sempurna. Oleh Karena itu, kami menerima ktitik serta saran yang
membangun demi tercapainya makalah yang lebih baik lagi.

Tasikmalaya, Desember 2019

Penulis

ii
DAFTAR ISI:

Kata Pengantar...............................................................................................ii
Daftar Isi..........................................................................................................iii
Bab I Pendahuluan.........................................................................................1
A. Tujuan...................................................................................................1
B. Rumusan Masalah.................................................................................1
C. Latar Belakang......................................................................................1
Bab II Pembahasan.........................................................................................2
A. Biografi Hildegard E.Peplau................................................................2
B. Konsep dan Model Teori Keperawatan Hildegard E. Peplau..............3
C. Pengertian Teori Keperawatan Hildegard E. Peplau...........................4
D. Tahapan Inter Personal Menurut Peplau dalam Keperawatan
atau Pengaplikasian Teori Keperawatan Peplau. ................................6
E. Tingkatan Teori pada Teori Keperawatan Menurut Peplau................8
Bab III Penutup..............................................................................................9
A. Kesimpulan...........................................................................................9
B. Saran.....................................................................................................9
Daftar Pustaka................................................................................................10

iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam ilmu keperawatan sering sekali teori yang digunakan adalah
teori yang merupakan pendapat dari tokoh-tokoh yang ahli di bidang ilmu
keperawatan, tokoh tersebut salah satunya adalah Hildegard E. Peplau.
Peplau memasukkan pengetahuan ke dalam kerangka konseptualnya
yang pada akhirnya berkembang menjadi model keperawatan berbasis teori.
Makalah ini disusun dengan tujuan untuk menjelaskan kepada
mahasiswa  tentang model konsep dan teori keperawatan menurut peplau, 
selain itu dengan adanya makalah ini diharapkan mahasiswa dapat mengerti
bagaimana tingkatan teori yang terdapat pada teori Hildegard E. Peplau.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah makalah ini
1. Bagaimana Konsep dan Model Teori Peplau?
2. Bagaimana Pengertian Teori Keperawatan Hildegard E. Peplau?
3. Bagaimana Aplikasi pada Teori Peplau?
4. Tingkatan Teori pada Model Keperawatan Menurut Peplau?
C. Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan dari penulisan
makalah ini yaitu untuk mengetahui :
1. Konsep dan Model Teori Peplau
2. Untuk mengetahui Teori Keperawatan yang dikembangkan oleh Peplau.
3. Untuk melihat aplikasi dari teori Peplau.
4. Untuk mengetahui tingkatan teori pada teori keperawatan menurut peplau

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Biografi Hildegard E.Peplau


Hildegrad Peplau lahir di Reading Pensylvania 1 September 1909.
Lulus Diploma Keperawatan dari Pottstown, Pennsylvania 1931. Lulus BA
dari Bennington College bidang interpersonal Psychology 1943, dan lulus
MA bidang Keperawatan jiwa (Psychiatrict) 1947 dan Doktor PEndidikan
bidang pengembangan kurikulum 1953. DR Peplau memiliki pengalaman
kerja dibidang keperawatan baik di rumah sakit swasta maupun pemerintah, 2
tahun di Kemiliteran US, Penelitan keperawatan, dan praktek paruh waktu di
keperawatan jiwa swata. Dia telah mengajar bidang keperawatan jiwa selama
beberapa tahun dan professor emeritus dari Universitas Rutgers. Lulusan
sarjana bidang keperawatan yang pertama eropa pusat di fasilitasi oleh DR.
Peplau di belgia.
Hildegrad Peplau menerbitkan bukunya “hubungan interpersonal dalam
keperawatan” 1952. Ia juga menerbitkan banyak artikel dalam majalah-
majalah professional dengan topic mulai konsep interpersonal sampai issue
terkini dalam bidang keperawatan. Pampletnya “prinsip dasar bagi konseling
keperawatan” yang berasal dari hasil penelitianya dan lokakaria (pengalaman
kerja).
Dia telah bekerja /melanyani sebagai konsultan keperawatan bagi
berbagai Negara-negara asing dan bagian bedah umum angkatan udara US.
Pensiun pada tahun 1974 dan masih aktif dalam keperawatan. Bukunya 1952
telah diterbitkan kembali 1988 (komunikasi pribadi, November 4, 1987).
Kontribusinya yang banyak bagi keperawatan adalah hasil kualitas rintisanya
dalam komunikasi dan persepsinya mengenai keperawatan.Hildegrad Peplau
menerbitkan bukunya hubungan antar-pribadi (interpersonal) dalam
keperawatan, sehubungan dengan bukunya “teori parsial untuk praktek
keperawatan” Peplau membahas mengenai tahap-tahap proses hubungan

2
antar-pribadi, peran dalam kerja keperawatan, dan metode-metode dalam
mempelajari keperawatan sebagai satu proses interpersonal.
Peplau memegang gelar master dan doktor dari Teachers College,
Columbia University. Dia juga bersertifikat dalam psikoanalisis di William
Alanson Putih Institute of New York City. Pada awal 1950-an, Peplau
dikembangkan dan diajarkan kelas pertama untuk lulusan kejiwaan
mahasiswa keperawatan di Teachers College. Dr Peplau adalah anggota
fakultas dari College of Nursing di Rutgers University dari 1954 sampai 1974
Di Rutgers, Peplau menciptakan program tingkat pascasarjana pertama untuk
persiapan spesialis klinis di keperawatan jiwa
Dia adalah seorang penulis yang produktif dan sama-sama terkenal
untuk presentasi, pidato, dan lokakarya pelatihan klinisnya. Peplau penuh
semangat menganjurkan bahwa perawat harus menjadi lebih terdidik
sehingga mereka bisa memberikan perawatan yang benar-benar terapi untuk
pasien daripada perawatan kustodian yang umum di rumah sakit jiwa di masa
itu. Selama tahun 1950 dan 1960-an, ia mengadakan lokakarya musim panas
untuk perawat di seluruh Amerika Serikat, terutama di negara rumah sakit
jiwa. Dalam seminar ini, ia mengajar konsep interpersonal dan teknik
wawancara, serta, keluarga, dan terapi kelompok individu.

B. Konsep dan Model Teori Keperawatan Hildegard E. Peplau


Peplau memasukkan pengetahuan ke dalam kerangka konseptualnya
yang pada akhirnya berkembang menjadi model keperawatan berbasis teori.
Peplau menggunakan pengetahuan yang dikutip dari ilmu perilaku dan model
psikologikal untuk mengembangkan teori hubungan interpersonal. Kutipan
dari model psikologikal menyatakan bahwa “ memungkinkan bagi perawat
untuk saatnya berpindah dari orientasi terhadap penyakit ke salah satu bagian
dari psikologi, perasaan, serta perilaku yang dapat di keluarkan dan
dimasukkan ke dalam intervensi keperawatan. Hal ini memberikan
kesempatan kepada perawat untuk mengajari pasien bagaimana cara
mengungkapkan perasaan serta bagaimana cara menunjukkan perasaan

3
tersebut. Hary Stack Sullivan, Perciv Symonds, Abraham Maslow, Bella
Mittleman dan Neal Elgar Miller adalah merupakan tokoh – tokoh sumber
utama Peplau didalam mengembangkan kerangka konseptualnya. Bahkan
beberapa konsep terapeutik ia dapatkan secara langsung dari tokohnya sendiri
yakni Freud dan Fromm (Tomey & Alligood, 1998).

C. Pengertian Teori Keperawatan Hildegard E. Peplau


Teori yang dikembangkan Hildegard E Peplau adalah keperawatan
Psikodinamik (Psychodynamyc Nursing). Teori ini dipengaruhi oleh model
hubungan interpesonal yang bersifat terapeutik (significant therapeutic
interpersonal process). Hildegard E. Peplau mendefenisikan teori
keperawatan  psikodinamikanya sebagai berikut:
“Perawatan psikodinamik adalah kemampuan untuk memahami
perilaku seseorang untuk membantu mengidentifikasikan kesulitan-kesulitan
yang dirasakan dan untuk mengaplikasikan prinsip-prinsip kemanusiaan yang
berhubungan dengan masalah-masalah yang muncul dari semua hal atau
kejadian yang telah dialami.”
Teori Hildegard Peplau (1952) berfokus pada individu,perawat, dan
proses interaktif (Peplau, 1952) ; yang menghasilkan hubungan antara
perawat dan klien (Torres, 1986 ; Marriner-Tomey, 1994).
Berdasarkan teori ini klien adalah individu dengan kebutuhan perasaan,
dan keperawatan adalah proses interpersonal dan terapeutik. Tujuan
keperawatan adalah untuk mendidik klien dan keluarga dan untuk membantu
klien mencapai kematangan perkembangan kepribadian (Chinn dan Jacobs,
1995). Oleh sebab itu perawat berupaya mengembangkan hubungan antara
perawat dan klien, dimana perawat bertugas sebagai narasumber, konselor,
dan wali.
Pada saat klien mencari bantuan, pertama perawat mendiskusikan
masalah dan menjelaskan jenis pelayanan yang tersedia. Dengan
berkembangnya hubungan antara perawat dan klien, perawat dan klien
bersama-sama mendefinisikan masalah dan kemungkinan penyelesaian

4
masalahnya. Dari hubungan ini klien mendapatkan keuntungan dengan
memanfaatkan pelayanan yang tersedia untuk memenuhi kebutuhannya dan
perawat membantu klien dalam hal menurunkan kecemasan yang
berhubungan dengan masalah kesehatannya. Teori Peplau merupakan teori
yang unik dimana hubungan kolaborasi perawat-klien membentuk suatu
“kekuatan mendewasakan” melalui hubungan interpersonal yang efektif
dalam membantu pemenuhan kebutuhan klien (Beeber, Anderson dan Sills,
1990). Ketika kebutuhan dasar telah diatasi, kebutuhan yang baru mungkin
muncul. Hubungan interpersonal perawat-klien digambarkan sebagai fase-
fase yang saling tumpang tindih seperti berikut ini : orientasi, identifikasi,
penjelasan, dan resolusi (Chinn dan Jacobs, 1995).
Peplau menerbitkan Buku Interpersonal Relation in Nursing pada tahun
1952 Artikel-artikel di majalah-majalah profesional dan topik konsep-konsep
interpersonal sampai pada isu-isu keperawatan yang terbaru. Dan selanjutnya
Peplau mengembangkan teori keperawatan yang dikenal dengan
Psychodynamic Nursing.
Model  konsep dan teori keperawatan yang dijelaskan oleh Peplau
menjelaskan tentang kemampuan dalam memahami diri sendiri dan orang lain
yang menggunakan dasar hubungan antar manusia yang mencakup 4
komponen sentral :
1. Pasien
Sistem dari yang berkembang terdiri dari karakteristik biokimia, fisiologis,
interpersonal dan kebutuhan serta selalu berupaya memenuhi
kebutuhannya dan mengintegrasikan belajar pengalaman. Pasien adalah
subjek yang langsung dipengaruhi. .Oleh adanya proses interpersonal.
2. Perawat
Perawat berperan mengatur tujuan dan proses interaksi interpersonal
dengan pasien yang bersifat partisipatif, sedangkan pasien mengendalikan
isi yang menjadi tujuan. Hal ini berarti dalam hubungannya dengan pasien,
perawat berperan sebagai mitra kerja, pendidik, narasumber, pengasuh

5
pengganti, pemimpin dan konselor sesuai dengan fase proses
interpersonal.
3. Masalah Kecemasan yang terjadi akibat sakit / Sumber Kesulitan
Ansietas berat yang disebabkan oleh kesulitan mengintegrasikan
pengalaman interpersonal yang lalu dengan yang sekarang ansietas terjadi
apabila komunikasi dengan orang lain mengancam keamanan psikologi
dan biologi individu. Dalam model peplau ansietas merupakan konsep
yang berperan penting karena berkaitan langsung dengan kondisi sakit.
4. Proses Interpersonal
Proses interpersonal yang dimaksud antara perawat dan pasien ini
menggambarkan metode transpormasi energi atau ansietas pasien oleh
perawat yang terdiri dari 4 fase. Peplau mengidentifikasi empat tahapan
hubungan interpersonal yang saling berkaitan yaitu: (1) orientasi, (2)
identifikasi,  (3) eksploitasi, (4) resolusi (pemecahan masalah). Setiap
tahap saling melengkapi dan berhubungan sebagai satu proses untuk
penyelesaian masalah.
D. Tahapan Inter Personal Menurut Peplau dalam Keperawatan atau
Pengaplikasian Teori Keperawatan Peplau.
Untuk mencapai tujuan dari hubungan interpersonal tersebut maka
harus melalui penggunaan step-step atau fase-fase sebagai berikut:
1. Fase Orientasi
Pada fase ini perawat dan klien masih sebagai orang yang asing.
Pertemuan diawali oleh pasien yang mengekspresikan perasaan butuh,
perawat dan klien malakukan kontrak awal untuk membangun
kepercayaan dan terjadi proses pengumpulan data. Pada fase ini yang
paling penting adalah perawat bekerja sama secara kolaborasi dengan
pasien dan keluarganya dalam menganalisis situasi yang kemudian
bersama-sama mengenali, memperjelas dan menentukan masalah untuk
ada setelah masalah diketahui, diambil keputusan bersama untuk
menentukan  tipe bantuan apa yang diperlukan. Perawat sebagai fasilitator
dapat merujuk klien ke ahli yang lain sesuai dengan kebutuhan

6
2. Fase Identifikasi
Fase ini fokusnya memilih bantuan profesional yang tepat, pada fase ini
pasien merespons secara selektif ke orang-orang yang dapat memenuhi
kebutuhannya. Setiap pasien mempunyai respons berbeda-beda pada fase
ini.
Respons pasien terhadap perawat:
a. Berpartisipasi dan interpendent dengan perawat
b. Anatomy dan independent
c. Pasif dan dependent
3. Fase Eksploitasi
Fase ini fokusnya adalah menggunakan bantuan profesional untuk
alternatif pemecahan masalah. Pelayanan yang diberikan berdasarkan
minat dan kebutuhan dari pasien. Pasien mulai merasa sebagai bagian
integral dari lingkungan pelayanan. Pada fase ini pasien mulai menerima
informasi-informasi yang diberikan padanya tentang penyembuhannya,
mungkin berdiskusi atau mengajukan pertanyaan-pertanyaan pada
perawat, mendengarkan penjelasan-penjelasan dari perawat dan
sebagainya.
4. Fase Resolusi
Terjadi setelah fase-fase sebelumnya telah berjalan dengan sukses.
Fokus pada fase ini mengakhiri hubungan profesional pasien dan perawat
dalam fase ini perlu untuk mengakhiri hubungan teraupetik meraka.
Dimana pasien berusaha untuk melepaskan rasa ketergantungan kepada
tim medis dan menggunakan kemampuan yang dimilikinya agar mampu
menjalankan secara sendiri.

7
E. Tingkatan Teori pada Teori Keperawatan Menurut Peplau.
1. Grand theory
Peplau memasukkan pengetahuan ke dalam kerangka konseptualnya
yang pada akhirnya berkembang menjadi model keperawatan berbasis
teori.
2. Middle range
Teori yang dikembangkan Hildegard E Peplau adalah keperawatan
Psikodinamik (Psychodynamyc Nursing).
3. Practice theory
Model  konsep dan teori keperawatan yang dijelaskan oleh Peplau
menjelaskan tentang kemampuan dalam memahami diri sendiri dan orang
lain yang menggunakan dasar hubungan antar manusia yang mencakup 4
komponen sentral Supposition.

8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Teori Hildegard E. Peplau berfokus pada individu, perawat, dan proses
interaktif. Hildegard E. Peplau yang menghasilkan hubungan antara perawat
dan klien. Berdasarkan teori ini klien adalah individu dengan kebutuhan
perasaan, dan keperawatan adalah proses interpersonal dan terapeutik. Tujuan
keperawatan adalah untuk mendidik klien dan keluarga dan untuk membantu
klien mencapai kemantapan pengembangan kepribadian. Teori dan gagasan
Peplau dikembangkan untuk memberikan bentuk praktik keperawatan jiwa.
Oleh sebab itu perawat berupaya mengembangkan hubungan antara perawat
dan klien dimana perawat bertugas sebagai narasumber, konselor dan wali.

B. Saran
Semoga apa yang telah kami sajikan tadi dapat diambil intisarinya yang
kemudian diamalkan dan meningkatkan keimanan kita serta kami menerima
kritik dan saran yang membangun untuk makalah ini.

9
DAFTAR PUSTAKA

http://www.masbied.com/2012/08/19/teori-keperawatan-hildegard-e-peplau/
http://panda5ice.wordpress.com/2011/08/25/hildegard-e-peplau/
http://perawattegal.wordpress.com/2009/12/12/model-konseptual-peplau/
http://en.wikipedia.org/wiki/Hildegard_Peplau
Potter, Patricia Ann et al. 2011. Basic Nursing. Missouri. Mosby Elsevier
http://febyanadwicahyanti.blogspot.com/2014/03/teori-keperawatan-
hildegard-e-peplau_8.html Diakses pada tanggal 01 Desember 2019
Pukul 13:00

10

Anda mungkin juga menyukai